Anda di halaman 1dari 81

ATOM

Atom & Molekul


Atom
adalah partikel (bagian) terkecil dari
suatu unsur.
Partikel terkecil dari suatu unsur yang
tidak bisa dibagi lagi.
Dapat berdiri sendiri atau bergabung
membentuk suatu kombinasi kimia
Molekul
adalah gabungan atom-atom yang
mempunyai sifat tertentu yang berbeda
dari unsur-unsur pembentuknya.

Hukum Kekekalan Massa


Pada

suatu reaksi kimia umum, materi


tidak dapat dibentuk dan tidak dapat
dimusnahkan.

Di

dalam suatu reaksi kimia, massa zatzat sebelum reaksi (reaktan) sama
dengan massa zat-zat setelah reaksi
(produk).
Contoh :
Reaksi Penguraian HgO dalam ruang tertutup

2 HgO

2 Hg

O2

Hukum Perbandingan Tetap


Suatu senyawa kimia selalu mengandung unsur
yang sama dan komposisi yang tetap.
Contoh; garam dapur terbentuk dari NaCl.
Asal

NaCl

Madura
2g
Indramay
1,5 g
u
Jakarta
2,5 g

Masa
Na
0,786 g

Masa
Perbanding
an
Cl
1,214 g 1 : 1,54

0,590 g

0,910 g 1 : 1,54

0,983 g

1,517 g 1 : 1,54

Teori Atom Dalton (1803)


John Dalton (1766-1844) pada tahun
1803 merumuskan teori atomnya
sebagai berikut:
Postulate 1
Suatu unsur terdiri atas partikel yang
sangat kecil yang disebut atom.
Unsur adalah materi yang tersusun

dari atom-atom sejenis dengan massa


dan sifat yang sama.

Postulate 2
Atom-atom dari unsur yang sama
mempunyai massa dan sifat yang sama.
Atom-atom dari unsur yang berbeda
memiliki massa dan sifat yang berbeda
juga.
Postulate 3
Senyawa terbentuk dari dua jenis atom
atau lebih dengan perbandingan
sederhana dan tetap.

Postulate 4
Dalam reaksi kimia, hanya terjadi
penggabungan dan pemisahan atomatom atau penataan ulang atom-atom.
Sedangkan atom tidak berubah.
atau

Atom tidak dapat dimusnahkan. Reaksi

kimia hanyalah penataan ulang atom-atom


yang bereaksi.

Model Atom Thomson


J.J. Thomson, Ahli Fisika Inggris yang
mendapat Nobel 1906 dari Penelitian
Sinar Foto Katoda.

Atom berbentuk bulat dimana muatan


listrik positif yang tersebar merata dalam
atom dine-tralkan oleh elektron-elektron
yang berada di antara muatan positif.
Elektron-elektron dalam atom
diumpamakan seperti butiran kismis
dalam roti.

Percobaan J.J. Thomson


J. J. Thomson, berhasil menunjukkan

adanya elektron pada setiap atom


dengan menggunakan Sinar Foto
Katoda.
Thomson juga menghitung

perbandingan antara ; muatan elektron


dan massa elektron.

