Anda di halaman 1dari 41

1. 2.

07 - PS

anduan
elaksanaan

Tahun 2007

IMBAL SWADAYA
RUANG KELAS-BARU (RK-B)
SMK

Direktorat Pembinaan SMK


Direktorat Jenderal Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah
Departemen Pendidikan Nasional

KATA PENGANTAR
Kebijakan
pokok
Departemen
Pendidikan
Nasional
untuk
mewujudkan (1) pemerataan dan perluasan akses pendidikan, (2)
peningkatan mutu, relevansi, dan daya saing (3) penguatan
tatakelola, akuntabilitas, dan pencitraan publik, menjadi dasar
pelaksanaan program-program tahun 2007 pada Direktorat
Pembinaan SMK.
Program/kegiatan
pada
Direktorat
Pembinaan
SMK
yang
disampaikan melalui bantuan Imbal Swadaya atau Subsidi.
Program bantuan disalurkan langsung ke SMK dalam rangka
mendorong keterlaksanaan Manajemen Berbasis Sekolah (MBS).
Dengan demikian setiap bantuan yang sampai ke sekolah
diharapkan memiliki dampak manfaat yang langsung menyentuh
pada kebutuhan setiap sekolah.
Panduan Pelaksanaan ini memberikan penjelasan tentang deskripsi
program bantuan, persyaratan yang harus dipenuhi, organisasi
pelaksana program, mekanisme pelaksanaan, pemanfaatan dana,
ketentuan pertanggungjawaban keuangan, dan sistem pelaporan
hasil pelaksanaan. Oleh karena itu setiap SMK yang akan
menjalankan program ini agar memahami terlebih dahulu Panduan
Pelaksanaan ini untuk menjamin keberhasilan pelaksanaan program
di SMK yang lebih efektif, efisien, dan akuntabel.
Selanjutnya, apabila dalam Panduan Pelaksanaan ini terjadi
kekurangan atau kekeliruan, maka akan diperbaiki sesuai ketentuan
yang berlaku.
Kami menyampaikan terimakasih kepada semua pihak yang telah
berpartisipasi dan menyampaikan pemikirannya dalam pembuatan
Panduan Pelaksanaan ini.
Jakarta, Februari 2007
Direktur
Pembinaan
Kejuruan

Sekolah

Menengah

Dr. Joko Sutrisno


NIP. 131415680
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR..............................................................................i
DAFTAR ISI........................................................................................ii
BAB I................................................................................................. 1
PENDAHULUAN.................................................................................1
A. LATAR BELAKANG..................................................................1
B. TUJUAN..................................................................................1
C. DASAR HUKUM......................................................................1
D. SASARAN...............................................................................2
E. HASIL YANG DIHARAPKAN......................................................2
F.

NILAI IMBAL SWADAYA...........................................................2

G. KARAKTERISTIK BANTUAN......................................................3
BAB II................................................................................................ 5
ORGANISASI, TUGAS DAN TANGGUNGJAWAB....................................5
A. ORGANISASI..........................................................................5
B. TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB.............................................5
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.

Direktorat Pembinaan SMK................................................5


Dinas Pendidikan Provinsi..................................................6
Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota.....................................6
Sekolah..............................................................................6
Komite Sekolah..................................................................7
Tim Pembangunan RKB......................................................8
Tim Perencana dan Pengawas...........................................9

BAB III............................................................................................. 11
KETENTUAN PENGGUNAAN DAN PENANGGUNGJAWABAN DANA.....11
A. Ketentuan penyaluran dan penggunaan dana.....................11

ii

B. Pertanggungjawaban penggunaan dana.............................12


BAB IV.............................................................................................13
PERSYARATAN, MEKANISME PENGAJUAN PROPOSAL DAN
PENYALURAN DANA.........................................................................13
A. Persyaratan Penerima.........................................................13
B. Mekanisme pengajuan proposal dan penyaluran dana........14
C. Verifikasi. Monitoring dan Evaluasi......................................15
D. Penetapan...........................................................................16
E. Jadwal Kegiatan...................................................................17
BAB V.............................................................................................. 18
PELAPORAN....................................................................................18
A. Laporan awal pelaksanaan pekerjaan..................................18
B. Laporan perkembangan/kemajuan pekerjaan......................18
C. Laporan akhir pelaksanaan pekerjaan.................................19
BAB VI.............................................................................................20
PENUTUP......................................................................................... 20

iii

BAB I
PENDAHULUAN
i. LATAR BELAKANG
Salah satu kebijakan Departemen Pendidikan Nasional tahun
2005-2009
adalah
adanya
peningkatan
akses
yaitu
peningaktan daya tampung jumlah siswa Sekolah Menengah
Kejuruan (SMK)
sebanyak 1,7 juta siswa. Pada
kenyataannya kondisi saat ini banyak pendaftar ke SMK yang
tidak tertampung karena keterbatasan ruang kelas.
Sehubungan dengan hal tersebut di atas, maka dalam rangka
memenuhi kebutuhan ruang kelas pada SMK, Direktorat
Pembinaan SMK
pada tahun 2007 melalui dana APBN
mengembangkan program pembangunan Ruang Kelas-Baru
(RK-B).
Dalam hal pelaksanaannya, diharapkan dukungan, perhatian
dan kerjasama yang baik dari Pemerintah, khususnya
Pemerintah Daerah Kabupaten/kota dalam hal ini Dinas
Pendidikan sesuai dengan tugas dan tanggung jawab masingmasing pihak.
Untuk itu diharapkan rencana program bantuan ini akan dapat
direalisasikan, sehingga dapat bermanfaat bagi masyarakat
khususnya peserta didik.
ii. TUJUAN
Tujuan pemberian bantuan adalah untuk mendukung program
peningkatan akses dan pemerataan pendidikan pada SMK
Negeri dan Swasta.
iii. DASAR HUKUM
Dasar hukum pemberian bantuan imbal swadaya, dilandasi
peraturan perundangan sebagai berikut :
1
Undang-Undang RI No. 20 tahun 2003 tentang Sistem
Pendidikan Nasional;
2
Undang-Undang RI No. 17 tahun 2003 tentang Keuangan
Negara;
1

