PENDAHULUAN

Globalisasi adalah proses integrasi internasional yang terjadi karena pertukaran

pandangan dunia , produk, pemikiran, dan aspek-aspek kebudayaan lainnya. Kemajuan
infrastruktur transportasi dan telekomunikasi, termasuk kemunculan telegraf dan internet
merupakan faktor utama dalam globalisasi yang semakin mendorong saling ketergantungan
(interdependensi) aktivitas ekonomi dan budaya. Dalam menunjang kemajuan zaman akibat
globalisasi yang terjadi khususnya dibidang teknologi dan komunikasi, Smartphone adalah
salah satu terobosan baru sebagai telefon genggam pintar yang mampu mendukung segala
aktivitas kita ditengah perkembangan zaman ini.
Smartphone AD-S2 menghargai nilai individu, proses belajar yang terus-menerus,
pencapaian kesuksesan, dan kepuasan pelanggan. Setiap karyawan bertanggung jawab untuk
memegang nilai-nilai ini di tempat kerja, hubungan dengan karyawan lainnya, keterlibatan
dalam kegiatan perusahaan, kesehatan, keselamatan, dan kepedulian lingkungan dalam
komunitas perusahaan.
Smartphone AD-S2 adalah produk Smartphone kami yang menawarkan berbagai
macam fitur berteknologi tinggi yang dapat digunakan dengan mudah serta sangat terjangkau.
Tujuan kami akan Smartphone AD-S2 adalah mampu membantu aktivitas masyarakat
Indonesia apapun profesi yang dilakoninya dengan mudah. Disamping itu, Smartphone ADS2 kami tujukan juga kepada masyarakat Indonesia yang belum peka terhadap perkembangan
teknologi dan komunikasi agar tidak gaptek atau gagap teknologi.
Seperti kita ketahui, salah satu provider dalam negeri yang memiliki jangkauan sangat
luas sedang menggalakkan buta internet. Sebagai pihak yang peduli dengan kemajuan
masyarakat bangsa, kami sangat mendukung program tersebut sehingga harapan kami
melalui Smartphone AD-S2, banyak masyarakat Indonesia yang tidak lagi buta internetdan
mampu memanfaatkan internet semaksimal mungkin secara positif.
Dalam pengelolaan Smartphone AD-S2, kami sangat mengoptimalkan management
kami akan produk ini agar dapat mencapai tujuan, sasaran, target, dan goal kami. Dimana
tujuan, sasaran, target dan goal kami adalah seluruh masyarakat Indonesia dari berbagai
kalangan dan profesi dapat melakukan setiap kegiatan mereka lebih mudah dan menarik
melalui fitur, aplikasi dan berbagai program yang terdapat didalam Smartphone AD-S2.
Selain itu, dengan Smartphone AD-S2, kami dapat membantu memajukan masyarakat
1

Indonesia agar tidak buta internet dan agar mampu memahami teknologi komunikasi yang
sudah sangat maju sekarang ini agar tidak tertinggal dengan masyarakat negara lain.
Dalam suatu usaha industri dibidang apapun, khususnya di bidang teknologi dan
komunikasi diperlukan suatu usaha untuk memasarkan atau memperkenalkan produk kami,
yaitu Smartphone AD-S2. Pemasaran akan produk kami dilakukan baik melalui media cetak,
media elektronik ataupun media sosial. Namun hal itu adalah definisi pemasaran secara
singkat pada umumnya. Pemasaran itu sendiri, atau yang biasa disebut dengan marketing
adalah semua kegiatan penyampaian barang dan jasa dari penjual (produsen) kepada pemakai
(konsumen). Kegiatan penyampaian ini meliputi pembelian, penjualan, pemberian merk,
pembungkusnya, promosi, pengangkutan, dan penyediaan. Oleh karena itu, dalam hal
pemasaran atau marketing terdapat fungsi marketing yang terdiri atas Exchange Function,
Physical Supply Function, dan Facilitating Function. Berikut akan dibahas mengenai ketiga
fungsi marketing tersebut.
I.

