sebagai
generasi
muda
penerus
bangsa.
Melalui
kegiatan
upacara
2. Tujuan
a. Membiasakan bersikap tertib dan disiplin
b. Membiasakan berpenampilan rapi
c. Meningkatkan kemampuan memimpin
d. Membiasakan Kesediaan dipimpin
e. Membina Kekompakan dan Kerajasama
f.
3. Peserta Upacara
a. Kepala Sekolah
b. Wakil Kepala Sekolah
c. Pendidik
d. Tenaga Kependidikan
e. Peserta Didik
D. TUGAS POKOK PEJABAT UPACARA
1. Pembina Upacara
Pembina upacara adalah pejabat upacara yang menerima penghormatan
tertinggi dari peserta upacara.
Tugas Pokok :
a. Mengesahkan rencana acara upacara
b. Menerima laporan pengatur upacara sebelum upacara dimulai
c. Menerima Penghormatan dari peserta upacara
d. Menerima Laporan Pemimpin Upacara
e. Memimpin Mengheningkan cipta
f.
g. Menyampaikan pesan-pesan
h. Penanggungjawab terakhir pelaksanaan upacara.
Pembina Upacara :
a. Kepala Sekolah
b. Wakil Kepala Sekolah
c. Wali Kelas
d. Pendidik yang ditunjuk
e. Tokoh Masyarakat
2. Pemimpin Upacara
Pemimpin upacara adalah pejabat yang bertugas memimpin upacara.
Tugas Pokok :
a. Menerima Penghormatan dari pemimpin kelompok peserta upacara;
b. Memimpin Penghormatan dari Peserta Kepada Pembina Upacara;
c. Menyiapkan dan Mengistirahatkan peserta Upacara;
d. Menyampaikan laporan kepada pembina upacara;
e. Bertanggungjawab kepada pembina upacara;
f.
Pemimpin Upacara :
Peserta Didik yang benar-benar mampu/terpilih yang mengikuti latihan terlebih
dahulu
3. Pengatur Upacara
Pengatur upacara adalah pejabat yang bertugas menyiapkan rencana
acara upacara (secara tertulis) serta segala sesuatu yang berkaitan
dengan upacara.
Tugas pokoknya adalah :
a. Mengajukan
rencana
acara
upacara
kepada
pembina
memperoleh pengesahan
b. Menentukan/menunjuk petugas-petugas upacara
c. Menyiapkan/memeriksa tempat dan perlengkapan upacara
upacara
untuk
1.
2.
3.
4.
Kepala Sekolah
Wakil Kepala Sekolah
Pendidik
Tenaga kependidikan
5. Peserta didik
Dalam upacara Bendera Harus diperhatikan dan dipegangteguh:
KEDISIPLINAN
KETERTIBAN
KEKHIDMATAN
G. FORMASI
1. Bentuk Barisan
Untuk melaksanakan upacara bendera dipergunakan bentuk-bentuk formasi
barisan sebagai berikut:
a. Bentuk segaris
Bentuk segaris ialah suatu bentuk barisan yang disusun dalam satu baris dan
menghadap ke pusat upacara;
b. Bentuk U atau angkare
Bentuk U atau angkare ialah satu bentuk barisan yang disusun dan
berbentuk huruf U atau angkare dan menghadap ke pusat upacara.
Dari kedua bentuk barisan tersebut dapat dipergunakan formasi-formasi barisan
sebagai berikut:
1.
2.
3.
4.
Formasi
Formasi
Formasi
Formasi
saf bersaf;
saf berbanjar;
banjar bersaf;
banjar berbanjar.
H. KELENGKAPAN
1. Sarana
a. Bendera
b. Tiang bendera
c. Tali bendera
d. Naskah-naskah
2. Pakaian
a. Pakaian upacara bendera pada setiap hari Senin/Sabtu
1) Peserta didik mengenakan pakaian seragam sekolah untuk hari senin dan
seragam pramuka untuk hari sabtu.
2) Tenaga Pendidik dan Kependidikan mengenakan pakaian yang telah
ditentukan oleh daerah/sekolah masing-masing.
b. Pakaian upacara bendera pada hari besar nasional
1) Peserta didik mengenakan pakaian seragam sekolah ditambah dengan topi
pet.
2) Petugas upacara mengenakan pakaian yang telah ditentukan oleh
daerah/sekolah masing-masing.
3) Tenaga Pendidik dan
Kependidikan mengenakan pakaian yang telah
ditentukan oleh daerah/sekolah masing-masing.
I.
PELAKSANAAN
1.
