Anda di halaman 1dari 7

PLAN B

KEDOKTERAN HOLISTIK
Dokter Hansa, baru ditempatkan di
sebuah puskesmas di kecamatan yang
jauh dari ibu kota kabupaten. Wilayah
kerja puskesmas meliputi 8 desa yang
terpisah jauh satu sama lain. Jalan desa
sebagian belum dapat dilalui kendaraan
roda 4, hanya roda 2 yang dapat
digunakan. Dokter Hansa bertekad bulat
mengabdi pada masyarakat desa dan
ingin agar Indonesia sehat cepat
terwujud.
Rumah
sakit
kabupaten
berjarak sekitar 60 km dari puskesmas
dan dapat ditempuh dengan kendaraan
roda 4.
1. Dalam melaksanakan tugasnya
sehari-hari
sebagai
dokter
layanan
primer
akan
mengutamakan pelayanan yang
bersifat:
A. Promotif dan preventif
B. Kuratif
C. Rehabilitatif
D. Masyarakat terpencil
E. Masyarakat miskin
2. Sebagai dokter keluarga yang
terbatas waktu dan tenaganya
maka
akan
memberikan
pelayanan kesehatan kepada:
A. Orang yang sakit saja
B. Orang dewasa saja
C. Anak-anak saja
D. Wanita hamil saja
E. Semua orang baik yang sakit
maupun sehat
3. Pelayanan
dokter
bersifat :
A. Kuratif
B. Promotif
C. Preventif
D. Rehabilitatif
E. Layanan primer

keluarga

4. Pelayanan
dokter
mengikuti struktur :
A. Sistem kesehatan
B. Berjenjang
C. Rawat jalan
D. Rawat inap

keluarga

E. Rawat jalan dan inap


5. Keuntungan
pelayanan
kedokteran holistik :
A. Biaya kesehatan terkendali
B. Pemerataan
pelayanan
kesehatan
C. Jangkauan pelayanan luas
D. Keadilan dalam pelayanan
kesehatan
E. Masyarakat miskin mendapat
perhatian besar
6. Pelayanan kedokteran holistik :
A. Mengutamakan kemandirian
B. Mengutamakan perilaku hidup
sehat
C. Mengutamakan
asuransi
kesehatan
D. Mengutamakan
masyarakat
tidak mampu berobat
E. Menyeluruh
dan
manusia
seutuhnya
7. Yang
diutamakan
dalam
pelayanan kedokteran holistik
adalah :
A. Pengobatan tuntas
B. Menemukan kelainan organ
C. Menemukan kuman penyebab
D. Menemukan
dan
menyelesaikan
masalah
pokok
E. Penggunaan
alat
canggih
untuk diagnose yang tepat
8. Pelayanan kedokteran primer :
A. Mencegah
ketergantungan
dan kunjungan berlebihan dari
pasien
B. Mencegah penggunaan alat
yang baru
C. Mencegah penggunaan obat
yang berlebihan
D. Mencegah
pemeriksaan
laboratorium canggih
E. Mencegah penggunaan biaya
pengobatan yang mahal
9. Yang tidak termasuk
dalam
prinsip dasar pelayanan dokter
keluarga adalah :
A. Komprehensif
B. Personal
C. Tertier

D. Primer
E. Continue
10. Pelayanan
yang
mempertimbangkan
promotif,
preventif, kuratif dan rehabilitatif,
merupakan pelayanan yang :
A. Personal
B. Komprehensif
C. Bersinambung
D. Holistik
E. Bukan salah satu di atas
11. Yang dimaksud dengan pelayanan
kolaboratif adalah :
A. Pelayanan yang bekerjasama
dengan institusi dan sarana
kesehatan lain
B. Pelayanan yang berkoordinasi
dengna sejawat lain
C. Pelayanan yang memantau
kesehatan pasien
D. Pelayanan yang memandang
pasien
sebagai
manusia
seutuhnya
E. Bukan salah satu di atas
12. Sebagai dokter pelayanan primer,
maka pelayanan yang wajib
dilakukan yaitu :
A. Pelayanan personal
B. Pelayanan berkesinambungan
C. Pelayanan komprehensif
D. A, B, dan C benar
E. A, B dan C salah