3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16

Undang-undang RI No. 18 tahun 2006 tentang APBN


tahun 2007;
Undang-Undang RI No. 1 tahun 2004 tentang
Perbendaharaan Negara;
Undang-Undang RI No. 15 tahun 2004 tentang
Penyelenggaraan, Pengelolaan dan Tanggung Jawab
Keuangan Negara;
Undang-Undang RI No. 8 tahun 2006 tentang
Pemerintahan Daerah;
Peraturan Pemerintah RI No. 25 tahun 2000 tentang
Kewenangan Pemerintah dan Kewenangan Provinsi sebagai
Daerah Otonom;
Peraturan Pemerintah RI No. 19 Tahun 2005 tentang
Standar Nasional Pendidikan;
Peraturan Presiden RI No. 7 Tahun 2005 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Tahun 2004 2009;
Keppres 80 tahun 2003 tentang Pedoman Pengadaan
Barang dan Jasa dan perubahannnya;
Peraturan Menteri Keuangan RI No. 134/PMK.06/2005
tentang Pedoman Pembayaran APBN
Kepmendiknas No 044/U/2002 tentang Dewan Pendidikan
dan Komite Sekolah;
Peraturan
Direktur
Jenderal
Perbendaharaan
No.
66/PB/2005 tentang mekanisme pembayaran atas beban
APBN;
Surat Dirjen Mandikdasmen No. 905/C1.C3/KU/2006
tanggal 13 Februari 2006, tentang Nomor Rekening
Sekolah;
Renstra Depdiknas 2004 2009;
Road Map Direktorat Pembinaan SMK 2006 2010;

iv. SASARAN
Sasaran bantuan program RK-B melalui APBN 2007 adalah
1000 paket yang diprioritaskan untuk SMK yang jumlah siswa
pendaftarnya melebihi daya tampung selama 3 tahun terakhir.
v. HASIL YANG DIHARAPKAN
Terbangunnya 1000 paket RK-B pada SMK.

vi. NILAI IMBAL SWADAYA


Nilai imbal Swadaya untuk program RK-B Tahun anggaran 2007
untuk setiap paket adalah sebesar Rp. 150.000.000,00
(seratus lima puluh juta rupiah)

vii. KARAKTERISTIK BANTUAN


1. Bantuan ini harus dilaksanakan dengan cara swakelola.
2.
Bantuan dana ini hanya diperuntukkan:
a. Pembangunan RK-B.
b.
Biaya administrasi pengelolaan sebesar Rp 1 juta
setiap paket.
c. Biaya Perencanaan dan Pengawasan sebagai berikut :

Untuk satu paket pekerjaan pertama diberikan


maksimum 8 % dari nilai paket bantuan.

Untuk setiap penambahan paket bantuan pada


lokasi yang sama diberikan tambahan biaya
maksimum 4% dari nilai paket bantuan tambahan.
3. Dana pendamping (sharing) diatur sebagai berikut:
a. Fisik, dana pendamping (sharing) minimal sebesar
25% dari nilai dana Imbal Swadaya. Khusus untuk
daerah tertinggal (sesuai dengan SK Menkokesra
tentang daedrah miskin dan tertinggal) dana
pendamping minimal 10% dari nilai dana imbal;
b. Non Fisik, dana pedamping minimal sebesar 20%
dari nilai dana imbal.
4.
Bantuan RK-B dari pusat diberikan dalam bentuk
uang dan ditransfer ke rekening sekolah melalui Bank.
5.
Tata cara penyaluran dana bantuan untuk RK-B,
setelah lokasi penerima ditetapkan dan memenuhi
persyaratan berikut:
a.
Telah ditetapkan sebagai penerima dana
bantuan RK-B berdasarkan Surat Keputusan Direktur
Pembinaan SMK.
b.
Telah menandatangani Surat Perjanjian
Kerjasama antara Penanggung Jawab Kegiatan
Peningkatan Sarana Kelembagaan dan Akses SMK
3

sebagai Pihak Pertama dan Kepala Sekolah sebagai


Pihak Kedua di atas materai Rp. 6.000,00. yang
disaksikan oleh saksi-saksi.
c.
Telah menandatangani kuitansi di atas
materai Rp 6.000,00
d.
Telah dipenuhinya dokumen pendukung
lainnya.
6. Tahapan penyaluran dana bantuan untuk pembangunan
RK-B dilakukan sekaligus sebesar 100 % dari jumlah dana
bantuan yang diterima, setelah ditandatanganinya surat
perjanjian dan dipenuhinya dokumen lainnya yang
diperlukan.
7. Dana Imbal Swadaya disampaikan secara penuh/utuh
tanpa potongan pajak baik dari kas Umum Negara maupun
ke Rekening sekolah. Kewajiban pajak atas penggunaan
dana imbal diselesaikan oleh sekolah penerima dana imbal
sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang
berlaku.

BAB II
ORGANISASI, TUGAS DAN TANGGUNGJAWAB
Organisasi, tugas dan tanggung jawab didalam pelaksanaan
bantuan RK-B dapat diuraikan sebagai berikut:
A. ORGANISASI
Organisasi pelaksanaan kegiatan Pembangunan RK-B akan
melibatkan unsur-unsur sebagai berikut:
1. Direktorat Pembinaan SMK
2. Dinas Pendidikan Provinsi
3. Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota
4. Sekolah
5. Komite Sekolah
6. Tim Pembangunan RK-B.
7. Tim Perencana dan Pengawas.
ii. TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB
1. Direktorat Pembinaan SMK.
Organisasi tingkat pusat adalah Direktorat Pembinaan SMK
dengan tugas yaitu :
a. Menyiapkan dokumen yang berkaitan dengan bantuan
Pembangunan RK-B.
b. Melaksanakan sosialisasi dan penjelasan dokumen.
c. Menetapkan calon penerima dana bantuan.
d. Merancang tata cara penyaluran dana.
e. Melaksanakan Verifikasi.
f. Melaksanakan monitoring dan evaluasi pelaksanaan
Pembangunan RK-B.

