STRUKTUR KELENJAR
TIROID
FUNGSI KELENJAR
TIROID
Mempengaruhi metabolism sel,
proses produksi panas, oksidasi di
sel-sel tubuh.
Mempengaruhi pertumbuhan,
perkembangan dan diferensiasi
jaringan tubuh.
Berpengaruh dalam mengubah
tiroksin.
HORMON YANG
DIHASILKAN
KELENJAR
Kelenjar tiroid menghasilkan dua hormon, yaitu:
1.Triidotironin (T3) dan
TIROID
2.Tetraiodotironin (tiroksin=T4).
Tiroksin berfungsi untuk mempengaruhi
PEMBENTUKAN HORMON
TIROID
TIROGLOBULIN
MONOIODOTIROSIN
IODINASI
DIIODOTIROSIN
MONOIODOTIROSIN + DIIODOTIROSIN
TRIIODOTIRONIN (T3)
DIIODOTIROSIN + DIIODOTIROSIN
TETRAIODOTIRONIN (T4)
MEKANISME KONTROL
HORMON TIROID
TIROKSIN DLM DARAH
TSH
Lanjutan
Myxedem .
Tanda-tandanya
GAMBARAN DARI
HIPOTIROIDISME
Lanjutan
Hipertiroidisme
Kondisi ini dapat menyebabkan pertumbuhan
GAMBARAN DARI
HIPERTIROIDISME
Gambaran eksoftalmus
pada hipertiroid
RETARDASI MENTAL.
Retardasi mental adalah
keadaan dimana fungsi intelektual
umum berada dibawah normal
yang mengakibatkan individu
mengalami keterbatasan
kemampuan dalam belajar dan
penyesuaian diri dan mulai timbul
sebelum usai 18 tahun.
1. Genetik
2. Infeksi ibu
3. Trauma kelahiran
4. Prematuritas / berat badan lahir rendah
5. Mahnultrinasi bayi
6. Trauma kapatis
7. Anoxia otak
b.
c.
d.
e.
f.
g.
PENATALAKSANAAN
Penatalaksanaan terdapat penderita reterdasi
mental dapat dilakukan dengan menggunakan
intervensi medis dan psikoterapi.
untuk ibu atau orang tua anak dengan reterdasi
TERIMA
KASIH ATAS
PERHATIAN
Oleh
DR. Dr. HJ. SITI NUR ASIYAH, M.Ag
Struktur Kelenjar
Paratiroid
Kelenjar paratiroid terdiri
Fungsi Parathormon
(PTH)
Pada dasarnya parathormon (PTH)
Meningkatkan 1,25-dihidroksi
kolekalsiferol (vitamin D)
Menekan kadar fosfat plasma
Meningkatkan ekskresi fosfat
dalam urin
Mekanisme Kontrol
Parathormon (PTH)
Bila kadar kalsium dalam
darah turun,kelenjar
paratiroid akan
dirangsang untuk
mensekresikan PTH
hingga di dapatkan kadar
kalsium yang normal.
1. Sebaliknya,bila kadar
kalsium dalam darah
meningkat,maka
pengeluaran hormon PTH
dari kelenjar paratiroid di
tekan,sehingga kadar
kalsium kembali normal.
Keadaan dimana
terdapat kelebihan
hormon PTH.keadaan
ini mengakibatkan
terjadinya penyakit
tulang dengan tandatanda yang berupa
pengeroposan
beberapa bagian
tulang.
Lanjutan
Hipoparatiroidisme
Suatu keadaan dimana sekresi
hormon PTH terlalu sedikit.
Akibatnya,jumlah kalsium dalam
darah berkurang. Keadaan ini
dapat menyebabkan tetani,
dimana terjadi kejang otot dan
sensasi nyeri pada ekstremitas.
Sampai jumpa
KELENJAR PARATIROID
Struktur
Kelenjar Paratiroid
Mekanisme Kontrol
Parathormon (PTH)
Bila kadar kalsium dalam darah turun, kelenjar
Lanjutan
Hipoparatiroidisme adalah suatu keadaan
KELENJAR PANKREAS
Struktur Kelenjar Pankreas
Kelenjar pankreas adalah kelenjar lonjong berwarna
Lanjutan
Fungsi endokrin pankreas adalah memproduksi
GLUKAGON
Adalah hormon yang dihasilkan oleh sel-sel
INSULIN
Insulin dilepaskan oleh sel-sel beta pulau langerhans
somatostatin
Somatostatin disekresikan oleh sel-sel
KELENJAR ADRENAL
STRUKTUR ANATOMI KELENJAR ADRENAL
Kelenjar ini terdiri atas korteks pada bagian luar
Korteks Adrenal
Mineralokortikoid
Glukokortikoid
Androgen
Medula Adrenal
Adrenalin
Noradrenalin
MINERALOKORTIKOID
Mineralokortikoid
Glukokortikoid
Efek metabolisme karbohidrat
Glukokortikoid meningkatkan sintesis
Lanjutan
Efek metabolisme protein
Glukokortikoid menurunkan sintesis protein di seluruh
ANDROGEN
Androgen
membantu
memulai
perkembangan testis dan penis pada janin
laki-laki. Hormon ini diproduksi pada pria,
dan
bertanggung
jawab
terhadap
perkembangan ciri seksual sekunder pria,
misalnya pertumbuhan rambut wajah,
pertumbuhan otot, suara menjadi lebih
besar, dan lain-lain. Akan tetapi kerja
hormon ini jauh lebih lemah dari pada
testosteron.
PENGATURAN SEKRESI
ADRENOKORTIKAL
Pengaturan sekresi mineralokortikoid
Pembentukan
mineralokortikoid
terutama
aldosteron sangat tergantung pada terdapatnya
hormon angiotensin II di dalam aliran darah.
Angiotensin II dibentuk oleh kerja enzim renin
yang dilepaskan dari ginjal dalam rangka
memberikan
respon
terhadap
penurunan
natrium, kelebihan kalium, atau menurunnya
volume darah. Sekresi aldosteron terutama
dipersiapkan untuk menghadapi kondisi-kondisi
seperti muntah, dehidrasi dan cedera.
LANJUTAN
Pengaturan Sekresi Glukokortikoid
Pembentukan glukokortikoid terutama kortisol
ADRENALIN
Hormon adrenalin berperan dalam meningkatkan
NORADRENALIN
Noradrenalin berperan dalam meningkatkan
Pengaturan sekresi
hormon
medula
adrenal
Pengaturan sekresi
hormon medula
adrenal ini
dimulai dengan adanya situasi yang
menyebabkan stres, misalnya, olah raga,
demam, cedera, nyeri, ketakutan, ansietas,
penurunan tekanan darah, atau penurunan
glukosa darah. Kondisi ini menyebabkan
membanjirnya impuls saraf ke hipotalamus.
Impuls saraf tersebut akan menjalar ke medula
adrenal melalui saraf simpatis . Selanjutnya
medula adrenal akan distimulasi untuk
melepaskan hormon adrenalin dan noradrenalin.
Gangguan Hormon
Adrenal
Hipoadrenalisme
untuk memproduksi
hormon
adrenokortikal yang
disebut sebagai penyakit addison, dimana korteks
adrenal mengalami kerusakan yang disebabkan oleh
penyakit autoimun, sekunder terhadap karsinoma atau
pada kasus yang jarang terjadi adalah pada tuberkulosis.
Gejala klinis dari kelainan ini adalah tekanan darah
rendah akibat banyaknya natrium dan air yang hilang
bersama urin, kelemahan otot yang diakibatkan oleh
distribusi elektrolit diantara sel-sel dan cairan intraselular
mengalami gangguan, anemia, muntah, diare, dan
depresi. Karakteristik fisik adalah pigmentasi mukus atau
kulit. Gula darah secara abnormal rendah, dan terjadi
ketidak mampuan untuk menghadapi stres.
Hiperadrenalisme
syndroma cushing.
Sindroma ini terjadi oleh karena
Gejala klinis
Gejala klinis dari kelainan adalah pasien tampak
KELENJAR HIPOFISIS
Struktur Kelenjar Hipofisis
Kelenjar hipofisis atau kelenjar pituitary adalah suatu
Lobus Anterior
Hormon Pertumbuhan (growth Hormone)
Hormon Perangsang Tiroid (Thyroid
Stimulating Hormone)
Hormon Adrenocorticotropin (ACTH)
Hormon Gonadotropin
Hormon Prolaktin
Lobus Posterior
Oksitosin
Anti Diuretik Hormon (ADH)
Hormon Pertumbuhan
Lanjutan
Hormon
Perangsang
Tiroid
(Thyroid
Stimulating
Hormone)
Hormon ini berfungsi untuk merangsang kelenjar
tiroid agar mensekresikan tiroksin dan triiodotironin.
Sekresi TSH akan ditekan oleh tingginya kadar
tiroksin di dalam darah sebagai suatu mekanisme
kontrol terhadap hormon tiroid.
Hormon Adrenocorticotropin (ACTH)
ACTH adalah suatu polipeptida yang berfungsi
untuk merangsang korteks adrenal agar melepaskan
beberapa hormonnya ke dalam aliran darah.
Lanjutan
Hormon Gonadotropin
Terdiri
Lanjutan
Pada wanita, FSH menyebabkan pematangan folikel
Lanjutan
Hormon Prolaktin
Hormon ini terlibat
Lanjutan
Oksitosin
Kelainan Akibat
Gangguan
Kelenjar
Panhipopituitarisme,
Hipofisis
Dwarfisme,
Gigantisme,
Akromegali, dan
Diabetes insipidus
Panhipopituitarisme
adalah
Lanjutan
Dwarfisme, yaitu kelainan yang disebabkan oleh
Lanjutan
Akromegali, yaitu kelainan yang disebabkan oleh tumor
VERY MUCH