Even Jump
Even Jump
Oleh
Etik Nurochmah
22020113120046
A.13.2
1. Pengertian, penyebab, gejala, letak dan patofisiologi dari disritmia beserta diagnosanya
a. Disritmia merupakan penyakit yang terjadi akibat penurunan oksigen ke miokardium.
(Baughman dan Hackley, 2000)
b. Tanda-tanda klinis menurut Baughman dan Hackley tahun 2000 sebagai berikut.
Tekanan darah rendah, nadi lemah, dan cepat
Hipoksia serebral yang ditandai dengan kelam pikir dan agitasi
Penurunan haluaran urine, dan kulit dingin, kusam.
c. Patofisiologi
Menurut Nuraeni tahun 2013, dalam keadaan normal, pacu untuk denyut
jantung dimulai di denyut nodus SA dengan irama sinur 70-80 kali permenit,
kemudian di nodus AV dengan 50 kali permenit yang kemudian dihantarkan pada
berkas HIS lalu ke serabut purkinje. Sentrum yang tercepat membentuk pacu
memberikan pimpinan dan sentrum yang memimpin ini disebut pacemaker. Dalam
keadaan tertentu, sentrum yang lebih rendah dapat juga bekerja sebagai pacemaker
yaitu
Bila sentrum SA membentuk pacu lebih kecil, atau bila sentrum AV membentuk
Pantau hemodinamik dan status jantung pasien misalnya aliran arteri dan
EKG.
Antisipasi kebutuhan obat, cairan IV, dna perlengkapan lainnya.
Dokumentasikan dan laporkan dengan segera perubahan
status
emosional
Nyeri dada akut; sindrom koroner akut, angina tidak stabil atau adanya infark
miokard atau serangan jantung, sakit parah dada tak henti-hentinya dengan
3.
ini harus dicari secara spesifik pada pasien dengan TD diastolic rendah, tekanan nadi
lebar, atau yang memiliki gejala endokarditis (infeksi yang disebabkan oleh
mikroorganisme pada endokard atau katub jantung) misal demam. Regurgitasi aorta
menimbulkan gejala sesak napas, toleransi olahraga berkurang, palpitasi, atau tanda lain
gagal jantung.
Regugirtasi aorta menyebabkan jumlah darah berlebihan pada ventrikel kiri, yang
telah diterima baik oleh atrium kiri maupun dari regugirtasi aorta melalui katup aorta
inkompeten. Hal ini akan mengakibatkan jumlah darah yang harus dikembalikan
bertambah dan ventrikel kiri juga akan dipaksa untuk dapat memompa darah semuanya
sehingga darah tercukupi. Lebarnya tekanan nadi merupakan dampak dari pengembalian
kembali dari aorta ke ventrikel kiri, dan juga tekanan sistolik menjadi lebih tinggi karena
diastolik menjadi lebih rendah dengan bertambahnya regugirtasi (Wahab, 2006)
6. Untuk mengetahui kegunaan dan efek samping dari echocardiografi
Menurut Andini dkk tahun 2010, Echocardiography adalah suatu alat yang
mengambil gambar dari hati atau jantung dengan menggunakan gelombang suara atau
gelombang ultra dengan frekuensi 2-6 Mhz. Echocardiography memiliki fungsi
diantaranya adalah :
a. Memberikan gambaran struktural anatomi jantung dan pembuluh besar.
b. Berperan dalam diagnosa kelainan jantung bawaan (congenital).
c. Mendeteksi kelainan struktur anatomi katup jantung misalnya adanya kekakuan,
gangguan pembukaan-penutupan katup, tebal dan geraknya, serta apakah ada
perlekatan.
d. Membantu dokter dalam menilai kemampuan gerak otot -otot dinding jantung akibat
penyempitan
pembuluh
koroner,
pembengkakan
otot
jantung
(dilated
kardiomiopati
merupakan penyakit
genetic.
Sebagian
besar
penyebab
kardiomiopati tidak diketahui. Ada beberapa sebab yang diketahui antara lain: Infeksi
berbagai mikroorganisme toksik seperti etanol, metabolik, buruknya gizi dan dapat
24
Maret
2015
dari
http://www.abcmedika.com/2013/09/aritmia-disritmia.html.
Sitorus, B. 2008. Be Still Loving Silence Living Silence. Jakarta;PT. Elex Media
Komputindo.
Smeltzer , SC. 2001. Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah Brunner dan Suddarth.
Jakarta;Penerbit Buku Kedokteran EGC.
Tambayong, J. 2000. Patofisiologi untuk Keperawatan. Jakarta;Penerbit Buku Kedokteran
EGC.
Wahab, A. 2006. Kardiologi Anak : Penyakit Jantung Kongenital Yang Tidak Sianotik.
Jakarta:Penerbit Buku Kedokteran EGC.
Yulinah, dkk. 2009. Iso Farmakologi. Jakarta: PT ISFI Penerbitan.