15. Ketrampilan untuk menyelesaikan


masalah
individu
keluarga
maupun masyarakat dilakukan
dengan cara :
A. Holistik
B. Berkesinambungan
C. Terkoordinasi
D. A, B, C salah
E. A, B, C benar
16. Dilihat
dari
sudut
pandang
kedokteran holistik, pasien yang
sudah pada staidum terminal
dapat dilakukan :
A. Perawatan di rumah
B. Perawatan intensif di rumah
sakit hingga sembuh
C. Upaya pengobatan alternatif
hingga sembuh
D. Merahasiakan keadaan pasien
pada keluarga
E. Euthanasia
17. Seorang pasien dalam stadium
terminal mintal dipertemukan
dengan
saudaranya
untuk
berdamai. Dilihat dari sudut
pandang
kedokteran
holistik,
sikap tersebut tergolong pada :
A. Gold standard framework
B. General debility
C. Hospice service
D. Distress
E. Emotional needs

13. Untuk melakukan pencegahan


penyakit kronis dan pembatasan
kecacatan melalui:
A. Penilaian resiko
B. Pelayanan individual
C. Promotif
D. Preventif
E. Kuratif

18. Pasien staidum terminal yang


tidak dapat mengontrol untuk
menahan
kencing
sehingga
sering ngompol disebut :
A. Inkontinensia alf
B. Retensi urine
C. Inkontinensia urine
D. Disuria
E. Poliuria

14. Yang
tidak
termasuk
area
kompetensi
dokter
layanan
primer adalah :
A. Ketrampilan klinik dasar
B. Mawas diri
C. Ketrampilan komunikasi dasar
D. Ketrampilan
menyelesaikan
masalah individu
E. Ketrampilan berkolaborasi

19. Kesiapan emosi dari keluarga


dalam merawat pasien terminal
di rumah merupakan bagian dari :
A. Hospice care
B. Requirement at home
C. Hospice service
D. Hospice team
E. General debility

20. Tujuan perawatan bagi pasien


stadium terminal ialah :
A. Memperpanjang
waktu
kematian
B. Memperpendek
masa
perawatan di rumah sakit
C. Memperpendek
waktu
kematian
D. Memperpanjang hidup yang
berkualitas
E. Memperpanjang
waktu
perawatan di rumah
21. Hal yang perlu diperhatikan
dalam pemberian obat untuk
menghilangkan nyeri pada pasien
terminal ialah :
A. Harus
menggunakan
obat
suntik
B. Hindari obat oral
C. Obat
tempel
tidak
ada
manfaatnya
D. Jangan menaikkan dosis
E. Pada stadium akhir obat dapat
dihentikan
22. Menolong pasien terminal agar
meninggal dalam keadaan tenang
dan damai merupakan bagian
dari :
A. Hospice care
B. Hospice team
C. Requirement at home
D. Hospice service
E. Psychological counseling
23. Jamu merupakan obat bahan
alam yang tidak termasuk dalam
pengobatan holistik karena :
A. Khasiatnya didasarkan pada
pengalaman empirik
B. Keamanannya
dibuktikan
secara praklinik
C. Tidak memenuhi persyaratan
mutu
D. Tidak
aman
Berdasarkan
persyaratan yang ditetapkan
E. Bahan
bakunya
belum
terstandar
24. Berdasarkan keputusan Badan
POM, obat bahan alam Indonesia
dibagi menjadi :
A. Jamu,
sediaan
galenik,
ftofarmaka

