LAPORAN PENDAHULUAN RANGKAIAN LOGIKA

PERCOBAAN II
DEKODER, ENCODER, FLIP-FLOP, DAN REGISTER GESER

Oleh :
Made Dwi Putra Surarta

(1404405090)

I Nyoman Mahendra Putra (1404405093)

JURUSAN TEKNIK ELEKTRO

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS UDAYANA
BUKIT JIMBARAN-BALI
2015

PERCOBAAN II
DEKODER, ENKODER, FLIP-FLOP DAN REGISTER GESER
I. Tujuan percobaan
1. Mengerti dan memahami sifat dan operasional decoder dan enkoder
2. Mengerti dan memahami sifat dan operasional JK flip flop
3. Mengerti dan memahami sifat dan operasional paralel to serial shift
register
II. Alat-alat Percobaan
1. Board Percobaan 2
2. Multimeter digital
III.Dasar Teori

IV. Langkah-langkah Percobaan

IV.1 Percobaan Decoder 2 To 4
Perhatikan gambar 4.1. Input Decoder 2 To 4 terdiri dari 2 yaitu A dan B
serta enable E. Semua indikator untuk input menggunakan LED

dan output

menggunakan LED juga. Jika LED menyala berarti logika 1 dan bila padam
berarti logika 0.
Langkah-langkah yang harus dilakukan untuk melakukan Percobaan ini adalah :
1. Hubungkan catu daya dengan menancapkan konektor ke board dan nyalakan.
2. Kemudian isilah tabel berikut, dengan mengatur saklar input A dan B:
Tabel 4.1 Percobaan decoder 2 ke 4
-E B A Y3 Y2 Y1 Y0
1
X X
0
0
0
0
0
1
0
1
0
0
1
1
3. Pindahkan jumper E ke 1, apa yang terjadi saat saklar input diubah-ubah, catat
hasilnya
4.

Tipe IC apa yang anda pakai percobaan

Gambar 4.1 Decoder 2 to 4 74LS139

IV.2

Percobaan Decoder 3 ke 8

Gambar 4.2 . Decoder 3 To 8 74LS138

Perhatikan gambar 4.2. Input Decoder 3 To 8 terdiri dari 3 yaitu A, B dan C serta
enable -E1, -E2 dan E3. Langkah-langkah yang harus dilakukan untuk melakukan
Percobaan ini adalah :
1. Pastikan catu daya masih menyala (ON)
2. Kemudian isilah tabel 4.2 berikut
3. Ubah-ubah posisi E1 dan E2 perhatikan pengaruhnya
4. Perhatikan dan catat tipe IC yang anda pakai percobaan
Tabel 4.2 Percobaan dekoder 3 ke 8
-E1
1
X
X
0
0
0
-0
0
0
IV.3

-E2
X
1
X
0
0
0
0
0
0

E3
X
X
0
1
1
1
1
1
1

C
X
X
X
0
0
0
1
1
1

B
X
X
X
0
0
1
0
1
1

A
X
X
X
0
1
0
1
0
1

Y7

Y6

Y5

Y4

Y3

Y2

Y1

Y0

Percobaan Decoder 4 ke 16
Perhatikan gambar 4.3. Input Decoder 4 To 16 terdiri dari 6 yaitu A, B, C

dan E serta STR dan INH. Semua indikator untuk input menggunakan LED dan
output menggunakan LED juga. Jika LED menyala berarti logika 1 dan bila
padam berarti logika 0.
Langkah-langkah yang harus dilakukan untuk melakukan Percobaan ini adalah :
1. Pastikan catu daya masih menyala (ON)
2. Kemudian isilah tabel 4.3 berikut :
Tabel 4.3 Percobaan decoder 4 ke 16

STR
1
1
1
1
1
1
1
1

3.
4.
5.

INH
0
0
0
0
0
0
0
0

D
0
0
0
0
0
..
1
1

C
0
0
0
0
1

1
1

B
0
0
1
1
0
..
1
1

A
0
1
0
1
0
..
0
1

Y15

Y14

Y13

Y3

Y2

Y1

Y0

Gambar 4.3. Decoder 4 To 16 4514

Tukar posisi pin INH apa yang terjadi
Tukar possi pin STR, ubah-ubah posisi saklar ABCD apa yang terjadi
Amati tipe IC yang anda pakai percobaan
IV.4

Percobaan JK Flip FLop

Perhatikan gambar 4.4. JK Flip-Flop menggunakan IC 74LS73. Input

terdiri dari J, K dan CLOCK serta output Q dan - Q. Semua indikator untuk input
dan output menggunakan LED. Untuk input CLOCK menggunakan monostable
multivibrator agar terjadi keadaan pasti pada saat rising edge. Jika LED menyala
berarti logika 1 dan bila padam berarti logika 0.

