Anda di halaman 1dari 2

PEDOSFER

1. Pengertian Tanah
Pengertian tanah menurut para ahli :
a. Fallou (1794-1877) : tanah adalah batuan asli yang terpecah dan terurai,
berbeda dan terpisah dari batuan asli, padat, dan bercampur dengan
bahan organic.
b. Dokuchaev (1846-1903) : tanah adalah benda fisik yang terdapat di
bagian paling atas dari kulit bumi serta memiliki dimensi panjang, lebar,
dan dalam.

2. Bahan-bahan dalam tanah


a. Bahan Mineral
Berasal dari batuan yang lapuk. Terdiri atas tanah halus dan batuan.
Tanah halus meliputi pasir, debu, dab liat, sedangkan batuan meliputi
kerikil dan kerakal (batu).
b. Bahan Organik
Umunnya terdapat dipermukan tanah Berperan dalam pembentukan
humus. Umunya humus berwarna hitam atau cokelat dan mampu
menahan banyaknya air dan unsure hara dalam tanah.
c. Air
Air dapat tersimpan di dalam tanah karena di tahan oleh massa tanah,
lapisan kedap air, atau system drainase yang kurang baik.
d. Udara
Udara mengisi pori-pori dalam tanah yang tidak terisi air.

3. Faktor-faktor pembentuk Tanah


Factor-factor pembentuk tanah adalah iklim dan organism terhadap
bahan induk yang dipengaryhi oleh topografi tempat terbentuknya dan
waktu. Perbedaan factor pembentuk tanah berpengaruh terhadap
perbedaan cirri dan sifat tanah.
4. Kerusakan Tanah
Keruasakan tanah adalah hilang atau menurunnya fungsi tanah. Fungsi
tanah adalah sebagai sumber unsur hara bagi tumbuhan dan sebagai
pendukung tumbuhan. Kerusakan tanah dapat terjadi karena adanya
pengikisan lapisan oleh tenaga air atau angin (erosi).
Penyebab terjadinya erosi
a) Curah Hujan

Dapat memecah dan menghancurkan gumpalan-gumpalan tanah.


b) Sifat-sifat Tanah
Tekstur, struktur, infiltrasi, dan kandungan bahan organic.
c) Kemiringan Lereng
Berpengaruh terhadap cepat dan besarnya erosi.
d) Vegetasi
Menghalangi jatuhnya hujan langsung ke permukaan tanah.
e) Peran Manusia
Penebangan hutan dapat mempercepat dan memperbesar erosi.
Dampak Erosi terhadap Tingkat Kesuburan Tanah
Hilangnya lapisan atas tanah terutama yang mengandung humus.
Upaya Mengurangi dan Mencegah Kerusakan Tanah
Melalui pemeliharaan dan perlindungan tanah yaitu dengan
pelestarian (konservasi). Konservasi bertujuan untuk memperoleh
tingkat hasil produksi tanah dengan menjaga laju kehilangan tanah.
Konservasi dapat dilakukan dengan reboisasi, pergiliran tanaman,
pembuatan teras ering, pembuatan saluran air, dan pencampuran
tanah.
5. Pemanfaatan tanah yang Baik
Penggunaan
tiap
jenis
keperluannya.

tanah

harus

disesuaikan

dengna

6. Tanah di Indonesia
Tidak semua tanah di Indonesia susur. Tanah-tanah yang subuh berasal dari
abu vulkanik atau bahan alluvial yang yang terdapat di daerah pegunungan
vulkanik. Tanah tersebut di gunakan untuk kegiatan pertanian dan
perkebunan.
Created by: M.Lunas

Anda mungkin juga menyukai