B. Jamu, obat tradisional, herbal


berstandar
C. Obat
tradisional,
sediaan
galenik, herbal berstandar,
ftofarmaka
D. Herbal
berstandar,
ftofarmaka, sediaan galenik
E. Jamu,
herbal
berstandar,
ftofarmaka
25. Berdasarkan Undang-Undang No.
36
Tahun
2009
tentang
Kesehatan,
sediaan
farmasi
adalah :
A. Obat dan kosmetika
B. Obat dan bahan obat
C. Obat tradisional dan obat
D. Obat, obat tradisional dna
kosmetika
E. Obat,
bahan
obat,
obat
tradisional dan kosmetika
26. Obat Herbal Berstandar adalah
obat bahan alam yang dapat
digunakan
pada
pengobatan
holistik, karena :
A. Aman
berdasarkan
persyaratan yang ditetapkan
B. Bahan baku telah terstandar
C. Memenuhi persyaratan mutu
D. Khasiat
telah
dibuktikan
secara praklinik
E. Semua benar
27. Contoh
obat
bahan
alam
Indonesia yang telah teruji secara
klinik
dan
dapat
digunakan
sebagai penurun tekanan darah
sistolik/diastolik adalah :
A. Tensifast tablet
B. Tensigard kapsul
C. Tensidin kapsul
D. Nifedipin tablet
E. Captopril tablet
28. Fitofarmaka,
merupakan
obat
bahan alam yang telah dapat
diresepkan, karena :
A. Aman
berdasarkan
persyaratan yang ditetapkan
B. Khasiat dan keamanannya
telah melalui uji praklinik dan
klinik
C. Bahan baku telah terstandar

D. Telah memenuhi persyaratan


mutu yang ditetapkan
E. Semua benar
29. Pengobatan
holistik
dengan
bahan alam Indonesia, dapat
digunakan sebagai :
A. Promotif dan Preventif
B. Promotif dan Rehabilitatif
C. Promotif, Preventif dan Kuratif
D. Preventif dan Rehabilitatif
E. Promotif, Preventif, Kuratif
dan Rehabilitatif
30. Herba
meniran
digunakan
sebagai obat ftofarmaka dengan
khasiat :
A. Obat diare
B. Obat batu ginjal
C. Obat immunostimulan
D. Obat
penurunan
tekanan
darah
E. Obat reumatik
31. Kehamilan diluar nikah akibat
perkosaan
dapat
berakibat
langsung berupa :
A. Pernikahan
dini
yang
dipaksakan
(Married
by
Accident)
B. Kekerasan
Dalam
Rumah
Tangga (KDRT)
C. Infanticide (Pembunuhan Anak
Sendiri)
D. Child abuse
E. Aborsi
32. Undang-Undang yang didalamnya
terdapat
pasal-pasal
yang
mengatur
secara
khusus
mengenai Abortus Provocatus
Medicinalis adalah :
A. UU RI No. 29 tahun 2004
tentang Praktik Kedokteran
B. Kitab Undang-Undang Hukum
Pidana (KUHP)
C. Kitab Undang-Undang Hukum
Acara Pidana (KUHAP)
D. UU RI No. 44 tahun 2009
tentang Rumah Sakit
E. UU RI No. 36 tahun 2009
tentang Kesehatan
33. Yang tergolong dalam hubungan
kelamin yang NATURAL adalah :

A.
B.
C.
D.
E.

Incest
Rape
Necrophylia
Bestialiti
Homosex

34. Point yang tersirat di dalam UU RI


No. 36 tahun 2009 tentang
Kesehatan menyatakan bahwa
aborsi hanya dapat dilakukan :
A. Sebelum kehamilan berumur
6 (enam) minggu dihitung dari
haid terakhir
B. Sesudah kehamilan berumur 6
(enam)
minggu
yang
mengalami kedaruratan medis
C. Oleh tenaga kesehatan yang
memiliki
ketrampilan
dan
kewenangan yang memiliki
sertifkat yang ditetapkan oleh
Kadis
Propinsi
setempat
beserta Ketua Colegium
D. Pada
penyedia
layanan
kesehatan yang memenuhi
syarat
E. Dengan persetujuan ibu hamil
yang bersangkutan serta izin
suami
35. Seorang wanita dikatakan tidak
perawan lagi jika :
A. Pernah diperkosa
B. Deflorasi Hymen/selaput dara
C. Ditemukan adanya tandatanda kekerasan pada daerah
vulva dan/vagina
D. Adanya riwayat pernah tidur
sekamar
dengan
teman
prianya
E. Semua benar
36. Pada tindak pidana perkosaan :
A. Dapat
dibuktikan
dengan
pemeriksaan
Kedokteran
Forensik yang benar-benar
teliti
B. Dokter dapat membuktikan
bahwa persetubuhan telah
terjadi
dengan
paksaan
(kekerasan
atau
ancaman
kekerasan)
C. Menurut Pasal 285 KUHP,
perkosaan
ialah
tindakan

menyetubuhi seorang wanita


dengan kekerasan
D. Dokter
hanya
bisa
menyimpulkan bahwa telah
terjadi
suatu
perkosaan
setelah
melakukan
pemeriksaan
yang
benarbenar
teliti
disertai
pemeriksaan
laboratorium
yang lengkap
E. Selalu terdapat tanda-tanda
persetubuhan disertai atau
tidak
disertai
tanda-tanda
kekerasa pada daerah lainnya

