TINGKAT NASIONAL
TAHUN 2015
KATA PENGANTAR
Peningkatan profesionalitas dan kompetensi guru menjadi salah
satu ranah kebijakan di bidang pendidikan. Kebijakan ini dibuat
sebagai bagian dari upaya meningkatkan mutu sumber daya
manusia pendidikan Indonesia agar mampu bersaing dalam era
global. Untuk itu perlu diselenggarakan berbagai kegiatan yang
bertujuan memotivasi guru dalam meningkakan proses
pembelajaran yang menarik, menyenangkan, dan mendorong
siswa berpikir tingkat tinggi.
Salah satu bentuk kegiatan tersebut adalah OSN-Guru. Peserta
OSN-Guru tahun 2015 adalah guru SD, guru SMP Mata Pelajaran
IPA dan Matematika, guru SMA/SMK Mata Pelajaran Matematika,
Fisika, Biologi, dan Kimia.
Pedoman ini disusun untuk digunakan sebagai acuan pelaksanaan
OSN-Guru, mulai dari tingkat kabupaten/kota, provinsi dan
nasional. Buku pedoman ini memuat rambu-rambu teknis
pelaksanaan OSN-Guru mulai dari seleksi peserta tingkat
kabupaten/kota, tingkat provinsi sampai dengan penentuan
pemenang tingkat nasional.
Terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam
penyusunan pedoman ini.
Jakarta,
April 2015
Kepala Pusat Pengembangan
Profesi Pendidik
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ............................................................................ iii
DAFTAR ISI ......................................................................................... iv
BAB I PENDAHULUAN ........................................................................ 1
A. Latar Belakang .............................................................................1
B. Dasar Hukum ............................................................................. 2
C. Tujuan ........................................................................................ 3
D. Ruang Lingkup ............................................................................ 3
E. Hasil yang Diharapkan ................................................................ 3
BAB II PENYELENGGARAAN KEGIATAN .............................................. 4
A. Pengertian OSN-Guru ................................................................. 4
B. Bidang yang Dilombakan ............................................................ 4
C. Sasaran ....................................................................................... 4
D. Persyaratan Peserta ..................................................................... 5
E. Bentuk Kegiatan dan Materi Lomba ............................................ 6
F. Hadiah dan Penghargaan ............................................................ 7
G. Waktu Penyelenggaraan ............................................................. 7
H. Juri ............................................................................................. 7
I. Biaya Penyelenggaraan ............................................................... 8
BAB III MEKANISME PELAKSANAAN LOMBA ...................................... 9
A. Pelaksanaan Seleksi Tingkat Kabupaten/Kota ............................... 9
B. Pelaksanaan Seleksi Tingkat Provinsi ............................................ 9
C. Pelaksanaan Seleksi Tingkat Nasional ..........................................10
BAB IV ORGANISASI PENYELENGGARAAN ........................................ 11
A. Panitia Seleksi Tingkat Kabupaten/Kota ...................................... 11
B. Panitia Seleksi Tingkat Provinsi ................................................... 11
C. Panitia Seleksi Tingkat Nasional ..................................................12
BAB V P E N U T U P ......................................................................... 13
Lampiran-Lampiran .........................................................................14
Lampiran 1 .....................................................................................15
Lampiran 2 .................................................................................... 26
Lampiran 3 .................................................................................... 28
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Guru merupakan pendidik profesional dengan tugas utama
mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai,
dan mengevaluasi peserta didik pada jalur pendidikan formal.
Sebagai pendidik profesional, guru dituntut memiliki kompetensi
pedagogik, kepribadian, profesional/akademik, dan sosial, sesuai
dengan standar nasional pendidikan. Selaras dengan kebijakan
pembangunan yang meletakkan pengembangan sumber daya
manusia (SDM) sebagai prioritas pembangunan nasional, maka
kedudukan dan peran guru semakin bermakna strategis dalam
mempersiapkan SDM yang berkualitas untuk menghadapi era global.
Era global menuntut SDM yang bermutu tinggi dan siap
berkompetisi, baik pada tataran nasional, regional, maupun
internasional, khususnya di bidang Matematika dan Ilmu
Pengetahuan Alam (MIPA). Sejalan dengan itu, guru yang
profesional merupakan salah satu determinan utama peningkatan
mutu proses dan hasil pembelajaran.
Untuk mewujudkan harapan tersebut di atas, Pusat Pengembangan
Profesi Pendidik, Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia
Pendidikan dan Kebudayaan dan Penjaminan Mutu Pendidikan
(BPSDMPK dan PMP), Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
menyelenggarakan OSN-Guru. Kegiatan OSN-Guru tahun 2015
diikuti oleh guru SD, guru SMP mata pelajaran Matematika dan IPA,
dan guru SMA/SMK mata pelajaran Matematika, Fisika, Biologi, dan
Kimia. Kegiatan ini diselenggarakan dalam rangka memotivasi guru
untuk meningkatkan kompetensinya.
Pedoman ini disusun sebagai acuan pelaksanaan OSN-Guru tingkat
kabupaten/kota, tingkat provinsi dan tingkat nasional yang objektif,
transparan, dan akuntabel.
B. Dasar Hukum
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
BAB II
PENYELENGGARAAN KEGIATAN
A. Pengertian OSN-Guru
Olimpiade Sains Nasional Guru merupakan wahana bagi guru untuk
menumbuhkembangkan semangat kompetisi akademik dan
memotivasi guru dalam rangka peningkatan kompetensi di bidang
MIPA agar mampu meningkatkan mutu pendidikan.
B. Bidang yang Dilombakan
1.
2.
3.
4.
5.
6.
