Anda di halaman 1dari 2

Pemeriksaan penunjang

Pada kasus benda asing di saluran napas dapat dilakukan pemeriksaan radiologic dan
laboratorium untuk membantu menegakkan diagnosis. Benda asing yang bersifat radioopak
dapat dibuat rotgent foto segera setelah kejadian. Sedangkan, benda asing radiolusen (seperti
kacang-kacangan) dibuatkan rotgent foto setelah 24 jam kejadian, karena kejadian sebelum 24
jam belum menunjukkan gambaran radiologis yang berarti. Biasanya setelah 24 jam baru akan
tampak tanda atelektasis atau emfisema.
Pemeriksaan radiologis leher dalam posisi tegak untuk penilaian jaringan lunak leher
dan pemeriksaan toraks posteroanterior dan lateral sangat penting pada aspirasi benda asing.
Pemeriksaan toraks lateral dilakukan dengan lengan dibelakang punggung, leher dalam keadaan
fleksi dan kepala ekstensi untuk melihat keseluruhan jalan napas dari mulut sampai karina.
Karena benda asing di orifisium bronkus utama atau lobus, pemeriksaan paru sangat membantu
diagnosis.
Video fluoroskopi merupakan cara terbaik untuk melihat saluran napas secara
keseluruhan, dapat mengevaluasi pada saat ekspirasi dan inspirasi dan adanya obstruksi parsial.
Emfisema obstruktif merupakan bukti radiologis pada benda asing di saluran napassetelah 24
jam benda teraspirasi. Gambaran emfisema tampak sebagai pergeseran mediastinum ke sisi paru
yang sehat pada saat ekspirasi (mediastinal shift) dan pelebaran intercostal.
Bronkogram berguna untuk benda asing radiolusen yang berada di perifer pada
pandangan endoskopi, serta perlu untuk menilai bronkiektasis akibat benda asing yang lama
berada di bronkus.
Pemeriksaan laboratorium dapat diperlukan untuk mengetahui adanya gangguan
keseimbangan asam basa serta adanya tanda infeksi traktus trakeobronkial.

Penatalaksanaan
Untuk dapat menanggulangi kasus aspirasi benda asing dengan cepat dan tepat perlu
diketahui dengan sebaik-baiknya gejala di tiap lokasi tersangkutnya benda asing tersebut. Secara
prinsip benda asing di saluran napas diatasi dengan pengankatan segera secara endoskopik dalam
kondisi yang paling aman, dengan trauma yang minimum. Kebanyakan pasien degnan aspirasi
benda asing yang dating ke ahli THT telah melalui fase akut, sehingga penganngkatan secara

endoskopik harus dipersiapkan seoptimal mungkin, baik dari sedi alat maupun personal yang
telah dilatih.

Anda mungkin juga menyukai