Anda di halaman 1dari 2

82

LAMPIRAN A
Kalibrasi Medan Magnet Eksternal
Tabel A1. Data hasil pengukuran medan magnet eksternal sebagai fungsi
arus pembangkit
Arus
(Ampere)
0.52
1
1.51
2.03
2.51
3
3.49
4.05
4.5
4.99

Medan Magnet
Ekaternal
(Gauss)
65.5
124.7
191.8
263
327
391
456
530
590
653

Kalibrasi harus dilakukan agar


diketahui konstanta konversi dari arus
pembangkit

medan

terhadap

medan

magnet eksternal. Berdasarkan persamaan


linear
Y =mX B=kI

Dimana B adalah medan magnet yang

terukur, I merupakan arus yang dialirkan untuk membangkitkan medan magnet


eksternal, dan k adalah konstanta yang nilainya sebanding dengan gradien. Medan
magnet eksternal diukur dengan menggunakan Gauss meter. Arus listrik maksimal
yang mengalir pada kumparan pembangkit medan eksternal adalah 5 A, sehingga
medan yang dihasilkan relatif kecil. Berdasarkan gambar B1, diketahui bahwa
konstanta konversi dari arus terhadap medan eksternal adalah (130,58 0,31).

83

700
y = 130.58x

Medan Magnet (Gauss)

600
500
400
300

y = m1 + m2 * M0

200
100

m1
m2
Chisq

Value
-5.6317
132.19
16.439

Error
0.98388
0.31639
NA

0.99995

NA

R
0
0

Arus (A)

Gambar B1. Grafik hubungan antara arus dan medan magnet eksternal
Konversi dari Gauss ke Oersted
Nama
Medan Magnet (B)

Cgs unit
Gauss (G)

SI unit
Tesla (T)

Konversi
1 G = 10-4 T

Medan Listrik (H)

Gamma
Oersted (Oe)

Nanotesla (nT)
A/M

1 gamma = 1 nT
103 A
1Oe=
4 M

Magnetisasi (M)
Suseptbilitas ()
Rasio Koenigsberger

Gauss
-

A/M
-

1 G = 10-4 A/M
1 (cgs) = 4 SI
1 (cgs) = 1 (SI)

Sehingga diperoleh bahwa

1Oe=

1
G
4

Anda mungkin juga menyukai