40. Pernyataan yang salah dari dasar


kegiatan rehabilitasi :
A. Community oriented
B. Total care concept
C. Functional oriented
D. Social oriented
E. Semua salah

37. Perbuatan cabul ialah :


A. Semua
perbuatan
yang
dilakukan untuk mendapatkan
kenikmatan seksual
B. Menurut Noyon merupakan
suatu SPECIES dimana
perkosaan termasuk salah
satu GENUS
C. Perbuatan yang mengganggu
kehormatan kesusilaan
D. Semua perbuatan yang pada
akhirnya selalu diikuti dengan
tercapainya ejakulasi pada
pelaju
E. Semua
perbuatan
yang
dilakukan untuk mendapatkan
kenikmatan seksual sekaligus
mengganggu
kehormatan
kesusilaan yang korbannya
bisa pada seorang lelaki

42. Yang tidak termasuk problem


medis
dalam
hal
orientasi
problem solving :
A. Social ekonomi
B. Atrof otot
C. Dekubitus
D. Inkontinensia
E. Pneumonia

38. Data statistik angka kejadian


tertinggi kehamilan diluar nikah
yaitu pada usia :
A. 15-19 tahun
B. 20-24 tahun
C. 25-29 tahun
D. 30-34 tahun
E. 35-39 tahun
39. Defnisi Rehabilitasi Medik adalah
sbb :
A. Comprehensif management
B. Impairment and disability
C. Cardiovascular
D. A, B dan C benar
E. A, B dan C salah

41. Yang tidak


agent :
A. Mekanik
B. Cahaya
C. Uap
D. Protesa
E. Panas

termasuk

physical

43. Masalah mengenai kemampuan


tangan dalam aktivitas seharihari termasuk pada problem :
A. Komunikasi
B. Okupasi
C. Mobilisasi
D. Vocational
E. Psikologi
44. Yang tidak termasuk pada Allied
Health Profession adalah :
A. Fisioterapis
B. Perawat rehabilitasi
C. Psikologis
D. Speech terapis
E. Ortotik prostetik
45. Ultra sound diatermi termasuk
pada tenaga fsik :
A. Cahaya
B. Panas
C. Uap
D. Listrik
E. Tekanan
Seorang pasien wanita 58 tahun yang
mengalami
Gagal
Ginjal
Kronik
dikonsulkan ke Bagian Psikiatri karena
bicara kacau (delirium).

46. Pasien pada kasus di atas dalam


diagnosis
Psikiatri
disebut
mengalami :
A. Gangguan Somatoform
B. Gangguan Psikosomatik
C. Gangguan Mental Organik
(GMO)
D. Gangguan Psikotik
E. Gangguan Somatopsikis
47. Untuk mengatasi deliriumnya,
sebaiknya dokter memberikan
terapi :
A. Terapi Kejang Listrik (ECT)
B. Terapi BioFeedBack
C. Psikofarmakoterapi
D. Psikoterapi individual
E. Psikoterapi kelompok
48. Bagi
keluarga
pasien
ini
sebaiknya diberikan :
A. Psikoedukasi tentang kondisi
pasien
B. Intervensi Krisis
C. Psikoterapi rekonstruktif
D. Terapi obat
E. Terapi kejang listrik
Seorang pasien yang didagnosa dengan
HIV Positif datang ke dokter dengan
keluhan susah tidur, hilang semangat,
dan tidak mau makan minum, pasien
dikonsulkan ke bagian Psikiatri.
49. Pada kasus diatas ini pasien
mengalami yang disebut :
A. Gangguan Somatoform
B. Gangguan Mental Organik
C. Gangguan Psikosomatis
D. Gangguan Somatopsikis
E. Gangguan Waham
50. Bila pada kasus 3 di atas ternyata
pasien
mengalami
gangguan
mental akibat efek virus yang
telah
menggerogoti
otaknya,
maka
diagnosanya
berganti
menjadi :
A. Gangguan Cemas Menyeluruh
B. Gangguan Mental Organik
C. Gangguan Somatopsikis
D. Gangguan Psikosomatis
E. Gangguan Depresi

