Oleh
Edvin Batuwael
NIM: 110216030
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Sejak dahulu game (Permainan) sudah merupakan sebuah aktifitas rekreasi
dengan tujuan bersenang-senang, mengisi waktu luang, atau berolahraga ringan.
Tapi sekarang ini kita lebih mengenal yang namanya Video Game. Video Game
adalah game yang berbasis elektronik dan visual, video game dimainkan dengan
menggunakan media visual elektronik. Dengan perkembangan teknologi yang
begitu pesat maka dunia video game pun ikut berkembang dengan cukup cepat.
Karena banyaknya peminat game maka muncul berbagai developer di
bidang game, kebanyakan game yang mereka hasilkan untuk platform android,
karena platform android cukup diminati masyarakat umum.
Android merupakan OS open source yang menjadi saingan iOS, karena
OS android sudah banyak digunakan pada gadget yang dapat dijangkau kalangan
menengah ke bawah yang membuat android semakin terkenal dan diminati. Saya
juga melakukan survey mengenai smartphone yang digunakan, dan hampir semua
menjawab menggunakan smartphone berbasis android.
Menurut Richard A. Rogers (2012:1) Aplikasi game sudah digunakan di
65% dari seluruh pengguna smartphone, itu berarti sekitar 40 juta orang saat ini
bermain game menggunakan smartphone mereka. Itu membuat game mobile
dapat menjadi bisnis yang menguntungkan.
Game juga bisa menjadi media pembelajaran alternative (Game Edukasi)
dengan harapan efektif untuk diterapkan. Menurut Maria Virvou (2005) dengan
teknologi game dapat digunakan untuk membuat perangkat lunak sebagai media
pembelajaran yang lebih memotivasi dan menarik, sehingga proses pembelajaran
lebih menyenangkan. Disisi lain bahwa bermain game merupakan aktivitas yang
tidak asing lagi Bagi sebagaian besar anak. Bahkan tidak sedikit anak-anak yang
bermain game merupakan sebuah hobby.
Sekarang ini juga kebanyakan anak-anak masih belum menyadari akan
kebersihan mulut mereka, Menurut [Chrisdwianto Sutjipto] masih kurangnya
kesadaran pada anak usia 6-12 tahun dalam memelihara kesehatan mulut tanpa
dukungan orang tua, jika mereka tidak menjaga kesehatan mulut mereka
dampaknya bisa sangat merugikan, karena gigi dan mulut merupakan komponen
penting kesehatan.
Game Edukasi yang akan di buat mengambil tema kesehatan, yaitu
pengenalan bahaya kuman di dalam mulut bagi anak usia 5-10 tahun dengan genre
game TPS (Third Person Shooter). Desain game akan dibuat sederhana dan
menarik agar anak-anak tertarik untuk memainkan game dan mengerti
makna/pesan dari game tersebut. Background game akan menampilkan gambar
kondisi di dalam mulut, memiliki beberapa karakter kuman sebagai musuh, dan
karakter enzim pelindung mulut sebagai karakter pelindung mulut.
Di harapkan game ini dapat mengajarkan anak-anak bahwa pentingnya
menjaga kesehatan mulut.
1.2 Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah di atas, terdapat masalah-masalah
yang dapat diidentifikasikan sebagai berikut:
1. Kurangnya kesadaran anak-anak mengenai kebersihan mulut.
2. Banyaknya pengguna OS Android.
3. Game edukasi merupakan media pembelajaran yang alternative.
1.3 Ruang Lingkup
Ruang lingkup berisikan batasan-batasan yang dibahas dalam pembuatan
aplikasi, yaitu:
1. Semua orang yang mengisi kuesioner analisis kebutuhan adalah
masyarakat umum. Dan pada kuesioner evaluasi adalah masyarakat
umum dan anak-anak berumur 5-10 Tahun yang pernah memainkan
game ini.
2. Game berbasis android dengan spesifikasi minimum OS 2.3
(Gingerbread).
3. Aplikasi Game ini difokuskan untuk user dengan umur 5-10 Tahun.
4. Pembuatan aplikasi game menggunakan game engine unity dangan
bahasa pemrograman C Sharp (C#)
aplikasi game
yang
PENDAHULUAN
Bab ini akan membahas mengenai latar belakang masalah, ruang
lingkup, tujuan dan manfaat, metodologi penelitian yang
dilakukan, serta sistematika penulisan untuk menjelaskan pokokpokok pembahasan.
BAB 2
TINJAUAN PUSTAKA
Bab ini akan menguraikan teori-teori yang mendukung
penelitian ini, yang menjadi dasar bagi pemecahan masalah dan
di dapat dengan melakukan studi pustaka sebagai landasan
dalam melakukan penelitian.
BAB 3
METODOLOGI
BAB 5
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1
Game
2.1.1 Pengertian Game
Adams (2009:3) menjelaskan game adalah jenis
aktivitas bermain, yang berlaku seperti berada dalam
konteks sesuai kenyataan, di manapara pemain mencoba
untuk mencapai setidaknya satu kewenangan, tujuan yang
tidak mudah yang dilakukan sesuai dengan peraturan yang
ada.