2. Dinas Pendidikan Provinsi


a. Menerima dan menyebarluaskan informasi dari
Direktorat Pembinaan SMK ke Dinas Pendidikan
Kabupaten/Kota.
b. Menerima tembusan laporan pelaksanaan kegiatan dari
Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota.
3. Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota
a. Mengesahkan proposal pembangunan RK-B;
b. Melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap
pelaksanaan kegiatan program pembangunan RK-B
sesuai dengan ketentuan yang berlaku;
c. Menerima laporan pelaksanaan kegiatan Pembangunan
RK-B dari sekolah;
d. Menindaklanjuti
permasalahan
yang
terjadi
di
lapangan.
e. Mengkoordinasikan
serah
terima
bantuan
Pembangunan RK-B dari Depdiknas;
4. Sekolah
a.
Bersama Komite Sekolah menyusun proposal
yang berisi rencana pelaksanaan pembangunan RK-B;
b. Bersama dengan Komite Sekolah menyampaikan
proposal kepada Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota
untuk mendapatkan persetujuan;
c. Bersama
Komite
Sekolah
membentuk
Tim
Pembangunan RK-B yaitu Tim Perencana dan Pengawas
yang berasal dari guru-guru bidang keahlian Teknik
Bangunan (bisa berasal dari SMK tersebut atau dari
SMK lain yang membuka bidang keahlian Teknik
Bangunan).
d. Bersama Komite Sekolah dan Tim Pembangunan RK-B
membentuk Tim Perencana dan Pengawas yang berasal
dari guru-guru bidang keahlian Teknik Bangunan (bisa
berasal dari SMK tersebut atau dari SMK lain yang
membuka bidang keahlian Teknik Bangunan).
6

e. Bersama Komite Sekolah dan Tim Pembangunan RK-B


dibantu Tim Perencana dan Pengawas membentuk Tim
Pelaksana Pembangunan RK-B (Kepala tukang/Mandor,
tukang dan pekerja);
f. Bersama Komite Sekolah melaksanakan koordinasi
dengan Tim Pembangunan RK-B dan Tim Perencana dan
Pengawas dalam pelaksanaan pembangunan RK-B.
g. Bersama Komite Sekolah bertanggung jawab penuh
terhadap persiapan, perencanaan dan pelaksanaan
Pembangunan RK-B.
h. Bersama Komite Sekolah dan Tim Pembangunan
meneliti laporan hasil pelaksanaan Pembangunan RK-B
dari Tim Perencana dan Pengawas.
i. Bersama Komite Sekolah menyampaikan laporan hasil
pelaksanaan pembangunan RK-B kepada Direktorat
Pembinaan SMK yang diketahui oleh Kepala Dinas
Pendidikan Kabupaten/Kota.
j. Bersama Komite Sekolah mempersiapkan bahan untuk
serah terima pekerjaan Pembangunan RK-B
k. Bersama Komite Sekolah dan bendahara memungut
dan menyetorkan pajak-pajak sesuai dengan ketentuan
yang berlaku.
5. Komite Sekolah
a.
Bersama sekolah menyusun proposal berupa
rencana kegiatan pembangunan RK-B.
b.
Bersama
sekolah
membentuk
Tim
Pembangunan RK-B
c.
Bersama Sekolah melaksanakan kegiatan
pelaksanaan pembangunan RK-B.
d.
Bersama membuat laporan pelaksanaan
pembangunan RK-B kepada Kepala Dinas Pendidikan
Kabupaten/Kota dan Direktorat Pembinaan SMK .
e.
Bersama Sekolah mempersiapkan Bahan
Untuk Serah Terima Pekerjaan pembangunan RK-B.

6. Tim Pembangunan RKB


Tim pembangunan RKB adalah tim yang diangkat oleh
Kepala Sekolah melalui surat keputusan, mempunyai
tanggung jawab untuk melaksanakan kegiatan persiapan,
dan pelaksanaan pembangunan RK-B agar didapat hasil
yang memenuhi persayarat teknis.
Tim Pembangunan RKB terdiri dari:
a. Ketua Tim merangkap anggota adalah unsur Komite
Sekolah yang bersangkutan;
b. Pengelola keuangan merangkap anggota (berasal dari
unsur
sekolah
yang
mempunyai
kemampuan
administrasi keuangan),
c. Sekretaris merangkap anggota adalah guru SMK yang
bersangkutan,
d. Anggota lainnya berjumlah minimal 2 orang berasal
dari unsur sekolah dan unsur masyarakat.
Tim Pembangunan RK-B bertugas:
Dibantu oleh Tim Perencana dan Pengawas untuk
melakukan kegiatan sebagai berikut:
1. Membuat program kerja pelaksanaan, yang berisi :
a. Jadwal dan urutan pekerjaan
b. Program penarikan dana
c. Melakukan survey harga bahan
d. Membentuk Tim Pelaksana pembangunan RKB
e. Menyiapkan
bahan
dan
peralatan
dengan
memperhatikan standar kualitasnya. Bahan yang
tidak memenuhi standar harus ditolak.
2.
Membuat rekapitulasi bahan yang dibeli dari
Toko/Leveransir dan harus ada nota/faktur penerimaan
secara rinci dan kuitansi.
3.
Membantu membuat pembukuan penggunaan
dana
8