Eksperimen Thomson

Tegangan

Tabung Vacum
Lempeng logam

Eksperimen Thomson

Tegangan

Eksperimen Thomson

Tegangan

Eksperimen Thomson

Tegangan

Eksperimen Thomson

Tegangan

Adanya arus listrik menyebabkan terjadinya sinar yang


bergerak dari kutub negatif menuju kutub positif

Eksperimen Thomson

Tegangan

Adanya arus listrik menyebabkan terjadinya sinar yang


bergerak dari kutub negatif menuju kutub positif

Eksperimen Thomson

Tegangan

Adanya arus listrik menyebabkan terjadinya sinar yang


bergerak dari kutub negatif menuju kutub positif

Eksperimen Thomson

Tegangan

Adanya arus listrik menyebabkan terjadinya sinar yang


bergerak dari kutub negatif menuju kutub positif

Eksperimen Thomson
Tegangan

Dengan menambahkan medan listrik

Eksperimen Thomson
Tegangan
+

Dengan menambahkan medan listrik

Eksperimen Thomson
Tegangan
+

Dengan menambahkan medan listrik

Eksperimen Thomson
Tegangan
+

Eksperimen Thomson
Tegangan
+

Eksperimen Thomson
Tegangan
+

Eksperimen Thomson
Tegangan
+

Dengan menambahkan medan listrik, beliau menemukan


bahwa bagian yang bergerak adalah negatif

Model Atom Rutherford


Ernest Rutherford, orang New Zealand yang
tinggal di Inggris dan menjadi Ahli Fisika
yang mendapat Hadiah Nobel, 1908.
Atom tersusun dari inti yang bermuatan
positif dikelilingi oleh elektron-elektron yang
bermuatan negatif, seperti halnya planetplanet mengelilingi matahari.
Massa atom terpusat pada inti yang terdiri
dari proton dan netron
Sebagian besar volume atom merupakan
ruang kosong.

Perkiraan
Rutherford

Penemuan dan Penentuan


Massa

elektron, proton,
neutron

Pembelokan Sinar Katoda oleh Medan Listrik

Penemuan
Elektron
George Johnston Stoney (Irlandia,

1891) menyatakan bahwa sinar Katoda


adalah suatu partikel dan dinamakan
Elektron.
Joseph John Thompson (Inggris 1897),
sinar Katode adalah berkas partikel elektron
massa partikel elektron adalah, dalam bentuk
e/m (muatan/massa) yaitu 1,76 x 108
coulomb/gram
Elektron bermuatan negativ

Penentuan Muatan/Perbandingan Masa


Elektron (J.J. Thompson, 1904)

Atom terbentuk dari suatu yang bermuatan positif dan negatif

Alat Millikan ; Penentuan Massa Elektron

Percobaan Millikan
Robert Millikan (1909), melakukan percobaan

tetesan minyak.
Tetesan minyak yang masuk ke dalam ruang
obser-vasi, diberi muatan dengan cara
menembakkan sinar berenergi besar yang
dapat menghasilkan ionisasi. Sehingga
elektron akan menempel pada minyak.
Sesuai dengan gaya gravitasi Minyak akan
jatuh ke dasar tabung.
Namun dengan perbedaan tegangan yang
dihasilkan maka minyak akan tetap berada di
tempatnya karena Gaya Elektrostatik = Gaya

Percobaan Millikan
Dihasilkan bahwa,
Muatan Minyak selalu ; 1,6 x 10-19 Coulomb
Diketahui e/m = 1,76 x 108 Coulomb/g
Sesuai perhitungan ;
e muatan elektron
m = massa elektron
1,6 x 10-19 Coulomb
1,76 x 108 Coulomb/g =
massa elektron

massa elektron = 9,09 x 10-28 g = 9,09 10-31 kg


Hasil revisi massa e = 9,1093897 x 10-31 kg

Hipotesa Rutherford
Atom tersusun dari partikel bermuatan

positif dan elektron-elektron yang


bermuatan negatif.

Massa atom terpusat pada inti dan

sebagian be-sar volume atom terdiri dari


partikel positif yang tersebar merata dalam
atom dan dinetralkan oleh elektronelektron yang berada di antara muatan
positif.

Elektron-elektron dalam atom

diumpamakan seperti butiran kismis dalam

Lead
block

Uranium

Fluorescent
Screen

Gold Foil

Harapan Rutherford
Partikel alfa akan lurus menuju ke sasaran dan

mungkin tembus melewati lempengan emas.

Mengapa?
Muatan positif diperkirakan tersebar merata, sehingga

partikel alfa ada yang tidak mengenainya.

Partikel alfa dapat menembus lempengan emas yang

ketebalannya sangat tipis sekali.

