Anda di halaman 1dari 17

SEMINAR PROPOSAL

TUGAS AKHIR

Oleh:
Fahrizal Pradana Putra
3331100715
JURUSAN TEKNIK MESIN
UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA
CILEGON BANTEN
OKTOBER - 2013

RANCANG BANGUN PEMBAKAR SIKLON


(CYCLONE BURNER) DALAM SKALA LAB

LATAR BELAKANG
Diversifikasi energi, yaitu penganekaragaman
penyediaan dan pemanfaatan berbagai sumber energi
dalam rangka optimasi penyediaan energi (Perpres
No.5 tahun 2006. Tentang kebijakan energi nasional)
Semakin tingginya harga BBM
untuk mensubstitusi Bahan Bakar Minyak sebanyak 1
liter solar ini setara dengan 1,6 kg batubara.
Harga 1 liter solar industri : Rp10.500,- (september 2013)
Harga 1 kg batubara
: Rp 400,1,6 kg batubara : Rp 640,Apabila diasumsikan biaya pembuatan Siklon Api ini
sekitar Rp 220 juta, maka Investasi ini diperkirakan
akan kembali dalam waktu satu minggu dari
penghematan biaya bahan bakar.

Keunggulan alat
Pembakaran efisien
Bersih tidak berasap
Tidak mengeluarkan residu karbon dalam abunya
Fleksibel dan dapat mengimbangi kapasitas pembakar
BBM di berbagai fasilitas industri
Harga bahan bakar lebih ekonomis dari minyak

Rumusan masalah
Seberapa

baik kinerja pembakar siklon


berbahan bakar utama batubara?
Berapakah efisiensi yang dihasilkan
oleh pembakar siklon berbahan bakar
batubara?
Seperti apakah desain yang sesuai
untuk hasil pembakaran yang terbaik?

Batasan masalah
Pada

penelitian ini digunakan alat pembakar


siklon atau cyclone burner berbentuk silinder
Pengujian dilakukan dengan bahan bakar
batubara umpan 50 mesh atau (0,300 mm)
batubara ditiupkan bersama dengan udara
pembakar secara tangensial menggunakan
blower 200-300 mmHg,debit aliran putaran
maksimum 2,5 m3/min dan daya 180 watt

TUJUAN PENELITIAN
Untuk merancang serta membuat alat
pembakar siklon berbahan bakar serbuk
batubara (coal powder) dalam skala lab
Untuk mengetahui parameter-parameter
yang berpengaruh sehingga dicapai
efisiensi yang baik
Meneliti kekurangan yang timbul dalam
sistem, serta usaha untuk mengatasinya

Metode penelitian

Udara pembakaran berupa udara primer maupun udara tersier digunakan


untuk menghasilkan gerakan berputar dari partikel-partikel batubara umpan
di dalam ruangan pembakaran siklon.
Aksi gerakan berputar (sentrifugal) ditingkatkan oleh pasokan udara
sekunder dengan kecepatan tinggi secara tangensial, sehingga
menghasilkan semburan nyala api keluar dari ruangan siklon dan setiap
partikel umpan terbakar habis (burn out).
Dimensi rancangan pembakar siklon yang digunakan dalam penelitian ini
adalah 40 x 100 cm dengan ukuran partikel batubara umpan 50 mesh
(0,300 mm)

Coal powder

Head burner

Primary air (blower)

Startup Gas inlet

Combustion chamber

Pressure gauge
blower

Spark plug
Head burner

Ignition trafo

Burner Siklon 150 kg batubara/jam

Jadwal penelitian

Daftar pustaka
NOVI CAROKO, SUYITNO. 2008. Model turbulent dan Reynolds
Stress model pada analisis efisiensi dan rugi tekanan siklon.
Universitas Muhammadiyah Yogyakarta. Yogyakarta. Indonesia.
S. Bernardo, A. P. Peres, and M. Mori. 2003. COMPUTATIONAL
STUDY OF CYCLONE FLOW FLUID DYNAMICS USING A
DIFFERENT INLET SECTION ANGLE.
Supriyatno, Haifa Wahyu, dan Imam Djunaedi. 2003. Rancangan
scale up tungku siklon batubara lignit untuk pembangkit uap tenaga
listrik skala kecil. Pusat penelitian fisikia-LIPI Bandung. Indonesia

http://www.tekmira.esdm.go.id
http://www.sciencedirect.com
http://penghargaanenergi.litbang.esdm.go.id
http://digilib.its.ac.id

SEKIAN
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai