A. LATARBELAKANG MASALAH
Sampah merupakan barang yang sudah tidak dipakai lagi dan sering
dipandang sebelah mata oleh sebagian orang. Namun banyak juga sampah yang
sebenarnya memiliki kegunaan yang sangat baik apabila di manfaatkan dengan
kreatif, contoh sampah yang mempunyai manfaat misalnya: batang dan daun
tanaman kacang-kacangan beserta kulitnya yang melimpah pada saat panen
maupun pasca panen yang pada umumnya kurang dimanfaatkan dengan baik oleh
masyarakat luas. Ternyata setelah diriset, mengandung nutrisi dan manfaat yang
sangat baik hampir setara dengan kandungan gizi pada buah atau biji kacang itu
sendiri (seperti: protein,lemak,karbohidrat,kalsium,fosfor,zat besi,vitamin B dan C
Kandungan sampah batang daun dan kulit kacang-kacangan ini cocok kacangkacangan untuk pertumbuhan hewan ternak karena selain kandungan gizi yang
tidak diragukan lagi harganya juga relative lebih murah, sehingga dapat
membantu penyediaan kebutuhan pakan ternak khususnya ikan.
B. PERUMUSAN MASALAH
Banyak sekali masyarakat yang memandang sebelah mata bahkan menyianyiakan sampah yang berupa batang daun dan kulit kacang-kacangan. padahal
kandungan protein,lemak,karbohidrat,kalsium,fosfor,zat besi,vitamin B dan C gizi
cukup tinggi. Dimana-mana sampah menjadi permasalahan dalam kehidupan
sehari-hari maka dari itu kami memunculkan inovasi baru yaitu Mengubah
sampah menjadi pakan bermutu, dengan maksud menambah nilai manfaat dari
sampah khususnya sampah kulit, daun dan batang kacang-kacangan sehingga
masyarakat
dapat
menerima
dan
manggunakan
pakan
(pellet)
yang
protein=22,65%;
lemak=15,38%;
Abu=26,65%;
Serat=1,80%;
0,06%
(benawa);
Abu=11,41%
(Benawa);
Serat=11,82%
4.
b. Cara pembuatan: Tulang dipotong sepanjang 5-10 cm, direbus selama 2-4
jam dengan suhu 100C, kemudian dihancurkan hingga menjadi serpihanserpihan sepanjang 1-3 cm. Serpihan tulang direndam dalam air kapur
10% selama 4-5 minggu dan dicuci dengan air tawar. Pemisahan selatin
dengan jalan pemanasan 3 tahap, yaitu pada suhu 60C selama 4 jam, suhu
70 C selama 4 jam, dan 100 C selama 5 jam. Pemrosesan selatin. Tulang
dikeringkan pada suhu 100 C, sampai kadar airnya tinggal 5% dan
digiling hingga menjadi tepung. Pengemasan dan penyimpanan.
c. Kandungan gizinya: Protein=25,54%, Lemak=3,80%, Abu=61,60%,
5.
Serat=1,80%, Air=5,52%.
Tepung Bekicot
a. Bahan: daging bekicot mentah atau daging bekicot rebus.
b. Cara pembuatan: Daging bekicot dikeringkan lalu digiling. Untuk
campuran makanan sebesar 5-15%.
c. Kandungan gizi: Protein=54,29%, Lemak=4,18%, Karbohidrat=30,45%,
6.
dengan
kandungan
gizi:
Protein=11,35%,
Lemak=12,15%,
ubah= 8.
Jagung
Terdapat 2 jenis, yaitu: (1) Jagung kuning, mengandung protein dan energi
tinggi, daya lekatnya rendah; (2) Jagung putih, mengandung protein dan enrgi
3.
rendah, daya lekatnya tinggi. Sukar dicerna ikan, sehingga jarang digunakan.
