(RPP)
DAN
KUNCI JAWABAN
-1-
Menarik kesimpulan materi.
E. Sumber Belajar
Peta konsep
Power point
Internet
F. Penilaian
Unjuk kerja dalam bentuk diskusi jigsaw mengenai Chuo Sangi In, BPUPKI dan
PPKI.
Lembar Penilaian Diskusi
Hari/Tanggal
: .
Topik diskusi/debat
: ..
No
Sikap/Aspek yang dinilai
Nama
Nilai
Nilai
Kelompok/
Kualit Kuant
Nama
atif
itatif
peserta didik
Penilaian kelompok
1.
Menyelesaikan tugas kelompok
dengan baik
2
Kerjasama kelompok
3
Hasil tugas
Jumlah Nilai Kelompok
Penilaian Individu Peserta didik
1.
Berani mengemukakan pendapat
2.
Berani menjawab pertanyaan
3.
Inisiatif
4.
Ketelitian
Jumlah Nilai Individu
Kriteria
Indikator
80-100
70-79
60-69
45-59
Kriteria Penilaian :
Nilai Kualitatif Nilai
Kuantitati
f
Memuaskan
4
Baik
3
Cukup
2
Kurang cukup
1
Penutup
Orisinalitas karangan
Penyajian dan bahasa
Jumlah
Mengetahui,
Kepala SMA Negeri 2 Malang
-3-
Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu untuk:
Menganalisis kebijakan pemerintah Indonesia pada masa awal kemerdekaan
B. Materi Pembelajaran
Kebijakan pemerintah Indonesia pada masa awal kemerdekaan
C. Metode Pembelajaran
Pembelajaran inquiri dan pemberian tugas
D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
Peserta didik mengerjakan soal Evaluasi pilihan ganda (hal 25 - 27 no. 1 25)
dan soal uraian (hal 27 -28 no. 1 10). Tugas dikumpulkan pada pertemuan
berikutnya.
E. Sumber Belajar
Peta konsep
Power point
-4-
F.
Penilaian
Evaluasi pilihan ganda hal 25-27 no. 1 25 (skor 2 s/d 40) dan soal uraian hal 2728 no. 1 10 (skor setiap soal benar 6 tetapi bila mendekati 3). Tugas dikumpulkan
pada pertemuan berikutnya.
Kunci Jawaban
A.
1. B
6. E
11. B
16. B
21. A
2. E
7. A
12. C
17. E
22. D
3. A
8. D
13. E
18. D
23. D
4. D
9. E
14. A
19. A
24. E
5. D
10. E
15. D
20. B
25. B
B
1.
Maksud kedatangan Sekutu ke Indonesia adalah sebagai berikut :
a.Melindungi dan menjalankan pemindahan tawanan perang dan orang interniran.
b. Melucuti tentara Jepang dan mengmbalikannya.
c.Menegakkan dan mempertahankan keadaan damai untuk kemudian diserahkan
kepada pemerintahaan sipil.
d. Menghimpun keterangan tentang penjahat perang.
2.
Karena kedatangan Sekutu di Indonesia diboncengi tentara NICA yang ingin
menguasai Indonesia kembali, maka sikap Indonesia mulai mencurigai bahkan
kemudian bermusuhan dengan tentara Sekutu dan NICA.
3.
Tentara Sekutu dan NICA membebaskan secara sepihak para Interniran Belanda
yang ada di Magelang dan Ambarawa, sehingga membangkitkan kemarahan rakyat.
4.
Taktik Supit Urang adalah siasat perang dengan melakukan serangan secara
mendadak dan serentak.
5.
AFNEI adalah tentara Sekutu yang bertugas melucuti serdadu Jepang dan
menyelamatkan para Interniran Belanda di Indonesia.
6.
Untuk mendapatkan pengakuan kedaulatan.
7.
Dengan menata berbagai bidang kehidupan antara lain bidang ekonomi, politik,
sosial, dan budaya.
8. a.Beredarnya mata uang pendudukan jepang yang tidak terkendali jumlahnya.
b.Kas negara kosong karena pajak dan bea masuk lainnya belum ada, tetapi
pengeluaran semakin bertambah
9. Petani merupakan produsen yang paling banyak menyimpan uang Jepang. Adanya
kurs terhadap mata uang Jepang , maka uang yang disimpan petani nilainya merosot
sangat tajam.
10. Plan Kasimo adalah kebijakan yang dibuat oleh Menteri Urusan Bahan Makanan
I.J.Kasimo yang berisi Rencana Produksi Tiga Tahun 1948 1950 untuk meningkatkan
hasil produksi pertanian.
Mengetahui,
Kepala SMA Negeri 2 Malang
-5-
Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu untuk:
Menganalisis perkembangan situasi politik dan kenegaraan Indonesia di awal
kemerdekaan
B. Materi Pembelajaran
Perkembangan situasi politik dan kenegaraan Indonesia di awal kemerdekaan
C. Metode Pembelajaran
Pendekatan model ICT dan life skill, pemberian tugas, diskusi
D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
Apersepsi guru membuka pembelajaran dengan mengajukan pertanyaan Apa
yang dilakukan oleh Wakil Presiden Moh. Hatta untuk mengakomodasi suara
rakyat yang majemuk?.
Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.
2. Kegiatan Inti
Peserta didik membuat kelompok diskusi yang terdiri 3-4 orang. Peserta didik
melakukan analisis hubungan antara berbagai peristiwa politik di seputar
Proklamasi Kemerdekaan Indonesia. Peserta didik mencari informasi dari
internet maupun kepustakaan lain. Setelah itu, peserta didik menyusun hasil
analisis dan mempresentasikan di depan kelas.
3. Kegiatan Penutup
Sumber Belajar
Kurikulum KTSP dan perangkatnya
Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMA XII IPS - ESIS
Buku sumber Sejarah SMA XII IPS
Peta konsep
-6-
F.
Power point
LKS Kreatif Kelas XII Program Ilmu Sosial Untuk SMA/MA
Internet
Penilaian
Unjuk kerja dalam bentuk diskusi dan presentasi mengenai hubungan antara
berbagai peristiwa politik di seputar Proklamasi Kemerdekaan Indonesia..
: ..
Nama
Kelompok/
Nama
peserta
Nilai
Kuali
tatif
Nilai
Kuan
titatif
Penilaian kelompok
1.
Menyelesaikan tugas kelompok
dengan baik
2
Kerjasama kelompok
3
Hasil tugas
Jumlah Nilai Kelompok
Penilaian Individu Peserta didik
1.
Berani mengemukakan pendapat
2.
Berani menjawab pertanyaan
3.
Inisiatif
4.
Ketelitian
Jumlah Nilai Individu
Kriteria Penilaian :
Kriteria
Indikator
Nilai Kualitatif
Nilai
Kuantitatif
80-100
70-79
60-69
45-59
Memuaskan
Baik
Cukup
Kurang cukup
4
3
2
1
Mengetahui,
Kepala SMA Negeri 2 Malang
Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu untuk:
Mendeskripsikan konflik Indonesia-Belanda dalam upaya mempertahankan
kemerdekaan
B. Materi Pembelajaran
Konflik Indonesia-Belanda 1945 1949
C. Metode Pembelajaran
Pendekatan model ICT dan life skill dan diskusi jigsaw
D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
Peta konsep
-8-
F.
