Kelas
Sekolah
Pengarah
Drs. Kamdani Suwandi, SAg Drs. Syaiful Hadi
Muslimin, SAg
Cover Design Imam Rohani, SPd Kurniawan Anton Syadzali, SPd.
Penulis Materi
Di Terbitkan
Tim KKG Kota Kediri
Bulan Ramadlan
Bismillahirrahmanirrahim
Assalamualaikum Warahmatullahi
Penyusun
1. Istinja
3.
BAB I
Pengertian Thaharah
Thaharah secara bahasa adalah bersih atau suci dari kotoran seperti najis.
Adapun menurut syariat thaharah adalah bersih dari najis dan hadas.
Beristinja secara bahasa adalah menghilangkan yang mengganggu. Ulama fiqih
mendefinisikan istinja sebagai perbuatan mensucikan diri dari benda najis yang keluar
dari dua lubang (dubur dan qubul.
Adab Beristinja
Ketika masuk dalam tempat buang hajat membaca doa Allahumma inni audzubika
minal khubutsi wal khobaits dan apabila keluar mengucapkan Ghufronaka.
BendaBenda Najis
Najis secara bahasa adalah kotoran, dan kotoran adalah segala sesuatu
yang dianggap menjijikan.
1)
2)
3)
1)
Najis Mughaladlah Najis mughaladah adalah najis berat yang cara membersihkannya adalah
dengan cara diusap dengan tanah, kemudian dicuci dengan air sebanyak tujuh kali. Contoh yang
diberikan Nabi adalah anjing dan babi.
Najis Mutawasithah Najis mutawasithah adalah najis sedang yang cara
membersihkannya cukup dicuci dengan air tiga kali atau lebih sampai hilang bau,
warna, dan bentuk najisnya. Contoh bendabenda najis yang masuk kategori ini adalah :
darah haid dan nifas, wadi dan madzi, tinja, air seni, bangkai, babi dan muntah
Najis Mukhafafah Najis mukhafafah adalah najis yang paling ringan. Contohnya adalah
air kencing bayi laki-laki yang belum diberi makan kecuali air susu ibunya. Cara
membersihkannya cukup dengan cara diperciki air saja.
Alat untuk Bersuci
Air
Air dibagi dalam kajian fiqih dibagi lagi menjadi lima: 1) air mutlak, 2)
air mustamal, ) air perahan, ) air campur, dan ) air najis.
a) Air Mutlak
Air mutlak adalah air suci yang dapat mensucikan (untuk membersihkan najis dan
hadas). Adapun macam-macam air tersebut yaitu: air hujan, salju, air, embun, sumur,
sungai, es yang sudah hancur kembali.
b) Air Mustamal (yang terpakai)
Air mustamal adalah air curahan bekas bersuci (mandi dan wudlu. Air yang demikian
hukumnya suci dan mensucikan seperti air mutlak.
| Buku Panduan Ramadlan
c) Air Campur
Air campur adalah air suci yang bercampur dengan barang suci seperti sabun, kapur barus dan
bendabenda lain yang biasanya terpisah dari air, namun tidak merubah bentuk, bau dan rasanya
Air tersebut hukumnya menyucikan selama kemutlakannya. d) Air Perahan
Air perahan adalah air suci yang berasal dari perahan tumbuhan atau buah-buahan.