Hasil Percobaan Rutherford

Hasil Percobaan Rutherford

Hasil Percobaan Rutherford


(Untuk Menentukan Muatan Partikel)

Hasil Percobaan Rutherford


Partikel alfa yang melewati ruang

hampa akan diteruskan.


Partikel alfa yang mendekati inti
atom akan dibelokkan.
Partikel alfa yang mengenai inti
atom akan dipantulkan.
Inti atom memiliki volume yang
kecil, te-tapi mengandung massa
dan muatan yang besar.

Model Atom Rutherford


Sebagian besar Atom terdiri dari ruang

kosong.
Semua muatan positif dan massa atom

ber-ada di tengah yang disebut inti


atom.
Elektron berada di dalam awan

elektron yang mengelilingi inti atom.

Proton
1886, Goldstein melakukan percobaan

dengan tabung sinar Katoda yang diberi


batas berlu-bang, dimana dibelakang
batas tersebut terja-di radiasi yang
berasal dari anoda. Radiasi ter-sebut
dinamakan sinar Anoda atau sinar positif yang kemudian partikel ini disebut
proton.
Partikel Proton tersebut mempunyai
-

Neutron
1932 : James Chadwick, dapat

membuktikan melalui percobaannya


dengan menembaki inti atom Berilium
dengan partikel alpha, dan menghasilkan
partikel netral yang massa nya hampir
sama dengan massa proton.
Massa neutron 1,6749544 x 10-24 g = 1

sma
Karena bersifat netral, partikel tersebut

Struktur Atom
Terdiri dari :
proton
netron
elektron

proton
terdapat dalam inti atom
muatan-nya +1
massa relativ = 1,0073 sma

Struktur Atom
Terdiri dari :
proton
netron
elektron

netron
terdapat dalam inti atom
muatan-nya netral (0)
massa relative = 1,0087 sma

Struktur Atom
Terdiri dari :
proton

netron
elektron

elektron
terdapat di dalam awan
elektron
muatan-nya -1
massa relativ = 0,00055
sma

Partikel- Partikel Subatomik


Massa
Massa
Nama Simbol Muatan relativ sebenarnya (g)
-28
Elektron
-1
1/1.835
9,11
x
10
e
Proton

p+

+1

1,67 x 10-24

Neutron

n0

1,67 x 10-24

Ukuran Relativ Inti Atom & Atom

Nomor Atom, Z
Menyatakan,
jumlah proton dalam inti atom
jumlah elektron dalam atom netral
kedudukan unsur dalam sistem

periodik unsur (susunan berkala


unsur-unsur).

Nomor Massa, A
Menyatakan,
massa relatif rata-rata suatu atom.
Jumlah proton dan netron dalam inti

atom.

Nomor Massa (A) = p +


n

Lambang Atom
Lambang (Simbol) Atom mengandung lambang

unsur, nomor massa, dan nomor atom.


Nomor
Massa

Nomor
Atom

Lambang Atom
Terdiri dari lambang unsur,

nomor massa dan nomor atom.


A = Nomor Massa
Z = Nomor Atom

Lambang Atom
Hitunglah,

jumlah proton
jumlah neutron
jumlah elektron
Nomor Atom
Nomor Massa

19
9

Lambang Atom
Hitunglah,
jumlah proton
jumlah

neutron
jumlah
elektron
Nomor Atom
Nomor Massa

37
17

Cl

Simbul Atom
Hitunglah

jumlah proton
jumlah neutron
jumlah elektron
Nomor Atom
Nomor Massa

80
35

Br

Isotop
Atom

yang mempunyai nomor atom sama


(unsur nya sama) namun nomor massa nya
berbeda.
atau
Atom yang mempunyai jumlah proton
(elektron) sama tapi jumlah netron nya
berbeda
16
17
18
Contoh ;
8
8
8

O, O, O

12
6

13
6

14
6

C, C, C

Isotop Oksigen
O-16
8 proton, 8 netron, dan 8 elektron
O-17
8 proton, 9 netron, dan 8 elektron
O-18
8 proton, 10 netron, dan 8
elektron

