Dermatitis Atopik
Aditya Chandra
04054811416082
IDENTIFIKASI
Nama
: Abu Bakar Safiq
Jenis Kelamin
: Laki-laki
Usia
: 2,5 tahun
Agama
: Islam
Alamat
: 7 Ulu RT 20 Palembang
Pekerjaan
: Tidak bekerja
Tanggal kunjungan
: 7 Mei 2015
ANAMNESIS
Keluhan
Utama
Keluhan
Gatal pada bercak tersebut
Tambaha
n:
ANAMNESIS
Riwayat
Perjalanan
Penyakit
Riwayat Asma
disangkal
Riwayat Operasi
disangkal
Riwayat Sosial
PEMERIKSAAN FISIK
STATUS GENERALIKUS
Keadaan umum
: tampak sakit ringan
Sensorium : compos mentis
Tekanan darah : tidak dilakukan
Nadi
: 102x/menit, reguler, isi dan tegangan cukup
Frekuensi pernapasan : 22 x/menit
Suhu : 36,9C
Berat Badan : 15 kg
Tinggi BadFan : 87 cm
Keadaan gizi: 19,8 (normoweight)
Keadaan spesifik
: dalam batas normal
STATUS DERMATOLOGI
Regio colli:
Patch eritematosa,
difus. Diatasnya
terdapat likenifikasi
dan skuama
pitiriasisformis,
sebagian disertai
papul, multiple,
diskret, dan
sebagian disertai
krusta berwarna
kemerahan,
berukuran miliar,
multiple, diskret.
Skuama
pitiriasisformis,
plakat, sirkumskrip.
Di atasnya terdapat
likenifikasi,
sebagian disertai
papul, multipel,
diskret, sebagian
disertai erosi
hingga krusta
berwarna
kemerahan, miliar
hingga lentikular,
sirkumskrip,
Patch eritematosa,
difus. Di atasnya
terdapat likenifikasi,
sebagian disertai
papul, multipel,
diskret, sebagian
disertai erosi
hingga krusta
berwarna
kemerahan,
berukuran miliar
hingga lentikular,
sirkumskrip,
multipel, diskret.
RESUME
An. Abu Bakar, 2,5 tahun dibawa ibunya ke Puskesmas 7 Ulu dengan
keluhan terdapat bercak dan bintik-bintik kemerahan yang disertai rasa
gatal pada lipatan leher dan kedua lipatan siku, dan sudah pernah
mengalami keluhan yang sama sejak 2 bulan yang lalu sebanyak 5 kali.
Pasien mempunyai riwayat alergi terhadap telur dan susu sapi, dan
mudah gatal bila berkeringat.
Pada pemeriksaan fisik status generalis dalam batas normal. Dari
pemeriksaan dermatologis pada regio colli didapatkan patch eritematosa,
difus. Diatasnya terdapat likenifikasi dan skuama pitiriasisformis,
sebagian disertai papul, multiple, diskret, dan sebagian disertai krusta
berwarna kemerahan, berukuran miliar, multiple, diskret. Regio cubiti
dextra: Skuama pitiriasisformis, plakat, sirkumskrip. Di atasnya terdapat
likenifikasi, sebagian disertai papul, multipel, diskret, sebagian disertai
erosi hingga krusta berwarna kemerahan, miliar hingga lentikular,
sirkumskrip, multipel, diskret. Regio cubiti sinistra: Patch eritematosa,
difus. Di atasnya terdapat likenifikasi, sebagian disertai papul, multipel,
diskret, sebagian disertai erosi hingga krusta berwarna kemerahan,
berukuran miliar hingga lentikular, sirkumskrip, multipel, diskret.
DIAGNOSIS BANDING
Dermatitis atopik
Dermatitis kontak
DIAGNOSIS KERJA
Dermatitis atopik
TATALAKSANA
Non medikamentosa
Memberikan informasi kepada pasien mengenai penyakit dan pengobatan.
Menyarankan kepada pasien untuk menggunakan obat secara teratur dan
tidak menghentikan pengobatan tanpa seizin dokter.
Menyarankan pasien untuk menghindari aktifitas yang akan mengeluarkan
banyak keringat.
Hindari faktor pencetus seperti kondisi dingin, stress psikis, kekeringan
kulit, trauma mekanis (menggaruk), fisis dan kimia.
Mandi dengan air hangat.
Jaga kebersihan kulit.
