Anda di halaman 1dari 1

Pasien dan metode.

Seleksi pasien.
Sebuah survei berdasarkan kuesioner pasien dengan kanker kandung
kemih patologis terbukti yang dirawat oleh RT definitif antara 2002 dan 2006
dilakukan oleh JRSOG di salah satu 17 lembaga memiliki kelompok. Fasilitator
yang berpartisipasi dalam studi ini termasuk 13 rumah sakit universitas, 2 pusat
kanker, dsn 2 rumah sakit umum. Dari total 189 kasus yang terdaftar, kami
mjenganalisis data dari 159 penderita yang menindaklanjuti durasinya adalah 6
bulan atau lebih setelah selesainaya RT. Mengenai kriteria kelayakan untuk survey
ini, pasien yang diresepkan dosisnya adalah 30 GY atau lebih dianggap memenuhi
syarat, karena tottal dosis RT relatife rendah secara umum telah digunakan pada
pasien yang menerima kemoterapi arteri intra secara bersamaan (IAC).
Adapun diagnosis histologis, 150 pasien menerima trans uretra resesksi
tumor kandung kemih dan 9 pasien didiagnosis dalam pemeriksaan sitologi urine.
Dala studi ini, kami mengkalsifikasi pendekatan RT sebagai berikut: ikuti
saja, RT bersamaan dengan kemoterapi sistemik ( RT + SC , SCR ). Atau
Rtbersamaan dengan IAC ( RT + IAC ; kemoterapi intar arterial ( IACR )).
Karakteristik pasien tercantum di tabel 1. Pelestarian kandung kemih atau
pengendalian lokal didefinisikan sebagai tempat dimana tidak ada yang berulang
atau tumor persisten di kandung kemih.
Analisis statistik.
Kelangsunagan hidup dengan metode kaplan- meier, dan perbedaab yang
diungkapkan pada tingkat signifikansi 5% dengan dua tes rangking. Analisis
multivariat data dilakukan dengan menggunakanSPSS 15.0J software statistik
( SPSS Inc., chicago, IL, USA). Komplikasi akhir yang dinilai sesuai dengan
kanker nasional institude kriteria terminologi umum ( NCI-CTC ), VERSI 3.0
(15).

Anda mungkin juga menyukai