FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS YARSI
Bab II
SISTEM PELAKSANAAN PEMIRA
Pelaksanaa :
Waktu :
Dilaksanakan pada bulan april-mei
Rangkaian kegiatan :
a. Wawancara tertutup
Wawancara tertutup adalah rangkaian kegiatan PEMIRA yang bertujuan untuk
menyaring peserta PEMIRA untuk ketahap selanjutnya. Tekhnik penyaringannya
adalah peserta PEMIRA diberika sejumlah test yang berisi mengenai :
- CV, Visi, dan Misi
- Kefasihan membaca Al-quran
- Pertanyaan mengenai kepribadian
- Pertanyaan mengenai problem solving
- Pertanyaan mengenai SEMA
- Pertanyaan mengenai loyaitas
- Pertanyaan mengenai ISMKI
- Pertanyaan mengenai hubungan SEMA dan BPM
- Untuk calon wakil ketua diberi pertanyaan mengenai loyalitas terhadap ketua
Waktu : satu hari
b. Kampanye
Kampanye ialah rangkaian kegiatan PEMIRA yang bertujuan umtuk perkenalan serta
penyampaian visi, misi, dan program kerja peserta PEMIRAkepada mahasiswa aktif
Fakultas Kedokteran Universitas Yarsi. Peserta kampanye ialah peserta PEMIRA
yang telah dinyatakan lulus oleh panitia PEMIRA ke tahap selanjutnya.
Aturan kampanye ialah :
Media Fisik kampanye meliputi media cetak dan segala macam alat peraga
yang digunakan dalam kampanye, seperti banner, baliho, spanduk, poster,
kaos, stiker, gelang, pin, gantungan kunci, majalah, bulletin, ikat kepala, serta
media lain yang diketahui BPM, minimal 3 bentuk media fisik
Media elektronik kampanye yang dilakukan peserta pemira dan pelaksanaan
kampanye melalui satelit komunikasi, seperti SMS, MMS, BBM, Website,
Blog, Milis, Radio, Televisi, Video serta media elektronik lain yang diketahui
oleh BPM, minimal video
Jln. Let Jend. Suprapto, Cempaka Putih, Jakarta Pusat 10510
email : bpm.fkuy@yahoo.com
d. Masa tenang
Masa tenang ialah waktu yang diberikan panitia kepada peserta panitia PEMIRA
untuk tidak melakukan aktifitas kampanye lagi
Waktu : 3 hari
e. Voting
Voting ialah rangkaian kegiatan PEMIRA yang bertujuan untuk pemilihan ketua dan
wakil ketua SEMA dengan system electronic vote.
Waktu : satu hari
f. Perhitungan suara
Perhitungan suara adalah rangkaian kegiatan PEMIRA yang bertujuan untuk
perhitungan suara peserta PEMIRA, yang mana ketua dan wakil ketua SEMA adalah
peserta PEMIRA yang memiliki suara tertinggi.
Perhitungan suara ini akan dihadirkan beberapa saksi yaitu, panitia PEMIRA,
perwakilan Dekanat, dan tim sukses dari peserta PEMIRA.
Peraturan perhitungan suara :
Hasil perolehan suara akan sah jika perolehan suara sebanyak (mahasiswa
yang aktif + 1)/2, jika hal ini tidak tercapai maka selanjutnya akan menjadi
hak panitia untuk menentukan pengulangan voting atau tidak.
Jika kandidat melakukan pelanggaran pada point-point yang telah ditentukan
diatas, maka KPU berhak mengurangi hasil perolehan suara perpoint sebanyak
10%
Khusus untuk pelanggaran tidak mencabut dan mengadakan bentuk-bentuk
kampanye saat hari tenang, perolehan suara akan dikurangi lima suara
perbentuk kampanye yang ditemukan
Bab III
PENUTUP
Demikian SOP PEMIRA ini dibuat sebagai acuan dalam pelaksanaan program kerja. Segala
bentuk kekurangan yang terdapat dalam pembuatan SOP ini merupakan kekurangan kami
semata sebagai manusia.
Semoga PEMIRA dapat terlaksana dengan baik sesuai dengan tujuan yang diinginkan.
Menyetujui,
Ketua PEMIRA
2013/2014
Amirah Yusnidar