Anda di halaman 1dari 1

7

BAB III
METODE PENELITIAN
Jenis penelitian yang dilakukan merupakan penelitian eksperimental dengan
rancangan the post test only control group design. Obyek penelitian adalah 10
ekor tikus wistar (Rattus norvegicus) jantan dengan kondisi sehat.
3.1
Tikus jenis kelamin jantan, berat badan 200 gram, umur 3-4 bulan, dan
kondisi sehat yang ditandai dengan kondisi fisik yang baik, nafsu makan baik, dan
perilaku normal dibagi menjadi dua kelompok yaitu kontrol dan perlakuan. Kedua
kelompok tikus dikondisikan dalam keadaan periodontitis dengan kelompok
pertama tanpa pemberian vitamin A dan kelompok kedua diberi vitamin A.
3.2 Membuat Model Tikus Periodontitis
Model tikus periodontitis merupakan kelompok tikus yang diberi wire
ligature pada servikal gigi molar kiri rahang bawah, kemudian diberi injeksi
Porphyromonas gingivalis ATCC 33277 sebanyak 0,02 ml (dosis 5g/0,05 ml)
pada sulkus bukal gigi molar kiri rahang bawah tiga kali seminggu selama 4
minggu (28 hari). Bukti terjadinya periodontitis ditunjukkan oleh adanya resorbsi
tulang alveolar
3.3 Variable Perlakuan
Tikus perlakuan diberi suplemen vitamin A sebanyak ml (dosis g/ ml) pada
tiga kali seminggu selama 4 minggu (28 hari).
3.4 Pelaksanaan Penelitian
Pada hari ke 57, tikus didekaputasi pada semua kelompok dan diambil darah
dari jantung sebanyak 3 cc untuk dilakukan pemeriksaan kadar LDL dengan
metode elektrospektrofotometrik.

Anda mungkin juga menyukai