Anda di halaman 1dari 1

KAMPUS ABAL-ABAL: JUAL BELI IJAZAH PALSU

Tahun 2014, Kualitas Pendidikan di INDONESIA berada pada ranking 69


Dunia, dibawah Malaysia, Singapura dan Thailand, dimana pada tahun 80an,
Indonesia merupakan rujukan studi bagi negara2 tersebut. Kualitas
pendidikan yang lebih mengedepankan nilai atau penghargaan, tetapi
mengindahkan kualitas dan etika. Akibatnya, system tersebut melahirkan
generasi yang hanya mengejar gelar semata (untuk kepentingan birokrasi,
jabatan, gengsi akademik). Yang berakibat kurangnya perhargaan terhadap
jasa seorang pendidik.
Persepsi sebagian besar masyarakat bahwa nilai adalah ukuran kesuksesan
dari sebuah proses pembelajaran, sehingga seolah-olah yang terpenting
adalah bukan pada bagaimana mendapatkan hasil yang baik dari kegiatan
pendidikan, tapi bagaimana memperoleh bukti kesuksesan berupa ijazah
dengan nilai yang baik.
Masyarakat beranggapan bahwa Ijazah adalah hal prestise. Yang dianggap
sebagai orang yang terpandang ditengah masyarakat, dimana dengan begitu
semerawutnya system pendidikan di negeri ini yang banyak melahirkan
generasi tidak berakhlak/beretika. disinilah peran pemerintah untuk
mengevaluasi system pendidikan di negeri ini. Dimana bahwa pendidikan itu
sebenarnya bukan berorientasi kepada hasil namun lebih kepada proses
penanaman knowledge, skill dan attitude. Pada sisi lain pemerintah harus
segera melakukan evaluasi dan penataan terhadap perguruan-perguruan
tinggi Indonesia agar kasus mengenai ijazah palsu dan kampus abal-abal ini
tidak berkembang dan tidak merugikan masyarakat.
Terakhir,,,,,,,,,
Cukuplah Ayu Tingting saja yang jadi korban kejahatan dari modus alamat palsu,
Jangan biarkan generasi muda dan bangsa tercinta menjadi korban kampus abalabal yang memperjual belikan ijazah palsu.
Karena menurut Rita Suigiarto, itu BISA BIKIN Derita Diatas derita, (ciptaan bang
haji rhoma irama), Oleh karena itu, ini perlu ikhtiar bersama berupa (Perjuangan
dan Doa, juga kata bang Rhoma). Sehingga bangsa kita menjadi bangsa yang
sejahtera

Anda mungkin juga menyukai