Isotop Hidrogen H-1, 1H, protium


Isotop Hidrogen : H-1, 1H, protium
Mengandung 1 proton dan tidak ada netron
da-lam inti atom.
Satu-satunya isotop dari unsur yang tidak
memi-liki netron dalam inti atom.
Isotop Hidrogen : H-2 atau D, 2H,
deuterium
Memiliki 1 proton dan 1 netron di dalam inti
atom.
Isotop of Hidrogen : H-3 atau T, 3H,
tritium
Memiliki 1 proton dan 2 netron di dalam inti

ISOTOP Hidrogen
Isotop dari unsur Hidrogen adalah
= proton
= neutron
=
elektron

1
1

Jumlah proton sama


tetapi jumlah neutron
berbeda

2
1

3
1

Isotop Hidrogen

Isobar
Isobar,

adalah atom-atom dari unsur-unsur


berbeda yang mempunyai nomor massa
sama.

3
1

dan

3
2

He

ISOBAR
Isobar dari unsur H dan He yakni

= proton
= neutron
= elektron

3
1

Jumlah proton berbeda,


tetapi jumlah proton dan
neutron (p+n) atau nomor
massa sama

3
2

He

Isoton

3
1

H
dan

Isoton adalah atom-atom

dari unsur-unsur berbeda


yang mempunyai jumlah
netron sama.

4
2

He

ISOTON
Isoton dari unsur H dan He yakni
= proton

Jumlah proton berbeda,


tetapi jumlah neutron
sama

= neutron
= elektron

3
1

4
2

He

Masa Atom dan Kelimpahan Isotop


Massa relatif atom rata-rata =
jumlah [(masa atom isotop) x
(persentase kelimpahan
isotop)]

contoh
Unsur X di alam memiliki isotop X-40
sebanyak 75% dan isotop X-42 sebanyak
25%. Hitunglah masa atom relatif ratarata unsur X?
Masa relatif atom X rata-rata =
(isotop X-40)(75%)+( isotop X-42)(25%)
= (40 x 75%) + (42 x 25%)
= 30 + 10,5
= 40,5 sma

Contoh:
Klorin memiliki 2 isotop, Cl-35 dan Cl-37, yang memiliki
masa masing-masing 34,96885 dan 36,96590 sma.
Masa atom rata-rata klorin adalah 35,453 sma.
Hitunglah persentase kelimpahan kedua isotop?
Misalkan ; x = kelimpahan Cl-35
x+y=1

y = kelimpahan Cl-37
y=1-x

(masa atom Cl-35)(kelimpahan Cl-35) + (masa atom Cl-37)


(kelimpahan Cl-37) = 35,453
Maka:
(34,96885*x) + (36,96590)*(1-x) = 35,453

(34,96885 * x) + 36,96590 (1-x) = 35,453


(34,96885x) + (36,96590 36,96590x) =
35,453
(34,96885x 36,96590x) + (36,96590) =
35,453
(34,96885 36,96590)x = (35,453
36,96590)
-1,99705x = - 1,5129
X = 0,7553 = 75,53 %
y = 100% - 75,53 % = 24,47%

Jadi,
Cl-35 = 75,53%

Soal
79

Jika Br mempunyai dua isotop, Br dan


81
Br, masing-masing kelimpahannya
adalah 50%, berapa berat molekul Br2?
158 amu
160 amu
162 amu

ION
Atom bersifat netral, karena

memiliki jumlah proton

dan elektron yang sama.


Ion adalah atom atau kumpulan atom (molekul),
yang bermuatan (positif atau negatif).
Atom dan Ion dari unsur yang sama, memiliki
jumlah elektron yang berbeda.
Atom suatu unsur dapat menjadi Ion, karena ada sejumlah elektron yang berpindah.
Atom dapat menangkap atau melepas elektron.

