Anda di halaman 1dari 3

TUGAS

HAKI
(HAK ATAS KEKEYAAN INTELEKTUAL)
(Disusun untuk memenuhi mata kuliah Komputer Masyarakat yang dibimbing oleh Dosen Bapak Nil

Disusun Oleh:
Novalia Ella Pujayanti (05.31133.048

FAKULTAS TEKNIK INFORMATIKA


UNIVERSITAS MADURA
TAHUN AJARAN 2009/2010
Hak atas Kekayaan Intelektual (HaKI)
1.1. Pengertian
Dari istilah Hak atas kekayaan intelektual, paling tidak ada 3 kata kunci dari istilah ters
1. Hak adalah benar, milik, kepunyaan, kewenangan, kekuasaan untuk berbuat sesuatu ( karena
2. Kekayaan adalah perihal yang ( bersifat, ciri ) kaya, harta yang menjadi milik orang, ke
3. Intelektual adalah cerdas, berakal dan berpikiran jernih berdasarkan ilmu pengetahuan, a
Kekayaan intelektual adalah kekayaan yang timbul dari kemampuan intelektual manusia yang da
Kekayaan intelektual (Intelectual property) meliputi dua hal, yaitu :
1. Industrial property right (hak kekayaan industri), berkaitan dengan invensi/inovasi yang
a. paten
b. merek
c. desain industri
d. rahasia dagang
e. desain tata letak terpadu
2. Copyright (hak cipta), memberikan perlindungan terhadap karya seni, sastra dan ilmu peng
Hak Atas Kekayaan Intelektual (HaKI) atau Hak Milik Intelektual (HMI) atau harta intelek (d
Secara substantif pengertian HaKI dapat dideskripsikan sebagai hak atas kekayaan yang timbu
Adanya pengorbanan tersebut menjadikan karya yang dihasilkan menjadi memiliki nilai. Apabil
Sejarah, Latar belakang dan Landasan HaKI
Kalau dilihat secara historis, undang-undang mengenai HaKI pertama kali ada di Venice, Ital
Hukum-hukum tentang paten tersebut kemudian diadopsi oleh kerajaan Inggris di jaman TUDOR t
Tujuan dari konvensi-konvensi tersebut antara lain standarisasi, pembahasan masalah baru, t
Kedua konvensi itu kemudian membentuk biro administratif bernama the United International B
Sebagai tambahan pada tahun 2001 World Intellectual Property Organization (WIPO) telah mene
Sejak ditandatanganinya persetujuan umum tentang tarif dan perdagangan (GATT) pada tanggal
Lampiran yang berkaitan dengan hak atas kekayaan intelektual (HaKI) adalah Trade Related As
1. TRIP’s menitikberatkan kepada norma dan standard
2. Sifat persetujuan dalam TRIP’s adalah Full Complience atau ketaatan yang bersifat memaks
3. TRIP’s memuat ketentuan penegakan hukum yang sangat ketat dengan mekanisme penyelesaian
Tumbuhnya konsepsi kekayaan atas karya-karya intelektual pada akhirnya juga menimbulkan unt
Pengenalan HaKI sebagai hak milik perorangan yang tidak berwujud dan penjabarannya secara l
Jika dilihat dari latar belakang historis mengenai HaKI terlihat bahwa di negara barat (wes
HaKI bagi masyarakat barat bukanlah sekedar perangkat hukum yang digunakan hanya untuk perl
Konsekuensi HaKI/akibat diberlakukannya HaKI :
1. Pemegang hak dapat memberikan izin atau lisensi kepada pihak lain.
2. Pemegang hak dapat melakukan upaya hukum baik perdata maupun pidana dengan masyarakat um
3. Adanya kepastian hukum yaitu pemegang dapat melakukan usahanya dengan tenang tanpa gangg
4. Pemberian hak monopoli kepada pencipta kekayaan intelektual memungkinkan pencipta atau p
1.2. Konsep HAKI Hak Kekayaan Intelektual Secara Umum.
Kekayaan dapat dibedakan dalam tiga kategori, yaitu:
1) Hak kepemilikan pribadi dalam kekayaan pribadi, yang dikenal dengan in tangible things
2) Kekayaan dalam pengertian riil, contoh: tanah dan bangunan
3) Kekayaan intelektual.
Konsep inilah yang dicoba dipergunakan sebagai dasar pemikiran dalam perlindungan hak kekay
Secara substantif, pengertian HKI dapat dideskripsikan sebagai hak atas kekayaan yang timbu
Konsep dan pengaturan tentang HKI di Indonesia bisa dibilang baru. Sekalipun konsep HKI sud
Legislasi pertama di dunia yang membahas tentang hak kekayaan intelektual adalah Statuta An