: untuk guru SD
: untuk guru SMP
: untuk guru SMP dan SMA/SMK
: untuk guru SMA/SMK
: untuk guru SMA/SMK
: untuk guru SMA/SMK
C. Sasaran
Sasaran kegiatan OSN-Guru adalah guru yang bertugas di satuan
pendidikan negeri dan swasta. Guru yang dimaksud adalah guru SD,
guru SMP yang mengampu mata pelajaran Matematika atau IPA,
dan guru SMA/SMK yang mengampu mata pelajaran Matematika,
Fisika, Biologi, atau Kimia.
Jumlah guru yang akan menjadi finalis OSN-Guru tingkat nasional
sebanyak 100 orang, terdiri dari:
1. Guru SD
2. Guru Matematika SMP
3. Guru IPA SMP
4. Guru Matematika SMA/SMK
5. Guru Fisika SMA/SMK
6. Guru Biologi SMA/SMK
7. Guru Kimia SMA/SMK
D. Persyaratan Peserta
1.
Persyaratan Administrasi
a.
E.
a.
b.
2.
3.
4.
G. Waktu Penyelenggaraan
No
1
2
3
Kegiatan
Seleksi tingkat Kabupaten/Kota
Seleksi tingkat Provinsi
Seleksi tingkat Nasional
Waktu
Mei 2015
9 Juni 2015
September 2015
H. Juri
1.
Biaya Penyelenggaraan
1.
BAB III
MEKANISME PELAKSANAAN LOMBA
A. Pelaksanaan Seleksi Tingkat Kabupaten/Kota
1.
2.
3.
4.
5.
Seleksi
tingkat
nasional
diselenggarakan
oleh
Pusat
Pengembangan Profesi Pendidik di Jakarta pada bulan
September 2015.
Peserta diseleksi dari pemenang tingkat provinsi yang memenuhi
standar nilai yang ditetapkan.
Perangkat seleksi disiapkan oleh Pusat Pengembangan Profesi
Pendidik.
Pengolahan hasil seleksi dilakukan oleh Tim OSN-Guru.
Penetapan, pengumuman, serta pemberian hadiah dan
penghargaan bagi pemenang dilakukan oleh Menteri Pendidikan
dan Kebudayaan.
BAB IV
ORGANISASI PENYELENGGARAAN
A. Panitia Seleksi Tingkat Kabupaten/Kota
1.
Unsur kepanitiaan
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota membentuk Panitia
Seleksi Tingkat Kabupaten/Kota yang terdiri dari unsur-unsur:
a. Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota;
b. Perguruan tinggi setempat (jika dimungkinkan);
c. KKG/MGMP;
d. Asosiasi/organisasi profesi guru.
Unsur Kepanitiaan
Kepala Dinas Pendidikan Provinsi membentuk panitia seleksi di
tingkat provinsi yang terdiri dari unsur:
a. Dinas Pendidikan Provinsi;
b. LPMP;
c. Perguruan tinggi.
d. Asosiasi/organisasi profesi
Pedoman OSN-Guru Tahun 2015 | 11
Unsur Kepanitiaan
Panitia OSN-Guru di tingkat nasional, terdiri dari unsur-unsur:
a. Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pendidikan
dan Penjaminan Mutu Pendidikan
b. Perguruan Tinggi
BAB V
PENUTUP
Pedoman Pelaksanaan OSN-Guru ini dimaksudkan untuk menjadi acuan
seleksi peserta di tingkat Kabupaten/Kota, Provinsi dan penyelenggaraan
serta seleksi di tingkat Nasional. Dalam pelaksanaan di lapangan,
diharapkan pusat dan daerah senantiasa melakukan komunikasi yang
terbuka, terus menerus dan saling mendukung serta berkoordinasi
dengan baik agar kegiatan ini berjalan dengan lancar sejalan dengan
keinginan Pemerintah untuk meningkatkan profesionalitas dan
kompetensi guru.
Keberhasilan penyelenggaraan OSN-Guru Tahun 2015 ditentukan oleh
semua unsur yang berkepentingan dalam melaksanakan kegiatan secara
tertib, teratur, penuh disiplin dan rasa tanggung jawab yang tinggi.
Menyadari masih banyak kekurangan dalam pedoman ini, kami sangat
mengharapkan kritik dan saran sebagai bahan masukan bagi perbaikan
penyelenggaraan OSN-Guru di tahun-tahun mendatang.
Lampiran-Lampiran
Lampiran 1
A. Cakupan Materi Matematika dan IPA SD
Kompetensi
1. Pedagogik
Kompetensi
2. Profesional:
Matematika
dan IPA SD
Kompetensi
Kompetensi
2. Profesional:
Mata
Pelajaran
Matematika
a.
b.
c.
d.
e.
Mata
Pelajaran IPA
a.
b.
c.
d.
e.
Kompetensi
f.
g.
h.
i.
j.
k.
l.
Kompetensi
Kompetensi
s.
t.
u.
v.
w.
x.
y.
z.
2.Profesional:
Mata
Pelajaran
Matematika
Kompetensi
c.
d.
e.
f.
g.
Mata
Pelajaran
Fisika
a.
b.
c.
d.
Kompetensi
e.
f.
Mata
Pelajaran
Kimia
a.
b.
c.
d.
e.
f.
g.
h.
i.
j.
k.
Mata
Pelajaran
Biologi
a.
b.
c.
Kompetensi
d.
e.
f.
g.
h.
i.
Lampiran 2
Kerangka Isi Risalah Akademik
Judul : Risalah Akademik
Kata Pengantar
Daftar Isi
A . Latar Belakang
1.
Lampiran 3
Contoh Sampul Risalah Akademik
Diajukan oleh
Nama
:
NIP/NUPTK :
Nama Sekolah :
Kabupaten/Kota:
Provinsi
:
Keterangan:
1.
2.
3.
4.