Anda di halaman 1dari 5

Nama

Kelas
NIM

: Fahmizan Rimawan
: 2 Sipil 2 Siang
: 3113120006

Soal
1. Uji permeabilitas tanah butir kasar dengan alat constant head permeameter dengan
spesifikasi alat:
1
tubing
= 4
-

Tinggi sample
sample

= 2 sample
= 6 tubing

- Tinggi head
= 120 cm
- Waktu uji
= 105 menit
Menghasilkan tampungan pada gelas ukur sebesar 96 cc. Hitung permeabilitasnya!
2. Dengan alat dengan spesifikasi yang sama, dilakukan uji permeabilitas tanah butir
halus. Tinggi air awal= 79 cm dan tinggi air akhir =12 cm dari muka sample, dengan
waktu pengujian 320 menit. Hitung k-nya!
3. Uji permeabilitas tanah di lapangan dengan memanfaatkan lubang sumur memberikan
data sbb:
a. Kedalaman sumur s/d bed rock = 30m
b. Kedalaman air tanah rata-rata
= 6m dmt
l
Setelah dipompa dengan Q= 90 min selama 240 menit, air turun 65cm. Hitung knya!
4. Di tempat lain dilakukan uji permeabilitas dengan dua sumur observasi dengan jarak
masing-masing 35 m dan 60 m dari sumur utama. Tinggi muka air= 7,5 m dmt dan
kedalaman sumur= 25 m. Setelah dipompa selama 5 jam, air di permukaan masingmasing sumur observasi turun menjadi 65 cm dan 20 cm. Hitung k-nya!

5.
H (m)
4
3
4,5
2
5

Kv (

cm
min )

Kh (

cm
min )

Hitung Kv eq dan Kh eq!

2,5.10-4
2,3.10-4
-2
6,4.10
6,1.10-2
5,1.10-5
5,3.10-5
6. Hitung:
6,3.10-7
6,1.10-7
-3
Tegangan tanah pada kedalaman -1; -2;
7,1.10
7,1.10-5
-3, -4; -5; -10 pada pondasi berukuran 1,2 m x 2,5 m yang dibebani verikal sebesar 80
ton.

Gambarkan:
1. Hubungan antara kedalaman vs tegangan
2. Hubungan antara kedalaman vs overburden pressure apabila = 1,5

t3
m

7. Hitung:
Tegangan tanah pada kedalaman -1; -2; -3, -4; -5; -10 pada pondasi berukuran 1,2 m x
2,5 m yang dibebani verikal sebesar 80 ton.
Berdasarkan fadum (grafik 4. 21 hal. 161) pada ujung pondasi.
8. Hitung tegangan pada soal no. 7 di titik A (tengah pondasi)

0,6 m
A

1,2 m

A
1,25 m

2,5 m
9. Hitung tegangan di titik A dari pondasi dengan ukuran dan beban seperti gambar di
bawah ini pada kedalaman 2 m!
E

C
8m

H
B

7m
F

G
10 m

A
9m

t
1. Menghitung tegangan pada titik A di pondasi ACEF dengan = 15 m

t
2. Menghitung tegangan pada titik A di pondasi ACDG dengan = 7,5 m

(+)
2

(-)

t2
3. Menghitung tegangan pada titik A di pondasi ABHG dengan = 7,5 m (-)
Hitung 5 pada A!

10. Sebuah tangki BBM berukuran

20 m dan h= 10 m memuat penuh BBM (750 m 3

t3
m ) dengan berat konstruksi pada jarak 10 m; 20 m; 30 m dari pusat

x = 0,85

tangki pada kedalaman 1 m; 5 m; 10 m dari dasar tangki dalam keadaan tangki


kosong; setengah penuh; dan penuh.
11. Approach (Eng atau opprit (Deu, Ina)) setinggi 11 meter, lebar 25 meter, panjang 60
meter dibangun dengan tanah pada dmax

t3
= 1,58 m . Hitung tegangan vertikal di

titik tertinggi approach pada kedalaman 5 m; 10 m.

12.

9
m
5m

= 1,5

t
m

c=0
= 23o
Hitung: PA; Pp; YA; PP

13. = 1,5

t3
m

c=0
= 23o
Stabil? Stabilkan!

1m 1,5m

7
m
= 2,4

1m

14. = 1,5

t3
m

c=0
= 23o
Stabil?

7
m
= 2,4

1,5
m

2m
1m

15. = 1,45
c = 1,1

t
m

0,5m 1m

t2
m

= 20o
Aman?

11 m

4m

16. = 1,5
c = 1,5

t3
m
t2
m

= 15o
Aman?
Amankan!

12 m

4m

17. = 1,5

t3
m

c = 1,5

t2
m

= 15o
Aman?

7m

= 2,4

t
m
1m
1,5 m

1,5
m

1,5 m

Anda mungkin juga menyukai