1. Agama dari segi bahasa artinya tidak kacau yang berasala dari bahsa sanskerta yaitu A
berarti tidak dan gama berarti kacau. Sehingga agama sesuatu yang tdak kacau.
2. a. Agama Islam dari segi bahasa yaitu tidak kacau dengan kitab sucinya Alquran yang
diturunkan Allah kepada Nabi Muhammad SAW, melalui malaikat Jibril, untuk seluruh
manusia
dan
semesta
alam.
b. Agama Kristen (nasrani) Agama Kristen protestan Diperkenalkan pertama kali oleh bangsa
belandaMalukulah daerah mula penyebarannyaGerejanya diberi nama sesuai dengan daerah
penyebarnnya mis gereja jawa atau HKBP ( Huria Kristen protestan batak )Wakilnya di
Indonesia disebut Dewan Gereja Indonesia ( DGI )Hari raya natal adalah peringatan kelahiran
yesus kristusHari Raya paskah adalah kebangkitan yesus kristus tepat hari minggu 3 hari
setelah waftanya. dengan kitab sucinya Injil diturunkan Allah kepada Isa AS, melalui
malaikat
Jibril
kepada
untuk
Kaum
Bani
Israil.
c. Agama Yahudi, dengan kitab sucinya Taurat diturunkan kepada nabi Musa AS, melalui
malaikat Jibril untuk kaum Bani Israil.
3.
A. Agama
b. Selain itu, dikenal pula istilah religion bahasa Inggris, religio atau religi dalam bahasa
Latin, al-din dalam bahasa Arab, dan dien dalam bahasa Semit. Kata-kata itu ditengarai
memiliki kemiripan makna dengan kata agama yang berasal dari bahasa Sansekerta itu.
Religious (Inggris) berarti kesalehan, ketakwaan, atau sesuatu yang sangat mendalam dan
berlebih-lebihan. Yang lain menyatakan bahwa religion adalah: (1) keyakinan pada Tuhan
atau kekuatan supramanusia untuk disembah sebagai pencipta dean penguasa alam semesta;
(2) sistem kepercayaan dan peribadatan tertentu.
c. Agama juga disebut dengan istilah din. Dalam bahasa Semit, din berarti undang-undang
atau hokum. Dalam bahasa Arab kata ini mengandung arti menguasai, menundukkan, patuh,
utang, balasan, kebiasaan.
4. islam adalah agama yang fitrah, suci. Sedangkan muhammadenisme yaitu muhammad
yang artinya utusan allah dan nisme yang berarti kepercayaan sehingga digabungkan artinya
agama yang berasal dari allah yag diutus kepada nabi muhammad
5. Agama samawi atau agama dari langit, yang diperoleh melalui Wahyu Illahi (Islam,
Kristen, Yahudi).
- Agama Wai atau disebut juga agama bumi, yaitu agama budaya yang timbul akibat
kekuatan didalam pikiran atau akal budi seseorang atau masyarakat (Hindu, Buddha,
Konghuchu, dan aliran agama atau kepercayaan lainya).
6. maksudnya bahwa
7. . al-Ulum Kauniyah (Universe Sciences / Ilmu-ilmu Alam & Peristiwanya) yaitu ilmuilmu Allah yang berhubungan dengan alam semesta dan kehidupan sehari-hari yang
dihamparkan oleh Allah dan ditampakkan langsung kepada manusia. Secara garis besar, ilmuilmu ini ada 3 jenis, yaitu (1) Ilmu Pengetahuan Alam, seperti Fisika, Biologi, Fauna, Flora,
Kimia, Astronomi, dan Ilmu-ilmu tentang bumi seperti Geografi, Geologi, Geofisika,
2. syariat peribadatan
3. syariat akhlak (moral) dan muamalah
9. Hablum minallah , maknanya ialah perjanjian dari Allah. Yaitu masuk Islam atau beriman
dengan Islam sebagai jaminan keselamatan bagi mereka di dunia dan akherat. Atau tunduk
kepada pemerintahan Muslimin dengan jaminan dari pemerintah itu sebagaimana yang diatur
oleh Syari'ah dalam perkara hak dan kewajiban orang kafir dzimmi (yaitu orang kafir yang
menjadi warga negara Islam) untuk mendapatkan jaminan perlindungan hak-haknya sebagai
manusia di dalam kehidupan dunia saja, dan mendapat ancaman adzab di akhirat. (Lihat
Tafsir At-Thabari , Tafsir Al-Baghawi , dan Tafsir Ibnu Katsir tentang pengertian surat Ali
Imran
112).
