Teori Nilai Kepuasan
Teori Nilai Kepuasan
Contoh Angka
Dengan memaksimalkan bahwa kepuasan dari
memakan mangga dalam suatu hari dapat dinyatakan
dalam angka, dalam Tabel 7-1 ditunjukkan nilai guna
total dan nilai guna marginal dari memakan berbagai
jumlah buah mangga. Dalam contoh tersebut, telah
diperhatikan juga hipotesis diatas yaitu tambahan nilai
guna akan menjadi semakin menurun apabila konsumsi
terus menerus ditambah. Contoh dalam table tersebut
menunjukkan bahwa hingga mangga yang kedelapan
nilai guna marginal akan menjadi positif, maka nilai
guna total terus menerus bertambah jumlahnya. Ketika
memakan mangga yang kesembilan nilai guna marginal
akan berubah menjadi negative. Ini berarti kepuasan
dari memakan mangga mencapai tingkat yang
maksimum apabila jumlah mangga yang dimakan
adalah delapan.
30
30
50
20
65
15
75
10
83
87
89
90
89
-1
10
85
-4
11
78
-7
SYARAT PEMAKSIMUMAN
NILAI GUNA
Dalam keadaan di mana harga
harga berbagai macam barang
adalah berbeda, apakah syarat yang
harus di penuhi agar barang
barang yang di konsumsikan akan
memberikan nilai guna yang
maksimum? Syarat yang harus di
penuhi adalah : setiap rupiah yang
di keluarkan untuk membeli unit
tambahan berbagai jenis barang
akan memberikan nilai guna
marginal yang sama besarnya.
EFEK PENGGANTIAN
Perubahan harga suatu barang mengubah
nilai guna marginal per rupiah dari
barang yang mengalami perubahan
harga tersebut. Kalau harga mengalami
kenaikan, nilai guna marginal per rupiah
yang di wujudkan oleh barang tersebut
menjadi semakin rendah .
EFEK PENDAPATAN
Kalau pendapatan tidak mengalami perubahan maka
kenaikkan harga menyebabkan pendapatan riil
menjadi semakin sedikit. Dengan perkataan lain,
kemampuan pendapatan yang di terima untuk
membeli barang barang menjadi bertambah kecil
dari sebelumnya. Maka kenaikan harga menyebabkan
konsumen mengurangi jumlah berbagai barang yang
di belinya, termasuk barang yang mengalami
kenaikan harga. Penurunan harga suatu barang
menyebabkan pendapatan riil bertambah, dari ini
akan mendorong konsumen menambah jumlah barang
yang dibelinya.
MEWUJUDKAN KURVA
PERMINTAAN
Andaikan seorang konsumen hanya
membeli dua jenis barang yaitu
makanan (m) dan pakaian (k).
andaikan apabila ia menggunakan
10 unit makanan, konsumen itu
mencapai keseimbangan konsumen
PARADOKS NILAI
Sebelum teori nilai guna dikembangkan, ahli
ahli ekonomi menghadapi kesulitan di dalam
menerangkan perbedaan yang menyolok
diantara harga air dan harga berlian. Air
merupakan barang yang sangat berharga
kepada manusia tetapi harganya sangat
murah. Sedangkan berlian bukanlah benda
yang sangat penting dalam kehidupan sehari
hari tetapi harganya jauh lebih mahal dari
harga air.
SURPLUS KONSUMEN
Teori nilai guna dapat pula menerangkan tentang
wujudnya kelebihan kepuasan yang dinikmati
oleh para konsumen. Kelebihan kepuasan ini,
dalam analisis ekonomi, dikenal sebagai surplus
konsumen. Surplus konsumen pada hakikatnya
berarti perbedaan diantara kepuasan yang
diperoleh seseorang di dalam mengkonsumsikan
sejumlah barang deengan pembayaran yang
harus dibuat untuk memperoleh barang tersebut.
Kepuasan yang diperoleh selalu lebih besar
daripada pembayaran yang dibuat..
CONTOH ANGKA
Surplus konsumen wujud sebagai
akibat dari nilai guna marginal yang
semakin sedikit. Uraian sebelum ini
telah menunjukan bahwa harga
suatu barang berkaitan rapat dengan
nilai guna marginalnya.
mangga 1
1700
1000
1000
mangga 2
1500
800
1800
mangga 3
1300
600
2400
mangga 4
1100
400
2800
mangga 5
900
200
3000
mangga 6
700
3000
mangga 7
500
mangga 8
300
Ket :
gabungan
barang
makanan
pakaian
10
0.6
2.8
0.27
10
MEMBENTUK KURVA
PERMINTAAN
Telah ditunjukan bahwa sifat onsumen, yaitu kalau
harga turun ceteis paibus permintaan bertambah dan
kalau harga naik permintaan berkurang, dapat
diterangkan dengan mengunakan teori nilai guna.
Selain dengancara itu sifat permintaan konsumen
dapat pula diterangkan dengan menggunakan analisis
kurva kepuasan sama. Cara menerangkan sifat
permintaan konsumen dengan menggunakan analisis
kurva kepuasan sama adalah seperti yang ditunjukkan
dalam gambar 8.9.