EXCHANGE FUNCTION
Fungsi Pertukaran (Exchange Function) adalah kegiatan yang berhubungan dengan

perpindahan hak milik dari barang dan jasa yang dipasarkan. Fungsi ini terdiri dari fungsi
pembelian dan fungsi penjualan.
I.1

Buying (Pembelian)
Segala kegiatan dalam rangka memperoleh produk dengan kualitas dan jumlah

yang diinginkan pembeli serta mengusahakan agar produk tesebut siap digunakan
pada waktu dan tempat tertentu dengan harga yang layak. Pembelian juga memiliki
fungsi, antara lain:

Fungsi Inspection (periksa dahulu), yaitu pembeli harus mempelajari pasar

mereka sendiri untuk mengetahui jenis,kuantitas, dan kualitas produk mereka
yang mereka perlukan. Dalam pengelolaan Smartphone AD-S2 dibidang
pemasaran, kami sangat mengoptimalkan management kami akan produk ini
agar dapat mencapai tujuan, sasaran, target, dan goal kami. Salah satu goal
kami adalah agar dapat mendukung segalah aktivitas pengguna Smartphone
AD-S2 melalui segala fitur dan aplikasi yang disediakan. Namun, masyarakat
dapat menilai secara bebas apakah produk yang kami tawarkan sesuai dengan
kebutuhan pengguna. Oleh karena itu, pengguna sebaiknya melakukan
2

inspeksi terhadap produk kami terlebih dahulu sebelum melakukan transaksi

pembelian.
Fungsi Sample (ambil contoh), yaitu usaha pembeli mencari sumber produk
yang mereka inginkan. Setelah uang tersedia, maka kita harus menyediakan
material sebagai sarana pokok dalam usaha produksi maupun perdagangan..
Dalam dunia usaha untuk mencapai hasil yang lebih baik, selain manusia yang
ahli dalam bidangnya juga harus dapat menggunakan bahan atau materi-materi
sebagai salah satu sarana. Sebab materi dan manusia tidak dapat dipisahkan,
tanpa materi tidak akan tercapai hasil yang dikehendaki. Untuk produk
Smartphone kami yakni AD-S2, material utama atau komponen dasar yang
diperlukan antara lain sama dengan komponen dasar pada produk elektronik
lain seperti resistor (tahanan), kapasitor (penyimpan muatan), dan induktor
(lilitan). Ketiga komponen tersebut disebut dengan komponen pasif.
Sedangkan untuk komponen aktifnya meliputi transistor, dioda, dan IC
(Integrated Circuit). Untuk mempelajari segala materi-materi atau bahan yang
digunakan, maka perlu dilakukan sampling apakah produk kami layak untuk
dipasarkan.
Fungsi Catalog, yaitu pendekatan ini melibatkan penyusunan daftar item yang
ditawarkan untuk dijual, biasanya dengan deskripsi masing-masing produk,
harga, dan data lain yang relevan. Memasarkan produk suatu barang tentu
sangat penting sebab bila barang yang diproduksi tidak laku, maka proses
produksi barang akan berhenti. Artinya, proses kerja tidak akan berlangsung.
Oleh sebab itu, penguasaan pasar dalam arti menyebarkan hasil produksi
merupakan faktor menentukan dalam perusahaan. Agar pasar dapat dikuasai
maka kualitas dan harga barang harus sesuai dengan selera konsumen dan daya
beli (kemampuan) konsumen. Dengan menggunakan catalog dapat membantu
dalam mempromosikan Smartphone AD-S2 dengan memberikan informasi
informasi mengenai berbagai fitur dan kelebihan dari Smartphone tersebut
dibanding Smartphone lain.
Fungsi Bidding (lelang), yaitu ada beberapa variasi dari bentuk dasar lelang,
termasuk batas waktu, minimum atau maksimum batas harga penawaran, dan
peraturan khusus untuk menentukan penawar yang menang dan harga. Peserta
lelang mungkin atau mungkin tidak mengetahui identitas atau tindakan dari
3

peserta lain. Tergantung pada lelang, penawar dimungkinkan hadir secara

langsung atau melalui perwakilannya, termasuk telepon dan internet. Market
atau Pasar merupakan faktor yang selalu berubah-ubah sesuai permintaan
pasar dan bukan merupakan kebijakan dari manajemen. Demikian pula dengan
metode atau tata kerja yang merupakan pola cara-cara bagaimana kegiatan dan
kerjasama tersebut harus dilaksanakan sehingga tujuan dari organisasi dapat
tecapai secara efektif dan efisien. Maka dapat disimpulkan bahwa metode
hanyalah cara yang dipergunakan sedangkan market adalah wahana untuk
memperluas sasaran dari kegiatan tersebut. Hal ini pun berlaku pada produk
kami.
I.2