Pembangunan RKB dengan memperhatikan hal sebagai


berikut:
a. Setiap transaksi penerimaan dan pengeluaran dana
harus dibukukan secara rinci,
b. Pembukuan ditutup setiap akhir bulan,
c. Bukti-bukti pembayaran/kuitansi diberi nomor urut
sesuai tanggal transaksi sebelum dibukukan pada
Buku Kas Umum,
d. Didalam Buku Kas Umum tidak boleh ada tip-ex
atau penghapusan, jika ada kesalahan menulis agar
dicoret dan dikoreksi, kemudian diparaf oleh
bendahara.
e. Setiap laporan penggunaan dana dibundel beserta
lampiran bukti-bukti pembayaran dan nota/faktur
penerimaan barang/bahan serta upah kerja sesuai
dengan urutan nomor bukti.
f. Pembukuan dan bukti-bukti pengeluaran dana
sewaktu-waktu dapat diperiksa oleh masyarakat
ataupun instansi yang berwenang.
4.
Membuat laporan-laporan yang terdiri dari :
a. Daftar anggota Tim Pelaksana RKB,
b. Rekapitulasi pembelian, dilengkapi dengan buktibukti kuitansi pembayaran,
c. Laporan Pembukuan Bulanan,
d. Laporan bulanan pekerjaan fisik dan biaya,
e. Laporan penyelesaian pelaksanaan rehabilitasi.
f. Membuat laporan pelaksanaan pembangunan RKB
secara berkala dan laporan akhir pelaksanaan
pembangunan RKB dilengkapi dengan realisasi
penggunaan dana bantuan ( faktur, kuitansi) dan
foto-foto hasil pelaksanaan, dan disampaikan
kepada Direktorat Pembinaan SMK dan Kepala
Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota.
7. Tim Perencana dan Pengawas
Tim Perencana dan Pengawas adalah Sekolah Menengah
Kejuruan yang menjalankan Bidang Keahlian Bangunan,
9

dan atau unsur lain yang mempunyai kemampuan untuk


melaksanakan
Perencanaan,
Pengawasan
dan
bimbingan teknis dalam kegiatan pembangunan
serta telah diangkat dan ditetapkan oleh Kepala Sekolah.

Tim Perencana dan Pengawas RK-B terdiri dari :


a.
Ketua Tim
Arsitek
b.
Anggota
Sipil
c.
Anggota
Tenaga Ahli Elektikal
d.
Anggota
Perencanaan Biaya
e.
Anggota
Tenaga Drafter
Tugas Tim perencana dan Pengawas adalah sebagai berikut
:
1) Tahap Perencanaan
a. Melakukan pendataan kondisi lahan dan bangunan
yang ada.
b. Membuat gambar bangunan RK-B terdiri dari :
Tata letak bangunan (site plan)
Denah, Tampak, Potongan
Instalasi listrik dan penerangan
Instalasi air bersih dan air kotor
Gambar detail meliputi antara lain: pondasi,
kolom,pasangan dinding, atap, kusen, kuda-kuda
dll sesuai dengan kaidah kontruksi tahan gempa.
c. Menyusun
analisisa
harga
satuan
pekerjaan(kebutuhan bahan dan upah kerja)
d. Membuat RAB pekerjaan pembangunan RK-B.
e. Membuat jadual pelaksanaan pekerjaan.
2) Tahap Pengawasan
a. Membantu Tim Pembangunan RK-B mengarahkan
dan membimbing secara periodik kepada pelaksana
selama pekerjaan berlangsung.
b. Mengawasi , memeriksa kualitas dan kuantitas
bahan yang diterima dilokasi;
10

c. Mengawasi,
memeriksa
dan
mengevaluasi
kemajuan pekerjaan pembangunan;
d. Membuat laporan berkala (laporan mingguan,
bulanan) dan laporan akhir dilengkapi dengan foto
dokumentasi yang menunjukkan kondisi awal (0%),
menengah (30%) dan akhir (100%);
e. Membantu Tim Pembangunan RK-B membuat
laporan;
BAB III
KETENTUAN PENGGUNAAN DAN PENANGGUNGJAWABAN
DANA
A. Ketentuan penyaluran dan penggunaan dana
1.

Ketentuan
penyaluran
dana
Imbal
Swadaya
RK-B
tahun
2007
akan
disalurkan dalam 1 tahap, akan dibayarkan setelah Surat
Perjanjian ini ditanda tangani oleh kedua belah pihak, dan
dokumen lainnya sudah dilengkapi dan diserahkan PIHAK
KEDUA serta telah diterima oleh PIHAK PERTAMA, guna
pengurusan permintaan pembayaran ke KPPN Jakarta III.

2.

Dana imbal disalurkan dengan cara


pemindahbukuan dari rekening Kas Umum Negara
(Pemerintah Pusat c.q Departemen Keuangan) ke rekening
sekolah.

3.

Penyaluran
Dana
Imbal
Swadaya
disampaikan secara penuh/utuh tanpa potongan pajak
baik dari kas Umum Negara maupun ke Rekening Ssekolah.
Kewajiban pajak atas penggunaan dana imbal diselesaikan
oleh sekolah penerima dana imbal sesuai dengan
peraturan perundang-undangan yang berlaku.

4.

Penggunaan dana Imbal Swadaya RK-B


tahun 2007 diperuntukkan untuk :
1) Pembangunan RK-B.
11

2) Biaya administrasi pengelolaan sebesar Rp 1 juta setiap


paket.

3) Biaya Perencanaan dan Pengawasan sebagai berikut :

Untuk satu paket pekerjaan pertama diberikan


maksimum 8 % dari nilai paket bantuan.

Untuk setiap penambahan paket bantuan pada


lokasi yang sama diberikan tambahan biaya
maksimum 4% dari nilai paket bantuan tambahan.