Gambar 4.4. JK FF
Langkah-langkah yang harus dilakukan untuk melakukan Percobaan ini adalah :
1. Pastikan catu daya masih menyala (ON)
2. Kemudian isilah tabel berikut :
Tabel 4.4 Percobaan JK flip flop
RST

CLK

ON

ON

ON

-Q

1
1
1
ON
CLK ON : Tombol CLOCK ditekan kemudian dilepas
3. Pindahkan pin RST ke 0 beri trigger lagi, apa yang terjadi
4. Amati tipe IC yang anda pakai percobaan
IV.5

Percobaan encoder 8 ke 3
Perhatikan gambar 4.5. Input encoder 8 ke 3 terdiri dari 8 tombol push

button yaitu 0,1,2,3,4,5,6,7 dan enable E1. Semua indicator untuk input dan
output menggunakan LED.
Langkah-langkah yang harus dilakukan untuk melakukan Percobaan ini adalah :
1. Pastikan catu daya masih menyala (ON)
2. Kemudian isilah tabel berikut.
Tabel 4.5 Hasil percobaan encoder 8 ke 3
EI
1
0

0
X
1

1
X
1

INPUT
2 3 4
X X X
1 1 1

5
X
1

6
X
1

7
X
1

OUTPUT
A GS

EO

0
0
0
0
0
0
0
0

X
X
X
X
X
X
X
0

X
X
X
X
X
X
0
1

X
X
X
X
X
0
1
1

X
X
X
X
0
1
1
1

X
X
X
0
1
1
1
1

X
X
0
1
1
1
1
1

X
0
1
1
1
1
1
1

0
1
1
1
1
1
1
1

Gambar 4.5 Enkoder 8 ke 3 74LS148

3. Jika ada keanehan cobalah ukur tegangan yang dihasilkan pada outputnya.
4. Amati tipe IC yang anda pakai percobaan
IV.6

Percobaan komparator
Perhatikan gambar 4.6. Input komparator terdiri dari 16 dipswitch yaitu

P0 P7 dan Q0 Q7 dan enable G. Langkah-langkah yang harus dilakukan untuk

melakukan Percobaan ini adalah :
1. Pastikan catu daya masih menyala (ON)
2. Kemudian isilah tabel berikut :
3. Cobalah beberapa kombinasi saklar input amati outputnya.
4. Amati tipe IC yang anda pakai percobaan

Gambar 4.6 Rangkaian komparator 74LS688

Tabel 4.6 Percobaan comparator
G P

0 1 2
1 X X X
0 0 0 0
0 1 1 1
0 0 0 0
0 : close, 1 : open
IV.7

P=

3
X
0
1
0

4
X
0
1
0

5
X
0
1
0

6
X
0
1
0

7
X
0
1
1

0
X
0
1
1

1
X
0
1
0

2
X
0
1
0

3
X
0
1
0

4
X
0
1
0

5
X
0
1
0

6
X
0
1
0

7
X
0
1
0

Percobaan Paralel To serial Shift Register

Untuk menggunakan modul ini, lakukan langkah-langkah berikut :

1. CLK1 pada posisi CLK
2. CLK2 pada posisi 0
3. PL = 0 kemudian pindah ke 1
4. Buat serial input = 0
5. Buat. D7 = 0, D6 = 1, D5 = 0, D4 = 1, D3 = 0, D2 = 1, D1 = 0, D0 = 1
6. Tekan trigger 1x , kemudian lihat Q dan Q dan tekan trigger lagi dan
seterusnya sampai 8 x. Catat hasil pengamatan anda
7. Coba beberapa kombinasi input lainnya
8. Perhatikan data paralel mana yang keluar pertama pada output (Q)
9. Amati tipe IC yang anda pakai percobaan

Gambar 4.7 Rangkaian PISO 74LS165

V. Pertanyaan
1.
2.

Dari tabel hasil percobaan IV.1 buatlah diagram logic untuk decoder 2 ke 4
Berikan gambar rangkaiannya, cara agar IC 74LS139 menjadi decoder 3
ke 8,jelaskan jawaban anda

3.

Dari tabel hasil percobaan IV.2 buatlah diagram logic untuk decoder 3 ke
8

4.
5.
6.

Apa fungsi pin INH dan STR pada percobaan IV.3

Reset (-RD) adalah input asinkron pada percobaan IV.4 apa maksudnya!
Dari TT percobaan encoder 8 ke 3 dapatkan persamaan aljabar dan

diagram logikanya
7. Berikan 2 perbedaan encoder dan decoder
8. Apa fungsi pin EO dan - GS pada percobaan IV.5
9. Komparator bisa menunjukkan persamaan dan pertidaksamaan, jelaskan
hubungannnya dengan percobaan IV.6 yang anda lakukan
10 Ada 3 mode operasi pada percobaan IV.7, sebutkan dan berikan penjelasan
sesuai dengan hasil percobaan anda
VI. Jawaban Pertanyaan