Selling ( Penjualan)
Pihak yang terlibat dalam proses ini adalah pedagang, distributor, dan agen

yang mendapat komisi karena mempertemukan pembeli dan penjual. Fungsi

pemasaran produksi tidak hanya mempertemukan antara pembeli dan penjual, selain
itu antara lain :
Fungsi Pendekatan, yaitu sebuah produk yang memuaskan konsumen
merupakan tujuan mendasar dari semua usaha pemasaran. Pihak penjual harus
menawarkan produk yang akan dapat memenuhi kebutuhan serta keinginan
para pembeli. Pihak penjual harus memutuskan produk apa yang akan
diproduksinya dan kapan ia harus memproduksinya. Pihak penjual harus
menyediakan produk jika konsumen menghendaki dan dengan harga yang
wajar. Smartphone AD-S2 adalah produk Smartphone kami yang menawarkan
berbagai macam fitur berteknologi tinggi yang dapat digunakan dengan mudah
serta sangat terjangkau. Tujuan kami akan Smartphone AD-S2 adalah mampu
membantu aktivitas masyarakat Indonesia apapun profesi yang dilakoninya
dengan mudah. Disamping itu, Smartphone AD-S2 kami tujukan juga kepada
masyarakat Indonesia yang belum peka terhadap perkembangan teknologi dan
komunikasi agar tidak gaptek atau gagap teknologi. Apabila dirasa produk
kami mampu mendukung segala aktivitas dari seluruh masyarakat, maka kami
akan memasarkan produk kami secara luas agar mampu dirasakan oleh seluruh
masyarakat. Tentu saja produk kami memang dikhususkan dengan harga yang
4

terjangkau, dan karena fitur nya yang mampu mendukung segala kegiatan
masyarakat maka jika kiranya masyarakat sudah merasakan manfaatnya dan
ingin melakukan pembelian, kami memastikan bahwa penyediaan barang
selalu adadan tepat.
Fungsi Negosiasi atau Tawar-Menawar (negoziation function), yaitu syarat
serta kondisi penjualan harus dirundingkan oleh para penjual dan pembeli.
Termasuk merundingkan kuantitas, kualitas, harga, waktu, pengiriman, cara
pembayaran. Dalam menunjang kemajuan zaman akibat globalisasi yang
terjadi khususnya dibidang teknologi dan komunikasi, Smartphone AD-S2
adalah salah satu terobosan baru sebagai telefon genggam pintar yang
mampu mendukung segala aktivitas kita ditengah perkembangan zaman ini.
Fungsi Perundingan, yaitu syarat serta kondisi pembelian harus dirundingkan
lebih awal dengan pihak penjual agar tidak ada perselisihan di kemudian hari.
Umpamanya, dalam melakukan transaksi, jika dilakukan dengan jujur dan
konsekuen, jelas kedua belah pihak akan merasa puas dan memperoleh
kepercayaan satu sama lain, yang pada akhirnya akan terjalin kerja sama yang
erat dan saling menguntungkan. Begitulah sistem perundingan yang kami
terapkan dalam memasarkan Smartphone AD-S2.
Fungsi Kesepakatan Harga atau Menciptakan Permintaan (demand creation),
yaitu segala usaha yang dilakukan oleh penjual untuk mendorong para pembeli
untuk membeli produk mereka. Standar keberhasilan dari Smartphone AD-S2
adalah mampu mencapai lebih dari 15% tingkat pemakaiannya dibanding
dengan produk Smartphone lainnya, karena kami percaya jika tingkat
pemakaian diatas 15% maka Smartphone AD-S2 dipercaya dalam mendukung
kegiatan dan aktivitas seluruh lapisan masyarakat Indonesia yang tentu saja
dengan harga yang terjangkau sesuai permintaan masyarakat.
Fungsi Hak Pembelian, yaitu tindakan mencari dan membuat kontak dengan
para pembeli sebagai hak pembelian. Perusahaan kami melakukan reviewing
melalui laporan-laporan yang telah dibuat. Melalui laporan tersebut kami
melakukan peninjauan ulang sehingga dapat dilakukan penilaian dan
mengevaluasi

sejauh

mana

perkembangan

dalam

mengelola

produk

Smartphone AD-S2.