B. Pertanggungjawaban penggunaan dana


1. Setiap
penggunaan
dana
bantuan
harus
dapat
dipertanggungjawabkan dan dapat didukung oleh bukti
fisik dan keuangan. Apabila terjadi penyimpangan
terhadap penggunaan dana bantuan, maka Sekolah akan
dikenakan sanksi sesuai dengan yang tertuang dalam
MoU .
2. Bukti pengeluaran uang dalam jumlah tertentu harus
dibubuhi materai yang cukup sesuai ketentuan yang
berlaku. Dalam bukti pengeluaran harus jelas uraian
mengenai peruntukannya yang dibayarkan dan diberi
tanggal dan nomor bukti pengeluaran, termasuk
pembayaran pajak sesuai dengan peraturan yang berlaku.
3. Memungut pajak-pajak serta menyetor ke Kas Negara atas
pembelian/ pengadaan barang/jasa dalam jenis dan jumlah
tertentu sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
4. Melaporkan
serta
mempertanggungjawabkan
hasil
kegiatan program imbal swadaya RKB-SMK secara
administrasi, keuangan dan teknis kepada Direktorat
Pembinaan SMK dengan tembusan kepada Dinas
Pendidikan Kabupaten/Kota.
5. Dana Imbal Swadaya RKB-SMK yang diterima harus selesai
dipertanggungjawabkan 3 atau 4 bulan dihitung mulai
dana diterima di rekening sekolah;
12

BAB IV
PERSYARATAN, MEKANISME PENGAJUAN PROPOSAL DAN
PENYALURAN DANA
A. Persyaratan Penerima
Harus dilengkapi oleh SMK yang mendapat bantuan
Persyaratan yang harus dilengkapi oleh SMK penerima
bantuan Pembangunan RK-B terdiri dari persyaratan
administrasi dan persyaratan teknis.
1.

Persyaratan Administrasi meliputi:


Mengajukan proposal yang berisi rencana kegiatan
pembangunan RK-B, dan telah disahkan oleh Kepala
Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota.
b. Rencana Anggaran Biaya pembangunan RK-B oleh
Tim perencana dan pengawas pembangunan.
c. Surat pengangkatan Tim Pembangunan RK-B oleh
Kepala Sekolah.
d. Surat pengangkatan Tim Perencana dan Pengawas
RK-B oleh Kepala Sekolah.
e. Foto copy Rekening sekolah
a.

13

f.

2.

Harga satuan bangunan per m2 dari instansi teknis


(Dinas PU/Cipta Karya/Kimpraswil).

Persyaratan Teknis adalah sebagai berikut:


Memiliki
lahan yang cukup dan menyatu dengan lokasi
sekolah yang ada untuk membangun RK-B.
b.
Membuat
site plan pembangunan RK-B, sesuai master plan
yang ada.
c.
Membuat
gambar kerja untuk Pembangunan RK-B sesuai
dengan desain bangunan yang ada.
a.

ii. Mekanisme pengajuan


penyaluran dana

proposal

dan

Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota


Sekolah menyusun proposal yang berisi rencana kegiatan
pembangunan RK-B dan di sahkan/diketahui oleh Kepala Dinas
Pendidikan Kabupaten/Kota untuk selanjutnya disampaikan
kepada:
Direktur Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan,
u.p Kasubdit Kelembagaan Sekolah,
Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan,
Komplek Depdiknas Gedung E, lantai 12 -13
Jalan Jenderal Sudirman , Senayan
Jakarta Pusat
Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan
Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan melalui Sub
Direktorat Kelembagaan Sekolah:
14

a.
b.
c.
d.
e.
f.
g.

h.

Mendata proposal R-KB yang telah diterima


Membentuk
Tim
Evaluasi
proposal
Pembangunan R-KB tahun 2007
Mengevaluasi terhadap Proposal yang
telah diterima
Membuat laporan hasil evaluasi kepada
Direktur Pembinaan SMK
Membentuk Tim Verifikasi
Melaksanakan verifikasi ke lokasi calon RKB
Mempersiapkan Surat Keputusan Direktur
Pembinaan SMK tentang Penetapan Lokasi R-KB yang
akan mendapatkan imbal swadaya
Mempersiapkan Surat Perjanjian Kerjasama
(MoU)
Pembangunanan
R-KB
antara
Direktur
Pembinaan SMK dengan Bupati/Walikota.

i.

Mempersiapkan Surat Perjanjian Kerjasama


Pembangunanan R-KB-SMK antara Penanggung Jawab
Kegiatan Peningkatan Sarana Kelembagaan dan Akses
SMK dengan Ketua Tim Pembangunan RK-B.
j.
Melaksanankan penandatanganan surat
perjanjian Pelaksanaan pembangunan/pengadaan RK-B
tahun 2007 antara Penanggung Jawab Kegiatan
Peningkatan Sarana Kelembagaan dan Akses SMK
dengan Ketua Tim Pembangunan R-KB
k.
Mengkoordinasikan proses pencairan dana
imbal swadaya kepada sekolah melalui KPKN di Jakarta
ke Bank penerima dana imbal.
Penyaluran dana imbal akan dilaksanankan setelah dilakukan
penandatanganan Surat Perjanjian Pelaksanaan Pembangunan
15

RK-B
tahun 2007 antara Penanggung Jawab Kegiatan
Peningkatan Sarana Kelembagaan dan Akses SMK dengan
Kepala Sekolah dan Komite Sekolah, kemudian Direktorat
Pembinaan
Sekolah
Menengah
Kejuruan
akan
mengkoordinasikan proses pencairan dana imbal swadaya
kepada Sekolah melalui KPKN di Jakarta ke Bank Pemerintah
penerima dana imbal.
iii. Verifikasi. Monitoring dan Evaluasi
1) Verifikasi
Proposal Pembangunan RK-B yang dinyatakan memenuhi
persyaratan seleksi akan ditindaklanjuti dengan verifikasi
ke Lokasi, dengan ketentuan sebagai berikut :
a) Verifikasi dilakukan oleh Tim Verifikasi yang ditetapkan
oleh Direktur Pembinaan SMK.
b) Verifikasi merupakan proses klarifikasi terhadap
komponen-komponen yang ada dalam proposal.
c) Hasil verifikasi menjadi bahan pertimbangan untuk
penetapan penerima dana imbal swadaya Program
Pembangunan R-KB.
2) Monitoring dan evaluasi
Tujuan monitoring dan evaluasi adalah untuk melakukan
pengawasan
terhadap
pelaksanaan
kegiatan
pembangunan yang meliputi komponen administrasi dan
keuangan serta teknis meliputi aspek kualitas, kuantitas,
dan waktu dalam pelaksanaan Pembangunan. Pelaksanaan
monitoring
dan
evaluasi
perlu
dilakukan
secara
terkoordinasi oleh Direktorat Pembinaan SMK dengan
melibatkan unsur yang terkait.
Adapun komponen yang akan dimonitor dan dievaluasi
adalah sebagai berikut:
a) Komponen Administrasi dan Keuangan