Power point
LKS Kreatif Kelas XII Program Ilmu Sosial Untuk SMA/MA
Internet
Penilaian
Unjuk Kerja berbentuk diskusi jigsaw mengenai konflik Indonesia-Belanda dalam
upaya mempertahankan kemerdekaan.
Lembar Penilaian Diskusi
Hari/Tanggal
Topik diskusi/debat
No
Nama
Kelompok/
Nama
peserta
Nilai
Kuali
tatif
Nilai
Kuan
titatif
Penilaian kelompok
1.
Menyelesaikan tugas kelompok
dengan baik
2
Kerjasama kelompok
3
Hasil tugas
Jumlah Nilai Kelompok
Penilaian Individu Peserta didik
1.
Berani mengemukakan pendapat
2.
Berani menjawab pertanyaan
3.
Inisiatif
4.
Ketelitian
Jumlah Nilai Individu
Kriteria
Indikator
80-100
70-79
60-69
45-59
Kriteria Penilaian :
Nilai Kualitatif Nilai
Kuantitati
f
Memuaskan
4
Baik
3
Cukup
2
Kurang cukup
1
Mengetahui,
Kepala SMA Negeri 2 Malang
-9-
Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu untuk:
Menganalisis perbedaan strategi dan ideologi pada masa pemerintahan kabinet
Syahrir, Amir Syarifuddin, dan Hatta dalam menghadapi Belanda
B. Materi Pembelajaran
Perbedaan strategi dan ideologi pada masa pemerintahan kabinet Syahrir, Amir
Syarifuddin, dan Hatta dalam menghadapi Belanda
C. Metode Pembelajaran
Pendekatan model ICT dan life skill, tanya jawab, dan pemberian tugas
D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
Peserta didik mengerjakan soal Evaluasi pilihan ganda (hal 50 51 no. 1 20)
dan soal uraian (hal 52 no. 1 10). Tugas dikumpulkan pada pertemuan
berikutnya.
- 10 -
E.
Sumber Belajar
Kurikulum KTSP dan perangkatnya
Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMA XII IPS - ESIS
Buku sumber Sejarah SMA XII IPS
Peta konsep
Power point
LKS Kreatif Kelas XII Program Ilmu Sosial Untuk SMA/MA
Internet
F. Penilaian
Evaluasi pilihan ganda hal 50 51 no. 1 20 (skor 2 s/d 40) dan soal uraian hal 52
no. 1 10 (skor setiap soal benar 6 tetapi bila mendekati 3). Tugas dikumpulkan
pada pertemuan berikutnya.
Kunci Jawaban
A.
1.
B
2.
D
3.
C
4.
E
5.
A
6.
D
7.
B
8.
C
9.
C
10.
E
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.
20.
A
D
A
E
D
C
A
B
D
A
B.
1. Kehidupan politik di Indonesia pada awal kemerdekaan belum begitu mapan.
Ketegangan kehancuran, dan berbagai insiden masih sering terjadi. Hal ini dikarenakan
masih adanya kekuatan asing di Indonesia. Jepang yang masih memiliki kekuatan.
2. Indonesia mengalami hiperinflasi pada awal kemerdekaan Indonesia dikarenakan
peredaran mata uang Jepang yang tidak terkendali yaitu mencapai sekitar 4 miliar.
3. Belanda mengadakan blokade perdagangan terhadap Indonesia dengan maksud dengan
ambruknya perekonomian akan muncul keresahan politik di Indonesia sehingga negara
menjadi lemah, kemudian dengan mudah Belanda dapat menguasai Indonesia kembali.
4. Sejak Perjanjian Renville, wilayah Republik Indonesia hanya tinggal Jawa dan Sumatra
yang notabene-nya termasuk daerah minus. Akibatnya pemecahan masalah ekonomi
secara sentralistik mengalami kegagalan.
5. Mata uang De Javasche Bank, mata uang pemerintahan Hindia Belanda dan mata uang
pendudukan Jepang.
6. Peserta pemilu tahun 1955 terdiri dari partai politik, organisasi massa dan perorangan.
Beberapa partai politik yang akan mengikuti pemilu yaitu PNI, Masyumi, PSII, PSI,
NU, PKI, PIR, Perti, Parkindo, Partai Katolik, PRN, Murba, Partai Buruh dan lain
lain.
- 11 -
7. Sistem perwakilan berimbang pada pemilu 1955 artinya jumlah penduduk sebanding
dengan jumlah anggota DPR.
8. Alasan presiden Soekarno mengajukan suatu konsepsi baru adalah untuk
menyelamatkan negara.
9. Kabinet kabinet yang berkuasa selama penerapan demokrasi liberal diantaranya
Kabinet Natsir, Kabinet Soekiman, Kabinet Wilopo, Kabinet Ali I, Kabinet
Burhanuddin Harahap, Kabinet Ali II, dan Kabinet Djuanda.
10. Kabinet Dwikora adalah kabinet yang dibentuk presiden untuk ketahan Revolusi
Indonesia. Isi Dwikora adalah sebagai berikut :
a. Perhebat ketahanan Revolusi Indonesia.
b. Bantu perjuangan revolusioner rakyat Malaysia, Singapura, Sabah, Sarawak, dan
Brunei untuk membubarkan negara boneka Malaysia.
Mengetahui,
Kepala SMA Negeri 2 Malang
- 12 -
Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu untuk:
Mendeskripsikan perjuangan diplomasi Indonesia dalam mempertahankan
kemerdekaan
B. Materi Pembelajaran
Perjuangan diplomasi Indonesia dalam mempertahankan kemerdekaan
C. Metode Pembelajaran
Pendekatan model ICT dan life skill dan diskusi
D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
Apersepsi guru membuka pembelajaran dengan mengajukan pertanyaan
Perundingan apa yang pertama kali dilakukan Indonesia-Belanda?.
Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.
2. Kegiatan Inti
Peserta didik dibagi dalam beberapa kelompok yang terdiri dari 3-4 orang.
Setiap kelompok mendiskusikan faktor-faktor penyebab keberhasilan diplomasi
Indonesia di dunia internasional dalam memperjuangkan wilayah Indonesia.
3. Kegiatan Penutup
Sumber Belajar
Kurikulum KTSP dan perangkatnya
Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMA XII IPS - ESIS
Buku sumber Sejarah SMA XII IPS
Peta konsep
Power point
- 13 -
F. Penilaian
Unjuk Kerja berbentuk diskusi mengenai faktor-faktor penyebab keberhasilan
diplomasi Indonesia di dunia internasional dalam memperjuangkan wilayah
Indonesia.
Lembar Penilaian Diskusi
Hari/Tanggal
Topik diskusi/debat
No
Nama
Kelompok/
Nama
peserta
Nilai
Kuali
tatif
Nilai
Kuan
titatif
Penilaian kelompok
1.
