I.

Persiapan Data
1) Membuka file koordinat_TS.xls, pastikan file tersebut menggunakan format
penulisan standar internasional ditandai dengan titik untuk memisahkan
angka decimal.
2) Mengedit data koordinat_TS.xls sehingga mempunyai susunan PENZD
(Point Easting Northing Elevation Description). Sehingga datanya akan
menjadi seperti ini.

3) Klik icon Save

untuk menyimpan data di atas menjadi dalam format .csv
(comma delimited). Lalu klik Save. Setelahnya akan muncul jendela

Microsoft Office Excel, klik saja Yes.

4) Cek file .csv yang baru kita buat tadi dengan cara membukanya melalui
Notepad. Pastikan setiap kolom dipisahkan dengan koma ( , ) bukan dengan
titik koma ( ; ).

II. Pembuatan Project

1.

Buka AutoCAD Land Desktop 2004.

2.

Dari toolbar menu File pilih New.

Maka akan muncul kotak dialog New Drawing: Project Based, klik pada
Create Project.

3.

Setelah itu akan muncul jendela Project Details, pada isian Protoype pilih
Default (Meters). Pada isian Project Information masukkan nama dan
dekripsi dari project kita. Kemudian pilih folder untuk gambar dari project ini,

lalu klik OK.

4.

Setelah itu kita akan kembali ke jendela New Drawing: Project Based.
Pada isian Name, beri nama gambar baru yang akan kita buat dan pilih
acad.dwt sebagai templatenya. Dan klik OK.

5.

Setelah itu akan muncul jendela AutoCAD: Save changes to

Drawing1.dwg, klik Yes.

Maka akan muncul jendela Save Drawing As, pilih folder tempat kita akan
menyimpan dan masukkan nama file gambar baru kita. Lalu klik Save.

6.

Akan muncul jendela Create Point Database, klik saja OK untuk

melanjutkan.

7.

Akan muncul tampilan Load Settings, pada Load a Drawing Setup Profile
pilih m1000.set (Metric, 1 : 1000). Selanjutnya klik Next.

8.

Selanjutnya muncul jendela Units. Pada Linear Units pilih Meters, pada
Angle Units pilih Degrees, dan pada Angle Display Style pilih North
Azimuth.

9.

Kolom Display Precision menunjukkan ketelitian angka di belakang koma

untuk penulisan desimal masing-masing unit liner, koordinat, elevasi, dan
sudut. Lalu klik Next.
Akan keluar jendela Scale yang menunjukkan pengaturan skala horisontal
dan skala vertikal serta ukuran kertas default untuk pengeplotan. Kemudian

klik Next.

10.

Akan muncul jendela Zone, di sini kita harus menentukan sistem koordinat
penggambaran yang akan dilakukan. Pada Categories pilih UTM, WGS84
Datum. Kemudian lebih spesifiknya pilih UTM-WGS 1984 datum, Zone 49
South, Meter: Cent. Meridian 111d E. Lalu klik Next.

11.

Selanjutnya akan muncul jendela Orientation. Orientasi yang umum

digunakan adalah arah utara pada arah atas gambar/peta. Untuk
memudahkan penggambaran, titik origin sumbu sistem koordinat sebaiknya

berada pada koordinat (0,0). Selanjutnya klik Next.

12.

Akan muncul jendela Text Style, klik Next.

13.

Lalu akan muncul jendela Border. Klik Next.

14.

Setelah itu kita akan bertemu jendela Save Settings. Klik Finish untuk
mengakhiri pengaturan.

15.

III.

Setelah pengaturan selesai dilakukan maka akan muncul tampilan Finish

seperti ini. Klik OK.

Manajemen Layer
Data yang ada dalam AutoCAD akan dikelola dalam lapisan-lapisan data yang
disebut dengan layer. Layer ini tidak tersusun secara hierarkhi, namun memiliki
level yang sama. Kegunaan layer adalah sebagai berikut :

Untuk pengelompokkan

1) Langkah pertama yaitu klik pada menu bar Utilites Layer Manager

2) Maka akan muncul jendela Layer Manager [Latihan_1.dwg] seperti ini.

Klik pada icon New Layer

untuk membuat layer baru. Maka akan
muncul jendela New Layer, pada Layer Name masukkan nama layer yang
akan dibuat. Lalu pada Color pilih warna yang akan digunakan untuk layer

tersebut. Kemudian klik OK.

IV.