Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Prosedur penerimaan kas di dalam perusahaan perlu dirancang sedemikian rupa sehingga
kemungkinan tidak tercatat atapun tidak diterimanya kas menjadi lebih kecil
kemungkinannya. Dalam merancang prosedur penerimaan kas perlu memperhatikan
prinsip-prinsip pengawasan kas yang dapat digunakan sebagai pedoman, antara lain :
Secara umum prosedur penerimaan kas dapat digambarkan sebagi berikut (lihat bagan
Prosedur Penerimaan Kas).
Penerimaan kas dalam perusahaan pada umumnya berasal dari penjualan tunai dan dari
penerimaan pembayaran piutang dari para debitur. Prosedur penerimaan kas yang
diterapkan oleh suatu perusahaan sangat tergantung kepada besar kecilnya perusahaan
serta struktur organisasi perusahaan itu sendiri. Sebagi ilustrasi kami perlihatkan prosedur
penerimaan kas dari penjualan tunai maupun dari penerimaan piutang sebagai berikut :
Bagian-bagian unit (organisasi) yang terkait dalam transaksi penerimaan kas dari
penjualan tunai adalah bagian order penjualan,bagian gudang,pengiriman,kasa,dan
bagian jurnal dan laporan.kegiatan masing-masing bagian sebagai berikut:
1. bagian order penjualan membuat faktur penjualan tunai sebanyak 3 lembar
(rangkap)
lembar 1, diserahkan kepada pembeli untuk di bawa kebagian kasa pada saat
melakukan pembayaran
lembar 2, diserahkan kepada bagian gudang untuk menyiapkan yang akan
diserahkan kepada pembeli oleh bagian pengiriman
lembar 3, untuk arsip di bagian penjualan
2. Bagian Kasa:
- menerima pembayaran sebesar harga faktur yang di serahkan oleh pembeli
- memasukan data jumlah uang yang diterima ke dalam kas register
- menyerahkan faktur yang sudah di cap lunas bersama pita kas register kepada
pembeli untuk diserahkan kepada bagian pengiriman
- membuat bukti setoran ke Bank
3. Bagian Pengiriman
- menerima barang bersama faktur lembar 2 dari bagian gudang
- menerima faktur lembar 1 bersama pita kas register dari bagian kasa melalui
pembeli
- mengirimkan barang yang bersangkutan bersamna faktur lembar 2 kepada
pembeli setelah data faktur lembar 1 dan lembar 2 di cocokkan
- menyerahkan faktur lembar 1 yang di lampiri pita kas register kepada bagian
jurnal dan laporan.
Pembayaran dari para debitur banyak yang dilakukan dengan mengirim cek atau transfer
dana sehingga akan diterima melalui sekretariat. Adapun penerimaan pembayaran
piutang dari debitur dilaksanakan melalui prosedur sebagai berikut :
1. Bagian Sekretariat membuat daftar surat pemberitahuan atas cek dan dana
transfer yang diterima dari debitur baik secara langsung maupun melalui
bank.
2. Bagian Piutang menerima surat pemberitahuan dan daftar surat pemberitahuan
dari bagian sekretaris, dan mencatat dalam kartu pitang.
3. Bagian Kasa menerima daftar surat pemberitahuan bersama cek dari bagian
sekretariat, membuat bukti setoran ke bank.
4. Bagian Jurnal menerima bukti setor bank dan daftar surat pemberitahuan
serta melakukan pencatat dalam buku jurnal penerimaan kas.