Game merupakan hiburan yang dapat membuat
orang ikut merespon hiburan tersebut yang dibatasi dengan
peraturan-peraturan
di
dalam
game
itu
sendiri.
proses
pemodelan
biologis,
yang
baru
mekanisme
untuk
menggunakan
biologis-mutasi
dan
computer
sebagai
mekanisme
seleksi
didik
terhadap
materi
pelajaran
secara
2.3 Android
2.3.1 Pengertian Android
Android merupakan Sistem Operaso berbasis Linux yang
digunakan untuk smartphone dan komputet tablet. Android menyediakan
platform terbuka bagi para pengembang untuk menciptakan atau
mengembangkan aplikasi mereka sendiri. Sekarang ini android menjadi
system operasi paling popular didunia.
Android didirikan oleh Andy Rubin, Rich Miner, Nick Sears dan
Chris White pada tahun 2003, yang pada akhirnya diambil alih
keseluruhannya pada tahun 2005 oleh google. Android pun dapat
dikatakan mulai menguasai pasar global saat kini dan mengalahkan
symbian yang terkenal di masa sebelumnya. Android juga merupakan
sistem operasi yang ringan dan biasanya smartphone yang bersistem
operasi android dapat dimiliki dengan biaya yang rendah bila
dibandingkan smartphone bersistem operasi lainnya, seperti blackberry
dan iOS. Hal tersebut menyebabkan smartphone bersistem operasi
android banyak digunakan.
2.3.2 Arsitektur Android
Android terbentuk dari lima lapisan, untuk memahami cara kerja
android bisa dilihat gambar di bawah ini.
runtime
beradadilapisan
yang
sama
dengan
merupakan salah satu alternative dari System Development Life Cycle yang
sering digunakan untuk mengatasi keterlambatan yang biasa terjadi pada
metode konvesional. Untuk pengembangan suatu system informasi yang
10
normal biasanya membutuhkan waktu minimal 180 hari, akan tetapi dengan
menggunakan metode RAD suatu system dapat diselesaikan hanya dalam 3090 hari. Kendall (2006), RAD adalah sebuah pendekatan berorientasi objek
terhadap sebuah pengembang system yang mencakup metode pengembangan
dan perangkat-perangkat lunak. Tujuan RAD mempersingkat waktu yang biasa
diperlukan dalam pengembangan perangkat lunak, dan berusaha memenuhi
syarat-syarat bisnis yang berubah secara cepat.
11
C#
C# (dibaca: C sharp) merupakan sebuah bahasa pemrograman yang
berorientasi objek yang dikembangkan oleh Microsoft sebagai bagian dari
inisiatif kerangka .NET Framework. Bahasa pemrograman ini dibuat
berbasiskan bahasa C++ yang telah dipengaruhi oleh aspek-aspek ataupun fitur
bahasa yang terdapat pada bahasa-bahasa pemrograman lainnya seperti Java,
Delphi, Visual Basic, dan lain-lain dengan beberapa penyederhanaan. Menurut
standar ECMA-334 C# Language Specification. Nama C# terdiri atas sebuah
huruf latin C yang diikuti oleh tanda pagar yang menandakan angka #.
12
bagasa
pemrograman
general-purpose(untuk
tujuan
jamak),
13
BAB III
METODOLOGI
3.1 Kerangka Pikir
14
3.2 Metodologi
Pada pembuatan aplikasi ini saya menggunakan metode Rapid Application
Development (RAD).
15
Di bawah adalah jadwal kegiatan yang telah dibuat untuk pembuatan aplikasi
dalam kurun waktu bulan dari February sampai May.
16
2. Fitur
a. Panduan Nuansa Aksi dengan TPS (Third Person Shooter)
Game ini bernuansa Action TPS (Third Person Shooter)
yang membuat pemain dapat melihat karakter hero dari sudut
pandang ketiga dan mengendalikannya untuk membunuh
karakter musuh.
b. Real-Time Battle Mode
Pada game ini, diterapkan sistem real-time di mana pemain
dapat langsung melawan musuh tanpa menunggu giliran dan
musuh juga dapat langsung melawan pemain sehingga
serangan yang dilakukan dapat langsung terjadi antara pemain
dan musuh yang membuat pertarungan terlihat lebih nyata.
c. Keypad
Pada game
ini
terdapat
Keypad
yang
dibuat
untuk
17
Zinc-Citrate
merupakan
zat
yang
18
3) Bakteri
c. Background
1) Lidah
2) Gusi
3) Gigi
19
3.3.2Storyboard
1. Splash screen
Tabel 3.xx Splash screen
Multimedia Storyboard
Project: Zinc-Citrate Protect
Screen: 1 of 8
Screen Description:
Pada rancangan tampilan ini, pemain pertama kali membuka
permainan dan ditampilkan logo Unity Unsrat
20
Screen: 2 of 8
Screen Description:
Pada rancangan tampilan ini, pemain masuk pada tampilan utama
game dan memiliki beberapa submenu.
