DALAM
PENGEMBANGAN DAN PENGELOLAAN WAKAF
Di sampaikan oleh :
A. PENDAHULUAN
1. Landasan konstitusional Wakaf di Indonesia :
1. PP No. 28 th 1977, tentang Perwakafan Tanah
2. UU No. 5 Th 1964 tentang Agraria
3. UU No. 4 1th 2004 tentang Wakaf
2004
5. Peraturan Mentri Agama (PMA) No. 4 th 2009, tentang
admnistrasi pendaftaranwakaf uang dan Peraturan
Badan Wakaf Indonesia (BWI)
2. Paradigma lama wakaf (Pengelolaan masih bersifat
konsumtif dan tradisional)
3. Paradigma baru wakaf (Produktif dan Modern)
4. Kata kunci Perwakafan harus di jaga keabadiannya,
bermanfaat bagi umat dan di kelola atau di
berdayakan secara syari
C. PERMASALAHAN
1. Belum tersedia Data Base baik aset,
Potensi, maupun Nazhir
2. Belum meratanya pemahaman
Paradigma baru wakaf di tengah
masyarakat
3. Belum optimal pengelolaan aset tanah
wakaf secara produktif
4. Belum optimal pemberdayaan dan
pengembangan wakaf uang
5. Masih nbanyak Nazhir yang belum
profesional
D. TUGAS-TUGAS NAZHIR
1. Melakukan pengelolaan dan
pengadministrasian harta benda wakaf
2. Mengelola dan mengembangkan harta
benda wakaf sesuai dengan tujuan,
fungsi dan peruntukannya
3. Mengawasi dan melindungi harta
benda wakaf
4. Melaporkan pelaksanaan tugas kepada
BWI (UU No. 41, tahun 2004, Pasal 2)