Contoh Proyeksi Metode Faktorial Penerimaan Pajak Potong Hewan Tahun Anggaran T + 1
VARIABEL
1. Estimasi Dasar
a. Pajak
b. Retribusi
2. Peningkatan
cakupan (coverage)
a. Menambah
subjek/objek
b.Meningkatkan
penerimaan
c. Mengurangi
tunggakan
3. Pertambahan
penduduk
NILAI (RP)
75.077.000
10.417.000
4. Perubahan PDRB
Riil Per Kapita
5. Tingkat inflasi
3.735.850
6. Penyesuaian tarif
1.875.060
7. Pembangunan baru
8. Sumber pendapatan
baru
9. Perubahan
peraturan
TOTAL PROYEKSI
KETERANGAN
Besar pajak & retribusi untuk tahun anggaran t+1
diambil dr besar realisasi penerimaan pajak &
retribusi tahun anggaran t (tahun anggaran berjalan).
80.185.060
T*T
T*Y
16
9
4
1
0
1
4
9
16
60
-44
-45
-28
-16
0
18
34
63
80
62
? Y
149
a = ______ = ____ = 16,56
n
9
? TY
62
b = _______ = _____ = 1,03
? TT
60
Y*
(Estimasi
Pen. Pajak)
12,44
13,47
14,50
15,53
16,56
17,59
18,62
19,65
20,68
Penerimaan
Pajak (Y)
64
61
84
70
88
92
72
77
?Y = 608
Pendapatan Per
Kapita (X)
20
16
34
23
27
32
18
22
? X = 192
XY
X2
1.280
976
2.856
1.610
2.375
2.944
1.296
1.694
? XY = 15.032
400
256
1.156
529
729
1.024
324
484
2
? X = 4.902
Y = a + bX
a = Y + b?
n ? XY (? X) (?Y)
b = __________________ = 1,49
n (? X2 ) (?X) 2
?Y
?X
a = _____ + b ______
n
n
= 40
Analisis Elastisitas
Perhitungan elastisitas digunakan untuk dua tujuan:
a) Menghitung pertumbuhan potensi dasar pengenaan pajak
b) Melihat tingkat kemudahan untuk memungut pajak yang bersangkutan (Davey, 1988).
Rumus:
? = % perubahan T / % perubahan Y
?T
?Y
? = ______ / _______
T
Y
Tabel 4. Data Penerimaan Daerah untuk Perhitungan Elastisitas
Variabel Tergantung
PAD
Pajak Daerah
Retribusi Daerah
Laba BUMD
Lain-lain PAD
Pajak Hotel & Restoran
Pajak Penerangan Jalan
Retribusi Pasar Grosir dan
Pertokoan
Retribusi Izin Gangguan
Retribusi Izin Mendirikan
Bangunan
Retribusi Pasar
Retribusi Biaya Pengganti
KTP & CP
Retribusi Sampah/
Kebersihan
Retribusi Pengujian
Kendaraan Bermotor
Retribusi Pelayanan
Kesehatan
Tahun
2005
2006
24.150.462
46.561.619
7.773.000
7.799.999
1.777.432
2.261.620
4.500.000
4.750.000
10.100.000
31.750.000
650.000
928.366
5.500.000
6.645.633
96.000
120.000
295.310
350.000
600.000
400.000
42.000
325.000
50.000
215.475
100.073
115.000
321.000
430.000
102.907
141.375
Variabel Bebas
Jumlah Penduduk
PDRB Jasa
Tahun
2005
549.715
375.221
2006
633.386
393.982
Tabel 5.