Menyelesaikan tugas kelompok
dengan baik
2
Kerjasama kelompok
3
Hasil tugas
Jumlah Nilai Kelompok
Penilaian Individu Peserta didik
1.
Berani mengemukakan pendapat
2.
Berani menjawab pertanyaan
3.
Inisiatif
4.
Ketelitian
Jumlah Nilai Individu
Kriteria Penilaian :
Kriteria
Indikator
Nilai Kualitatif
80-100
70-79
60-69
45-59
Memuaskan
Baik
Cukup
Kurang cukup
Mengetahui,
Kepala SMA Negeri 2 Malang
Nilai
Kuantitati
f
4
3
2
1
- 14 -
Alokasi Waktu
A.
Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu untuk:
Mendeskripsikan gejolak sosial di berbagai daerah pada awal kemerdekaan hingga
tahun 1965
a.
DI/
d.
RM
TII
S
b.
PKI
e.
PR
Madiun 1948
RI/Permesta
c.
An
di Aziz
B. Materi Pembelajaran
Gejolak sosial di berbagai daerah pada awal kemerdekaan hingga tahun 1965
a.
DI/
d.
RM
TII
S
b.
PKI
e.
PR
Madiun 1948
RI/Permesta
c.
And
i Aziz
C. Metode Pembelajaran
Pembelajaran inquiri dan pemberian tugas
D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
Apersepsi guru membuka pembelajaran dengan menceritakan kehidupan sosial
masyarakat pada awal kemerdekaan.
- 15 -
Peta konsep
Power point
Internet
F. Penilaian
Portofolio dalam bentuk esai mengenai penyebab munculnya Dewan Banteng,
Dewan Garuda, Dewan Gajah, dan Dewan Manguni di Indonesia.
Format Penilaian Portofolio
Indikator
Nilai
Kualitatif
Nilai
Kuantitatif
Pengantar
Isi
Deskripsi
Menunjukkan dengan tepat isi esai
Kesesuaian antara judul dengan isi dan
materi. Menguraikan hasil esai dengan
tepat
Memberikan kesimpulan
Penggambaran dengan jelas metode yang
dipakai dalam esai
Esai merupakan hasil sendiri
Bahasa sesuai EYD dan komunikatif
Penutup
Struktur/logika
penulisan
Orisinalitas karangan
Penyajian, bahasan
dan bahasa
Jumlah
Kriteria
Indikator
Kriteria Penilaian :
Nilai Kualitatif
Nilai
Kuantitati
f
80-100
70-79
60-69
45-59
Memuaskan
Baik
Cukup
Kurang cukup
- 16 -
4
3
2
1
Mengetahui,
Kepala SMA Negeri 2 Malang
Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu untuk:
B. Materi Pembelajaran
Peristiwa Gerakan 30 September 1965/PKI
- 17 -
2. Kegiatan Inti
Peserta didik mencari informasi dari internet, kepustakaan, maupun wawancara
dengan narasumber mengenai G 30 S/PKI dan dampak dari peristiwa tersebut.
Guru dan peserta didik membahas berbagai informasi yang berhasil didapatkan
disertai dengan tanya jawab.
Peserta didik mengerjakan soal Evaluasi pilihan ganda (hal 60 62 no. 1 20)
dan soal uraian (hal 62 no. 1 5).
Peserta didik membuat analisis singkat mengenai dampak sosial politik dari
peristiwa G30S/PKI di masyarakat.
3. Kegiatan Penutup
E.
Sumber Belajar
Kurikulum KTSP dan perangkatnya
Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMA XII IPS - ESIS
Buku sumber Sejarah SMA XII IPS
Peta konsep
Power point
LKS Kreatif Kelas XII Program Ilmu Sosial Untuk SMA/MA
Internet
F. Penilaian
Evaluasi pilihan ganda hal 60 62 no. 1 20 (skor 2 s/d 40) dan soal uraian hal 62
no. 1 5 (skor setiap soal benar 6 tetapi bila mendekati 3).
Kunci Jawaban
A.
1.
E
3. A 5. E 7. B 9.
E
11. B 13. E 15. A 17. E 19. C
2.
C
4. D 6. C 8. D 10.
12. D 14. D 16. D 18. B 20. B
A
B.
1.
Untuk mengatasi krisis politik yang belum mereda, Presiden Soekarno mengadakan
pertemuan dengan partai partai politik pada tanggal 10 Maret 1966. Dalam
pertemuan tersebut presiden mendesak partai partai politik agar mengutuk
demonstrasi Tritura.
2.
Dengan wewenang yang diperoleh dari Supersemar, Letjen Soeharto sebagai
Men/Pangad segera melakukan tindakan tersebut.
a.
Membubarkan PKI termasuk ormas ormasnya dan menyatakannya
sebagai partai terlarang sejak 12 Maret 1966.
b.
Mengamankan lima belas orang menteri yang diduga terlibat atau
bersimpati dalam G-30-S/PKI.
c.
Membersihkan MPRS dan lembaga negara lain dari unsur unsur G-30S/PKI dan menetapkan peranan lembaga lembaga itu sesuai dengan UUD 1945.
- 18 -
3.
Peserta didik membuat analisis singkat mengenai dampak sosial politik dari
peristiwa G30S/PKI di masyarakat.
Nilai
Kualitatif
Nilai
Kuantitatif
Pengantar
Isi
Deskripsi
Menunjukkan dengan tepat isi analisis
Kesesuaian antara judul dengan isi dan
materi. Menguraikan hasil analisis dengan
tepat
Memberikan kesimpulan
Penggambaran dengan jelas metode yang
dipakai dalam analisis
Analisis merupakan hasil sendiri
Bahasa sesuai EYD dan komunikatif
Penutup
Struktur/logika
penulisan
Orisinalitas karangan
Penyajian bahasa
Jumlah
Kriteria
Indikator
80-100
70-79
60-69
45-59
Kriteria Penilaian :
Nilai Kualitatif Nilai
Kuantitat
if
Memuaskan
4
Baik
3
Cukup
2
Kurang cukup
1
Mengetahui,
Kepala SMA Negeri 2 Malang
Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu untuk:
Mendeskripsikan kehidupan politik Indonesia pada masa Demokrasi Parlementer
Mendeskripsikan kehidupan ekonomi Indonesia pada masa Demokrasi Parlementer
B. Materi Pembelajaran
Kehidupan politik Indonesia pada masa Demokrasi Parlementer
Kehidupan ekonomi Indonesia pada masa Demokrasi Parlementer
C. Metode Pembelajaran
Diskusi dan pemberian tugas
- 20 -
Sumber Belajar
Kurikulum KTSP dan perangkatnya
Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMA XII IPS - ESIS
Buku sumber Sejarah SMA XII IPS
Peta konsep
Power point
LKS Kreatif Kelas XII Program Ilmu Sosial Untuk SMA/MA
Internet
F. Penilaian
Unjuk Kerja berbentuk diskusi kelompok mengenai kehidupan politik masingmasing kabinet pada masa Demokrasi Parlementer.