Color Scheme:
Text Attributes:
Still Images:
21
Screen: 3 of 8
Bac
k
Edvin
Dave
Arnol
Erik
Imade
||
||
||
||
||
10000
900
790
0
0
Screen Description:
Pada rancangan tampilan ini, pemain masuk pada tampilan daftar
Hight score
22
4. About screen
Tabel 3.xx About
Multimedia Storyboard
Project: Zinc-Citrate Protect
Screen: 4 of 8
Back
About
Description Description
Description
Description
Description
Description
Description
Screen Description:
Pada rancangan tampilan ini, pemain masuk pada tampilan mengenai
description game
Text Attributes:
Still Images:
5. Play Screen
Tabel 3.xx Play
Multimedia Storyboard
23
Screen: 5 of 8
Musu
h2
Mus
uh 1
He
ro
Left
Musu
h2
Shoot
Right
Pause
Screen Description:
Pada rancangan tampilan ini, pemain masuk pada tampilan bermain
game, pemain sudah dapat menggontrol karakter hero dan mulai
menembaki karakter musuh
24
6. Pause
Multimedia Storyboard
Project: Zinc-Citrate Protect
Screen: 6 of 8
Musu
h2
Mus
uh 1
PAUSE
He
ro
Left
Musu
h2
Shoot
Right
EXITMenu
Screen Description:
Pada rancangan tampilan ini, pemain masuk pada tampilan bermain
game, pemain sudah dapat menggontrol karakter hero dan mulai
menembaki karakter musuh
25
7. Game Over
Multimedia Storyboard
Project: Zinc-Citrate Protect
Screen: 7 of 8
Musu
h2
Mus
uh 1
Musu
h2
Game Over
Retry
Left
He
ro
||
Exit
Shoot
Right
Menu
Screen Description:
Pada rancangan tampilan ini, pemain masuk pada tampilan bermain
game, pemain sudah dapat menggontrol karakter hero dan mulai
menembaki karakter musuh
26
8. Exit
Multimedia Storyboard
Project: Zinc-Citrate Protect
Screen: 8 of 8
Musu
h2
Mus
uh 1
Musu
h2
EXIT?
YES
Left
He
ro
NO
Shoot
Right
Menu
Screen Description:
Pada rancangan tampilan ini, pemain masuk pada tampilan bermain
game, pemain sudah dapat menggontrol karakter hero dan mulai
menembaki karakter musuh
27
DAFTAR PUSTAKA
[1] Roger S. Pressman, Rekayasa Perangkat Lunak. Edisi 7 : Pendekatan Praktisi,
Edisi Tujuh, 2012
[2] Claro Magdalena (October 2007). OECD Background Paper for OECDENCLACES.
[3] Christian Voskoglou, 2013. The Multi-Platform Developer [Online].Available:
http://www.developereconomics.com/report/q3-2013-the-multi-platformdeveloper/
[4] Maria Virvou, (2005). Combining Software Games with Education: Evaluation
of its Educational Effectiveness
[5] Agustinus Noertjahyana, (2002). Studi Analisis Rapid Aplication Development
Sebagai Salah Satu Alternatif Metode Pengembangan Perangkat Lunak: Jurnal
Informatika Vol.3, No.2, November 2002:74-79
[6] Yosef Murya, Pemrograman Android Black Box: 2014
[7] Rickman Roedavan, Unity Tutorial Game Engine: 2014
[8] Kendall dan Kendall, System Analysis and Design. Edisi 8: 2006
[9] Wei-Meng Lee, Beginning Android 4 Application Development: 2012
[10] John Sharp, Microsoft Visual C# 2012 Step by step:2012
[11] John Sharp, Microsoft Visual C# 2013 Step by step:2013
[12] Dave Calabrese, Unity 2D Game Development:2014
[13] Richard A. Rogers, Learning Android Game Programming:2012
[14] Dony Novaliendry, Aplikasi Game Geografi Berbasis Multimedia Interaktif:
Jurnal Teknologi Informasi dan Pendidikan, 2013
[15] Chrisdwianto Sutjipto, Gambaran Tindakan Pemeliharaan Kesehatan Gigi
dan Mulut Anak Usia 10-12 Tahun Di SD Kristen Eben Haezar 02 Manado:Jurnal
Kandidat Skrpsi Program Studi Kedokteran Gigi
[16] Vivin Sumanti, Faktor yang berhubungan dengan partisipasi orang tua dalam
perawatan kesehatan gigi anak di Puskesmas Tegallalang I.Jurnal
[17] Dian Anggraini, Penelitian Hubungan Faktor Prilaku Orang Tua dengan
Pemanfaatan Pelayanan Kesehatan Gigi dan Mulut pada Anak Usia Sekolah
28
29