Anda di halaman 1dari 6

SILABUS MATA AJARAN

PENGAUDITAN FINANSIAL
3 SKS
Deskripsi dan Tujuan Mata Ajaran
Mata ajaran ini merupakan lanjutan dan pendalaman atas mata ajaran Auditing yang
telah diberikan pada Program S-1 Jurusan Akuntansi. Setelah mengikuti mata ajaran ini,
peserta didik diharapkan akan mampu membuat perencanaan audit, melaksanakan
audit di lapangan dan membuat laporan audit, serta melakukan jasa-jasa atestasi
lainnya, berdasarkan Standar Profesional Akuntan Publik.
Pemberian bobot Pengauditan Finansial dalam mata ajaran ini terutama dilakukan
dengan menggunakan pendalaman pada Standar Professional Akuntan Publik atau
SPAP, problematika audit terpadu dan studi kasus (audit problem and integrated
cases). Kuliah ditujukan untuk peserta didik yang akan berkarir di bidang akuntansi
terutama sebagai auditor baik di kantor akuntan publik, pemerintah ataupun industri.
Tujuan dari kuliah ini adalah untuk memberikan pendalaman atas proses audit dan
fungsi auditdalam suatu organisasi. Kuliah ini ditujukan untuk mengembangkan keahlian
untuk memecahkan masalah-masalah yang berhubungan dengan proses audit yang
mungkin terjadi di masa yang akan datang sejalan dengan terus berkembangnya bidang
akuntansi dan keuangan. Selain itu, kuliah ini juga dimaksudkan untuk memperkuat
keahlian audit yang telah diperoleh dalam Program S-1, memperbaiki kemampuan
mengambil keputusan dalam ketidakpastian, meningkatkan keahlian dalam menyiapkan
dan menyampaikan komunikasi profesional dan mengembangkan kemampuan bekerja
dengan orang lain.

Metode Pengajaran
Kuliah ini menekankan pada penyelesaian konsep-konsep praktis pada SPAP dan
pembahasan studi kasus untuk setiap topik.
Kasus-kasus akan disediakan oleh pengajar. Pengajaran diberikan dalam bentuk
presentasi dan diskusi. Dalam setiap sesi, peserta didik diminta mendalami isu yang
akan dibahas. Dalamn setiap isu telah diberikan bahan bacaan yang relevan. Kasus
yang disajikan akan mencerminkan isu utama yang akan dibahas dalam sesi yang
bersangkutan.

Makalah, Presentasi dan Partisipasi


Secara umum peserta didik diminta untuk menulis makalah dan melakukan presentasi,
dimana partisipasi aktif dari peserta didik yang tidak melakukan presentasi merupakan
keharusan. Penulisan makalah, presentasi dan partisipasi aktif peserta didik dalam
diskusi di kelas dimaksudkan untuk meningkatkan kemampuan analisa dan komunikasi
peserta didik, dan meningkatkan kemampuan peserta didik:
a. Dalam memecahkan permasalahan-permasalahan akuntansi yang tidak terstruktur
dan realistis, dan tidak hanya terbatas pada permasalahan-permasalahan yang
terdapat di dalam buku teks (textbook).
b. Untuk memperoleh kesempatan untuk dapat melakukan latihan secara profesional
guna
memecahkan masalah-masalah audit yang tidak umum terjadi.
c. Melakukan penelitian untuk memperoleh informasi-informasi yang dibutuhkan untuk
memecahkan kasus dan mempersiapkan makalah secara profesional.
d. Meningkatkan kemampuan menulis dalam bidang akuntansi secara profesional.

e. Mengembangkan kemampuan untuk mengambil keputusan dengan pertimbangan


akuntansi yang logis dalam situasi dimana terdapat perbedaan argumentasi.
f. Meningkatkan kemampuan untuk mendengarkan pendapat atau argumentasi pihak
lain.
g. Memberikan kesempatan untuk melatih kemampuan berbicara.
h. Meningkatkan kemampuan untuk berinteraksi melalui belajar yang kooperatif.