Elastisitas Penerimaan PAD terhadap Jumlah Penduduk Kabupaten Dairi Th 2005-2006
Jenis Penerimaan
PAD
Pajak Daerah
Retribusi Daerah
Laba BUMD
Lain-lain Pendapatan Asli Daerah
Pajak Hotel dan Restoran
Pajak Penerangan Jalan
Retribusi Pasar Grosir atau Pertokoan
Retribusi Izin Gangguan
Retribusi Izin Mendirikan Bangunan
Retribusi Pasar
Retribusi Biaya Cetak KTP dan Akta Capil
Retribusi Pelayanan Sampah / Kebersihan
Retribusi Pengujian Kendaraan Bermotor
Retribusi Pelayanan Kesehatan
Nilai Elastisitas
4,633
0,002
1,700
0,382
8,084
2,516
1,335
1,575
5,004
0,942
1,231
-2,901
0,981
2,063
2,242
Keterangan:
? Kenaikan jumlah penduduk sebesar 1 persen akan menaikkan penerimaan sebesar nilai
elastisitas. Misal: kenaikan jumlah penduduk sebesar 1 persen secara potensial akan
menaikkan penerimaan retribusi daerah sebesar 1,7 persen.
? Data ini menunjukkan bahwa peningkatan jumlah penduduk sebagian besar berpengaruh
positif terhadap peningkatan pendapatan daerah, kecuali untuk Retribusi Biaya Cetak KTP
dan Akta Catatan Sipil.
C. Pajak Reklame
Rumus:
Potensi Penerimaan = Tarif Pajak x Basis Pajak
Data yang diperlukan:
? Biaya pembuatan dan pemasangan, per meter persegi
? Biaya pemeliharaan; 5% dari biaya pembuatan dan pemasangan
? Jenis reklame dan lama pemasangan
? Nilai strategis, menurut:
1. Kawasan (khusus, campuran, perdagangan, pertokoan, dll)
2. Ukuran reklame
3. Sudut pandang (vintage point)
4. Fungsi jalan
5. Harga titik.
D. Retribusi Pasar
Rumus:
[(LKS x TR) + (LLS x TR) + (RLA x JPA x TR)] x [ S Aktivitas Pasar Sebulan x 12]
LKS
LLS
RLA
JPA
TR
: Luas kios
: Luas los
: Rerata luas areal arahan per pedagang
: Jumlah pedagang arahan
: Tarif Retribusi
G. Retribusi Terminal
Rumus:
? Kendaraan yang masuk x ? Retribusi yang dikenakan
Data yang diperlukan:
? Fasilitas terminal
? Daya tampung
? Rerata kendaraan yang masuk terminal
? Tarif Retribusi
? Data penerimaan retribusi tahunan.
Metode yang serupa dapat dipakai untuk menentukan rumus dan data yang diperlukan bagi jenisjenis pajak dan retribusi yang lainnya. Metode ini dapat dibuat dengan lebih mudah apabila pihak
Pemda telah menetapkan sebuah Perda yang mengatur jenis penerimaan tersebut. Dalam hal ini
jenis-jenis pajak dan retribusi yang umumnya berlaku di tingkat kabupaten/kota adalah sebagai
berikut:
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
Nama Hotel
Kinanthi
Pucung
Megatruh
Gambuh
Kelas
Kamar
Superior
Deluxe
Standar
Deluxe
Standar
Ekonomi
Standar
Ekonomi
Standar
Tarif Kamar
(Rp)
200.000
150.000
100.000
100.000
75.000
75.000
50.000
60.000
40.000
Jumlah
Kamar
5
12
20
6
20
30
70
50
20
Tingkat
Hunian (%)
35
Potensi
Peningkatan
Hunian (%)
10
6.000
6.500
7.000
45
2.000
2.700
3.000
70
20
1.700
2.000
2.400
20
10
200
4.000
3.500
10
Nama
Pasar
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
Sambilegi
Turi
Tawun
Kenongo
Ngablak
Petinggen
Wanadri
Jampang
Srumbung
Tangkil
Sampakan
Blumbang
Kelas
Jumlah
Kios
Luas Tarif
(m 2)
Potensi
Jumlah
Los
Luas Tarif
(m 2)
Potensi
*****
11
Jumlah
Pedagang Arahan
Rerata Luas Tarif
Lahan
Arahan
Potensi
Aktivitas
Pasar
Potensi
Pasar
Realisasi
Penerimaan