16

Monitoring dan evaluasi terhadap aspek administrasi


dan keuangan dilakukan untuk memeriksa kebenaran
dan
kelengkapan
dokumen
dari
awal
proses
pembangunan
RK-B
sampai
dengan
pekerjaan
dinyatakan selesai.
b) Komponen Teknis
Monitoring dan evaluasi fisik dan non fisik dilakukan
untuk mengukur kualitas dan kuantitas sesuai
persyaratan teknis dan prestasi kerja berdasarkan
jadual yang telah ditetapkan.
Semua dokumen
kegiatan
pembangunan
baik yang
menyangkut aspek administrasi, keuangan maupun teknis
harus diadministrasikan dengan baik.
iv. Penetapan
Calon penerima imbal swadaya program Pembangunan RK-B
akan ditetapkan sebagai penerima imbal swadaya melalui
Surat Keputusan Direktur Pembinaan Sekolah Menengah
Kejuruan.

v. Jadwal Kegiatan
No
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.

Kegiatan
Penerimaan proposal
Evaluasi proposal
Verifikasi
Penetapan
Penyaluran dana
Pelaksanaan program
Laporan pelaksanaan

Waktu 2007
Maret
April
April
April
Mei
Mei Nov
November

17

1.

Jangka waktu pelaksanaan kegiatan Pembangunan


RK-B selama 90 (sembilan puluh) hari kalender terhitung
mulai tanggal diterimanya dana Pembangunan RK-B oleh
sekolah.
2.
Dana Pembangunan RK-B sudah termasuk pajakpajak yang harus dikeluarkan/dibayarkan sesuai ketentuan
yang berlaku.

BAB V
PELAPORAN
Laporan pelaksanaan pembangunan RK-B, harus dapat
memberikan data dan informasi lengkap dan jelas mengenai
proses pembangunan RK-B dari awal pelaksanaan sampai
pekerjaan dinyatakan selesai.
Laporan terdiri dari :

18

A. Laporan awal pelaksanaan pekerjaan


Persiapan pelaksanaan pembangunan yang menjelaskan
tentang :
a. Terbentuknya Tim Pembangunan RK-B
b. Tersedianya dokumen pelaksanaan Pembangunan,
antara lain:
1) Gambar rencana bangunan terdiri dari :

Tata letak bangunan

Denah tampak potongan

Instalasi listrik penerangan

Instalasi air bersih dan air kotor

Gambar detail meliputi antara lain:


pondasi,kolom, kusen, kuda-kuda, atap dll
2) Analisa harga satuan pekerjaan
(kebutuhan bahan dan upah kerja);
3) Rencana Anggaran Biaya (RAB);
4) Jadwal pelaksanaan pekerjaan;
c. Tersedianya dokumen pendukung pelaksanaan lainnya
B. Laporan perkembangan/kemajuan pekerjaan
Laporan Prestasi Pekerjaan 30% menjelaskan tentang :
a)
Realisasi kegiatan atas target yang direncanakan;
b)
Realisasi pengeluaran dana atas target yang
direncanakan;
c)
Masalah yang dihadapi dan upaya penyelesaian.

C. Laporan akhir pelaksanaan pekerjaan


Laporan Prestasi Pekerjaan 100% menjelaskan tentang :
a. Realisasi seluruh kegiatan;
b. Realisasi pengeluaran dana;
c. Masalah yang dihadapi dan upaya menanggulanginya.
19

Laporan disusun oleh Sekolah dibantu oleh Tim Pembangunan


RK-B dan Tim Perencana dan Pengawas disampaikan kepada
Direktur Pembinaan SMK u.p. Kepala Subdit Kelembagaan
Sekolah dan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota dengan
tembusan kepada Kepala Dinas Pendidikan Provinsi.
Laporan dibuat rangkap 4 (empat) dalam format ukuran kertas
A4 dijilid rapi, 1 (satu) asli sebagai pertinggal untuk Sekolah,
Dinas Pendidikan Propinsi 1 (satu) copy, Dinas Pendidikan
Kabupaten/Kota, dan 1 (satu) copy dan 1 (satu) copy untuk
Direktorat Pembinaan SMK dengan alamat:
Direktorat Pembinaan SMK
Kompleks Depdiknas Gedung E Lantai 13
Jl. Jenderal Sudirman, Senayan
Jakarta 10270

20

BAB VI
PENUTUP
Panduan Pelaksanaan ini diharapkan menjadi acuan bagi sekolah
dan Tim Pelaksana Pembangunan RK-B serta pihak-pihak yang
terlibat dalam pelaksanaan Pembangunan RK-B SMK. Dengan
demikian diharapkan terdapat kesamaan pandangan dan persepsi
dalam perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi program bantuan
Pembangunan RK-B.

