ANALISIS PENGARUH PERTUMBUHAN EKONOMI,

INFLASI DAN PENGANGGURAN TERHADAP TINGKAT

KEMISKINAN DI INDONESIA TAHUN 2007-2011

Nama
: Muhamad Akbar Pou
NPM
: 14212765
Jurusan
: Manajemen
Pembimbing : Neltje F. Katuuk
SH.,MM.

Latar Belakang
Kemiskinan merupakan masalah sosial yang
senantiasa hadir di tengah tengah
masyarakat, khususnya di negara-negara
berkembang.
Pertumbuhan ekonomi yang pesat secara
otomatis berdampak terhadap menurunnya
tingkat kemiskinan di suatu negara.

Banyaknya masyarakat yang tidak

bekerja mempengaruhi tingginya
angka kemiskinan di suatu negara.

Rumusan Masalah:
Rumusan masalah pada penelitian ini adalah
membahas pengaruh pertumbuhan ekonomi, inflasi,
dan pengangguran terhadap tingkat kemiskinan di
Indonesia.
Batasan Masalah:
Untuk mempersempit cakupan pembahasan maka
penulis membatasi permasalahan yang berkaitan
dengan
Pertumbuhan
Ekonomi,
Inflasi
dan
Pengangguran yang dapat mempengaruhi Tingkat
Kemiskinan.
Tujuan Penelitian:
Untuk menganalisis pengaruh Pertumbuhan Ekonomi,
Inflasi dan Pengangguran terhadap Kemiskinan di
Indonesia.

Keterkaitan Antar Variabel

PERTUMBUHAN
EKONOMI (X1)

INFLASI (X2)

PENGANGGURAN (X3)

TINGKAT KEMISKINAN
(Y)

HASIL DAN PEMBAHASAN

Tabel Persamaan Regresi
Coefficientsa

Standar
dized
Unstandardized Coeffici
Coefficients
ents
Std.
B
Error
Beta

Model
1

(Constant)
Pertumbuha
n Ekonomi
Inflasi

9.179

2.509

.697

.195

.376

.173

Penganggur
-.126
.216
an
a.Kemiskinan
Dependent Variable:=
Kemiskinan
9.179 +

t
Sig.
3.65
.000
9
3.58
.272
.000
2
2.16
.164
.032
8

-.044 -.582

.562

Collinearity
Statistics
Toler
ance VIF
1.02
4
1.01
.988
2
1.01
.988
2
.977

0.697 Pertumbuhan
Ekonomi + 0.376 Inflasi 0.126
Pengangguran

Uji Simultan
Model
1
Regression

Df

F
3

Sig.

5.644

161

Residual
Total

164

a. Dependent variable: kemiskinan

.001b

Sig.F > 0.05; Ho

Diterima
Sig.F < 0.05; Ho
Ditolak

Uji Parsial
Coefficientsa

Unstandardized
Coefficients
Model
1

B
(Constant)
Pertumbuhan
Ekonomi
Inflasi
Penganggura
n

Std.
Error

Standar
dized
Coefficie
nts
Beta

Collinearity
Statistics
t

Sig.

Tolera
nce

VIF

9.179

2.509

3.659

.000

.697

.195

.272 3.582

.000

.977 1.024

.376

.173

.164 2.168

.032

.988 1.012

-.126

.216

-.044 -.582

.562

.988 1.012

a. Dependent Variable: Kemiskinan

Sig.F > 0.05; Ho Diterima

Sig.F < 0.05; Ho Ditolak

Kesimpulan dan Saran

Kesimpulan :
Secara Parsial Pertumbuhan Ekonomi dan Inflasi berpengaruh
signifikan terhadap Kemiskinan, sedangkan Pengangguran
tidak berpengaruh signifikan terhadap kemiskinan.
Secara Simultan pertumbuhan, Inflasi dan Pengangguran
berpengaruh signifikan terhadap kemiskinan.
Saran :
Berdasarkan kesimpulan diatas, maka saran dari peneliti
adalah pemerintah sebagai lembaga tertinggi disebuah
negara harus lebih memperhatikan bagaimana tingkat
pertumbuhan ekonomi dan laju inflasi di Indonesia, karena
pertumbuhan ekonomi dan inflasi apabila sedang meningkat,
maka akan menyebabkan angka kemiskinan yang meningkat
pula.