Lembar Penilaian Diskusi
Hari/Tanggal
:
Topik diskusi/debat :
No
Nama
Kelompok/
Nama
peserta
Penilaian kelompok
1.
Menyelesaikan tugas kelompok
dengan baik
2
Kerjasama kelompok
3
Hasil tugas
Jumlah Nilai Kelompok
Penilaian Individu Peserta didik
1.
Berani mengemukakan pendapat
2.
Berani menjawab pertanyaan
3.
Inisiatif
4.
Ketelitian
Nilai
Kuali
tatif
Nilai
Kuan
titatif
Kriteria
Indikator
80-100
70-79
60-69
45-59
- 21 -
Kriteria Penilaian :
Nilai Kualitatif Nilai
Kuantitati
f
Memuaskan
4
Baik
3
Cukup
2
Kurang cukup
1
Nilai
Kualitatif
Nilai
Kuantitatif
Pengantar
Isi
Penutup
Struktur/logika
penulisan
Orisinalitas karangan
Penyajian bahasa
Jumlah
Deskripsi
Mengetahui,
Kepala SMA Negeri 2 Malang
Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu untuk:
Mendeskripsikan kehidupan politik Indonesia pada masa Demokrasi Terpimpin
Mendeskripsikan kehidupan ekonomi Indonesia pada masa Demokrasi Terpimpin
B. Materi Pembelajaran
Kehidupan politik Indonesia pada masa Demokrasi Terpimpin
Kehidupan ekonomi Indonesia pada masa Demokrasi Terpimpin
- 22 -
C. Metode Pembelajaran
Pendekatan model ICT dan life skill dan pemberian tugas
D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
E.
Sumber Belajar
Kurikulum KTSP dan perangkatnya
Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMA XII IPS - ESIS
Buku sumber Sejarah SMA XII IPS
Peta konsep
Power point
LKS Kreatif Kelas XII Program Ilmu Sosial Untuk SMA/MA
Internet
F. Penilaian
Portofolio berbentuk analisis mengenai kebijakan politik masa Terpimpin dan
dampaknya terhadap kehidupan politik Indonesia.
Format Penilaian Portofolio
Indikator
Nilai
Kualitatif
Nilai
Kuantitatif
Pengantar
Isi
Deskripsi
Menunjukkan dengan tepat isi analisis
Kesesuaian antara judul dengan isi dan
materi. Menguraikan analisis dengan tepat
Memberikan kesimpulan
Penggambaran dengan jelas metode yang
Penutup
Struktur/logika
- 23 -
penulisan
Orisinalitas karangan
Penyajian bahasa
Jumlah
Tes lisan mengenai letak tempat dan bukti penyebaran Islam pada peta Indonesia.
Kriteria Penilaian :
Kriteria
Indikator
80-100
70-79
60-69
45-59
Nilai Kualitatif
Memuaskan
Baik
Cukup
Kurang cukup
Nilai
Kuantitatif
4
3
2
1
Mengetahui,
Kepala SMA Negeri 2 Malang
Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu untuk:
B. Materi Pembelajaran
Perubahan sosial dan budaya bangsa Indonesia
C. Metode Pembelajaran
- 24 -
Sumber Belajar
Kurikulum KTSP dan perangkatnya
Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMA XII IPS - ESIS
Buku sumber Sejarah SMA XII IPS
Peta konsep
Power point
LKS Kreatif Kelas XII Program Ilmu Sosial Untuk SMA/MA
Internet
F. Penilaian
Nilai
Kualitatif
Nilai
Kuantitatif
Pengantar
Isi
Penutup
Struktur/logika
penulisan
Orisinalitas karangan
Penyajian bahasa
Jumlah
Deskripsi
Tes lisan mengenai letak tempat dan bukti penyebaran Islam pada peta Indonesia.
- 25 -
Kriteria Penilaian :
Kriteria
Indikator
80-100
70-79
60-69
45-59
Nilai Kualitatif
Memuaskan
Baik
Cukup
Kurang cukup
Nilai
Kuantitatif
4
3
2
1
Mengetahui,
Kepala SMA Negeri 2 Malang
Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu untuk:
B. Materi Pembelajaran
- 26 -
C. Metode Pembelajaran
Pendekatan model ICT dan life skill dan pemberian tugas
D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
F.
Sumber Belajar
Kurikulum KTSP dan perangkatnya
Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMA XII IPS - ESIS
Buku sumber Sejarah SMA XII IPS
Peta konsep
Power point
LKS Kreatif Kelas XII Program Ilmu Sosial Untuk SMA/MA
Internet
Penilaian
Cerita pendek mengenai keterkaitan kondisi ekonomi, politik, dan sosial
masyarakat Indonesia di masa awal tahun 1960-an. Peserta didik membaca buku
atau artikel dari internet untuk menambah wawasan tentang peristiwa pada masa
itu. Tugas dikumpulkan pada pertemuan berikutnya.
Nilai
Kualitatif
Nilai
Kuantitatif
Pengantar
Deskripsi
Menunjukkan dengan tepat isi cerita
pendek
Kesesuaian antara judul dengan isi dan
cerita pendek. Menguraikan cerita pendek
dengan tepat
Memberikan kesimpulan
Penggambaran dengan jelas metode yang
dipakai dalam cerita pendek
Cerita pendek merupakan hasil sendiri
Isi
Penutup
Struktur/logika
penulisan
Orisinalitas karangan
- 27 -
Penyajian bahasa
Jumlah
Kriteria
Indikator
80-100
70-79
60-69
45-59
Kriteria Penilaian :
Nilai Kualitatif
Nilai
Kuantitatif
Memuaskan
Baik
Cukup
Kurang cukup
4
3
2
1
Mengetahui,
Kepala SMA Negeri 2 Malang
Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu untuk:
Mendeskripsikan kronologis lahirnya pemerintahan Orde Baru
Mengidentifikasi ciri-ciri pokok kebijakan sosial, politik, ekonomi pemerintah Orde
Baru
- 28 -
B. Materi Pembelajaran
Kronologis lahirnya pemerintahan Orde Baru
Ciri-ciri pokok kebijakan sosial, politik, ekonomi pemerintah Orde Baru
C. Metode Pembelajaran
Pendekatan model ICT dan life skill, inquiri, dan pemberian tugas
D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
E.
F.
Sumber Belajar
Kurikulum KTSP dan perangkatnya
Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMA XII IPS - ESIS
Buku sumber Sejarah SMA XII IPS
Peta konsep
Power point
LKS Kreatif Kelas XII Program Ilmu Sosial Untuk SMA/MA
Internet
Penilaian
Esai atau kliping yang menceritakan Supersemar 1966 dengan menggunakan
berbagai media pendukung dan menyertakan gambar atau foto. Tugas dikumpulkan
pada pertemuan berikutnya.
