PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang
Listrik merupakan bentuk energi yang sangat penting dalam proses
daya di atas 41,5 KVA. Berdasarkan hal tersebut, pada laporan kerja praktek ini
penulis akan membahas lebih rinci mengenai Sistem Automatic Meter Reading
(AMR) di PT. (PLN (Persero) Area Semarang.
1.2
Batasan Permasalahan
Adapun detail masalah yang akan diuraikan penulis adalah sebagai
berikut:
Pengertian Automatic Meter Reading
Fungsi sistem Automatic Meter Reading
Perangkat sistem Automatic Meter Reading.
Networking dan penggunaan sistem Automatic Meter Reading.
Keuntungan dan kelemahan sistem Automatic Meter Reading.
Sistem pembacaan meter jarak jauh
Energize Automatic Meter Reading.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1
data secara otomatis dari meter elektronik kemudian dikirimkan ke pusat basis
data, dengan cara ini penagihan dapat berdasarkan tingkat penggunaan sebenarnya
dan tidak berdasarkan penggunaan sebelumnya, selain itu dapat dilakukan analisis
jika diperlukan data secara lengkap, serta memberikan kendali pada konsumen
agar peggunaan listrik lebih baik. Parameter yang dibaca pada umumnya terdiri
dari Stand, Max Demand (penggunaan tertinggi), Instantaneous, Load Profile
(load survey) dan Event (SMILE).
pelanggan.
Mengetahui data konsumsi daya maksimum (KVA Max).
6.
Mengetahui bila beban sudah mendekati maksimum dan jam nyala yang
dipakai pelanggan.
7. Mengetahui data Standmeter Billing Reset (Bulanan).
8. Mengetahui data pengukuran sesaat (instantaneous measurement).
9. Menyajikan data Energy Usage.
10. Menentukan batas tarif Luar Waktu Beban Puncak (LWBP) dan Waktu
Beban Puncak (WBP).
2.3
a)
2.
Modem
Modem adalah penggabungan keduanya, yang berarti bahwa
modem adalah alat komunikasi dua arah. Modem ini berfungsi
mengirimkan load profile pelanggan dari data metering digital kemudian
dikirim ke server Automatic Meter Reading melalui provider yang telah
dipilih. Modem yang digunakan di PT. PLN (Persero) Area Semarang
adalah modem GSM/GPRS Fargo Maestro, MLIS, Cinterion yang
dipakai sebagai penghubung antara saluran komunikasi dengan meter
elektronik / komputer.
3.
Media Komunikasi
Media atau saluran komunikasi dipakai untuk menghubungkan
antara komputer dengan meter elektronik, dapat berupa telepon PSTN
atau GSM. Namun saat ini jaringan PSTN sudah tidak digunakan.
Sedangkan untuk interface komunikasi yang paling umum tersedia di
Meter Elektronik, dan juga pada IED (Intelligent Electronic Device)
4.
pada tujuan.
GPRS (General Packet Radio Service)
GPRS (General Packet Radio Service) adalah suatu teknologi yang
memungkinkan pengiriman dan penerimaan data lebih cepat jika
dibandingkan dengan penggunaan teknologi Circuit Switch Data atau
CSD. Sering disebut pula dengan teknologi 2,5G. Sistem GPRS dapat
digunakan untuk transfer data (dalam bentuk paket data) yang berkaitan
6.
7.
b)
yang dibaca dari Meter ke dalam format / table database, untuk digunakan oleh
aplikasi lainnya (Energy Process Information). Software AMR terdiri atas tiga
bagian, yakni :
2.4
a)
Evaluation
meter pelanggan dengan server. Pusat kendali AMR dengan sistem eksisting di
Area Semarang menggunakan infrastruktur LAN, networking antar pusat kendali
AMR di Area dengan kantor distribusi menggunakan infrastruktur WAN atau
intranet.
Konfigurasi AMR yang digunakan adalah desentralisasi AMR dipasang di
setiap APJ yang berfungsi sebagai pusat kendali AMR, sehingga yang
bertanggung jawab dalam pengambilan data meter elektronik oleh pusat kendali
AMR di area secara otomatis akan bereplikasi ke database server AMR di kantor
area jika diperlukan. Sistem AMR di kantor distribusi mampu melakukan
pengambilan data meter elektronik misalnya, bila sistem AMR di area mengalami
gangguan, maka sistem AMR di kantor distribusi akan mengambil alih tugas
AMR di Area tersebut. AMR kantor distribusi sebagai pusat konsolidasi dan juga
memantau kinerja di setiap AMR area.
2.6
1)
2)
3)
4)
2.7
Kelemahan :
Biaya investasi mahal.
Biaya komunikasi GSM yang cukup mahal.
Media komunikasi masih sering terganggu dan ketergantungan
kepada provider.
Gambar 2.3 Pembacaan data untuk meter lebih dari 1 dengan 1 media
komunikasi (Multidrop)
Optical Probe
Pembacaan dilakukan menggunakan Optical Probe merupakan
b) Remote
Remote adalah cara pembacaan yang dilakukan dari jauh dengan
remote menggunakan jalur telepon,LAN,atau yang lainnya,sehingga tidak
terhubung langsung ke meter.