Acara
Acara
Acara
Acara
Acara
persiapan
pendahuluan
pokok
penutup
tambahan.
a. Acara Persiapan
1) Menyiapkan kelengkapan upacara
2) Menyiapkan barisan
3) Pemimpin upacara memasuki lapangan upacara
b. Acara Pendahuluan
1) Pengatur Upacara melapor tentang kesiapan upacara kepada Pembina
Upacara dengan diawali dan diakhiri dengan penghormatan, bunyi laporan
sebagai berikut: LAPOR, UPACARA BENDERA SIAP DIMULAI.
2) Pembina
upacara
LAKSANAKAN,
menjawab
dan
laporan
diulang
oleh
Pengatur
Upacara
dengan
kata
Pengatur
Upacara
dengan
kata
LAKSANAKAN.
3) Laporan pelaksanaan dilakukan sebelum Pembina Upacara masuk ke lapangan
upacara.
c. Acara Pokok
1) Pembina Upacara memasuki lapangan upacara
2) Penghormatan Umum
3) Laporan Pemimpin Upacara
4) Pengibaran Bendera Bendera Merah Putih diiringi lagu Indonesia Raya
5) Mengheningkan Cipta
6) Pembacaan
Teks
Pembukaan
Undang-Undang
Dasar
Negara
Republik
b.
c.
d.
e.
f.
g.
h.
i.
j.
k.
l.
m.
n.
Penghormatan Umum
Laporan Pemimpin Upacara
Mengheningkan Cipta
Pembacaan Teks Pancasila
Pembacaan Teks Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945
Pembacaan Ikrar
Amanat Pembina Upacara
Pembacaan Doa
Laporan Pemimpin Upacara
Penghormatan Umum
Pembina Upacara meninggalkan lapangan upacara
Upacara selesai, barisan dibubarkan
Selanjutnya sama seperti pada upacara pengibaran bendera.
b.
Laporan;
c.
d.
Mengheningkan Cipta;
e.
Acara Pokok;
f.
Sambutan/amanat;
g.
Doa;
h.
i.
Lain-lain;
j.
Penutup.
Pada pelaksanaan upacara dalam ruangan sering ada acara ramah tamah, oleh
sebab itu agar upacara tersebut tetap khidmat maka acara resmi hendaknya
diakhiri/ditutup terlebih dahulu sebelum memasuki acara lain-lain atau ramah
tamah.
6. Upacara Bendera Pada Saat Berkabung
a. Pada hari berkabung nasional bendera kebangsaan dikibarkan setengah tiang
mulai saat penerimaan berita tentang adanya hari berkabung pemerintah.
b. Waktu berkibar bendera setengah tiang disesuaikan dengan ketentuan yang
berlaku.
c. Cara pelaksanaannya dapat juga seperti mengibarkan/menurunkan bendera
tiap hari.
d. Apabila berita
berkabung
diterima,
sementara
bendera
kebangsaan
secara
khidmat
sampai
setengah
ketinggian
tiang,
disusul
EVALUASI
Untuk mengetahui sejauh mana ketentuan upacara bendera di sekolah dapat
dilaksanakan, perlu diadakan evaluasi. Evaluasi dilaksanakan oleh kepala sekolah
atau guru yang ditunjuk. Hasil evaluasi digunakan sebagai dasar untuk memberikan
petunjuk perbaikan dan bahan penilaian kegiatan ekstrakurikuler.
K. SASARAN PENILAIAN
1. Penilaian perorangan, yaitu penilaian terhadap:
a. Pembina Upacara;
b. Pengatur Upacara;
c. Pembawa Acara;
d. Pemimpin Upacara;
e. Pembaca Teks Pembukaan UUD 1945;
f. Pembawa Teks Pancasila
g. Pemimpin Lagu/Dirigen;
h. Pembaca Doa.
2. Penilaian kelompok, yaitu penilaian terhadap:
a. Petugas Pengibar/Penurunan Bendera;
b. Kelompok Paduan Suara;
c. Peserta Upacara (kelompok peserta didik dan kelompok guru/karyawan lainnya)
L. ASPEK YANG DINILAI
1.
2.
3.
4.
Disiplin.
Pelaksanaan tugas/kewajiban.
Penampilan.
Penjiwaan.
Penilai cukup membubuhkan tanda check pada kolom yang tersedia, sebagaimana
format terlampir. Untuk menghitung nilai akhir perorangan/kelompok, yaitu dengan
menjumlahkan angka-angka sesuai dengan skor masing-masing dibagi jumlah aspek
yang dinilai.
N. PENUTUP
Pedoman Pembinaan Upacara Bendera diharapkan sekolah dapat melaksanakan
upacara bendera. Pelaksanaan upacara bendera secara baik, akan memberi
pengaruh kepada hasil yang akan dicapai, baik hasil fisik yaitu ketertiban, kerapian,
maupun hasil non fisik yaitu meningkatkan rasa berbangsa dan bernegara Indonesia.
_______________________
Menyetujui :
Kepala SMA YAPI AL-Husaeni