Seorang pria usia 33 tahun datang ke


dokter dengan keluhan sakit kepala yang
sudah dialami sejak 2 tahun terakhir.
Rasa sakit kepala ini lebih sering dialami
bila ia berada di rumah, karena isterinya
sering
memarahi
dan
menuduh
/mencurigai hal-hal yang sebenarnya
tidak dilakukan pasien, dan bila ia pergi
ke panti Pijat ia merasakan rileks dan
bisa bercerita tentang keadaan dirinya
kepada pemijat sehingga sakit kepalanya
reda.
51. Pada kasus tersebut bila setelah
pemeriksaan
fsik
dan
pemeriksaan penunjang ternyata
tidak
didapatkan
kelainan
organik, maka dapat kita katakan
bahwa pasien ini mengalami :
A. Gangguan Mental Organik
B. Gangguan Somatoform
C. Gangguan Psikosomatik
D. Gangguan Somatopsikis
E. Gangguan Malingering
52. Penanganan yang paling tepat
pada kasus ini adalah :
A. Terapi Farmakologik Anti Nyeri
B. Psikoterapi
C. Terapi kejang listrik
D. Terapi BioFeedBack
E. Terapi hipnotis
53. Bila pasien ini mengeluhkan sakit
pada lambungnya, dan ternyata
setelah diperiksa ia mengalami
ulkus peptikum karena stress
yang dideritanya, maka pasien ini
mengalami :
A. Gangguan Psikosomatik
B. Gangguan Cemas
C. Gangguan Somatoform
D. Gangguan Somatopsikis
E. Gangguan Mental Organik
54. Gizi merupakan elemen penting
bagi kesehatan populasi lanjut
usia dan berpengaruh pada
proses
penuaan.
Prevalens
malnutrisi
meningkat
pada
keadaan :
A. Kegagalan fungsi otot
B. Penurunan massa tulang
C. Immune dysfunction

D. Anemia
E. Semua benar
55. Penurunan
fungsi
kognitif,
penyembuhan luka yang buruk,
lambatnya penyembuhan setelah
operasi,
tingginya
angka
kunjungan rumah sakit, dan
angka
kematian,
merupakan
keseluruhan
faktor
yang
prosesnya dipengaruhi oleh :
A. Gizi
B. Makanan
C. Zat gizi
D. Metabolism
E. Hal-hal lain selain faktor gizi
56. Malnutrisi didefnisikan sebagai
keadaan defsiensi, kelebihan dan
ketidakseimbangan
energi,
protein dan zat-zat gizi yang
menyebabkan efek yang tidak
baik pada :
A. Bentuk tubuh
B. Fungsi
C. Penyembuhan klinis
D. A dan B benar
E. A, B dan C benar
57. Penilaian gizi diperlukan untuk
menilai
secara
keseluruhan
masalah gizi yang antara lain :
A. Unintentional weight loss

B. Food records for 7 days


C. Twenty-four hour recall
D. Food frequency multiquestion
questionnaire
E. Semua benar
58. Petunjuk yang mudah untuk
digunakan dalam menilai resiko
malnutrisi, yaitu :
A. Kenaikan berat badan
B. Indeks massa tubuh
C. Penurunan nafsu makan
D. Penilaian asupan
E. Penilaian daya cerna
59. Petanda biokimia yang penting
untuk malnutrisi :
A. Albumin
B. Transferrin
C. Retinol binding protein
D. Thyroxine-binding prealbumin
E. Semua benar
60. Tanda dan gejala yang dapat
dilihat pada kelainan di mulut
akibat defsiensi Niacin, Piridoxin,
Riboflavin :
A. Bleeding gums
B. Glossitis
C. Atrophic Papillae
D. Muscle wasting
E. Hypogeusia

Anda mungkin juga menyukai