PROMOSI K3

MELALUI
PENGORGANISASI
AN DI
PT.Petrokimia
Gresik

Promosi K3 melalui
pengorganisasian
Stephen

P. Robbins menyatakan bahwa

Organisasi adalah kesatuan (entity) sosial yang
dikoordinasikan secara sadar, dengan sebuah
batasan yang relatif dapat diidentifikasi, yang
bekerja atas dasar yang relatif terus menerus
untuk mencapai suatu tujuan bersama atau
sekelompok tujuan.
Samuel C. Certo, pengorganisasian (organizing)
ialah suatu proses di mana ditetapkan
penggunaan teratur, semua sumber-sumber daya
di dalam sistem manajemen yang ada.

berorientasi pada proses pemberdayaan

masyarakat (anggota organisasi) menuju
tercapainya kemandirian melalui
keterlibatan atau peran serta aktif
(partisipasi) dari keseluruhan anggota
Organisasi struktural :

Departemen LK3

Organisasi non struktural :

Panitia Pembinaan Keselamatan dan

Kesehatan Kerja (P2K3).
Safety Representative (perwakilan K3 di unitunit kerja)
Sub P2K3 (organisasi yang dibentuk di unit
kerja untuk menangani aspek K3 secara
teknis di unit kerja kompartemen)

Pendekatan
direktif
Pelatihan atau
penyegaran K3 kepada
anggota safety
representative,karyawan
dan tenaga kontrak
Mendistribusikan APD
Pemeriksaan P2K3
Pengawasan peraturan
K3

P. Non
direktif
Lomba Pemadaman
Kebakaran
Lomba Search & Rescue
Lomba Karya Tulis dan
Lomba Poster K3
Lomba Cerdas Cermat
Kuis Pengetahuan K3

TAHAPAN PROMOSI K3
Persiapan petugas K3
Persiapan sosialisasi K3
Penyusunan rencana/ program
K3
Pelaksanaan program K3
Pemantauan dan Penilaian (inspeksi &
audit)
Perluasan (peninjauan dan peningkatan
kinerja)

PERSIAPAN PETUGAS
K3

Tim k3
sinergi
s

Rapat
P2K3
pimpinan
dan tim k3

Penyiapan lapangan
penyiapan
kelengkapan
administrasi,
penyiapan bahanbahan presentasi,
penyiapan lokasi
sosialisasi, penyiapan
biaya / gaji petugas

Persiapan sosialisasi K3
Penyiapan lapangan penyiapan kelengkapan
administrasi, penyiapan bahan-bahan presentasi,
penyiapan lokasi sosialisasi, penyiapan biaya / gaji
petugas
Pengenalan kepada seluruh tenaga kerja perusahaan
mengungkapkan maksud dan tujuan kegiatan K3
di tiap bagian kerja yang akan dilaksanakan. Pada
rapat internal bagian.
Pengenalan masalah pada tahap ini petugas k3
berusaha untuk mengidentifikasi bahaya (hazard)
yaitu dengan brainstorming atau dengan observasi
langsung.
Penyadaran setelah mengidentifikasi bahaya
kemudian petugas memberikan informasi mengenai
accident (kecelakaan) yang dapat mungkin terjadi
kepada pekerja

PENYUSUNAN
RENCANA
Dalam penyusunan rencana K3
bentuk rencana program k3 meliputi :
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.

Tujuan dan sasaran

Skala prioritas
Upaya pengendalian bahaya
Penetapan sumber daya
Jangka waktu pelaksanaan
Indikator pencapaian
Dan sistem pertanggungjawaban

Pelaksanaan Program kerja

P2K3
safety

meeting,
inventarisasi permasalahan K3,
identifikasi dan inventerisasi sumber bahaya,
penerapan norma K3,
inspeksi atau safety patrol,
penyelidikan dan analisa kecelakaan,
pendidikan dan latihan,
catatan dan data K3,
laporan pertanggungjawaban dan
penelitian

Sosialisasi k3
Unit Pembinaan Pengemudi dan Pembantu
Pengemudi B3
Pembinaan Mahasiswa PKL
Pembinaan K3 Tenaga Kontrak
Penyuluhan K3 Dharma wanita PT.
Petrokimia Gresik
Training kepada Karyawan yang ada di
seluruh Unit Departemen
Lomba-lomba K3
Penerbitan Majalah Petrokimia Gresik

Kegiatan SMK3

Pelatihan dan penyegaran K3 seluruh karyawan sesuai dengan jenjang

jabatannya.
Pengawasan peraturan K3.
Pemeriksaan P2K3.
Promosi K3 dengan promosi Pagging System.
Pemantapan Safety Permit sesuai dengan PR-14-0119
Pembagian APD setiap karyawan sesuai dengan bahaya kerjanya
Pemasangan Safety Sign dan Poster K3.
Kampanye bulan K3.
Investigasi kecelakaan sesuai dengan PR-28-0118
Mengefektifkan peran anggota Safety Representative
Audit SMK3 internal dan eksternal.
pemeriksaan gas-gas berbahaya.
Pelatihan Penanggulangan Keadaan Darurat Pabrik atau STDL.
Pembinan K3 tenaga bantuan.
Pembinaan K3 bagi pengemudi dan pembantu pengemudi B3.
Pembinaan K3 untuk mahasiswa PKL.
Membuat rencana dan program kesehatan kerja karyawan.
Meningkatkan gizi kerja karyawan.
Memeriksa lingkungan kerja.
Pemeriksaan kebersihan tempat kerja.

Pemantauan dan Penilaian (inspeksi & audit)

Audit
EKSTERN
:: audit
K3
dilakukan
3
Audit
EKSTERN
audit
K3 ekstern
ekstern
dilakukan
3
Audit
INTERN
:: audit
K3
intern
dilakukan
setiap
Inspeksi
lingkungan
kerja
(unsafe
condition
Audit
INTERN
audit
K3
intern
dilakukan
setiap
Inspeksi
lingkungan
kerja
(unsafe
condition
tahun
sekali
atau
sesuai
dengan
kebutuhan
oleh
tahun
sekali atau
sesuai
dengan
kebutuhan
oleh
6
sekali
dan
serta
Inspeksi
personal
6 bulan
bulan
sekali
dan house
house keeping)
keeping)
serta
Inspeksi
personal
SUCOFINDO
SUCOFINDO
(unsafe
(unsafe act)
act)

PERLUASAN
Berbagai program kerja peningkatan
digalakkan

demi

tercapainya

Health, Safety, Environmental (HSE)

Excellence
pendukung

sebagai
penerapan

faktor
Operation

Excellence di PT Petrokimia Gresik

Model
pengorganisasian

Pencapaian

Lost Time Injury(LTI)-free manhours53.763.409 juta jam kerja,

dengan 2582 hari kerja aman (HKA)

Zero Accident award Memuaskan (Bendera Emas) dalam

sertifikasi Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja
(SMK3), berdasarkan PP 50/2012.

Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3),

berdasarkan PERMENAKER 05/1996

Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3),

berdasarkan PP 50/2012

ISO 14001 Sistem Manajemen Lingkungan

Program Pola Hidup Sehat (PPHS)

Contractor Safety Management System(CSMS)

Process Safety Management(PSM)

Behaviour Based Safety(BBS)

Foto2 kegiatan promosi

k3

TERIMA
KASIH