Anda di halaman 1dari 10

ANORGANIK

LOGAM BERILLIUM

Ditemukan oleh Louis Nicolas


Vauquelin pada tahun 1798
serta berhasil diisolasi secara
terpisah oleh Friedrich Wohler
dan Antonie Alexandre
Brutus Bussy pada tahun 1828

Sifat Berillium
1. Simbol
: Be
2. Massa atom
: 9,01281 sma
3. Nomor atom
:4
4. Jari-jari atom
: 111pm
5. Jari-jari ion
: 41 pm
6. Bilangan oksidasi : +2
7. Volume atom
: 5,0 cm3/mol
8. Energi ionisasi
: 9,322 eV
9. Bentuk kristal
: Heksagonal
10. Titik didih
: 2507 C
11. Titik lebur
: 1284 C

Kelimpahanan Berillium
1. Berillium kira-kira menempati urutan 51 dalam
kelimpahannya diantara unsur dalam kerak bumi.
2. Di alam, berillium ditemukan dalam bentuk bijih
yang sering kali terdapat bersama alumunium.
3. Berillium terdapat dalam mineral yang disebut Beryl
Be3Al2(SiO3)6.
4. Jumlah Be yang terkandung dibumi sekitar 4 juta ton.
5. Berelium (Be) merupakan unsur yang cukup reaktif
sehingga memudahkan Be untuk berikatan dengan
unsur lain membentuk suatu senyawa. Oleh karena
itu keberadaan unsur berelium murni tidak dapat
ditemukan.

PEMBUATAN
Berilium tersebut ditemukan dialam dalam
bentuk bersenyawa sehingga untuk
mendapatkannya perlu dilakukan isolasi, ada
2:
1. Metode reduksi
BeF2 + Mg ---> MgF2 + Be

2. Metode elektrolisis BeCl2


Katoda : Be2+ + 2e- ---> Be
Anode : 2Cl- ---> Cl2 + 2e-

SENYAWA

Berillium Oksida (BeO)


Bubuk putih
Sangat buruk dalam menghantarkan arus listrik
2Be(s) + O2(g) ---> 2BeO(s)

Berilium Klorida (BeCl2)


Sangat buruk dalam menghantarkan arus listrik
Membentuk garam halida
Be(l) + Cl2 (g) ---> BeCl2

Manfaat
1. Berilium digunakan sebagai agen aloy di dalam
pembuatan tembaga berilium.
2. Alloy tembaga-berilium digunakan dalam
industri angkasa-antariksa.
3. Kepingan tipis berilium digunakan bersama
pemindaian sinar-X untuk menepis cahaya
tampak dan memperbolehkan hanya sinaran X
yang terdeteksi.
4. Campuran berilium pernah pada satu ketika
dahulu digunakan dalam lampu floresens
5. Karena penyerapan panas neutron yang rendah,
industri tenaga nuklir menggunakan logam ini
dalam reaktor nuklir sebagai pemantul neutron
dan moderator.

Efek
1. Berilium bukan merupakan unsur penting bagi tubuh
manusia, bahkan merupakan salah satu bahan kimia yang
paling beracun.
2. Logam ini bisa sangat berbahaya ketika terhirup karena dapat
merusak paru-paru dan menyebabkan pneumonia.
3. Efek paling umum akibat berilium disebut berylliosis, sebuah
gangguan paru-paru berbahaya yang juga dapat merusak
organ-organ lain seperti hati.
4. Berilium juga dapat memicu reaksi alergi pada orang-orang
yang sangat peka terhadap bahan kimia ini.
5. Reaksi alergi bisa sangat parah. Kondisi ini dikenal pula
sebagai Chronic Beryllium Disease (CBB). Penyakit ini akan
melemahkan kondisi individu yang menderitanya dan tidak
dapat disembuhkan serta sering pula berakibat fatal.

Penyimpanan dan Penanganan berillium

1. Gunakan APD saat menangani


Berilium.
2.Cuci tangan dengan bersih
setelah kontak dengan Be.
3. Simpan di tempat kering.

SEKIAN
TERIMA KASIH
WASSALAMUALAIKUM

Anda mungkin juga menyukai