Medikamentosa
PROGNOSIS
Quo ad vitam
: bonam
Quo ad functionam : bonam
TINJAUAN PUSTAKA
DERMATITIS
ATOPIK
Definisi
Etiologi
Gejala
Klinis
Faktor Genetik
Faktor Maternal dan Keturunan
Faktor Lingkungan
Pruritus
Dermatitis di muka atau ekstensor pada bayi
dan anak
Dermatitis di fleksura pada dewasa
Dermatitis kronis atau residif
Riwayat atopi pada penderita atau
keluarganya
DIAGNOSIS BANDING
Dermatitis kontak (alergi dan iritan)
Erupsi obat
Dermatitis seboroik
Psoriasis
Ichtyosis vulgaris
Keratosis pillaris
Dermatofitosis
LSK
Asteatotic eczema
Dermatitis nummularis
Impetigo. (Fitzpatrick)
TERAPI
Medikamentosa
Non medikamentosa:
Hindari semua faktor luar
yang mungkin menimbulkan
manifestasi klinik
Menjauhi antigen pencetus
Hindari pemakaian bahan
yang merangsang seperti
sabun keras dan bahan
pakaian dari wol.
Sistemik:
Antihistamin golongan H1
Kortikosteroid jika gejala
klinis berat
Jika ada infeksi sekunder
diberi antibiotik
Topikal:
Pada bentuk bayi diberi
kortikosteroid ringan
dengan efek samping
sedikit, misalnya krim
hidroklortison 1-1,5%
dengan likenifikasi dapat
diberi kortikosteroid kuat
seperti betametason
PENCEGAHAN DAN
PEMBINAAN
Genogram Keluarga
Fungsi Psikologis
Fungsi Sosial-Ekonomi
Ny. N tidak bekerja dan Tn. H adalah buruh harian lepas.
Mereka mengaku tidak pernah mengalami konflik dengan
tetangga sekitar dan sering ikut berpartisipasi di dalam
kegiatan di sekitar rumahnya. Dari sudut pandang sosial,
keluarga Ny. N memiliki sosialisasi yang baik.
Fungsi Fisiologis
Fungsi fisiologis keluarga diukur dengan APGAR score. APGAR
score adalah skor yang digunakan untuk menilai fungsi
keluarga ditinjau dari sudut pandang setiap anggota keluarga
terhadap hubungannya dengan anggota keluarga yang lain.
APGAR score meliputi:
Adaptation
Keluarga ini mampu beradaptasi antar sesama anggota keluarga,
saling mendukung, saling menerima, dan memberikan saran satu sama
yang lainnya.
Partnership
Komunikasi dalam keluarga ini sudah baik, mereka saling berbagi
informasi, saling mengisi antar anggota keluarga dalam setiap masalah
yang dialami oleh keluarga tersebut.
Growth
Keluarga ini juga saling memberikan dukungan antar anggota keluarga
akan hal-hal yang baru yang dilakukan anggota keluarga tersebut.
Affection
Interaksi dan hubungan kasih sayang antar anggota keluarga ini sudah
terjalin dengan cukup baik.
Resolve
Keluarga ini memiliki rasa kebersamaan yang sangat tinggi dan selalu
Fungsi patologis
Fungsi patologis dinilai dengan SCREEM score, dengan rincian
sebagai berikut.
Social, interaksi keluarga ini dengan tetangga sekitar cukup baik.
Culture, keluarga ini memberikan feedback yang baik terhadap
budaya, tata karma, dan perhatian terhadap sopan santun.
Religious, keluarga ini cukup taat menjalankan ibadah sesuai dengan
ajaran agama yang dianutnya.
Economic, status ekonomi keluarga ini cukup.
Educational, tingkat pendidikan keluarga ini tergolong cukup. Ny. N
adalah tamatan SLTA dan Tn. H adalah tamatan SLTA.
Medical, keluarga ini tergolong cukup mendapat pelayanan kesehatan
yang memadai dan segera mencari pengobatan ke puskesmas bila
mengalami penurunan kondisi kesehatan.
tindakan)
Fungsi indoor
Gambaran lingkungan di dalam rumah belum memenuhi syarat-syarat
kesehatan, lantai dan dinding dalam keadaan bersih, namun kurang
ventilasi dan jendela, sehingga sirkulasi udara dan pencahayaan rumah
kurang baik dan kondisinya lembab. Sumber air bersih terjamin, jamban
ada di dalam rumah, pengelolaan sampah dan limbah sudah cukup baik.
Fungsi outdoor
LAMPIRAN
Denah Rumah
TERIM
A
KASIH