21

LAMPIRAN

22

Kode :

PETUNJUK
PELAKSANAAN

PROPOSAL RENCANA
PELAKSANAAN
PEMBANGUNAN RK-B

DIREKTORAT PEMBINAAN SMK


DIREKTORAT MANAJEMEN JENDERAL PENDIDIKAN DASAR DAN
MENENGAH

DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL


TAHUN 2007

23

Direktorat Pembinaan SMK


Direktorat Jenderal Manejemen Pendidikan Dasar dan
Menengah

Departemen Pendidikan Nasional

2006

SISTIMATIKA PENYUSUNAN PROPOSAL

Sebagai
referensi
dalam
penulisan
proposal
untuk
mempermudah dalam evaluasi maka proposal minimal dapat
disusun dengan sistematika seperti berikut ini :
1. Bagian Depan, meliputi :

Halaman Sampul

Halaman Identitas Sekolah;

Halaman Pengesahan;

Halaman Kata Pengantar;

Halaman Daftar Isi;


2. Bagian Isi, meliputi :
Bab I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Visi dan Misi
C. Tujuan dan Sasaran
Bab II PROGRAM KEAHLIAN DAN DATA SISWA
A. Program Keahlian yang dibuka
B. Program Keahlian yang akan dikembangkan
C. Data siswa dan Data Penerimaan siswa
tiga tahun terakhir
Bab III PROGRAM PENGEMBANGAN SARANA
A.
Kebutuhan Ruang Kelas
B.
Rencana pemenuhan Ruang Kelas

24

Bab IV PENDANAAN
A.
Rencana pembiayaan pengadaan Ruang
Kelas-Baru secara keseluruhan
B.
Pembiayaan yang di bebankan pada
pemerintah Tahun 2007
BAB V PENUTUP
LAMPIRAN

25

SMK ...................................
DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN/KOTA . . . . . . . . .
Jalan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . - . . . . . . . . . . . . .
Telepon (. . . . .) . . . . . . . . . . .

KEPUTUSAN KEPALA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN


( SMK )
Nomor : . . . . . . . . . . .
T E N T A NG
PEMBENTUKAN TIM PEMBANGUNAN RK-B
KEPALA SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN (SMK) . . . . . . . .
Menimbang

: bahwa
dalam
rangka
persiapan
pelaksanaan program pembangunan
perlu dibentuk Tim Pembangunan RK-B;

Mengingat

dan
RK-B,

1. Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003


tentang Sistem Pendidikan Nasional ;
2. Peraturan Pemerintah Nomor 29 Tahun
1990 tentang Pendidikan Menengah;
3. Keputusan
Menteri
Pendidikan
dan
Kebudayaan Nomor : 0490/U/1992 tentang
Sekolah Menengah Kejuruan ;
4. Keputusan Menteri Pendidikan Nasional
Nomor : 01/U/2002 tentang pelaksanaan
Akuntabilitas
Kinerja
dilingkungan
Departemen Pendidikan Nasional ;
5. Surat Edaran Direktur Jenderal Dikdasmen
nomor 4380/C.C3/KU/2002, hal Pengelolaan
dana Subsidi dan sejenisnya.

26

MEMUTUSKAN
Menetapkan :
PERTAMA

: Pembentukan Tim Pembangunan RK-B SMK,


seperti nama-nama terlampir.

KEDUA

: Tugas dan tanggung jawab Tim Pembangunan


RKB seperti tertuang dalam juklak antara lain
sebagai berikut :
a. Membantu sekolah membuat program kerja
dan jadwal pelaksanaan pekerjaan;
b. Membantu
sekolah
membentuk
Tim
Pelaksana Pembangunan RK-B;
c. Memeriksa dan membuat laporan kemajuan
pekerjaan
terhadap
hasil
pelaksanaan
pekerjaan
pembangunan
RK-B
yang
dilakukan oleh Tim Pelaksana;
d. Memantau dan membuat laporan harian,
mingguan
dan
bulanan
pelaksanaan
pekerjaan bersama Tim Perencana dan
Pengawas;
e. Membantu
membuat
pembukuan
penggunaan dana pembangunan RK-B;
f. Melakukan
pengawasan
bersama
Tim
Perencana dan Pengawas terhadap kualitas
pekerjaan Tim Pelaksana Pembangunan RKB;
g. Membuat foto perkembangan fisik pekerjaan
Pembangunan RK-B yang menunjukkan
kondisi pekerjaan ( 0% ), pekerjaan pada
prestasi (30%) dan pekerjaan pada prestasi
(100%).

KETIGA

Biaya pelaksanaan tugas dimaksud dalam


diktum kedua akan di bebankan pada dana
bantuan Program Pembangunan RK-B.
27

KEEMPAT

: Keputusan ini berlaku mulai tanggal ditetapkan


dengan
ketentuan
akan
diperbaiki
sebagaimana mestinya jika dikemudian hari
terdapat kekeliruan.

Ditetapkan di
Pada tanggal

:
:

Kepala Sekolah....

................
NIP.
Tembusan :
1. Direktur Pembinaan SMK;
2. Kepala Dinas Pendidikan Kab/Kota . . . . . . . .
3. Yang bersangkutan

28

Lampiran
Nomor
Tanggal

: Surat Keputusan Kepala SMKN.......


: ..........
:..........
Tim Pembangunan RK-B SMK . . . . . . .

NO
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.

NAMA

UNSUR
Komite sekolah
sekolah
sekolah/Guru
sekolah
masyarakat

JABATAN DALAM
TIM
Ketua Tim
Pengelola Keuangan
Sekretaris
Anggota
Anggota
Anggota
Anggota

Ditetapkan di : . . . . . . . . . . .
Tanggal
:...........
Kepala Sekolah

.....................
NIP. . . . . . . . . . . .

SMK ...................................
29

DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN/KOTA . . . . . . . . .


Jalan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . - . . . . . . . . . . . . .
Telepon (. . . . .) . . . . . . . . . . .

KEPUTUSAN KEPALA SMK .............................


