Teknik Transportasi
Penerapan teknologi dan prinsip-prinsip
ilmiah pada perencanaan, perancangan
operasi, dan pengelolaan fasilitas, alat
angkutan yang memungkinkan pergerakan
manusia dan barang yang aman, cepat,
nyaman, mudah, ekonomis dan ramah
lingkungan.
Pergerakan?
Manusia
(pengendara dan pejalan kaki)
Kendaraan (sarana)
Jalan
(prasarana)
Interaksi 1,2, dan 3 Perilaku arus lalu lintas
Karakteristik manusia :
Karakteristik kendaraan :
Medan penglihatan
Penglihatan dinamis
Tanda peringatan, ditetapkan pada daerah penglihatan jelas /
tajam
Kemampuan membedakan warna,
Kesilauan penglihatan,
Medan penglihatan
Penglihatan (lanj.)
a.2. Penglihatan dinamis (pandangan terhadap
objek yang bergerak)
Pada saat pandangan dialihkan ke titik lain,
penglihatan kabur dan malahan hilang selama 0,3
detik pada waktu mata kedip
Mata dikedipkan 5 kali / menit
Kecepatan mempengaruhi jarak titik pandang,
kecepatan (v) membesar, makin menjauh titik
pandang makin kecil sudut pandangnya
Penglihatan (lanj.)
a.3. Tanda peringatan, ditetapkan pada daerah penglihatan
jelas / tajam
a.4. Kemampuan membedakan warna, buta warna dapat
dikompensasi dengan mempelajari arti dari tandatanda.
a.5. Kesilauan penglihatan,
kesilauan akan mempengaruhi penglihatan pengemudi,
dari daerah gelap ke daerah terang, maka pupil akan mengecil
dalam jangka waktu 3 detik, sedang jika sebaiknya dibutuhkan
waktu 6 detik untuk menyesuaikan.
b) Pendengaran
Tidak begitu penting dibandingkan dengan
indera penglihatan
Pendengaran digunakan untuk memperhatikan
bunyi kendaraan dan lingkungan
Pada umumnya isyarat bunyian dilengkapi juga
dengan isyarat terlihat mata
c) Waktu reaksi
Waktu reaksi diperlukan antara saat menerima
suatu ransangan dan saat mengerjakan
tanggapan atas ransangan tersebut
Contoh reaksi mengerem; di US rata-rata 0,9
detik, 90% pengemudi memerlukan 1,5 detik.
Untuk perencanaan diambil 2,5 detik (untuk
waktu reaksi rem).
Faktor fisik
Kecepatan rata-rata 11,3m/dt (3-5km/j)
Tidak mempunyai batasan umur, ukuran dan tidak ada persyaratan
khusus
Kelakuan pejalan kaki sangat tidak dapat diramalkan, umumnya orang
tua tidak gesit, anak kecil lebih rendah,pejalan kaki sebagian belum
pernah mengemudi
Faktor mental
Beberapa pejalan kaki tidak mempunyai pengetahuan peraturan jalan
Tidak mempunyai pengalaman untuk mengatasi lalu lintas sekelilingnya
Faktor emosi
Tidak menyukai aturan tanda-tanda lalu lintas
Tidak sabar dan cenderung tidak patuh tanda-tanda
Ukuran Jalan
Lokasi Jalan (perkotaan, perdesaan)
Keadaan permukaan
Kondisi geometrik
Fungsi jalan: access, full control, cul des sac
Cuaca
Kondisi cuaca dan penglihatan