Anda di halaman 1dari 2

Organizing / Pengorganisasian

yaitu mengatur dan menata kerja untuk menyelesaikan tujuan organisasi

Tujuan Pengorganisasian :
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.

Membagi suatu pekerjaan menjadi beberapa spesifik pekerjaan dan departemen


Memberikan tugas dan tanggung jawab yang berhubungan dengan pekerjaan individu
Mengkoordinasikan tugas yang berbeda
Mengkelompokkan tugas menjadi beberapa unit
Menjalin hubungan antara individu, grup, dan departemen
Membuat sebuh garis formal kewenangan
Mengalokasikan dan memberikan sumber daya organisasi sesuai kebutuhan

Struktur Organisasi: Pengaturan resmi pekerjaan dalam sebuah organisasi


Desain Organisasi : Proses yang menyangkut keputusan2 mengenai 6 elemen, yaitu:
1. Work Specialization: Membagi aktivitas pekerjaan menjadi beberapa beberapa tugas
pekerjaan, disebut juga sebagai divisi pekerja. Hal ini membantu pekerja menjadi lebih
efisien
2. Departmentalization: Basis-basis yang mendasari pekerjaan yang dikelompokkan
bersama, seperti:
a. Fungsional Dept: Berdasarkan fungsi (akuntansi, human resources, permesinan).
b. Geographical Dept: Berdasarkan lokasi (Jaktim, Jakpus)
c. Product Dept: Berdasarkan garis produk (Pengiriman, Pengecekan).
d. Process Dept: Berdasarkan proses pembuatan produk (Penjahitan, Pendesainan)
e. Customer Dept: Berdasarkan konsumen (Grosir, Pemerintahan)
3. Chain of Command: Garis kewenangan organisasi dari tingkat atas ke tingkat bawah
sehingga pertanggung jawaban kinerja menjadi jelas. Tiga konsep CoC, yaitu:
a. Kewenangan: Hak dalam posisi manajerial untuk memerintah
b. Tanggung Jawab: Kewajiban atau harapan untuk setiap dilakukannya pekerjaan
c. Unity of Command: Prinsip manajemen dimana setiap orang bertanggung jawab
hanya kepada 1 manajer saja
4. Span of Control: Jumlah pekerja yang bisa dikelola oleh seorang manajer

5. Centralization and Decentralization: Tingkat dimana pembuatan keputusan


dikonsentrasikan. Centralization berarti pembuatan keputusan di tingkat tinggi organisasi.
Decentralization berarti pembuatan keputusan semakin bisa dibuat oleh pekerja tkt bawah
6. Formalization: Sebagaimana terstandarisasinya suatu pekerjaan organisasi dan seberapa
diaturnya tingkah laku pekerja oleh peraturan dan prosedur organisasi yang berlaku.

Dua model desain organisasi, yaitu:


1. Mechanistic Organization: Kaku dan ketat
2. Organic Organization: Flexible dan adaptatif
Mechanistic
Spesialisasi kemampuan pekerja tinggi
Departmentalisasi kaku
Rantai komando jelas
Rentang kendali sempit
Centralization
High formalization

Organic
Cross functional Team
Tim lintas kewenangan
Arus informasi bebas
Rentang kendali luas
Decentralization
Low formalization

Empat Faktor Kontingensi Yang Mempengaruhi Pemilihan Struktur Organisasi


Pemilihan struktural dipengaruhi oleh:
1. Strategy and structure: Tujuan yang berbeda membutuhkan struktur yang berbeda di setiap
organisasi. Mechanistic -> organisasi dengan kontrol biaya yang ketat. Organistic ->
organisasi dengan tujuan yang unik dan berarti
2. Size and structure: Ukuran menjelaskan struktur perusahaan. Besar-> centralized
3. Technology and structure: Mechanistic -> more technology
a. Unit Prod : dalam jumlah kecil
b. Mass Prod : dalam jumlah besar
c. Process Prod : terus menerus
4. Environmental uncertanity a. s

Anda mungkin juga menyukai