Sistem Informasi Dan Supply Chain Management
Sistem Informasi Dan Supply Chain Management
pengambilan keputusan dan kinerja operasional. Perusahaan sendiri juga akan menghsailkan
keunggulan kompetitidf karena mampu menghasilkan pelayanan yang prima dengan biaya
rendah.
Global Supply Chains And The Internet
Sebelum memasuki era internet, perusahaan mengalami kesulitan dalam memperoleh
informasi yang akurat. Ketika jaman semakin berkembang dan operasi peusahaan sudah go
internasional, sistem supply chain mereka akan melintasi batas negara juga. Masalah yang
dihadapi tidak sebatas wilayah antar geografi yang berbeda, ada juga permasalahan waktu
yang berbeda antar satu negara dengan yag lain. Mereka juga harus berhadapan dnegna biaya
trasnport, dan juga regulasi pemerintah dalam suatu wilayah yang berbeda-beda. Hal ini
menjadi lebih kompleks lagi dalam mempengaruhi proses pengambilan keputusan yang akan
diambil oleh perusahaan.
Dengan adanya teknologi internet perusahaan akan terbantu dalam mengatasi
problematika tesebut. Perpindahan informasi akan lebih mudah bergerak, dari yang awalnya
hanya memakai teknologi sederhana sekarang sudah semakin berkembang lagi.
Demand-Driven Supply Chains: From Push To Pull Manufacturing And Efficient
Customer Response.
Dalam push based model, perusahaan melakukan penjadwalan dengan mengandalkan
perencanann dan perkiraan pada perminataan yang mungkin terjadi. Semakin berkembang,
perusahaan akan memanfaatkaninformasi yang dihasilkan oleh internet yang lebih mudah dan
cepat, sehingga mereka berkembang dari push based menjadi pull based. Perusahaan akan
memproduksi baru akan barang memproduksi barang ketika ada permintaan dari kustomer.
Berbeda dengan push model dimana perusahaan memproduksi barnag terlebih dahulu
kemudian mengirimnya jika ada permintaan dari kustomer. Hal ini kurang efisien karena
kemungkinan bisa menimbulkan kelebihan ataupun kekurangan barang poduksi.