Ion
Ion

adalah, atom atau molekul yang melepaskan


atau menangkap sejumlah elektron sehingga
bermuatan (+ atau Negatif).
Ion positif = Kation
Ion negatif = Anion

Misal Ion yang terdiri dari;


Atom Tunggal : Na+, Cl-.
Sekumpulan atom (poliatom = molekul), contoh;

NH4+,
Senyawa

SO42-.

ionik

Gabungan dari kation dan anion.


Muatan total senyawa ionik = 0 (nol).

ANION
Ion negatif.
Telah menyerap elektron.
Unsur nonlogam dapat menyerap elektron.
Muatan dituliskan di bagian atas kanan.
1-

Telah menyerap 1 elektron

Telah menyerap 2 elektron.

2-

KATION

Ion positif.
Telah melepaskan elektron
Jumlah proton lebih banyak daripada jumlah
elektron.
Logam dapat melepaskan elektron.

K
2+
Ca
1+

Telah melepas 1 elektron


Telah melepaskan 2 elektron

Contoh Simbol Ion


Ion Chlorine-37

Nomor atom (Z) = 17


Nomor massa (A) = 37
Jumlah proton = 17
Jumlah elektron = 17 + 1 = 18
Jumlah neutron = 20

37
17

Cl

1-

Contoh Simbol Ion


Ion Natrium

Nomor atom (Z) = 11


Nomor massa (A) = 23
Jumlah proton = 11
Jumlah elektron = 11 - 1 = 10
Jumlah neutron = 12

23
11

Na

Beberapa Ion Penting Didalam Tubuh


Manusia

Mol
adalah, satuan yang menunjukkan banyaknya (jumlah) suatu materi.

Mol

Bilangan

Avogadro adalah, bilangan yang menunjukkan jumlah partikel di dalam setiap mol zat.

1 mol = 6,022 x 1023 partikel


Mol zat A = Berat zat A (gram)/Berat Atom zat A
Contoh
10,36 gram Pb (BA Pb = 207,2), maka jumlah mol Pb
adalah = 10,36 g x 1mol/207,2 g = 0,05 mol

Massa Molar
Masa

Molar suatu Molekul adalah,


merupakan jumlah massa atom-atom yang
menyusun molekul tersebut atau sesuai
dengan rumus molekul.

Contoh.
Massa molar dari NaCl adalah,
= BA. Na + BA. Cl = 23,0 + 35,453 =
58,453
Massa molar dari H2SO4 adalah,
= 2 (BA. H) + (BA. S) + 4 (BA. O)
= 2 (1,008) + (32,06) + 4 (15,9994)
= 98,0736

Contoh
Massa

molar dari Ca(CH3COO)2 adalah


= BA Ca + 4 BA C + 6 BA H + 4 BA O
= 40 + 4 x 12 + 6 x 1 + 4 x 16
=158

Massa

molar dari CaSO4.2H2O adalah


= BA Ca + BA S + 4 BA O + 4 BA H + 2
BA O
= 40 + 32 + 4 x 16 + 4 x 1 + 2 x 16
= 172

Contoh
Hitunglah jumlah atom sulfur yang terdapat
dalam 1,0 g sampel unsur S.
S atoms = (1,0g)
= (1,0g) (1 mol/32,07 g)
= (1,0) (1/32,07) mol
(diketahui 1 mol = 6,022 x 1023 atom)

= (1,0) (1/32,07) mol x (6,022 x 1023


atom/mol)
= (1,0) (1/32,07) x (6,022 x 1023 atom)
= 1,878 x 1022 atom

Contoh

1.

Hitung jumlah mol dari 30,5 g silikon, Si?


(diketahui dari Tabel, Berat Atom Si = 28,0855 g/mol)

mol Si = Berat Si/Berat Atom Si


= (30,5 g) x (1 mol/28,0855 g)
= 1,09 mol
2. Berapa berat (gram) 2,55 mol Cu?
(diketahui dari Tabel, Berat Atom Cu = 63,546 g/mol)

Berat Cu = mol Cu x BA. Cu


= 2,55 mol x (63,546g/mol)
= 162 gram

Anda mungkin juga menyukai