Perusahaan Acuan (Kwu)
Perusahaan Acuan (Kwu)
maka
pendiri
usaha
makanan
tradisional
ini
berminat
untuk
mengembangkan makanan tradisional yang telah hilang, dan dari survey serta
wawancara yang telah dilakukan oleh pendiri usaha makanan tradisional, dari survey
tersebut makanan yang masih banyak digemari oleh kalangan masyarakat adalah
onde-onde. Oleh karena itu untuk mengembangkan makanan tradisional ini pendiri
usaha memberikan inovasi-inovasi yang lain, seperti onde-onde ketan hitam dan isi
buah, disamping onde-onde masih banyak lagi yang digemari kalangan masyarakat,
teryata didalam onde-onde terkandung banyak vitamin, seperti isi dalam onde-onde
adalah kancang hijau, yaitu bermanfaat untuk tubuh karena kaya akan fosfor yang
baik untuk pertumbuhan tualang dan dapat meningkatkan kecerdasan, serta dikulit
onde-onde juga menggunakan tepung yang banyak mengandung karbohidrat.
Maka dari itu pendiri usaha sungguh-sungguh untuk mengembang-kan dan
menjadikan makanan tradisional seperti onde-onde ini menjadi makanan unggulan
serta makanan khas dari Indonesia yang enak dan bagus untuk kesehatan, onde-onde
ini juga cocok di makan oleh segala umur dan segala kalangan penikmat sajian
tradisional.
I.2
Sejarah
Sejarah terbentuknya usaha Bapak Eko ini berasal dari keinginan beliau untuk
dapat merasakan kembali makanan tradisional, selain itu dengan melihat peluang
bisnis ondhe-ondhe ini cukup tinggi beliau mulai melakukan suatu gebrakan usaha ini.
Usaha ini sudah sejak tahun 2009 sudah berdiri hingga sekarang dan sudah 5 tahun
usaha ini berjalan. Usaha yang dijalankan hanya menjual onde-onde kacang hijau.
Disini makanan merupakan kebutuhan primer dalam kehidupan sehari-hari. Melihat
ketertarikan masyarakat dengan makanan, maka dapat di simpulkan bahwa makanan
sangat di butuhkan oleh banyak masyarakat, namun sangat disayangkan dipasaran
kini semakin banyaknya usaha kue kering maupun kue-kue modern, dengan adanya
makanan modern ini mengakibatkan makanan khas tradisional jarang diminati bahkan
hampir punah.
Meskipun banyaknya Pengusaha-pengusaha kue modern di Indonesia, tapi itu
tidak menyurutkan semangat untuk membuka usaha kue tradisional, didirikanya usaha
kue tradisional ini karena melihat peluang yang ada, hampir punahnya kue tradisional
maka didirikanya kue tradisional ini bertujuan untuk mengenalkan kembali kue-kue
asli Indonesia, yang tidak mencampurkan sedikit pun kue modern yang sekarang ini
banyak diminati masyarakat.
Sebagian orang awam asli Indonesia pasti merindukan adanya inovasi-inovasi
tentang kue tradisional, karena kue tradisional ini mempunyai rasa yang khas dan
unik, kue tradisional juga sangat baik untuk kesehatan karena dibuat dari bahan-bahan
alami seperti daun suji, kunir, kacang hijau, buah naga serta ketela ungu, yang tidak
membahayakan bagi tubuh, dan tanpa bahan pengawet ataupun pewarna tekstil.
Oleh karena itu untuk mengobati rasa rindu kepada rasa makanan tradisional
Indonesia, pendiri membuka usaha yang bernama Legit Rasa yaitu perusahaan yang
bergerak dibidang makanan khususnya makanan tradisional, namun usaha yang
dikembangkan ini belum sepenuhnya menyediakan makanan atau kue tradisional
melaikan khusus kue onde-onde.
I.3
Visi
Perusahaan ini didirikan untuk mendapatkan penghasilan secara ekonomi dan
1.4
Misi
Membangun cabang-cabang lainnya yang lebih banyak lagi. Menciptakan
menu baru dalam produk makanan khas daerah yang higienis, alami, dan ekonomis.
Memproduksi onde-onde dengan penampilan yang menarik dengan varian rasa.
II.
III.
FAKTOR PRODUKSI
2.1
Kecukupan Jumlah Pasokan Bahan Baku
Bahan baku yang digunakan adalah tepung sebagai kulit onde-onde
dan isiannya adalah kacang hijau yang sudah dikupas. Tepung yang digunakan
ada 2, tepung terigu dan tepung ketan yang sudah dicampur sebanyak 5 kg,
dan 6 kg kacang hijau
2.2
Standart Kualitas Bahan Baku
Tepung yang digunakan merupakan kualitas yang baik, dimana Bapak
Eko menyebutkan menggunakan tepung bogasari. Kacang hijau yang
digunakan juga berkualitas baik.
2.3
Penjadwalan Pasokan Bahan Baku
Pasokan bahan bakunya cukup terjadwal dimana setiap hari selalu
memproduksi onde-onde kecuali hari Jumat karena libur.
2.4
Sistem Pengadaan Bahan Baku
Bahan baku didapatkan dari membeli dipasar atau toko yang sudah
berlangganan.
FAKTOR PEMASARAN PERUSAHAAN
3.1
Analisis Konsumen
Konsumen tidak ada yang protes tentang rasa onde-ondenya, namun
hanya mengomentari dari ukuran dan bentuk dari onde-onde.
3.2
Analisis Lingkungan Kompetitif
Di daerah penjual onde-onde ini hanya ada satu pesaing, namun hal itu
tidak berpengaruh besar karena penjual onde-onde pesaing ini masih baru.
3.3
dan untuk harga onde-onde ukuran kecil Coklat, Strawberry, Keju, Blueberry,
dan Pisang Rp. 700.
f. Iklan atau Promosi
Rencana promosi yang akan dilakukan adalah dengan menyebar
brosur, membuat pamflet, maupun lewat lisan-lisan. Dengan membuat
promosi yang menarik, diharapkan pelanggan akan merasa penasaran dan
tertarik untuk membeli produk yang ditawarkan.
IV.