Bahan Bacaan Wajib:

Arens, Alvin A., Randal J. Elder and Mark S. Beasley, Auditing and Assurance
Service : An Integrated Approach, 9th Edition Prentice Hall International Inc.
(AEB)
Konrath, Larry F., Auditing Concepts and Apllications, A Risk-Analysis
Approach, 5th Edition, South Western, 2001 (LFK)
Ikatan Akuntan Indonesia, Standar Profesional Akuntan Publik (SPAP) 2001

Evaluasi Hasil Pembelajaran


Diskusi dan Partispasi Kelas 15 %
Tugas Individu atau Kelompok 15 %
Penyajian dan Penyelesaian Kasus 30 %
Ujian Tengah Semester 20 %
Ujian Akhir Semester 20 %

Jadwal Pertemuan
Terdapat 14 kali pertemuan dengan durasi pertemuan masing-masing 150 menit.
Pertemuan
1

Topik Bahasan
Overview Profesi Akuntan

STANDAR UMUM
Pernyataan
Standar auditing

Standar Umum

STANDAR PEKERJAAN
LAPANGAN
Perencanaan Audit:
Risiko Audit dan
Materialitas

Materi
a.

Bahan Bacaan

Current Issue
da-lam Profesi
Akuntansi
b.
Overview
Standar rofesional
Akuntan Publik
a.
Tangg
ung Jawab
dan Fungsi Auditor
Independen
b. Integritas
Profesional
c. Independensi
Akuntan Publik
d. Due Professional
Care

Akan diberikan oleh


pengajar yang
bersangkutan

a. Pertimbangan
pada Tingkat
Laporan
Keuangan
b. Pertimbangan
pada Tingkat
Saldo Akun atau
Golongan
Transaksi

SA 312
AEB, LFK
Kasus Risiko Audit
dan Materialitas

SA 100,
SA 200
AEB, LFK
Kasus Standar
Umum

c. Evaluasi Temuan
Audit

STANDAR PEKERJAAN
LAPANGAN
Perencanaan Audit:
Kecurangan dan
Pelanggaran Hukum

STANDAR PEKERJAAN
LAPANGAN
Perencanaan Audit:
Pemahaman atas Bisnis
Klien

STANDAR PEKERJAAN
LAPANGAN
Perencanaan Audit:
Going Concer

a. Gambaran dan
Karakteristik
Kecurangan
b. Penaksiran
Risiko Salah Saji
Material Akibat
Kecurangan dan
Tanggapan
Auditor atas Hasil
Penaksiran
c. Gambaran dan
Karakteristik
Unsur Tindakan
Melanggar
Hukum
d. Pertimbangan
Auditor atas
Kemungkinan
adanya Unsur
Tindakan
Melanggar
Hukum dan
Tanggapan
Auditor atas
adanya Unsur
Tindakan
Melanggar
Hukum
a. Memahami
Pentingnya
Pengetahuan
mengenai Bisnis
Klien
b. Pemerolehan
Pengetahuan
Mengenai Bisnis
Klien
c. Penggunaan
Pengetahuan
Mengenai Bisnis
Klien dalam Audit

SA 316,
SA 317
AEB, LFK
Kasus Kecurangan
dan Pelanggaran
Hukum

Tanggung Jawab
Auditor atas
Going Concern
Auditee
b. Prosedur untuk
Mengevaluasi
Masalah Going
Concern
c. Evaluasi Dampak
Going Concern

SA 341,
SA 9341
AEB, LFK
Kasus Going
Concern

SA 318
AEB, LFK
Kasus Pemahaman
atas bisnis klien

terhadap Laporan
Audit

STANDAR PEKERJAAN
LAPANGAN
Risiko dan Pengendalian
Intern:
Penentuan Risiko
dan Pengendalian
Intern
Pertimbangan
Pengendalian Intern
dalam Audit LK
Komunikasi Masalah
yang Berhubungan
dengan
Pengendalian Intern
yang Ditemukan
dalam suatu Audit