Nilai
Kualitatif
Nilai
Kuantitatif
- 29 -
Deskripsi
Pengantar
Isi
Penutup
Struktur/logika
penulisan
Orisinalitas karangan
Penyajian, bahasan
dan bahasa
Jumlah
Kriteria
Indikator
80-100
70-79
60-69
45-59
Kriteria Penilaian :
Nilai Kualitatif
Nilai
Kuantitatif
Memuaskan
Baik
Cukup
Kurang cukup
4
3
2
1
Tes lisan mengenai kebijakan sosial, politik, ekonomi pemerintah Orde Baru.
Mengetahui,
Kepala SMA Negeri 2 Malang
Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu untuk:
B. Materi Pembelajaran
Peta konsep
Power point
Internet
F. Penilaian
Evaluasi pilihan ganda hal 67 - 68 no. 1 15 (skor 2 s/d 40) dan soal uraian hal 68
no. 1 5 (skor setiap soal benar 6 tetapi bila mendekati 3).
Kunci Jawaban
A.
1. B
4. C
2. D
5. D
3. A
6. A
7. E
8. C
9. B
10. E
11. C
12. D
B.
1.
13. B
14. C
15. D
- 31 -
3.
Mengetahui,
Kepala SMA Negeri 2 Malang
- 32 -
Alokasi Waktu
A.
: 3x45 menit
Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu untuk:
B. Materi Pembelajaran
F.
Sumber Belajar
Kurikulum KTSP dan perangkatnya
Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMA XII IPS - ESIS
Buku sumber Sejarah SMA XII IPS
Peta konsep
Power point
LKS Kreatif Kelas XII Program Ilmu Sosial Untuk SMA/MA
Internet
Penilaian
Portofolio berbentuk analisis singkat mengenai pelajaran yang dapat diambil dari
sejarah terjadinya krisis multidimensi dan metode yang tepat untuk mencegah
terjadinya krisis tersebut.
- 33 -
Nilai
Kualitatif
Nilai
Kuantitatif
Pengantar
Isi
Deskripsi
Menunjukkan dengan tepat isi analisis
Kesesuaian antara judul dengan isi dan
materi. Menguraikan hasil analisis
dengan tepat.
Memberikan kesimpulan analisis
Penggambaran dengan jelas metode
yang dipakai dalam analisis
Analisis merupakan hasil sendiri
Bahasa sesuai EYD dan komunikatif
Penutup
Struktur/logika
penulisan
Orisinalitas karangan
Penyajian dan bahasa
Jumlah
Kriteria
Indikator
80-100
70-79
60-69
45-59
Kriteria Penilaian :
Nilai Kualitatif Nilai
Kuantitati
f
Memuaskan
4
Baik
3
Cukup
2
Kurang cukup
1
Mengetahui,
Kepala SMA Negeri 2 Malang
- 34 -
Indikator
Alokasi Waktu
A.
: -
: 3x45 menit
Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu untuk:
Mendeskripsikan perkembangan politik setelah 21 Mei 1998
B. Materi Pembelajaran
Perkembangan politik setelah 21 Mei 1998
C. Metode Pembelajaran
Pendekatan model ICT dan life skill dan pemberian tugas
D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
F.
Sumber Belajar
Kurikulum KTSP dan perangkatnya
Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMA XII IPS - ESIS
Buku sumber Sejarah SMA XII IPS
Peta konsep
Power point
LKS Kreatif Kelas XII Program Ilmu Sosial Untuk SMA/MA
Internet
Penilaian
Evaluasi pilihan ganda hal 73 74 no. 1 - 15 (skor 1 s/d 40), dan evaluasi
ulangan akhir semester 1 pilihan ganda hal. 75 78 no. 1 40, serta uraian hal 78
79 no. 1 - 10 (skor setiap soal benar 4 tetapi bila mendekati 2)
Evaluasi
A.
- 35 -
1. C
2. E
3. B
4. A
5. E
6. D
3.
4.
5.
6.
7.
8.
7. B
8. C
9. D
10. C
11. A
12. C
13. C
14. D
15. B
17. D
18. B
19. C
20. C
21. C
22. E
23. E
24. B
25. D
26. D
27. D
28. B
29. D
30. D
31. C
32. A
33. E
34. B
35. E
36. B
37. E
38. A
39. C
40. A
- 36 -
9.
- 37 -
SMA
Program
Mata Pelajaran
Kelas/Semester
Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar
Indikator
Alokasi Waktu
A.
Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu untuk:
Mendeskripsikan kondisi sosial dan ekonomi masyarakat pascareformasi
B. Materi Pembelajaran
Kondisi sosial dan ekonomi masyarakat pascareformasi
C. Metode Pembelajaran
Pendekatan model ICT dan life skill, wawancara
D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
Sumber Belajar
Kurikulum KTSP dan perangkatnya
Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMA XII IPS - ESIS
Buku sumber Sejarah SMA XII IPS
Peta konsep
Power point
LKS Kreatif Kelas XII Program Ilmu Sosial Untuk SMA/MA
Internet
- 38 -
F.
Penilaian
Wawancara dengan narasumber yang mengalami peristiwa masa-masa reformasi
1998 sebagai tugas portofolio.
Nilai
Kualitatif
Nilai
Kuantitatif
Deskripsi
Kriteria
Indikator
80-100
70-79
60-69
45-59
Kriteria Penilaian :
Nilai Kualitatif
Nilai
Kuantitatif
Memuaskan
Baik
Cukup
Kurang cukup
4
3
2
1
Mengetahui,
Kepala SMA Negeri 2 Malang
- 39 -
Indikator
Alokasi Waktu
A.
Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu untuk:
B. Materi Pembelajaran
Nasionalisasi dan dekolonisasi di Asia dan Afrika
C. Metode Pembelajaran
Pendekatan model ICT dan life skill dan diskusi jigsaw
D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
- 40 -
E.
Sumber Belajar
Kurikulum KTSP dan perangkatnya
Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMA XII IPS - ESIS
Buku sumber Sejarah SMA XII IPS
Peta konsep
Power point
LKS Kreatif Kelas XII Program Ilmu Sosial Untuk SMA/MA
Internet
F. Penilaian
Unjuk kerja dalam bentuk diskusi jigsaw mengenai nasionalisasi Turki, India, Cina,
Filipina, Mesir, Lybia, dan Afrika Selatan.
Lembar Penilaian Diskusi
Hari/Tanggal : .
Topik diskusi/debat : ..
No
Nama
Kelompok/
Nama
peserta
Nilai
Kuali
tatif
Nilai
Kuan
titatif
Penilaian kelompok
1.
Menyelesaikan tugas kelompok
dengan baik
2
Kerjasama kelompok
3
Hasil tugas
Jumlah Nilai Kelompok
Penilaian Individu Peserta didik
1.
Berani mengemukakan pendapat
2.
Berani menjawab pertanyaan
3.
Inisiatif
4.