Circuit
Switch
Data
adalah
sistem
transmisi
data
yang
2.8
a)
meter, kemudian petugas melakukan pengecekan jenis error pada meter, jika
terjadi error pada konfigurasi meter di aplikasi maka dilakukan pengubahan
konfigurasi meter sesuai dengan meter yang terpasang (meter seri, password,
firmware, dan lain lain). Apabila yang bermasalah pada setting port komunikasi
di PC / Lapotop maka solusinya adalah mengubah setting port pada komunikasi di
PC / Laptop. Apabila error pada kabel data (konfigurasi dan konektivitas) maka
solusinya adalah mengganti kabel data modem.
b)
Pembacaan Data Remote Secara CSD
Server akan mendeteksi pesan jika terjadi pesan error di software baca
meter, kemudian petugasn melakukan pengecekan jenis error pada meter, jika
terjadi error pada konfigurasi meter di aplikasi maka dilakukan pengubahan
konfigurasi meter sesuai dengan meter yang terpasang (meter seri, password,
firmware, dan lain lain). Apabila yang bermasalah pada komunikasi modem
maka solusinya yaitu dengan mengecek nomer modem GSM pada meter. Apabila
error pada kabel data komunikasi antara meter dengan modem GSM maka
solusinya adalah mengganti kabel data modem. Cek meter dengan pemeriksaan
langsung solusinya menegce jaringan koneksi GSM. Apabila terjadi error pada
SIM card maka solusinya adalah dengan mengganti SIM card baru.
c)
meter, kemudian petugas melakukan pengecekan jenis error pada meter, jika
terjadi error pada konfigurasi meter di aplikasi maka dilakukan pengubahan
konfigurasi meter sesuai dengan meter yang terpasang (meter seri, password,
firmware, dan lain lain). Apabila terjadi masalah pada koneksi ke jaringan
internet maka solusinya dengan menghubungkan PC/ Laptop ke jaringan internet.
Apabila terjadi error pada registration server maka hidupkan kembali registration
server. Mengecek keaktifan ID GPRS, solusinya dengan mengecek data modem /
controller GPRS ke meter. Apabila ada error pada modem GSM / GPRS maka
solusinya adalah mengganti modem atau SIM cad GPRS. Apabila terjadi error
pada controller modem GPRS, maka dilakukan reset pada controller dan modem
GPRS. Apabila terjadi error pada kabel data modem controller GPRS, maka
solusinya mengganti kabel data GPRS.
2.9
meter dan meter elektronik itu sendiri adalah komunikasi 2 arah. Dimana pusat
kendali akan mengirimkan informasi permintaan ke pengumpul data terkendali
atau meter, dan kemudian meter atau pengumpul data terkendali mengirimkan
informasi yang diminta ke pusat kendali sistem pembacaan meter energi
terkendali jarak jauh. Proses pengiriman informasi ini dilakukan secara bergantian
(half duplex) dan periodik.
Untuk konfigurasi sistem pembacaan meter jarak jauh, menggunakan
konfigurasi terpusat, dimana meter mengirim data ke pusat kendali pembacaan
meter wilayah, kemudian beberapa data tertentu oleh pusat kendali pembacaan
meter wilayah dikirim ke unit distribusi. Untuk keperluan pencetakan rekening
dan pelayanan, distribusi mempunyai tugas menganalisis data sepenuhnya.
2.10
penyambungan baru pada pelanggan di atas 41.5 KVA, yang meliputi pemasangan
2.11
a)
Download Data
Load profile
Menyajikan data Load Profile tegangan (V), arus (I), energi (kWh dan
kVArh). Menyajikan data yang dibaca secara periodik (mis. per 30 menit)
untuk tegangan, arus dan energi dalam bentuk tabel dan grafik.
b) Event list
Menyajikan data Event list seperti data-data:
1. Wh deliver
2. Wh Receive
3. VARh deliver
4. Cos
5. RMS Arus Fasa R
6. RMS Arus Fasa S
7. RMS Arus Fasa T
c) Data Real Time
Menyajikan data pengukuran sesaat seperti data-data:
1. Tegangan (V) per fasa
2. Arus (I) per fasa
3. Daya Aktif (kW) per fasa
4. Daya (kVA) per fasa
5. Daya Reaktif (kVAr) per fasa
6. Data Faktor Daya
7. Frekuensi
8. Dan data sesaat lain yang disediakan oleh meter AMR
2.12
mengambil data data yang terekam dalam memori Meter Elektronik untuk
dievaluasi apakah pengukuran energy di pelanggan terukur normal secara
continue atau dalam waktu tertentu energy yang digunakan pelanggan tidak
terukur secara normal (abnormal).
Download data meter juga dapat digunakan untuk mengetahui kurva atau
grafik beban di pelanggan yang bersangkutan. Download data meter dapat
dilakukan secara remote atau secara otomatis dari ruang control AMR. Apabila di
Meter Elektronik belum bisa terhubung dengan koneksi komunikasi lewat PSTN
atau GSM, maka pengambilan data dapat dilakukan secara local dengan adanya
petugas yang datang ke lokasi untuk mengambil data dengan membawa notebook
atau laptop melaui optical probe, sehingga data pada Meter elektronik dapat
dicopy ke dalam laptop yang telah diinstal software.
BAB III
PENUTUP
3.1
KESIMPULAN
Kesimpulan yang dapat saya ambil dari kerja praktek yang saya
2.
41,5 KVA.
Komunikasi data pembacaan meter pelanggan listrik dengan daya di atas
3.
4.
umum.
Software Ametys merupakan salah satu software yang digunakan untuk
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
3.2
SARAN
Selama mengikuti kerja praktek di PT. PLN (Persero) Area Semarang,
2.
Sering terjadi kegagalan komunikasi akibat sinyal GSM terputus. Hal ini
sangat menghambat proses pengambilan data. Oleh karena itu, harus dicari
provider yang bisa menjadi mitra kerja untuk membuat suatu sistem
jaringan
komunikasi
ditanggulangi.
khusus
agar
kegagalan
komunikasi
dapat