Misalnya air jus, air lira, air kelapa dan sebagainya. Hukum air ini suci namun tidak
dapat digunakan untuk. e) Air Najis
Air najis adalah yang tercampur benda najis sehingga merubah rasa, warna, dan baunya. Air najis
hukumnya tidak dapat mensucikan, baik untuk mensucikan najis maupun hadas. 2) Tanah
Bahan kedua untuk membersihkan najis adalah tanah. Jadi tanah hukumnya suci
dan mensucikan. Dalam hadis digambarkan bahwa sandal yang terkena kotoran cara
membersihkannya adalah dengan menggosoknya di tanah. 3) Batu dan Benda Padat
yang dapat Menyerap Kotoran
Benda alternatif lainnya yang dapat digunakan untuk bersuci adalah batu. 2. Wudlu
a. Pengertian Wudlu
Secara bahasa wudlu berarti husnukeindahan dan nadhofahkebersihan. Sedangkan
pengertian menurut istilah dalam syariat, wudlu adalah peribadatan kepada Allah azza
wa jalla dengan menggunakan air yang suci dan mensucikan dengan cara yang tertentu
di empat anggota badan yaitu, wajah, kedua tangan, kepala, dan kedua kaki. b. Fardhu
Wudlu
Fardhu (rukun) wudlu ada 6 (enam, yaitu : 1) Membasuh muka (termasuk berkumur dan
memasukkan dan
mengeluarkan air ke dan dari hidung) 2) Membasuh kedua tangan sampai kedua
siku, ) Mengusap (menyapu) seluruh kepala ) Membasuh kedua kaki sampai kedua
mata kaki, ) Tertib (berurutan), ) Muwalah (tidak diselingi dengan perkaraperkara yang
lain). c. Sunnah Wudlu
Yang termasuk sunnahsunnah wudlu adalah : 1) Bersiwak sebelum berwudlu 2)
Membasuh dua telapak tangan sebanyak tiga kali ) Bersungguh-sungguh dalam
memasukkan air ke dalam hidung kecuali
bagi yang berpuasa
02 | Buku Panduan Ramadlan
4) Mendahulukan anggota wudlu yang kanan 5) Mengulangi setiap basuhan dua kali
atau tiga kali ) Menyelanyela antara jarijemari (tangan dan kaki) ) Menyelanyela jenggot
yang lebat. 8) Menyempurnakan wudlu d. Adapun tatacara berwudlu adalah sebagai
berikut;
1) Membaca Bismillahirrahmanirrahim 2) Mengikhlaskan niat karena Allah
8) Membasuh kedua kaki beserta kedua mata kaki ) Membaca doa :
e. Pembatal Wudlu
1) Kencing 2) buang air besar 3) Bersentuhan kulit dengan lain jenis yang bukan
muhrim ) kentut ) Tidur lelap (dalam keadaan tidak sadar) ) Hilangnya akal karena
mabuk, pingsan dan gila.. 3. MANDI WAJIB (AL-GHUSL)
Yang dimaksud dengan al ghuslu secara bahasa adalah mengalirkan air pada
sesuatu. Sedangkan yang dimaksud dengan al ghuslu secara syariat adalah
menuangkan air ke seluruh badan dengan tata cara yang khusus untuk menghilangkan
hadats besar. a. Beberapa Hal yang Mewajibkan untuk Mandi (al ghuslu)
1) Ketika berhentinya darah haidh dan nifas. 2) Ketika orang kafir masuk Islam. 3)
Karena kematian. b. Rukun Mandi
1) Niat mandi (dalam hati) untuk menghilangkan hadats besar.
| Buku Panduan Ramadlan 03
2)
Hakikat mandi adalah mengguyur seluruh badan dengan air,
yaitu mengenai rambut dan kulit.
c. Tata cara mandi wajib sebagai berikut:
1) 2) 3)
Niat ikhlas karena Allah SWT
Membasuh kedua tangan Membersihkan kemaluan dengan tangan kiri memakai tisu
pada wanita setelah haid, dan menggosokkan tangan pada sabun Berwudlu seperti
berwudlu untuk shalat Kemudian menuangkan air ke atas kepala Melepaskan ikatan
rambut atau cukup menyiramnya Membasuh kedua kaki masing-masing tiga kali
dengan mendahulukan kaki kanan
4. TAYAMTUM
Jika tidak ada air baik dalam keadaan safardalam perjalanan ataupun tidak.
Terdapat air (dalam jumlah terbatas). Adanya kekhawatiran jika bersuci dengan air akan
membahayakan badan Ketidakmampuan menggunakan air untuk berwudlu
dikarenakan sakit Khawatir kedinginan jika bersuci dengan air
c. Tata cara melaksanakan tayamum adalah sebagai berikut:
1) Mengikhlaskan niat karena Allah 2) Dengan membaca Bismillaahirrahmaanirrahiim
3) Meletakkan kedua telapak tangan ke tanahtempat yang mengandung
unsur tanahdebu yang suci
5) Mengusap muka dengan kedua telapak tangan dan punggung telapak tangan kanan
dengan telapak tangan kiri dan begitu sebaliknya satu kali
d. Pembatal Tayammum
Thaharah secara bahasa adalah bersih dari. . . a. Maksiat c. Hadas kecil b. Najis d.
Hadas besar Dibawah ini merupakan adab beristinja, kecuali. . . . a. Ketika masuk dan
keluar WC membaca doa b. Disunnahkan duduk dan tidak menghadap kiblat c.
Disunnahkan duduk menghadap kiblat d. Menghindari lubang tempat tinggal binatang
Benda selain air yang tidak bisa digunakan untuk beristinja adalah. . . . a. Batu c. Kertas
b. Besi d. Daun Salah satu adab buang air yang tidak baik adalah. . .. Mendahulukan
kaki kiri sebelum masuk WC Istinjadilakukan dengan tangan kiri Bercakap-cakap
sewaktu buang air Memakai sandal
:
| Buku Panduan Ramadlan 05
b. Hadats d. Penyakit . Dibawah ini meruakan jenis-jenis najis secara haqiqi, kecuali.
..
a. Muthawasithoh c. Munawasithoh
b. Mugholadhoh d. Mukhafafah . Air kencing bayi laki-laki yang belum diberi makan
kecuali air susu ibunya
termasuk najis. . .
a. Kecil c. Kuat
b. Sedang d. Besar
. Cara mensucikan benda yang terkena najis mukhaffafah adalah. . .
a. Dicuci tujuh kali dengan air bersih b. Memercikkan air pada benda yang terkena najis
c. Mensucikannya harus pakai sabun d. Dicuci dengan air tanah liat
. Bagaimana cara membersihkan pakaian yang terkena air liur anjing?
a. Diperciki air c. Dicuci dengan air kali tujuh kali b. Dicuci dengan air tiga kali d.
Disiram banyak air
10. Tata cara menghilangkan najis muthawasithoh adalah dengan
menyirammencucinya dengan air sampai. . . .
a. Wujudnya hilang c. Hilang bau, warna dan bentuk najisnya
b. Tak terlihat d. Benda yang terkena najis 11. Darah, nanah termasuk najis. . .
a. Besar c. Sedang
b. Kecil d. Kuat 12. Air liur anjing dan babi termasuk najis. . . .
a. Muthawasithoh c. Munawasithoh
b. Mutlak d. Musyammas 14. Dibawah ini yang bisa dijadikan alat untuk bersuci
adalah...kecuali.
a. Air sabun c. Debu
b. Air hujan d. Batu 15. Keadaan yang menyebabkan sesorang harus mandi besar
adalah. . . .
a. Buang air kecil c. Kentut
b. Buang air besar d. Terhentinya haid 16. Yang termasuk sunnah berwudlu adalah. .
.
18.
19.
20.
21.
22.
23.
24.
25.
Menuangkan air keseluruh anggota badan dengan tujuan menghilangkan hadast besar
adalah. . .
a. Wudlu c. Mandi besar
Mensucikan diri dari benda najis yang keluar dari dua lubang (dubur dan dubul)
disebut........... Allahumma inni audzubika minal khubutsi wal.................. Hukum wanita
buang hajat di kamar mandi laki-laki adalah...... Najis yang berat disebut juga
najis.......... Najis Mutawasitoh cara membersihkannya cukup dengan............ Air kencing
bayi laki-laki adalah contoh najis.......... Air curahan bekas bersuci (mandi atau wudlu)
disebut........ Kondisi syari dimana sesorang diharuskan bersuci tanpanya ibadah batal
disebut........ Cara mensucikan orang yang baru masuk Islam dengan cara........
| Buku Panduan Ramadlan 07