Anda di halaman 1dari 9

Model Kurikulum

Rekonstruksi Sosial
Kelompok 3 Kurikulum Pembelajaran

the Curriculum as Socially


Organized Knowledge.
Kurikulum adalah pengetahuan yang dikonstruksi oleh masyarakat.

(Michael F.D.Young)
Dalam masyarakat demokratis, seluruh warga masyarakat harus
turut serta dalam perkembangan dana dan perkembangan
masyarakat. Untuk melaksanakan hal itu sekolah mempunyai posisi
yang cukup penting, karena dapat membantu bagaimana
berpartisipasi sebaik-baiknya dalam kegiatan social.

Theodore Brameld (1950)

Kurikulum Rekonstruksi Sosial


model kurikulum yang lebih memusatkan
perhatian pada problem-problem yang dihadapi
dalam masyarakat.
Kegiatan Bersama
Pendidikan

Kerjasama
Interaksi

siswa berusaha
memecahkan problemproblem yang dihadapi
masyarakat.

Ciri-ciri Kurikulum
Rekonstruksi Sosial
Dalam buku karangan Nana Syaodih (1997), ciri-ciri kurikulum rekonsturksi sosial
meliputi :

Asumsi tujuan utama kurikulum rekontruksi sosial


Masalah-masalah sosial yang mendesak
Polaorganisasi kurikulum disusun seperti sebuah roda

Komponen-komponen kurikulum
rekonstruksi sosial
Mengadakan survei secara kritis terhadap masyarakat
Mengadakan studi tentang hubungan antara keadaan ekonomi lokal dan nasional serta dunia
Mengkaji praktik politik dalam hubungannya dengan faktor ekonomi
Memantapkan rencana perubahan praktik politik
Mengevaluasi semua rencana dengan kriteria, apakah telah memenuhi kepentingan sebagian
besar orang.

Metode
Dalam pengajaran rekontruksi sosial para
pengembang kurikulum berusaha mencari
keselarasan antara tujuan-tujuan nasional dengan
tujuan siswa. Guru-guru berusaha membantu para
siswa menemukan minat dan kebutuhannya.

Evaluasi
Dalam kegiatan evaluasi para siswa juga
dilibatkan. Keterlibatan mereka terutama dalam
memilih, menyusun, dan menilai bahan yang akan
diujikan. Evaluasi tidak hanya menilai apa yang
telah dikuasai siswa, tetapi juga menilai pengaruh
kegiatan sekolah terhadap masyarakat.

Pelaksanaan pengajaran
rekontruksi sosial
Pengajaran rekontruksi sosial banyak
dilaksanakan di daerah-daerah yang tergolong
belum maju dan tingkat ekonominya juga belum
tinggi. Pelaksanaan pengajaran ini diarahkan
untuk meningkatkan kondisi kehidupan mereka.
seorang anggota Dinas Pendidikan Sao
Paulo, Brazil dan sekaligus aktifis
partai kiri mempunyai pandangan
sendiri dalam bidang pendidikan
CONSCIENTIZATION
Paulo Freire

Kesadaran Magis
Dimana segala sesuatu yang terjadi pada realitas hidup ini adalah sesuatu hal dari yang
ghaib dan tidak bisa masuk akal.

Kesadaran Naif
Masyarakat sudah beranjak pada realitas yang nyata dan menanggalkan magis dalam
hidupnya namun belum mampu menggapai realitas nyata tersebut.

Kesadaran Kritis
Masyarakat kedalam kehidupan yang sejahtera, artinya kesadaran kritis adalah kesadaran
yang berasal dari realitas yang ada dengan pemaknaan yang masuk akal dan dapat
merubah keadaan.

Anda mungkin juga menyukai