Anda di halaman 1dari 32

Atopic Dermatitis: How to treat?

dr. Prawindra Irawan SpKK.MKes

Apakah itu Dermatitis Atopik?


Pruritus, kronis, penyakit inflamasi kulit
yang seringkali kambuh
Terjadi pada: 5-20% anak-anak & 1-3%
dewasa
Sekitar 80% kasus terjadi pada 5 tahun

Dermatitis Atopik

Kemerahan (rash)
mempunyai distribusi
karakteristik yang
bergantung dengan
usia

Bayi
Pipi, kulit kepala, dan
lipatan
Area popok
Anak-anak
Umumnya melibatkan
flexural
Post-pubertal
Lebih menyebar

PATOGENESIS DERMATITIS ATOPIK


Lingkungan

Genetik

DERMATITIS
ATOPIK

Imunologik

Farmakologik

Pathogenesis of atopic eczema:


Contribution of genetics and
environment
Genetics

Genetically complex disease


Familial transmission
Strong maternal influence
Candidate genes/loci:
T 2 cytokine genes
H
IL-4 promoter
FcRI

Environment

Allergens
Irritants: soap and washing
powders
Climate
Infection with
Staphylococcus aureus
Stress

FAKTOR LINGKUNGAN
Keringat
Stress

Iklim

Bahan iritan

Dermatitis Atopik

Makanan

Infeksi
Serosis

Aeroalergen

Garukan

Atopic Dermatitis
PATOGENESIS
Gangguan barier
kulit
Garukan

pruritus

Inflamasi kulit
yang lebih parah

Penetrasi
antigen ke kulit

Aktivasi reaksi
imunologis yang
kontinue

Tipe INFANTIL (2 bln 2 thn)

Pipi, dahi, skalp,


badan, lengan,
tungkai, lutut

Gatal sekali Gelisah


/ Susah tidur / nangis

Lesi kronis residif


Likenifikasi di
ekstensor

Usia 2 tahun sebagian


besar sembuh.

ATOPIC DERMATITIS IN INFANT

Tipe ANAK (3-11 thn)


F. Cubiti / F poplitea
Leher
Pergelangan tangan /
kaki
Dennie Morgan fold
(lipatan kulit di
palpebra inferior)
Bibir / Perioral
Paha belakang dan
Bokong

ATOPIC DERMATITIS
IN CHILDHOOD

Tipe REMAJA/DEWASA (12-30


thn)

Muka
Kelopak Mata
Leher
Dada bg. atas
Fossa Cubiti & Poplitea
Punggung tangan
Bibir
Vulva
Nipple
Kulit kering, sukar
berkeringat

ATOPIC DERMATITIS IN ADULT

PRICK TEST

23

Management of Atopic
Dermatitis

Tidak ada pengobatan tunggal ideal yang


tersedia

Tiap pasien harus memiliki pengobatan yang


fleksibel yang disesuaikan dengan kebutuhan
pasien

Diet

Edukasi keluarga

Mengurangi paparan antigen

Penatalaksanaan

fungsi sawar kulit hidrasi dengan


pemberian pelembab
Mengatasi inflamasi kortikosteroid topikal
Mengurangi rasa gatal antihistamin
Identifikasi dan eliminasi faktor pencetus

SKIN

CARE
MEDICATION
Topical treatment
Topical Corticosteroid
Immunomodulator : pimecrolimus, tacrolimus
Systemic treatment
Antihistamine
Systemic steroids
Immunosupresives

Others:

probiotic, phototherapy, interferon,


biologic therapy

Aturan umum untuk penggunaan


kortikosteroid topikal (TC)

Poten TC hanya untuk jangka


pendek/intermiten

Hindari penghentian TC yang


tiba-tiba

Gunakan TC lemah untuk


anak-anak, luas lesi yang lebar
dan bagian tubuh tertentu

Pemilihan bahan pembantu


tergantung tipe dan lokasi luka

Monitor penggunaan TC

Indikasi
KST

DA

DS

DK
DK

DN

LS
K

DLE

Perlu Kombinasi dg antibiotik ?

Satu alasan umum


eksim menjadi
semakin parah
karena infeksi bakteri

Kolonisasi S.aureus
dapat
memperparah
inflamasi kulit
22

Staph. aureus terdapat


pada kulit eksim
(bahkan ketika kulit
belum inflamasi)
dalam jumlah yang
banyak dibandingkan
pada kulit tanpa eksim

Infeksi Staphylococcus aureus adalah


komplikasi AD yang paling umum.
Diperkirakan pasien AD mengalami infeksi S.
aureus 90% pada area yang terinfeksi

Atopic Dermatitis yang terinfeksi dan oozing


membutuhkan pengobatan dengan antibiotik
atau antiseptik
Guideline Asia Pacific Atopic Dermatitis, 2013

Tiap gram
mengandung;
0,5 mg
betamethasone +
1 mg gentamycin
Tersedia:
Krim & salep

Kombinasi fix lebih baik daripada


tunggal

Combination Betametason/Gentamicin
bermakna lebih baik dibandingkan
Betametason atau gentamisin sendiri
(P<0.05)
Tingkat Infeksi

Penurunan
infeksi,
inflamasi, &
keparahan

Tingkat
Inflamasi

Total evaluasi
keparahan

Dermatitis Atopic dengan infeksi


Diprogenta:
Digunakan untuk anak dan
dewasa
Dioleskan 2x sehari (pagi &
malam)

1. Elocon : Mometasone Furoate 0.1%


2. Kortikosteroid
hidrokortison

poten

yang

seaman

3. Indikasi untuk dermatosis pada anak dan


dewasa
4. Penggunaan sederhana hanya 1x sehari
5. Tersedia dalam 3 jenis sediaan :
- Krim
- Salep
- Losion

Formulasi yang lebih baik


Mometasone furoate ORIGINAL dengan komponen:
Prophylene Glikol :

Pelarut yang mengoptimalkan khasiat Mometasone


Furoate 1
Memiliki khasiat melembabkan

Berfungsi meningkatkan difusi dan penetrasi dari


Mometasone Furoate
ke dalam lapisan kulit sampai stratum korneum dan
dilepas secara bertahap
Asam Fosfat : Untuk menyesuaikan pH kulit

White Petrolatum & hexylene glikon : Melembabkan kulit

Golongan yang sama dengan profile yang


berbeda
SUBJECT
Kelas
kortikosteroid
Efikasi
Efek samping

Mometason Furoate

*ELOCON

Desoximethasone

Poten (II)

Poten (II)

Sebanding

Sebanding

Lebih aman daripada


Desoximetason dan seaman
Hidrokortison

Terdapat penekanan
HPA Axis (menyebabkan
efek sistemik jangka
panjang)

* Efek plasma kortisol plasma


pada Elocon seaman
Hidrokortison
Penggunaan

1x sehari
Mometasone bersifat lipofilik
dan menjadi depot dalam kulit
24 jam

2-3 kali sehari

Biaya
pengobatan
per hari

Rp4423/hari

Rp10.712/hari

Kesimpulan

Dermatosis atopik : kemerahan, gatal, dan


berulang

Kasus infeksi : gunakan antibiotik lokal

Diprogenta: untuk dermatosis dengan infeksi


pada anak dan dewasa

Elocon : kortikosteroid topikal poten seaman


hidrokortison, untuk anak dan dewasa, pada
dermatosis tanpa infeksi

Thank
you

32

Anda mungkin juga menyukai