Anda di halaman 1dari 1

ABSTRAK

jalan Tol Cipularang, menghubungkan kota bandung dengan purwakarta yang


mulai dioperasikan pada tahun 2005, mengalami kerusakan

pada slab beton

karena Pumping terutama pada Km. 67 sampai Km. 120 pada jalur A dan Jalur B,
Kerusakan ini dapat dilihat dengan munculnya air yang membawa butiran material
tanah

pada permukaan

perkerasan

kaku

sehingga terjadi

rongga dibawah

perkerasan kaku. Kegiatan Magang Kerja ini bertujuan untuk mengevaluasi


penyebab kerusakan slab karena pumping dan pemilihan metoda perbaikan yang
efisien.
Dari berbagai sumber, kerusakan karena pumping disebabkan oleh beberapa
faktor yaitu,

subgrade yang kurang baik, air bebas dibawah slab beton, beban

kendaraan yang berlebih, dan kualitas slab beton yang tidak memenuhi syarat.
Untuk perbaikan slab karena pumping, ada beberapa metode perbaikan yang bisa
digunakan yaitu, Uretek method, Deep injection proses method, dan full depth
repair method.
Dari beberapa metode perbaikan kerena pumping diatas, maka metode yang
dipilih untuk perbaikan jalan Tol Cipularang pada lokasi studi, yaitu dengan Uretek
Method. Metoda ini dilakukan dengan cara injeksi bahan sementitious ke dalam
rongga di bawah perkerasan kaku, sehingga rongga yang ada terisi oleh bahan
grout. Selain itu material grout dapat meningkatkan daya dukung subgrade.

Kata kunci: Pumping, Tol Cipularang, Uretek method

Anda mungkin juga menyukai