Ketelitian
Jumlah Nilai Individu
Kriteria
Indikator
Kriteria Penilaian :
Nilai Kualitatif
Nilai
Kuantitatif
80-100
70-79
60-69
45-59
Memuaskan
Baik
Cukup
Kurang cukup
4
3
2
1
Mengetahui,
Kepala SMA Negeri 2 Malang
Malang, Pebruari 20
Guru Mata Pelajaran
- 41 -
Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu untuk:
B. Materi Pembelajaran
Ekonomi dan politik Indonesia pasca-Perang Dunia II
C. Metode Pembelajaran
Pendekatan model ICT dan life skill dan pemberian tugas
D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
Peserta didik mengerjakan soal Evaluasi pilihan ganda (hal 182 183 no. 1
20) dan soal uraian (hal 183 184 no. 1 10).
E.
Sumber Belajar
- 42 -
F.
Peta konsep
Power point
LKS Kreatif Kelas XII Program Ilmu Sosial Untuk SMA/MA
Internet
Penilaian
Evaluasi pilihan ganda hal 182 183 no. 1 20 (skor 2 s/d 40) dan soal uraian hal
183 184 no. 1 10 (skor setiap soal benar 6 tetapi bila mendekati 3).
Kunci Jawaban
A.
1.
a
3. a
5. e 7. d 9. c
2.
c
4. d
6. b 8. e 10.
11. e 13. c 15. d 17. a 19. a
c
12. b 14.d 16. c 18. b 20. d
B.
1.
Pergerakan nasional di Filipina
berawal dari munculnya Liga Filipina yang dipimpin oleh Jose Rizal pada tahun 1892.
Liga Filipina dibentuk untuk melawan dominasi penjajahan Spanyol di Filipina. Pada
tanggal 30 Desember 1896, Jose Rizal ditangkap dan di hukum mati oleh Spanyol.
Gerakan nasionalisme dilanjutkan oleh Emilio Aguinaldo pada 1898. Aguinaldo
membangun aliansi dengan Amerika Serikat untuk menggempur Spanyol. Kemudian,
ia memproklamasikan berdirinya Filipina merdeka pada 12 Juni 1898.
2.
Nasionalisme Cina muncul pada tahun
1911 dan dipimpin oleh dr. Sun Yat Sen. Latar belakang munculnya nasionalisme Cina
adalah pemerintahan Manchuria yang diktator dan munculnya golongan terpelajar Cina
yang menginginkan format negara Cina modern. Pergerakan nasionali Cina kemudian
dilanjutkan Chiang Kai Shek. Chiang Kai Shek berseteru dengan komunisme yang
dipimpin Mao Zedong sehingga menyebabkan Chiang Kai Shek pindah ke Taiwan dan
dimulailah pemerintahan komunis Cina.
3.
Ahimsa mengutamakan antikekerasan. Satyagraha mendidik rakyat untuk tidak bekerja sama dengan Inggris.
Hartal menekankan aksi pemogokan kerja oleh rakyat India. Swadesi mengutamakan
aksi pemboikotan dan penolakan seluruh produk-produk buatan Inggris.
4.
Pergerakan Islam Al-Ikhwanu AlMuslimin (Ikhwanul Muslimin).
5.
Nasionalisme di Asia dan Afrika
memberikan semangat kepada rakyat untuk meneruskan perjuangan pergerakan
nasional dan mewujudkan kemerdekaan Indonesia.
6.
Mahatma Gandhi, Pandit Jawaharlal
Nehru, Muhammad Ali Jinnah, Banerji, dan Tikal.
7.
Kondisi ekonomi Indonesia sangat
hancur. Kerusakan infrastruktur dan sarana publik akibat perang membuat
perekonomian rakyat tidak berjalan secara optimal. Presiden Soekarno mengadakan
penataan melalui diplomasi internasional berbentuk kesediaan untuk menjadi mitra
dagang bagi negara lain.
8.
Memfasilitasi perundingan antara
Indonesia dengan Belanda.
9.
Colombo Plan merupakan strategi
Amerika Serikat dan negara-negara blok barat untuk menarik simpati negara-negara
berkembang dan miskin agar bergabung dengan blok barat. Program berbentuk bantuan
- 43 -
ekonomi untuk meningkatkan kesejahteraan dan derajat negara berkembang dan negara
miskin. Program ini dimulai pada Juli 1951.
10.
Menarik simpati dunia internasional
melalui diplomasi dengan menjadi mitra dagang. Menerapkan politik luar negeri
bebas aktif yang tidak memihak pada blok manapun dan memperjuangkan
perdamaian dunia.
Mengetahui,
Malang, Pebruari 20
Kepala SMA Negeri 2 Malang
Guru Mata Pelajaran
H. Musoddaqul Umam, S.Pd
Mokhammad Ismail, S.Pd
NIP. 19580712 198111 1004
NIP. 19710626 200604 1 105
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
SMA
: SMA Negeri 2 Malang
Program
: Ilmu Pengetahuan Sosial
Mata Pelajaran
: Sejarah
Kelas/Semester
: XII/2
Standar Kompetensi
: 3. Menganalisis Perkembangan Sejarah Dunia sejak Perang
Dunia II sampai dengan Perkembangan Nuklir
Kompetensi Dasar
: 3.1. Menganalisis Perkembangan Sejarah Dunia dan Posisi
Indonesia di Tengah Perubahan Politik dan Ekonomi
Internasional setelah Perang Dunia II sampai dengan
berakhirnya Perang Dingin
Indikator
: - Mengidentifikasi faktor-faktor penyebab terjadinya
Perang Dingin
Alokasi Waktu
: 3x45 menit
A.
Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu untuk:
Mengidentifikasi faktor-faktor penyebab terjadinya Perang Dingin
B. Materi Pembelajaran
Faktor-faktor penyebab terjadinya Perang Dingin
C. Metode Pembelajaran
Pembelajaran inquiri dan tes lisan
D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
- 44 -
3. Kegiatan Penutup
F.
Sumber Belajar
Kurikulum KTSP dan perangkatnya
Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMA XII IPS - ESIS
Buku sumber Sejarah SMA XII IPS
Peta konsep
Power point
LKS Kreatif Kelas XII Program Ilmu Sosial Untuk SMA/MA
Internet
Penilaian
Tes lisan mengenai faktor-faktor penyebab terjadinya Perang Dingin.
Mengetahui,
Kepala SMA Negeri 2 Malang
Malang, Pebruari 20
Guru Mata Pelajaran
- 45 -
Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu untuk:
B. Materi Pembelajaran
Komunisme Cina, Perang Korea, dan Revolusi Kuba
C. Metode Pembelajaran
Pendekatan model ICT dan life skill dan diskusi jigsaw
D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
E.
Sumber Belajar
Kurikulum KTSP dan perangkatnya
Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMA XII IPS - ESIS
Buku sumber Sejarah SMA XII IPS
Peta konsep
Power point
LKS Kreatif Kelas XII Program Ilmu Sosial Untuk SMA/MA
Internet
F. Penilaian
Unjuk kerja dalam bentuk diskusi jigsaw mengenai Komunisme Cina, Perang
Korea, dan Revolusi Kuba.
Lembar Penilaian Diskusi
Hari/Tanggal : .
Topik diskusi/debat
No
: ..
Penilaian kelompok
1.
Menyelesaikan tugas kelompok
dengan baik
2
Kerjasama kelompok
3
Hasil tugas
Jumlah Nilai Kelompok
Penilaian Individu Peserta didik
1.
