Oleh:
Retno Makhtufir Khamdalah
NIM. 12.112
A. PENGERTIAN UKS
Dalam UU No.23 psl 45 tentang UKS ditegaskan bahwa Kesehatan Sekolah
diselenggarakan untuk meningkatkan kemampuan hidup sehat peserta didik dalam
lingkungan hidup sehat sehingga peserta didik dapat belajar, tumbuh dan berkembang secara
harmonis dan optimal sehingga diharapkan dapat menjadikan sumber daya manusia yang
berkualitas.
UKS adalah upaya terpadu lintas program dan lintas sektoral untuk meningkatkan
kemampuan hidup sehat dan selanjutnya terbentuk perilaku hidup sehat dan bersih baik bagi
peserta didik, warga sekolah maupun warga masyarakat.
B. TUJUAN UKS
1. Tujuan Umum
Untuk meningkatkan mutu pendidikan dan prestasi belajar peserta didik dengan
meningkatkan perilaku hidup bersih dan sehat serta derajat kesehatan peserta didik
dan menciptakan lingkungan yang sehat, sehingga memungkinkan pertumbuhan dan
perkembangan yang harmonis dan optimal dalam rangka pembentukan manusia
Indonesia seutuhnya.
2. Tujuan Khusus
a. Pembiasaan perilaku hidup sehat
b. Peningkatan produktivitas belajar peserta didik
c. Peningkatan dan mengembangan pengetahuan, sikap dan keterampilan peserta
didik dalam menjalankan prinsip hidup sehat serta berpartisipasi aktif didalam
upaya meningkatkan kesehatan disekolah , rumah maupun masyarakat
d. Peningkatan daya hayat dan daya tangkap terhadap pengaruh
buruk
Trias UKS adalah tiga program pokok dalam pembinaan dan pengembangan UKS,
meliputi :
1. Pendidikan kesehatan
Untuk jenjang SMP pendidikan minimal yang mesti didapat adalah materi tentang :
1) Pendidikan Kesehatan Reproduksi Remaja (PKRR)
2) HIV / AIDS
3) Bahaya Rokok, Alkohol dan Narkotika serta pencegahannya
4) Penyuluhan kesehatan lingkungan
5) Ada buku pegangan guru tentang Pendidikan kesehatan.
6) Peran aktif Pendidik Sebaya dlm PKHS
7) Program kemitraan Penkes dg instansi terkait (Puskesmas, PMI, Kepolisian)
8) Pengenalan penggunaan obat yang benar
2. Pelayanan kesehatan
a. Kegiatan Peningkatan Kesehatan (Promotif)
1) Adanya penyuluhan kesehatan oleh petugas Puskesmas, PMI dan Kepolisian
2) Latihan keterampilan tekhnis kesehatan
3) Pelayanan konseling kesehatan remaja oleh konselor sebaya
b. Kegiatan Pencegahan (Preventif)
1)
2)
3)
4)
5)
jentik)
Ada tempat sampah tertutup di depan kelas.
Sampah langsung diangkut dan dibuang ketempat pembuangan sampah diluar sekolah
Lomba sekolah sehat
Lomba penghijauan
Pembuatan Kompos
Pengawasan kantin/warung sekolah secara rutin.
Ketenagaan
Agar UKS dapat berdaya guna dan memegang peranannya sebagai motor penggerak
kesehatan dilingkung sekolah, maka UKS harus dikelola oleh tenaga yang benar-benar
profesional di dalam dunia kesehatan.dan bekerja sama dengan Puskesmas Tangah Sawah
dimana setiap bulan di minggu ketiga tenaga kesehatan dari Puskesmas membantu dalam
pelayanan kesehatan. Terdapat 2 guru pembina UKS dalam pengelolaan UKS yang
memegang peranan penting dalam pelaksanaan Trias UKS.
Anak sekolah juga berperan aktif menjadi kader kesehatan bagi sekolah dan keluarganya
Kader UKS diharapkan dapat memelopori para siswa yang lain terutama dibidang kebersihan.
Kader UKS diharapkan dapat memberikan :
1) Keteladanan dalam membuang sampah.
2) Contoh penerapan PHBS di lingkungan sekolah dan keluarga
3) Ketrampilan mengukur tekanan darah, nadi, berat badan dan tinggi badan.
2. Pendanaan
3. Sarana dan prasarana
1) Dipan lengkap dengan kasur, sprei, bantal dan sarung bantal
2) Almari obat yang berisi obat-obatan dan perawatan rawat luka (P3K)
3) Timbangan beserta alat pengukur tinggi badan
4) Tensimeter, stetoskop dan termometer
5) Tandu
4. Penelitian dan pengembangan
Delapan goal UKS:
1. Kenakalan remaja
2. Bahaya rokok
3. Narkoba
4. Kehamilan pranikah/ pergaulan bebas
5. Cacingan
6.
7.
Anemia
Hepatitis B
E. SEKOLAH SEHAT
Sekolah sehat adalah sekolah yang bersih, hijau, indah dan rindang, peserta didiknya
sehat dan bugar serta senantiasa berperilaku hidup bersih dan sehat. Sekolah sehat di
Indonesia dapat dicapai bila sekolah melaksanakan, program Usaha Kesehatan Sekolah
(UKS) melalui tiga program UKS (Trias UKS) yaitu Pendidikan Kesehatan, Pelayanan
Kesehatan, dan Pembinaan Lingkungan Sekolah Sehat, serta Melaksanakan upaya-upaya
peningkatan kebugaran jasmani secara baik, melalui program Pendidikan Jasmani.
Sekolah sebagai tempat berlangsungnya proses belajar mengajar harus menjadi Health
Promoting School artinya sekolah yg dpt meningkatkan derajat kesehatan warga
sekolahnya.
- Sekolah memiliki lingkungan kehidupan sekolah yg mencerminkan hidup sehat.
- Mendapatkan pelayanan kesehatan yg optimal.
- Terjamin berlangsungnya proses belajar mengajar dengan baik.
-Tercipta kondisi yg mendukung tercapainya kemampuan peserta didik untuk berperilaku
hidup sehat.
Sehat merupakan hak asasi manusia. Selain itu sehat merupakan investasi yang tak
ternilai dan sangat berharga sekali keberadaannya. Di sekolah anak-anak ditanamkan jiwa
sehat karena anak sekolah merupakan aset (modal utama) pembangunan masa depan yang
perlu dijaga, ditingkatkan, dan dilindungi kesehatannya.
Sekolah merupakan tempat pembelajaran, dapat terancam terjadinya penularan
penyakit jika tidak dikelola dengan baik. PHBS di Sekolah adalah sekumpulan perilaku yang
dipraktekkan oleh peserta didik, guru, dan masyarakat lingkungan sekolah atas dasar
kesadaran sebagai hasil pembelajaran, sehingga secara mandiri mampu mencegah penyakit,
meningkatkan kesehatannya, serta berperan aktif dalam mewujudkan lingkungan sehat.
F. PELAYANAN UKS DI KECAMATAN KLAKAH
Semester I
1. Penjaringan kesehatan yang dilakukan setahun sekali
Meliputi: pemeriksaan mata, teliga, kulit dan gigi
Dilaksanakan di SD, SMP dan SMA kelas I yang ada dikecamatan klakah
dengan target :
SD ada 90% siswa
SMP dan SMA 80%