Nomor : . . . . . . . . . . .
T E N T A NG
PEMBENTUKAN TIM PERENCANA DAN PENGAWAS
PEMBANGUNAN RK-B
KEPALA SMK . . . . . . . . :
Menimbang

: 1. Bahwa dengan akan dibangunnya Ruang


Kelas-Baru
untuk
Sekolah Menengah
Kejuruan (SMK). . . . . . . Tahun Ajaran
2007 ;
2. Bahwa
dalam
rangka
kegiatan
pelaksanaan pembangunan RK-B perlu
dibentuk Tim Perencana dan Pengawas
Pembangunan
RK-B

Mengingat

:
1. Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003
tentang Sistem Pendidikan Nasional ;
2. Peraturan Pemerintah Nomor 29 Tahun
1990 tentang Pendidikan Menengah;
3. Keputusan
Menteri
Pendidikan
dan
Kebudayaan Nomor : 0490/U/1992 tentang
Sekolah Menengah Kejuruan ;
4. Keputusan Menteri Pendidikan Nasional
Nomor : 01/U/2002 tentang pelaksanaan
Akuntabilitas
Kinerja
dilingkungan
Departemen Pendidikan Nasional ;
30

5. Surat Edaran Direktur Jenderal Dikdasmen


nomor
:
4380/C.C3/KU/2002,
hal
Pengelolaan dana Subsidi dan sejenisnya.
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
PERTAMA
:

KEDUA

Pembentukan Tim Perencana dan Pengawas


pembangunan RK-B SMK, seperti nama-nama
terlampir;
Tim Perencana dan Pengawas pembangunan
RK-B mempunyai tugas:
1) Tahap Perencanaan
a. Melakukan pendataan kondisi lahan
dan bangunan yang ada.
b. Membuat gambar bangunan RK-B
terdiri dari :

Tata letak bangunan (site plan)

Denah, Tampak, Potongan

Instalasi listrik dan penerangan

Instalasi air bersih dan air kotor

Gambar detail meliputi antara lain :


pondasi, kolom,pasangan dinding,
atap, kusen, kuda-kuda dll sesuai
dengan
kaidah
kontruksi
tahan
gempa.
c. Menyusun analisisa harga satuan
pekerjaan(kebutuhan bahan dan upah
kerja)
d. Membuat RAB pekerjaan pembangunan
RK-B.
e. Membuat
jadual
pelaksanaan
pekerjaan.
2) Tahap Pengawasan
a. Membantu Tim Pembangunan RK-B
mengarahkan dan membimbing secara
31

3.
4.

5.

6.

periodik kepada pelaksana selama


pekerjaan berlangsung.
Mengawasi , memeriksa kualitas dan
kuantitas bahan yang diterima dilokasi;
Mengawasi,
memeriksa
dan
mengevaluasi
kemajuan
pekerjaan
pembangunan;
Membuat laporan berkala (laporan
mingguan, bulanan) dan laporan akhir
dilengkapi dengan foto dokumentasi
yang menunjukkan kondisi awal (0%),
menengah (30%) dan akhir (100%);
Membantu Tim Pembangunan RK-B
membuat laporan;

KETIGA

Biaya pelaksanaan tugas dimaksud dalam


diktum kedua akan di bebankan pada APBN
tahun 2007

KEEMPAT

Keputusan
ini
berlaku
mulai
tanggal
ditetapkan dengan ketentuan akan diperbaiki
sebagaimana mestinya jika dikemudian hari
terdapat kekeliruan.
Ditetapkan di
Pada tanggal

:
:

Kepala SMK . . . . . . . . . . .
................
NIP. . . . . . . . . . . . .

Tembusan:
1.
Direktur Pembinaan SMK;
2.
Kepala Dinas Pendidikan Kab/Kota . . . . . . . .
3.
Yang bersangkutan

32

Lampiran
Nomor
Tanggal

: Surat Keputusan Kepala SMK ......


: ..........
: ..........
Tim Perencana dan Pengawas
Pembangunan SMK . . . . . . .

N
O
1.
2.
3.
4.
5.

NAMA

UNSUR

SPESIALISASI

Guru *

Arsitek

Guru*
Guru

Sipil
Elektrikal
Perencanaan
Biaya
(Estimator)
Drafter

JABATAN
Ketua
Perancana
pengawas
Anggota
Anggota
Anggota

Tim
dan

Anggota

Ditetapkan di : . . . . . . . . . . .
Tanggal
:...........
Kepala SMK . . . . . . . . . .

.....................
NIP. . . . . . . . . . . .

*) Guru dengan latar belakang pendidikan teknik bangunan


(Arsitek/Sipil)
33

PEMERINTAH KABUPATEN/PROPINSI
DINAS PEKERJAAN UMUM/KIMPRASWIL
HARGA SATUAN STANDAR BANGUNAN
GEDUNG NEGARA Per m2
DI KABUPATEN . . . . . . . . .
TAHUN ANGGARAN . . . . . . . . .
BANGUNAN PEMERINTAH
JENIS
BANGUNA
N /TYPE
GEDUNG
BERTINGKA
T
GEDUNG
TIDAK
BERTINGKA
T

KELAS
SEDERHAN
A

KELAS
SEDERHANA

KETERANGAN

(KELAS B)

(KELAS C)
Rp. . . . . . .

Rp. . . . . . . .

Rp. . . . . . .

Rp. . . . . . . .

. . . . . . ,. . . . . . . . . . . . . . . . . . .
Kepala Dinas Pekerjaan
Umum/

Kimpraswil . . . . . . . . . . . . . .
..... ............
NIP. . .. . . . . . . . . . . . .

34

FORM.01
Data Penerimaan Siswa Baru SMK, 3 (tiga) Tahun Terakhir
(Diisi dengan data dari tahun pelajaran 2003/2004 sd. 2005/2006)

No.

Nama Sekolah

Kabupaten/Kota

Propinsi

Program
keahlian

Tahun 2004
Pendaftar

Diterima

Tahun 2005
Ditolak

Pendaftar

Diterima

Tahun 2006
Ditolak

Pendaftar

Diterima

35

Ditolak

FORM.02
Data Siswa SMK, 3 (tiga) Tahun Terakhir
(Diisi dengan data dari tahun pelajaran 2004 /2005, 2005/2006,
2006/2007 )
Nama Sekolah

Kabupaten/Kota

Propinsi

Jumlah rombongan belajar tahun pelajaran


No

Bidang
Keahlian/Program
Keahlian

Kelas I
Jml
Jml
Rombel
Siswa

Kelas II
Jml
Jml
Rombel
Siswa

Kelas III
Jml
Jml
Rombel
Siswa

36

LAMPIRAN
PETUNJUK OPERASIONAL
PEMBANGUNAN RK-B

37

Anda mungkin juga menyukai