Tepung Terigu
Berasal dari biji gandum, berfungsi sebagai bahan perekat dengan kandungan
gizi: Protein=8,9%; Lemak=1,3%; Karbohidrat=77,3%; Abu=0,06%;
4.
Air=13,25%.
Tepung bungkil Kedele
Kandungan
gizi:
Protein:
39,6%,
Lemak=14,3%,
5.
6.
7.
8.
Air=13,35%.
Tepung Daun Turi
Kandungan gizinya: Protein=27,54%, Lemak=4,73%, Karbohidrat=21,30%,
9.
3.
pakan
bermutu
yang
sangat
penting
untuk
mendukung
Jumlah
Harga Satuan Rp
1
2
11 kg
8 kg
400/kg
500/kg
Total Nilai
Rp
4.400
4.000
6,5 kg
600/kg
3.900
2 kg
2 kg
1 kg
8 kg
6 kg
500/kg
500/kg
400/kg
4.000/kg
5.000/kg
1.000
1.000
400
32.000
30.000
1 kg
10.000/kg
10.000
4 kg
0,5 kg
1 bungkus
1 bungkus
2 liter
7.000/kg
5.000/kg
12.000/bks
1.500/bks
4.500/ltr
28.000
2.500
12.000
1.500
9.000
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
kacang-
kacangan kering
Daun lamtoro kering
Daun turi kering
Daun ketela kering
Jagung kering
Tepung Tapioca
Tepung Kepala Udang / Tepung
Benawa
Tepung Ikan Rucah
Tepung Bekicot
Vitamin Rajamix U
Garam Dapur
Bahan bakar mesin
Total Biaya produksi untuk 50
kg pellet
Penerimaan dari Penjualan
pellet menghasilkan
Keuntungan Usaha Sekali
Proses
139.700
100kg Rp 6.000
Rp 600.000
Rp. 460.300
H. METODE PELAKSANAAN
Pelaksanaan Program Kreativitas Mahasiswa bidang Kewirausahaan ini di
lakukan dengan cara mempraktekan langsung membuat pellet dengan cara
sebagai berikut:
1. Persiapan program
Program yang telah kita rancang perlu dipersiapkan semua faktor pendukung,
baik cara pemrosesan maupun kegiatan penunjang lainnya.
2. Pengadaan Alat-alat
Pengadaan alat dilakukan guna mensukseskan dan melancarkan jalannya
kegiatan proses pelaksanaan kegiatan.
3. Pengadaan Bahan
Bahanyang telah dipilih perlu dipersiapkan dengan melihat dan mengecek
apakah sudah tepat sesuai yang telah diprioritaskan atau belum, guna
mendapatkan hasil yang naik dan maksimal.
4. Koordinasi seluruh bagian
Kordinasi seluruh bagian dilakukan sebagai dasar dan dan langkah awal dalam
persiapan pelaksanaan program kegiatan.
5. Pelaksanaan kegiatan
Kegiatan dilakukan dengan mempraktekkan langsung kegiatan usaha.
Bahan:
1. kulit kacang tanah
2. bungkil kedelai
3. Daun dan batang kacang-kacangan kering
4. Daun lamtoro kering
5. Daun turi kering
6. Daun ketela kering
7. jagung
8. Tepung tapioca
9. Tepung kepala udang
10. Tepung ikan rucah
11. Garam dapur
2,2 kg
1,6 kg
1,3 kg
0,4 kg
0,4 kg
0,2 kg
1,6 kg
1,2 kg
0,2 kg
0,8 kg
0,2 kg
Caranya :
1. Bahan-bahan nomer 1 sampai 7 dihaluskan dengan mesin giling atau
mesin penepung, bisa juga menggunakan cara alternatif yaitu bahan
ditumbuk hingga halus.
2. seluruh Bahan-bahan dari nomer 1 sampai 12 dicampur (dalam keadaan
kering) di dalam wadah dan diaduk hingga bercampur merata.