Berani mengemukakan pendapat
2.
Berani menjawab pertanyaan
3.
Inisiatif
4.
Ketelitian
Jumlah Nilai Individu
- 47 -
Nama
Kelompok/
Nama
peserta
Nilai
Kuali
tatif
Nilai
Kuan
titatif
Kriteria
Indikator
Kriteria Penilaian :
Nilai Kualitatif
Nilai
Kuantitatif
80-100
70-79
60-69
45-59
Memuaskan
Baik
Cukup
Kurang cukup
Mengetahui,
Kepala SMA Negeri 2 Malang
4
3
2
1
Malang, Pebruari 20
Guru Mata Pelajaran
Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu untuk:
B.
Materi Pembelajaran
Perang Vietnam dan perkembangan politik di kawasan Asia Tenggara
C. Metode Pembelajaran
Pendekatan model ICT dan life skill, diskusi, dan bermain
D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
- 48 -
E.
F.
Sumber Belajar
Kurikulum KTSP dan perangkatnya
Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMA XII IPS - ESIS
Buku sumber Sejarah SMA XII IPS
Peta konsep
Power point
LKS Kreatif Kelas XII Program Ilmu Sosial Untuk SMA/MA
Internet
Penilaian
Diskusi mengenai Perang Vietnam dan perkembangan politik di kawasan Asia
Tenggara.
: ..
Penilaian kelompok
1.
Menyelesaikan tugas kelompok
dengan baik
2
Kerjasama kelompok
3
Hasil tugas
Jumlah Nilai Kelompok
Penilaian Individu Peserta didik
1.
Berani mengemukakan pendapat
2.
Berani menjawab pertanyaan
- 49 -
Nama
Kelompok/
Nama
peserta
Nilai
Kuali
tatif
Nilai
Kuan
titatif
3.
Inisiatif
4.
Ketelitian
Jumlah Nilai Individu
Kriteria
Indikator
80-100
70-79
60-69
45-59
Kriteria Penilaian :
Nilai Kualitatif
Memuaskan
Baik
Cukup
Kurang cukup
Nilai
Kuantitatif
4
3
2
1
Mengetahui,
Kepala SMA Negeri 2 Malang
Malang, Pebruari 20
Guru Mata Pelajaran
Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu untuk:
B. Materi Pembelajaran
- 50 -
1. Kegiatan Pendahuluan
E.
Sumber Belajar
Kurikulum KTSP dan perangkatnya
Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMA XII IPS - ESIS
Buku sumber Sejarah SMA XII IPS
Peta konsep
Power point
LKS Kreatif Kelas XII Program Ilmu Sosial Untuk SMA/MA
Internet
F. Penilaian
Diskusi mengenai pertanyaan, Apakah meningkatkan kapasitas senjata nuklir akan
menjamin terwujudnya keamanan dunia? (Aktivitas 206).
Lembar Penilaian Diskusi
Hari/Tanggal : .
Topik diskusi/debat
No
: ..
Penilaian kelompok
1.
Menyelesaikan tugas kelompok
dengan baik
2
Kerjasama kelompok
3
Hasil tugas
Jumlah Nilai Kelompok
- 51 -
Nama
Kelompok/
Nama
peserta
Nilai
Kuali
tatif
Nilai
Kuan
titatif
Kriteria
Indikator
Nilai Kualitatif
Nilai
Kuantitatif
80-100
70-79
60-69
45-59
Memuaskan
Baik
Cukup
Kurang cukup
4
3
2
1
Mengetahui,
Kepala SMA Negeri 2 Malang
Malang, Pebruari 20
Guru Mata Pelajaran
Indikator
Alokasi Waktu
A.
Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu untuk:
B. Materi Pembelajaran
- 52 -
C. Metode Pembelajaran
Ceramah, tanya jawab, dan pemberian tugas
D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
F.
Sumber Belajar
Kurikulum KTSP dan perangkatnya
Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMA XII IPS - ESIS
Buku sumber Sejarah SMA XII IPS
Peta konsep
Power point
LKS Kreatif Kelas XII Program Ilmu Sosial Untuk SMA/MA
Internet
Penilaian
Evaluasi pilihan ganda hal 217 220 no. 1 20 (skor 2 s/d 40) dan soal uraian hal
220 no. 1 10 (skor setiap soal benar 6 tetapi bila mendekati 3).
Kunci Jawaban
A.
1.
c
3. e
5. d
7. d
9.
c
11. a 13. c 15. c 17. d 19. c
2.
d
4. d
6. d
8. d
10.
12. c 14. d 16. d 18. a 20. a
a
B.
1.
Fidel Castro dan Che Guevara menjadi
sekutu dalam perlawanan terhadap pemerintahan Batista. Mereka bersama anggota
pasukannya melakukan penyerangan terhadap kekuatan militer Batista. Pada Maret
1958, pasukan Castro memasuki Havana dan mengalahkan kekuatan Batista. Pasukan
- 53 -
tersebut dipimpin oleh Che Guevara dan Camilo Cienfuegos dan menamakan dirinya
The 26thMovement.
2.
Masuknya paham komunis ke Korea
dan Vietnam menimbulkan ketidakstabilan politik di kawasan Asia Tenggara. Negaranegara Asia Tenggara mau tidak mau menjadi terlibat dalam perebutan pengaruh antara
liberalisme Amerika Serikat dan komunisme Uni Sovyet.
3.
Penyebaran paham komunisme di Asia
Tenggara didalangi oleh lembaga di Uni Sovyet yang bernama Communist
International (Comintern). Pola kaderisasi badan ini adalah menjaring para tokoh
negara atau pemuda-pemuda yang pintar untuk dididik menjadi agen-agen penyebar
paham komunisme. Comintern juga menjaring pemuda-pemuda di Asia Tenggara untuk
menjadi agen penyebar paham komunis di Asia Tenggara.
4.
Dunia dibagi dalam dua pengaruh,
yaitu New Emerging Forces (Nefos) dan Old Emerging Forces (Oldefos). Negaranegara di Asia, Amerika Latin dan Afrika termasuk dalam Nefos, sedangkan negaranegara Eropa dan Amerika termasuk Oldefos.
5.
KAA menghasilkan Dasasila Bandung
yang berisi landasan semangat dan kebulatan tekad bangsa Asia Afrika untuk
mewujudkan kehidupan yang baik dan perdamaian dunia.
6.
Perairan Indonesia adalah laut wilayah
beserta perairan pedalaman Indonesia atau perairan nusantara. Laut wilayah Indonesia
adalah jalur laut selebar 12 mil laut dari pulau-pulau terluar. Bila ada selat yang
lebarnya tidak melebihi 24 mil, garis batas laut ditarik di tengah-tengah selat. Perairan
pedalaman Indonesia adalah perairan yang terletak pada sisi dalam garis dasar. Hak
lintas laut damai kendaraan air asing diakui dan dijamin sepanjang tidak mengganggu
atau bertentangan dengan keselamatan dan keamanan wilayah bangsa dan negara.
7.