 Fungsi melakukan kontrak (the countractual function) mencakup persetujuan

akhir untuk melakukan penjualan dan melakukan proses pertukaran barang dan
jasa.
II.

PHYSICAL SUPPLY FUNCTION

Fungsi Physical Supply Function adalah segala sesuatu yang berhubungan tentang

ketersediaan fisik dalam pemasaran produk, seperti transportasi dan penyimpangan. Kedua
fungsi tersebut adalah bagian dari fungsi Physical Supply Function yang biasa digunakan
dalam konsep dan fungsi pemasaran.
II.1

Transportation (Transportasi)
Seperti sudah diketahui sebelumnya bahwa pemasaran atau marketing

merupakan kegiatan penyampaian dari produsen kepada konsumen. Dalam kegiatan

penyampaian tersebut dibutuhkan suatu kegiatan yang disebut transportasi agar
produk dapat tersampaikan kepada konsumen diberbagai daerah. Transportasi adalah
proses pendistribusian atau pemindahan barang dari suatu tempat ke tempat yang
lain.Transportasi dalam kegiatan enyampaian terhadap Smartphone AS-D2 adalah
melalui darat dan laut. Transportasi melalu jalur darat dilakukan dengan
menggunakan jasa ekspedisi darat hingga sampai pada post-post tertentu yang
memang sudah ditetapkan menjadi supplier. Sedangkan transportasi melalui jalur laut
dilakukan melalui jasa ekspedisi laut yang disampaikan ke pelabuhan-pelabuhan
disuatu daerah untuk nantinya disalurkan lagi ketoko-toko ataupun post-post yang
akan menjual produk kami.
II.2

Storage (Penyimpanan)
Storage adalah fungsi penyimpanan produk yang dibeli sebagai persediaan

agar terhindar dari resiko kerusakan maupun resiko lainnya. Pada produk Smartphone
AD-S2 yang jika di supply dalam jumlah yang besar, akan disimpan disuatu gudang
penyimpanan yang cukup besar dan yang terletak di daerah yang strategis sehingga
toko-toko ataupun distributor lainnya yang ingin re-stock produk kami, dapat
mengambilnya di gudang penyimpanan sesuai dengan prosedur yang berlaku.
III.

FACILITATING FUNCTION
Fungsipenyediaansaranaadalahkegiatanyangdapatmemebantusistempemasaran
6

agarmampuberoperasilebih lancer. Diantaranya adainformasi pasarunukparapembeli

tentenghargadansumbersumberpenawaran.Penanggunganresikokepadapemilikproduk
selamapemasaran.Standardisasidalampenentuanmutubarang.
III.1

Financing (Pembelanjaan)
Keseluruhan aktivasi yang bersangkutan dengan usaha untuk mendapatkan

dana dan menggunakan atau mengalokasikan dana tersebut disebut pembelanjaan

perusahaan dalam artian yang luas (business finances) atau menajemen keuangan
(Financial management). Sedangkan pembelanjaan dalam artian yang sempit adalah
aktivitas yang hanya bersangkutan dengan usaha mendapatkan dana saja yang sering
juga dinamakan pembelanjaan pasif atau pendanaan (Financing).
Berikut ini penjelasan singkat tentang fungsi-fungsi yang ada didalam
manajemen keuangan atau financial:
1. Perencanaan Keuangan, membuat rencana pemasukan dan pengeluaraan untuk
bahan atau keperluan produksi smartphone, serta kegiatan-kegiatan lainnya untuk
periode tertentu.
2. Penganggaran Keuangan, tindak lanjut dari perencanaan keuangan dengan
membuat detail pengeluaran dan pemasukan.
3. Pengelolaan Keuangan, menggunakan dana perusahaan untuk memaksimalkan
dana yang ada dengan berbagai cara, selama tidak menimbulkan dampak buruk bagi
perusahaan dan kualitas smartphone.
4. Pencarian Keuangan, mencari dan mengeksploitasi sumber dana yang ada untuk
operasional kegiatan perusahaan AD-S2.
5. Penyimpanan Keuangan, mengumpulkan dana perusahaan serta menyimpan dan
mengamankan dana tersebut.
6. Pengendalian Keuangan, melakukan evaluasi serta perbaikan atas keuangan dan
sistem keuangan pada perusahaan.

7. Pemeriksaan Keuangan, melakukan audit internal atas keuangan perusahaan yang

ada agar tidak terjadi penyimpangan dalam produksi dan pemasaran produk
smartphone.
8. Pelaporan Keuangan, penyediaan informasi tentang kondisi keuangan perusahaan
sekaligus sebagai bahan evaluasi.
Selain beberapa fungsi di atas, terdapat fungsi marketing lainnya antara lain :
1.
Fungsi penggunaan dana (use/allocation of funds)
Fungsi penggunaan dana harus dilakukan secara efisien. Efisien penggunaan dana
secara langsung akan menentukan besar kecilnya tingkat keuangan yang dihasilkan
dari investasi tersebut atau rentabilitas. Dengan demikian maka manajer keuangan
dalam menjalankan fungsi penggunaan dana harus mencari alternatif-alternatif
investasi untuk kemudian dianalisa dan dari hasil analisa itu diambil keputusan
alternatif investasi mana yang akan dipilih. Dengan kata lain manajer keuangan harus
mengambil keputusan investasi (investment decision).
2.
Fungsi pemenuhan kebutuhan dana atas fungsi pendanaan (financing;
obtaining of funds).
Fungsi pemenuhan kebutuhan dana atau fungsi pendanaan juga harus dilakukan
secara efisien. Manajer keuangan harus mengusahakan agar perusahaan dapat
memperoleh dana yang diperlukan dengan dana yang minimal dan syarat-syarat yang
paling menguntungkan. Pada prinsipnya pemenuhan kebutuhan dana suatu
perusahaan dapat disediakan dari sumber intern dan ekstern perusahaan.
III.2

Rick Packing (Penanggung Resiko)

Risiko dikaitkan dengan kemungkinan kejadian atau keadaan yang dapat

mengancam pencapaian tujuan dan sasaran organisasi, dalam hal ini perusahaan
smartphone kami yakni AD-S2. Resiko tersebut dapat berupa:

Risk is the possibility of loss (Risiko adalah kemungkinan kerugian).

Istilah possibility berarti bahwa probabilitas sesuatu peristiwa berada diantara nol dan
satu. Namun, definisi ini kurang cocok dipakai dalam analisis secara kuantitatif.

Risk is uncertainty (Risiko adalah ketidakpastian).

Uncertainty dapat bersifat subjective dan objective. Subjective uncertainty merupakan

penilaian individu terhadap situasi risiko yang didasarkan pada pengetahuan dan sikap
individu yang bersangkutan. Objective uncertainty akan dijelaskan pada dua definisi
risiko berikut.

Risk is the dispersion of actual from expected results (Risiko merupakan

penyebaran hasil aktual dari hasil yang diharapkan). Ahli statistik mendefinisikan
risiko sebagai derajat penyimpangan sesuatu nilai disekitar suatu posisi sentral atau di
sekitar titik rata-rata.

Risk is the probability of any outcome different from the one expected (Risiko

adalah probabilitas sesuatu outcome berbeda dengan outcome yang diharapkan).

Menurut definisi di atas, risiko bukan probabilita dari suatu kejadian tunggal, tetapi
probabilita dari beberapa outcome yang berbeda dari yang diharapkan.
Kemampuan perusahaan dalam mengelola risiko menentukan harga perusahaan atau
produk yang dihasilkan, dalam hal ini yaitu smartphone AD-S2. Risiko yang terjadi pada
setiap perusahaan tentunya berbeda-beda. Perusahaan yang baik akan mampu mengelola
risiko yang terjadi, sehingga tingkat risiko bisa dikurangi dan dihindari.
Hubungan Dengan Fungsi Keuangan
Bagian keuangan melakukan banyak penetapan yang mempengaruhi manajemen
risiko. Pertama, manajer risiko biasanya bawahan Direktur Keuangan. Kedua, bagian
keuangan menganalisis pengaruh turunnya profit dan cash flow. Karena menurun
profit bisa menghalangi tujuan perusahaan, maka kegiatan seprti itu juga tercantum
dalam program manajemen risiko. Ketiga, dalam menetapkan apakah perusahaan akan
membeli peralatan yang mahal atau gedung baru, maka manajer finansial seharusnya
mempertimbangkan risiko murni yang tercipta karena tindakan itu.

Hubungan dengan marketing

Kegiatan marketing dapat menciptakan risiko, terutama risiko tanggung-gugat.
Misalnya perusahaan dituntut oleh pihak luar berkenan dengan penggunaan packaging
yang tidak memenuhi syarat. Dalam mengangkut produk ke langganan apalagi untuk
produk dalam bentuk alat elektronik yaitu smartphone, mengandung bermacam risiko
yang perlu terlebih dahulu dianalisis oleh manajemen risiko. Itulah sebabnya bagian
9

marketing harus selalu awas terhadap risiko yang timbul pada setiap aktivitas
marketing, dan bagian manajemen risiko seharusnya diberi informasi secepatnya, agar
dapat secepatnya mengatasi dan mengatur strategi agar perusahaan smartphone ADS2 tidak mengalami kerugian.
III.3

Standardization and Grading

Standardization
Produk-produk yang dipasarkan pada perusahaan kami

telah memenuhi

standar dan teknis yang berlaku baik dalam hardware maupun software, produk yang
dipasarkan telah dilengkapi dengan buku manual (petunjuk penggunaan) dan kartu
garansi dalam bahasa Indonesia yang dikeluarkan oleh Direktorat Jenderal
Standardisasi dan Perlindungan Konsumen Kemendag, dan standar teknis dari
kementrian Komunikasi dan Informatika. Seluruh hardware atau fisik, produk
smartphone AD-S2 ini telah berstandar nasional Indonesia (SNI). Software yang
digunakan juga sudah memenuhi standar yang berlaku baik secara teknis maupun
izinnya.
Grading
Produk yang perusahaan kami pasarkan memiliki teknologi dengan grade A
maksudnya adalah teknologi yang ada pada smartphone AD-S2 dapat membantu
aktivitas sehari-hari dan untuk orang yang bekerja, sedangkan untuk harga produk
smartphone AD-S2 dipasarkan dengan grade B atau bisa dijangkau untuk kalangan
menengah. Fisik smartphone AD-S2 memiliki grade A dengan teknologi spill resistant
dan tahan bantingnya. Secara keseluruhan dapat smartphone AD-S2 adalah
smartphone dengan harga terjangkau tetapi dilengkapi dengan teknologi yang
mendukung.

III.4

Marketing Information
Produk yang kami pasarkan adalah smartphone yang mana pada masa

globalisasi saat ini telah berganti menjadi salah satu kebutuhan sekunder yang
10

diperlukan oleh setiap orang. Produk smartphone ini, memiliki keunggulan harga
yang cukup terjangkau dengan teknologi yang canggih pada kelasnya. Pemasaran
produk smartphone AD-S2 dilakukan dengan cara mendistribusikan pada distributordistributor resmi yang telah tersebar di beberapa wilayah di Indonesia.

Model

smartphone yang telah kami produksi salah satunya adalah model AD-S2, dengan
kelebihan-kelebihan yang dimilikinya kami memasarkan dengan harga yang bersaing
dikelasnya.

ANALISA 7 P
Salah satu strategi yang berhubungan dengan kegiatan pemasaran perusahaan
adalah Marketing Mix Strategy yang didefinisikan oleh Kotler dan Armstrong (1997) yang
menyatakan bahwa Marketing Mix as the set of controllable marketing variables that the
firm bleads toproduce the response it wants in the target market.
Dari definisi diatas dapat diartikan bahwa bauran pemasaran merupakan variablevariabel terkendali yang digabungkan untuk menghasilkan tanggapan yang diharapkan dari
pasarsasaran. Dan untuk usaha jasa terdapat 7 unsur marketing mix (Marketing Mix-7p)
yaitu: Produk, Price, Promotion, Place, Partisipant/Personnel, Physical Evidence/Physical
Facilities dan Proses Manajemen. Berikut akan dibahas analisa 7P dari Smartphone AD-S2.

Product
- Smartphone AD-S2 merupakan nama dari produk kami yang merupakan singkatan
dari inisial nama pencetusnya. Logo yang kami buat didesign sesederhana mungkin,
elegant namun tidak berlebihan.
- Smartphone AD-S2 tidak memiliki berbagai macam tipe atau jenis karena
Smartphone AD-S2 sudah merupakan suatu jenis atau tipe tersendiri dari produk
-

kami.
Apabila masyarakat memberikan respon positif terhadap Smartphone AD-S2, maka
kami tidak akan ragu-ragu untuk mengembangkan Smartphone dengan tipe yang

berbeda dan dilengkapi oleh fitur yang lebih canggih dari sebelumnya.
- Kualitas dari Smartphone AD-S2 tidak perlu diragukan karena segalah hal seperti
processor, memory (RAM), Operating System dan hal-hal lain amat sangat mampu
mendukung apapun aktivitas dari setiap lapisan masyarakat.
- Setiap kegiatan pembelian produk kami, akan kami berikan jaminan berupa garansi 2
tahun dan apabila terjadi kerusakan di bagian hardware dalam jangka waktu 1.5 tahun
akan kami ganti tidak dipungut biaya apapun.
11

Promotion
- Media yang kami pilih untuk mempromosikan Smartphone AD-S2 antara lain media
cetak (koran, tabloid, majalah), media elektronik (televisi dan radio), dan media
sosial. Karena ketiga media ini, kami anggap mampu berperan sebagai jembatan
-

untuk memperkenalkan Smartphone AD-S2 kepada masyarakat luas.

Harga merupakan hal yang sangaat penting dan sensitif. Tentu saja Smartphone ADS2 dijual dengan harga yang terjangkau bagi semua kalangan, khususnya bagi
kalangan menengah kebawah. Kami yakin harga dari Smartphone AD-S2 dapat

bersain secara kompetitif dipasaran.

- Selain melalui ketiga media tersebut, kami juga melakukan promosi melalui kuponkupon dan voucher-voucher undian serta kami jadikan sebagai hadian sebagai bentuk

usaha pemasaran kami.

Price
- Smartphone AD-S2 merupakan produk tebaru kami sehingga kami memberikan
potongan-potongan harga khusus sampai pada tenggat waktu yang ditentukan sesuai

dengan ketentuan yang berlaku.

Place
- Smartphone AD-S2 dijual disuatu tempat atau pasar yang khusus menjual peralatan
komunikasi. Dan tentu saja tiap tempat-tempat tersebut terletak cukup strategis dan
disertai oleh tempat penyimpanan (gudang), sehingga memudahkan dalam hal

transportasi dalam usaha penyampaian produk ini kepada konsumen.

Personnel
- Industri kami memiliki sebuah motto yang harus diterapkan oleh seluruh pekerjanya
-

baik dari jabatan terendah sampai yang tertinggi, yaitu 3S (Senyum, Sapa, Sopan).
Pekerja kami sebelumnya sudah mengikuti suatu trainning yang didalamnya dipelajari
bagaimana memberikan pelayanan yang terbaik kepada konsumen, salah satunya
kecepatan melayani terhadap konsumen.
- Selain kecepatan melayani, para pekerja kami juga dituntut untuk bisa fasih berbicara,
khususnya fasih dalam memasarkan produk dan melayani konsumen. Untuk saat ini,
kami menggalakkan suatu program baru bagi para pekerja dalam berbahasa asing,
sehingga pekerja kami tidak bingung apabila menghadapi konsumen berwarga negara

asing.
Physical Facilities
- Perusahaan pusat kami terletak dilokasi yang sangat strategis, begitu juga fasilitas
perkantoran dan lahan parkir yang luas, serta kemanan yang tinggi.

Proses Menejemen

12

- Proses adalah kegiatan yang menunjukkan bagaimana pelayanan diberikan kepada

konsumen selama melakukan pembelian barang. Pengelola usaha melalui front liner
sering menawarkan berbagai macam bentuk pelayanan untuk tujuan menarik
konsumen. Fasilitas jasa konsultasi gratis, pengiriman produk, credit card, card
member dan fasilitas layanan yang berpengaruh pada image perusahaan serta proses
yang cepat, terbuka, dan tuntas.

13