3. Tambahkan air sedikit demi sedikit sebanyak 35-40% dari jumlah total
campuran bahan. Sambil diaduk merata sampai menjadi adonan berbentuk
pasta.
4. Kemudian adonan dimasukkan ke dalam alat pencetak (pellet) dalam hal
ini diperlukan semacam gilingan daging atau alat pembuat kerupuk ukuran
atau diameter pellet dapat diatur sesuai keinginan yaitu 3-5 mm.
Pellet yang telah jadi dipotong-potong. lalu dikeringkan dengan alat pengering
atau dijemur pada terik matahari.
H. JADWAL KEGIATAN
Jadwal kegitatan pelaksanaan program dari persiapan hingga pembuatan
laporan seperti pada tabel berikut:
Tabel 2. Jadwal Kegiatan
Rincian Kegiatan
Bulan ke I
2 3 4
Bulan Ke II
2 3 4
Bulan ke III
2
3
4
1. Persiapan program
2. Pengadaan Alat-alat
3. Pengadaan Bahan
4. Koordinasi seluruh bagian
5. Pelaksanaan kegiatan
6. Penyusunan draf laporan
7. Penyusunan laporan akhir
8. Pengiriman laporan
I. RANCANGAN BIAYA
Tabel 3. Kegiatan dan Biaya
Uraian
I.
Harga
Satuan dan
Satuan
Jumlah Satuan
Total
Pelaksanaan
1. Pembelian Habis Pakai (tepung
ikan, tepung kepala udang, kulit
kacang, jagung, tepung tapioka,
2.
3.
4.
5.
dll.).
Pembelian Alat-Alat :
a. Mesin pencetak pellet
b. Mesin penepung serbaguna
c. Bak plastik
d. Terpal
e. karung
Transport Ketua Tim
Transport Anggota Tim
Transport Dosen Pendamping
139.000
6x
1.400.000
6.100.000
15.000
50.000
2.000
300.000
200.000
300.000
1 Unit
1 Unit
4 Buah
2 Buah
10 buah
3 Bulan, 1 Orang
3 Bulan, 2 Orang
3 Bulan 1 Orang
834.000
1.400.000
6.100.000
60.000
100.000
20.000
900.000
1.200.000
900.000
10
Subtotal Pelaksanaan
II. Pelaporan
a) Penyusunan Konsep Laporan
b) Penggandaan Draf Laporan
c) Revisi & Penggandaan Laporan
d) Pengiriman Laporan
Subtotal Pelaporan
Total Anggaran
11.514.000
10.000
5.000
8.000
24.000
2 Hari
6 Buah
12 Buah
1x
20.000
30.000
96.000
24.000
171.000
11.685.000
11
LAMPIRAN
Lampiran 1. BIODATA KETUA serta ANGGOTA KELOMPOK
: M. Ridwan Habibi
Jenis Kelamin
: Laki-laki
Alamat
No Hp
: 082331957141
: zakisantri@gmail.com
Jurusan
: Manajemen Bisnis
NIM
: 10.7906
Tahun Angkatan
: 2010
M Ridwan Habibi
12
: Abdurrohman
Jenis Kelamin
: Laki-laki
Alamat
: Mayang Jember
No Hp
: 085745123685
: jembersari@gmail.com
Jurusan
: Manajemen Bisnis
NIM
: 10.7904
Tahun Angkatan
: 2010
Abdurrohman
13
: Ridwan Ashari
Jenis Kelamin
: Laki-laki
Alamat
No Hp
: 081358190090
: sasongkohari45@gmail.com
Jurusan
: Manajemen Bisnis
NIM
: 11.8220
Tahun Angkatan
: 2011
Ridwan Ashari
14
Nama
Tempat Tanggal Lahir
Instansi
Alamat Kantor
Phone / Fax Kantor
Alamat Rumah
7
8
10
11
12
Phone
Agama
Pendidikan
(S1)
(S2)
e-mail
Jabatan
NIDN
13
Jabatan Akademik
:
:
:
:
: