Kelas
Sekolah
: RIANDA PRIMA P
:5C
: SDN Sukapura 2 Kec. Cibiru
PANTUN AGAMA
Beli kue rasanya coklat
Dimakan bersama durian
Ayo kita dirikan sholat
Agar dapat balasan tuhan
Jalan-jalan ke kota Jeddah
Janganlah lupa membeli arang
Jika kau tidak beribadah
Maka pahala akan berkurang
PANTUN JENAKA
Dari Cimahi ke Semarang
Tidak lupa bawa barang-barang
Gimana hati tidak bimbang
Kepala botak minta di Kepang
PANTUN NASEHAT
Jalan-jalan ke kota Jakarta
Jangan lupa beli buah naga
Ayolah kita bersihkan kota
Agar lingkungan tetap terjaga
Nama
Kelas
Sekolah
DONGENG
PUTRI MELUR DAN IKAN PATIN
Pada suatu hari ada putri cantik yang amat baik disebuah desa terasing ia selalu
tersenyum dan ramah. Ia adalah putri melur dan pada suatu hari putri melur teringat
ayahnya yang sudah meninggal sekitar 2 tahun yang lalu, dan ibunya menikah dengan
raja di desa itu dan putri melur berkenalan dengan saudara tirinya yaitu puti pearl dan
panggeran doni. Putri pearl memberi tahu tempat terindah di istana, ia terkejut dan
senang, putri melur ketaman yang amat indah ia melihat ikan yang amat cantik, ikan itu
adalah ikan patin. Pada suatu hari ibu dan sang raja harus pergi ke kerajaan orang lain
dan putri melur. Diam-diam pergi kekolam sesampai di kolam dia mendengar ada suara.
Putri mengapa kamu menangis?
Siapa itu? Kata putri melur.
Disini aku adalah ikan patin
kamu bisa bicara? Kata putri melur
Iya memang aku bisa, bicara aku selalu diejek dijauhi oleh teman-temanku dilaut,
karena aku bisa bicara dengan manusia.
owh kasihan kan ikan patin apakah kau mempunyai teman? kata putri melur, ikan
patin menjawab dengan ragu-ragu Tidak.
Nah kalau begitu kau menjadi temanku ya.kata putri melur, ikan patin menjawab
dengan malu-malu Iya.
Dan ikan patin menceritakan tentang keadaan dilaut dan sampai ia menjadi ikan hias di
istana kerajaan asing ini. Pada keesokan harinya puti melur sekolah khusus kerajaan.
Putri melur tidak malu-malu ketika masuk sekolah itu.
Ia mengenal diri dengan kata yang sopan dan ramah.
Ia banyak disukai orang dan lonceng pulang telah berbunyi.
Ia dijemput oleh kereta kuda dari kerajaan.
Wah kereta kudanya cantik sekali! kata putri melur, ada teman putri melur yang ingin
mengasih sesuatu dan teman itu adalah putri Diana, yang ingin mengasih undangan, tapi
itu undangan apa, putri melur tidak tahu,
Datang ya putri melur kepesta ulang tahun ku.
Iya. Kata putri melur dengan suara sopan.
Setelah sampai dikerjakan, ia membaca undangannya ternyata nanti malam pukul 19.30
WIB.
Ia segera mengganti gaunnya tapi gaun yang mana yang harus pakaiannya, putri melur
bingung dan ada pembantu kerajaan yang sedang membereskan kamarku.
maaf saya mengganggu . Kata putri melur.
tidak ada putri melur. Kata pembantu kerajaan.