2). Hablum minan-nas , maknanya ialah perjanjian dari kaum Mukminin dalam bentuk
jaminan keamanan bagi orang kafir dzimmi dengan membayar upeti bagi kaum Mukminin
melalui pemerintahnya untuk hidup sebagai warga negara Islam dari kalangan minoritas non
Muslim. Atau dengan bahasa lain ialah dalam berinteraksi dengan sesama manusia, maka
jaminan yang bisa dipercaya hanyalah dari kaum Muslimin yang dibimbing oleh Syari'at
Allah Ta'ala.
10. Seorang muslim meyakini bahwa tauhid adalah dasar Islam yang paling agung dan
hakikat Islam yang paling besar, dan merupakan salah satu syarat diterimanya amal perbuatan
disamping harus sesuai dengan tuntunan rasulullah.
Dalil Al-Qur'an tentang keutamaan dan keagungan tauhid
Berikut ini adalah dalil dari Qur'an mengenai keutamaan dan keagungan tauhid, diantaranya
adalah:
...dan sesungguhnya Kami telah mengutus rasul pada tiap-tiap umat (untuk
menyerukan): Sembahlah Allah (saja), dan jauhilah Thaghut itu. (An-Nahl 16:36)
Padahal mereka hanya disuruh menyembah Tuhan Yang Maha Esa; tidak ada
Tuhan (yang berhak disembah) selain Dia. Maha Suci Allah dari apa yang
mereka persekutukan. (At-Taubah 9:31)
11. rububiah, Beriman bahwa hanya Allah satu-satunya Rabb yang memiliki,
merencanakan, menciptakan, mengatur, memelihara, memberi rezeki, memberikan manfaat,
menolak mudharat serta menjaga seluruh Alam Semesta. Sebagaimana terdapat dalam Al
Quran yang berbunyi:
Allah menciptakan segala sesuatu dan Dia memelihara segala sesuatu. (AzZumar 39:62)
uluhiyah, Beriman bahwa hanya Allah semata yang berhak disembah, tidak ada sekutu
bagiNya. "Allah menyatakan bahwa tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) selain Dia
yang menegakkan keadilan. Para malaikat dan orang orang yang berilmu (juga menyatakan
demikian).
Tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) selain Dia yang Mahaperkasa lagi
Maha Bijaksana. ('Al 'Imran 3:18)
12. maksudnya bahwa dengan bertauhid maka seseorang hanya mempercayai dan meyakini
adanya satu tuhan dan tauhid merupakan awal dan ahir dari pada seruan islam, sehingga
apabila seseorang bertahid maka ia tergolong dalam umat islam sedangkan yang
mempercayai adanya 2 tuhan atau memepersekutukannya maka ia sudah tergolong diluar
umat muslim.
13. a. Tauhid menjadi sumber kehidupan dunia
b. tauhid membebaskan manusia dari segala macam belenggu yang ada didunia
23. proses tercptanya alam semesta menurut hukum-hukum yang pasti, objektif dan tetap
karena proses terciptanya alam sudah dijelaskan dalam al-quran, al-quran telah menjelaskan
bahwa bahwa segala bentuk kejadian yang berada dimuka bumi ini baik itu manusia, hewan,
tumbuhan maupun yang telah diatur dalm al-quran nul qarim. Sehingga segala sesuatu yang
tejadi dimuka bumi ini yaitu pasti, objektif dan tetap.
24. Pada dasarnya ilmu itu dibagi atas dua bagian besar, yakni ilmu-ilmu Tanziliyah yaitu
ilmu-ilmu yang dikembangkan akal manusia terkait dengan nilai-nilai yang diturunkan Allah
Swt baik dalam kitab-Nya maupun Hadits-hadits Rasulullah Saw, dan ilmu-ilmu Kauniyah
yaitu ilmu-ilmu yang dikembangkan akal manusia karena interaksinya dengan alam.
Bersumber pada Al-Quran dan Hadits, ilmu-ilmu Tanziliyah telah berkembang sedemikian
rupa ke dalam cabang-cabang yang sangat banyak, diantaranya Ulumul Quran, Ulumul
Hadits, Ushul Fiqh, Tarikhul anbiya, Sirah Nabawiyah, dan lain-lain. Masing-masing ilmu
tersebut melahirkan ilmu-ilmu, seperti dalam Ulumul Quran ada ilmu Qiroat, ilmu Asbabun
Nuzul, ilmu Tajwid, dan lain-lainnya.