Dalam Statuta Anne, pengarang (author) lebih diberikan hak monopoli atas reproduksi hasil k
1.3. HaKI Pada Perangkat Lunak
1. Perangkat Lunak Berpemilik
adalah perangkat lunak yang tidak bebas atau pun semibebas. Seseorang dapat dilarang, atau
2. Perangkat Lunak Komersial
adalah perangkat lunak yang dikembangkan oleh kalangan bisnis untuk memperoleh keuntungan d
3. Perangkat Lunak SemiBebas
adalah perangkat lunak yang tidak bebas, tapi mengizinkan setiap orang untuk menggunakan, m
(Umpama nirlaba). Perangkat lunak semibebas jauh lebih baik dari perangkat lunak berpemilik
4. Public Domain
adalah perangkat lunak yang tanpa hak cipta. Ini merupakan kasus khusus dari perangkat luna
merupakan istilah hukum yang artinya “tidak memiliki hak cipta”. Sebuah karya adalah public
5. Freeware
Istilah “freeware ” tidak terdefinisi dengan jelas, tapi biasanya digunakan untuk paket-pak
6. Shareware
Shareware ialah perangkat lunak yang mengizinkan orang-orang untuk meredistribusikan salina
7. Perangkat Lunak Bebas (Free Software)
adalah perangkat lunak yang mengizinkan siapa pun untuk menggunakan, menyalin, dan mendistr
program harus tersedia. Perangkat Lunak Bebas mengacu pada kebebasan para penggunanya untuk
• Kebebasan 0: Kebebasan untuk menjalankan programnya untuk tujuan apa saja.
• Kebebasan 1: Kebebasan untuk mempelajari bagaimana program itu bekerja serta dapat disesu
• Kebebasan 2: Kebebasan untuk menyebarluaskan kembali hasil salinan perangkat lunak terseb
• Kebebasan 3: Kebebasan untuk meningkatkan kinerja program, dan dapat menyebarkannya ke kh
8. Copylefted/NonCopylefted
Perangkat lunak copylefted merupakan perangkat lunak bebas yang ketentuan pendistribusinya
Perangkat lunak bebas noncopyleft dibuat oleh pembuatnya yang mengizinkan seseorang untuk m
berpemilik.
9. Perangkat Lunak Kode Terbuka (Open Source Software)
Konsep open source pada intinya adalah membuka kode sumber (source code) dari sebuah perang
kodesumbernya, mempatenkan algoritmanya, medaftarkan hak cipta, dan tetap menjual perangkat
● Free Redistribution.
● Source Code.
● Derived Works.
● Integrity of the Authors Source Code.
● No Discrimination Against Persons or Groups.
● No Discrimination Against Fields of Endeavor.
● Open Source Software.
● Distribution of License.
● License Must Not Be Specific to a Product.
● License Must Not Contaminate Other Software.
10. GNU General Public License (GNU/GPL)
GNU/GPL merupakan sebuah kumpulan ketentuan pendistribusian tertentu untuk mengcopyleftkan
1.4. Jenis-jenis HaKI:
1. Hak Cipta (Copyright) berdasarkan pasal 1 ayat 1 Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2002 Tenta
Di Indonesia HaKI Perangkat Lunak termasuk Hak Cipta (copyright)
2. Paten (Patent) berdasarkan Pasal 1 ayat 1 Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2001 Tentang Pate
3. Merk Dagang (Trademark) berdasarkan pasal 1 ayat 1 Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2001 Ten
4. Rahasia Dagang (Trade Secret) menurut pasal 1 ayat 1 UndangUndang Nomor 30 Tahun 2000 Te
5. Service Mark adalah kata, prase, logo, simbol, warna, suara, bau yang digunakan oleh seb
6. Desain Industri berdasarkan pasal 1 ayat 1 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 2000 Tentang Des
7. Desain Tata Letak Sirkuit Terpadu berdasarkan pasal 1 UndangUndang Nomor 32 Tahun 2000 T
(ayat 2): ”Desain Tata Letak adalah kreasi berupa rancangan peletakan tiga dimensi dari ber
8. Indikasi Geografis berdasarkan pasal 56 ayat 1 Undang-Undang No. 15 Tahun 2001 Tentang M

DAFTAR PUSTAKA
http://www.dgip.go.id/ebscript/publicportal.cgi?.ucid=376&ctid=1&id=137&type=0
http://egiewendra.blog.upi.edu/2009/09/29/hak-kekayaan-intelektual-perangkat-lunak-haki-pl/

Anda mungkin juga menyukai