STANDAR PEKERJAAN
LAPANGAN
Pengumpulan Bukti Audit:
Audit Sampling

a. Pertimbangan
Pengendalian
Intern dalam
Perencanaan
Audit
b. Pertimbangan
atas
Pengendalian
Intern dalam
Penaksiran
Risiko
Pengendalian
c. Pertimbangan
Sistem Informasi
Komputer dalam
Pengendalian
Intern
d. Komunikasi
Masalah Terkait
dengan
Pengendalian
Intern

SA 314,
SA 319,
SA 325
AEB, LFK
Kasus Risiko
Pengendalian Intern

Ujian Tengah Semester


a. Konsep Risiko
Sampling
b. Sampling dalam
Pengujian
Substantif atas
Rincian
c. Sampling dalam
Pengujian
Pengendalian
d. Sampel dengan
Tujuan Ganda

SA 350
AEB, LFK
Kasus
Audit

Sampling

STANDAR PEKERJAAN
LAPANGAN
Pengumpulan Bukti Audit:
Penggunaan Pekerjaan
Spesialis

a. Arti Pentingnya
Pekerjaan
Spesialis dalam Audit
b. Dampak Pekerjaan
Spesialis Terhadap
Laporan Auditor

SA 336
Kasus
Penggunaa
n
Pekerjaan
Spesialis

10

STANDAR PEKERJAAN
LAPANGAN
Pengumpulan Bukti Audit:
Auditing Pihak yang
Mempunyai Hubungan
Istimewa

a. Penentuan
Keberadaan
Pihak Hubungan
Istimewa
b. Identifikasi
Transaksi antar
Pihak Hubungan
Istimewa

SA 334
Kasus
Auditing
Hubungan
Istimewa

c. Pemeriksaan atas
Transaksi Antar Pihak
yang
Memiliki Hubungan
Istimewa yang
Berhasil
Diidentifikasi

11

STANDAR PEKERJAAN
LAPANGAN
Penyelesaian Audit:
Komunikasi dg
Manajemen
Komunikasi dg Komite
Audit
Komunikasi dg Auditor
Lain
Permintaan Keterangan
dari Penasehat Hukum
Klien
Representasi
Manajemen

a. Masalah-Masalah
yang
Dikomunikasikan
b. Tanggung Jawab
Auditor
Atas MasalahMasalah
yang
Dikomunikasikan

SA 360,
SA 380,
SA 9380,
SA 337,
SA 333
Kasus
Penyelesai
an Audit

12

STANDAR PELAPORAN
Konsistensi Penerapan
Prinsip Akuntansi yang
Berlaku Umum di
Indonesia
Pengungkapan yang
Memadai dalam LK
Ketidaksesuaian dg
Prinsip yang Berlaku
Umum di Indonesia
Pelaporan Auditor atas
LK Konsolidasi dan
Laporan Induk
Perusahaan saja
Informasi Tambahan
yang Diharuskan
STANDAR ATESTASI

a. Perubahan
Akuntansi dan
Dampaknya Terhadap
Konsistensi
b. Pengungkapan
Laporan
Keuangan dan
Pendapat
Auditor

SA 420,
SA 431,
SA 544,
SA 9551,
SA 558
Peraturan
Bapepam
VII.g.7
Kasus
Standar
Pelaporan

a. Proyeksi &
Prakiraan
Keuangan
b. Pelaporan
Pengendalian
Intern Suatu Entitas &
Pelaporan Keuangan
c. Atestasi Kepatuhan
d. Perikatan Prosedur
yang
Disepakati
e. Analisis dan
Pembahasan
oleh Manajemen

SAT 200,
SAT 400,
SAT 500,
SAT 600,
SAT 700
Kasus
Standar
Atestasi

Standar Jasa akuntansi dan


Review serta jasa

a. Kompilasi &
Review atas

SAR 100,
SAR 200,

13

14

konsultasi

Laporan Keuangan
b. Pelaporan atas
Laporan
Keuangan Komparatif
c. Definisi & Standar
Jasa
Konsultasi

Ujian Akhiar

PERTEMUAN TOPIK BAHASAN MATERI BAHAN BACAAN

SJK 100
Kasus
Standar
Jasa
Akuntansi
dan
Review
serta Jasa
Konsultasi

Anda mungkin juga menyukai