Pertama, bebas-aktif, bebas
berhubungan dengan negara manapun dan aktif memperjuangkan perdamaian dunia.
Kedua, anti-kolonialisme, politik luar negeri Indonesia dilandasi oleh keinginan
menghapus segala bentuk penjajahan di muka bumi. Ketiga, orientasi pada
kepentingan nasional, politik luar negeri Indonesia semata-mata untuk kepentingan
nasional. Keempat, demokratis, segala keputusan harus mendapat persetujuan dari
wakil rakyat melalui DPR.
8.
Indonesia mengusahakan pertemuan
Jakarta Informal Meeting pada 15 17 Mei 1970 di Jakarta untuk membahas
penyelesaian pertikaian Kamboja. Indonesia juga mengirimkan Pasukan Garuda IV, V,
VII ke Kamboja pada kurun waktu Januari hingga 27 April 1975.
9.
Afghanistan, Ethiopia, Filipina, India,
Indonesia, Irak, Iran, Jepang, Kamboja, Laos.
10.
Bentuk negara Indonesia sebagai
negara kepulauan, keutuhan teritorial dan kekayaan negara Indonesia harus dianggap
sebagai satu kesatuan yang bulat.
- 54 -
Indikator
Nilai
Kualitatif
Nilai
Kuantitatif
Deskripsi
Pengantar
Isi
Penutup
Struktur/logika
penulisan
Orisinalitas karangan
Penyajian, bahasan
dan bahasa
Jumlah
Kriteria
Indikator
Nilai Kualitatif
Nilai
Kuantitatif
80-100
70-79
60-69
45-59
Memuaskan
Baik
Cukup
Kurang cukup
4
3
2
1
engetahui,
Kepala SMA Negeri 2 Malang
Malang, Pebruari 20
Guru Mata Pelajaran
Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu untuk:
- 55 -
B. Materi Pembelajaran
F.
Sumber Belajar
Kurikulum KTSP dan perangkatnya
Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMA XII IPS - ESIS
Buku sumber Sejarah SMA XII IPS
Peta konsep
Power point
LKS Kreatif Kelas XII Program Ilmu Sosial Untuk SMA/MA
Internet
Penilaian
Diskusi dan presentasi mengenai peran aktif Indonesia di dunia internasional.
: ..
Penilaian kelompok
1.
Menyelesaikan tugas kelompok
dengan baik
2
Kerjasama kelompok
3
Hasil tugas
- 56 -
Nama
Kelompok/
Nama
peserta
Nilai
Kuali
tatif
Nilai
Kuan
titatif
Kriteria
Indikator
Kriteria Penilaian :
Nilai Kualitatif
Nilai
Kuantitatif
80-100
70-79
60-69
45-59
Memuaskan
Baik
Cukup
Kurang cukup
4
3
2
1
Mengetahui,
Kepala SMA Negeri 2 Malang
Malang, Pebruari 20
Guru Mata Pelajaran
Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu untuk:
Mendeskripsikan proses berakhirnya Perang Dingin
- 57 -
B. Materi Pembelajaran
Sumber Belajar
Kurikulum KTSP dan perangkatnya
Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMA XII IPS - ESIS
Buku sumber Sejarah SMA XII IPS
Peta konsep
Power point
LKS Kreatif Kelas XII Program Ilmu Sosial Untuk SMA/MA
Internet
F. Penilaian
Portofolio berbentuk uraian analitis mengenai faktor-faktor yang menyebabkan
runtuhnya Uni Sovyet dari sudut pandang ekonomi dan politik disertai argumentasi
logis dan terstruktur (Aktivitas hal 229).
Format Penilaian Portofolio
Indikator
Nilai
Kualitatif
Nilai
Kuantitatif
Pengantar
Isi
Deskripsi
Menunjukkan dengan tepat isi analisis
Kesesuaian antara judul dengan isi dan
materi. Menguraikan hasil analisis
dengan tepat.
Memberikan kesimpulan analisis
Penutup
- 58 -
Struktur/logika
penulisan
Orisinalitas karangan
Penyajian, bahasan
dan bahasa
Jumlah
Kriteria
Indikator
Kriteria Penilaian :
Nilai Kualitatif
Nilai
Kuantitatif
80-100
Memuaskan
70-79
Baik
60-69
Cukup
45-59
Kurang cukup
Mengetahui,
Kepala SMA Negeri 2 Malang
Malang, Pebruari 20
Guru Mata Pelajaran
Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu untuk:
- 59 -
B. Materi Pembelajaran
Perubahan konstelasi global
C. Metode Pembelajaran
Pendekatan model ICT dan life skill, diskusi, dan pemberian tugas
D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
Sumber Belajar
Kurikulum KTSP dan perangkatnya
Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMA XII IPS - ESIS
Buku sumber Sejarah SMA XII IPS
Peta konsep
Power point
LKS Kreatif Kelas XII Program Ilmu Sosial Untuk SMA/MA
Internet
Penilaian
Evaluasi (hal 248 250 no. 1 20) dan soal uraian (hal 250 no. 1 10).
F.
Kunci Jawaban
A.
1.
e
2.
c
3.
a
4.
b
5.
c
6.
7.
8.
9.
10.
e
a
c
a
c
11.
12.
13.
14.
15.
B.
- 60 -
b
a
a
e
e
16.
17.
18.
19.
20.
a
b
b
d
a
- 61 -
Mengetahui,
Kepala SMA Negeri 2 Malang
Malang, Pebruari 20
Guru Mata Pelajaran
- 62 -
A.
Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu untuk:
B. Materi Pembelajaran
Organisasi Gerakan Non-Blok, ASEAN, dan OKI
C. Metode Pembelajaran
Pembelajaran inquiri dan pemberian tugas
D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
F.
Sumber Belajar
Kurikulum KTSP dan perangkatnya
Pedoman Khusus Pengembangan Silabus KTSP SMA XII IPS - ESIS
Buku sumber Sejarah SMA XII IPS
Peta konsep
Power point
LKS Kreatif Kelas XII Program Ilmu Sosial Untuk SMA/MA
Internet
Penilaian
Portofolio berupa analisis mengenai persamaan motif negara-negara dunia
untuk membentuk berbagai organisasi internasional yang muncul pada masa akhir
dan setelah Perang Dingin (Aktivitas hal 246). Tugas dikumpulkan pada pertemuan
berikutnya.
Nilai
Kualitatif
Nilai
Kuantitatif
Pengantar
Deskripsi
Menunjukkan dengan tepat isi analisis
- 63 -
Isi
Penutup
Struktur/logika
penulisan
Orisinalitas karangan
Penyajian, bahasan
dan bahasa
Jumlah
Kriteria
Indikator
80-100
70-79
60-69
45-59
Kriteria Penilaian :
Nilai Kualitatif Nilai
Kuantitati
f
Memuaskan
4
Baik
3
Cukup
2
Kurang cukup
1
- 64 -
Mengetahui,
Kepala SMA Negeri 2 Malang
Malang, Pebruari 20
Guru Mata Pelajaran
- 65 -
- 66 -