Anda di halaman 1dari 22

IMPLEMENTASI PEMBANGUNAN

INFRASTRUKTUR PU MELALUI
PENYUSUNAN RPI2JM DALAM
RANGKA MEWUJUDKAN RTRW
Yogyakarta, 21 Oktober 2014
Direktur Pembinaan Penataan
Ruang Daerah Wilayah I

KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM


DIREKTORAT JENDERAL PENATAAN RUANG

OUTLINE PENYAJIAN

DAFTAR ISI

RTRW
RPJM (N)

RPI2JM
Arahan Pengembangan Kws. Danau Toba
Perpres No.81/2014 : RTR KSN Danau Toba

Direktorat Jenderal Penataan Ruang | 2014

Hal 2

RENCANA TATA RUANG WILAYAH


PENGERTIAN DAN MUATAN
Rencana Tata Ruang Wilayah adalah hasil perencanaan tata
ruang pada wilayah yang merupakan kesatuan geografis
beserta segenap unsur terkait yang batas dan sistemnya
ditentukan berdasarkan aspek administratif. (UUPR, pasal 1)
Muatan RTRW :
Tujuan, Kebijakan dan Strategi
Rencana Struktur
Ruang

Rencana Pola
Ruang

Arahan Pemanfaatan
Ruang

Rencana Kws.
Strategis

Pengendalian
Pemanfaatan Ruang

RPI2JM

Direktorat Jenderal Penataan Ruang | 2014

Hal 3

Rencana Tata Ruang Wilayah......(2)

HIRARKI RENCANA TATA RUANG WILAYAH (RTRW)

Direktorat Jenderal Penataan Ruang | 2014

Hal 4

Rencana Tata
Ruang Wilayah......(3)
RENCANA TATA RUANG
WILAYAH

FUNGSI DAN MANFAAT DISUSUN DAN DITETAPKANNYA RTRW


FUNGSI RENCANA TATA RUANG WILAYAH :
1. acuan dalam penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Panjang
Daerah (RPJPD) dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah
(RPJMD);
2. acuan dalam pemanfaatan ruang/pengembangan wilayah;
3. acuan untuk mewujudkan keseimbangan pembangunan dalam wilayah;
4. acuan lokasi investasi dalam wilayah yang dilakukan pemerintah,
masyarakat, dan swasta;
5. acuan dalam administrasi pertanahan
MANFAAT RENCANA TATA RUANG WILAYAH :
1. mewujudkan keterpaduan pembangunan dalam wilayah;
2. mewujudkan keserasian pembangunan wilayah dengan wilayah
sekitarnya;
3. menjamin terwujudnya tata ruang wilayah yang berkualitas

Direktorat Jenderal Penataan Ruang | 2014

Hal 5

STATUS RTRW DI SUMATERA DAN JAWA


RTRW PROVINSI/KABUPATEN
PROV. ACEH : Perda No.9/2013
Persub : 4

Perda : 14

PROV. KEP.RIAU : - Persub

78%

Persub : -

Perda : 5

100%

PROV. RIAU : - Persub


Persub : 10

Perda : -

0%

PROV. JAMBI : Perda No.10/2013


Persub : 1

PROV. SUMUT : - Persub


Persub : 19

Perda : 6

24%

Perda : 8

90%

PROV. BABEL : Perda No.2/2014


Persub : 3

Perda : 3

50%

PROV. SUMBAR : Perda No.13/2012

Persub : 1

Perda : 11

90%

PROV. SUMSEL : - Persub


Persub : 1

Perda : 10

90%

PROV. JABAR : Perda No.22/2010


PROV. BENGKULU : Perda No.2/2012

PROV. LAMPUNG : Perda No.1/2010

Persub : 1

Persub : 1

Perda : 8

90%

Perda : 11

Persub : 1

Perda : 16

94%

90%
PROV. JATIM : Perda No.5/2012

PROV. BANTEN : Perda No.2/2011


Persub : -

Perda : 4

Persub : 1

PROV. JATENG : Perda No.6/2010


Persub : -

Perda : 16

97%

100%

Direktorat Jenderal Penataan Ruang | 2014

Perda : 29

100%

PROV. DIY : Perda No.2/2010


Persub : -

Perda : 4

100%

Hal 6

STATUS RTR KSN DI PULAU SUMATERA


RTR KSN

KSN KAPET BAD


DRAFT RAPERPRES
KSN PERBATASAN ACEH SUMUT
DRAFT RAPERPRES
KSN MEBIDANGRO
PERPRES NO.62/2011
KSN DANAU TOBA
PERPRES NO.81/2014
KSN BATAM-BINTAN-KARIMUN
PERPRES NO.87/2011

KSN PERDANGANGAN BEBAS &


PELABUHAN BEBAS SABANG
DRAFT RAPERPRES

KSN PERBATASAN RIAU-KEPRI


DRAFT RAPERPRES

KSN SELAT SUNDA


DRAFT RAPERPRES

Direktorat Jenderal Penataan Ruang | 2014

Hal 7

STATUS RTR KSN DI PULAU JAWA

KSN SELAT SUNDA


DRAFT RAPERPRES

KSN PERKOTAAN
JABODETABEKPUNJUR

KSN KEDUNGSEPUR

DRAFT RAPERPRES

PERPRES NO.54/2008
KSN BOROBUDUR
PERPRES NO.58/2014

KSN CEKUNGAN BANDUNG

KSN MERAPI

KSN GERBANGKERTOSUSILO

DRAFT RAPERPRES

PERPRES NO.70/2014

DRAFT RAPERPRES

KSN PACANGSANAK
DRAFT RAPERPRES

Direktorat Jenderal Penataan Ruang | 2014

Hal 8

RPJM (N)
PENGERTIAN DAN MANFAAT RPJM (N)
1. RPJM (N), merupakan strategi pembangunan nasional, kebijakan umum,
program Kementerian/Lembaga dan lintas Kementerian/Lembaga,
kewilayahan dan lintas kewilayahan, serta kerangka ekonomi makro yang
mencakup gambaran perekonomian secara menyeluruh termasuk arah
kebijakan fiskal dalam rencana kerja yang berupa kerangka regulasi dan
kerangka pendanaan yang bersifat indikat indikatif.
2. Manfat RPJM (N) :
- Untuk menyusun Rencana Strategis Kementerian/Lembaga;
- bahan penyusunan dan perbaikan RPJM Daerah dengan memperhatikan
tugas pemerintah daerah dalam mencapai sasaran Nasional yang termuat
dalam RPJM Nasional;
- pedoman Pemerintah dalam menyusun Rencana Kerja Pemerintah;

Direktorat Jenderal Penataan Ruang | 2014

Hal 9

RPJMN......(2)

KETERKAITAN RTRW DENGAN RPJMN


RPJMN/D
Pendahuluan

Gambaran Umum Kondisi Daerah

RTRWN/Prov./Kab./Kota

Pendahuluan
Dasar Hukum Penyusunan RTRW
Profil Wilayah

Isu-Isu Strategis
Peta-Peta

Analisis Isu-Isu Strategis

Tujuan Penataan Ruang

Visi dan Misi Daerah

Kebijakan dan Strategi Penataan Ruang


Wilayah

Arah Kebijakan

Rencana Struktur Ruang

Tahapan & Prioritas Pembangunan

Rencana Pola Ruang

Kaidah Pelaksanaan

Penetapan Kawasan Strategis


Arahan Pemanfaatan Ruang
(Indikasi Program Utama 5 Tahunan)

Arahan Pengendalian
Pemanfaatan Ruang

Direktorat Jenderal Penataan Ruang | 2014

Hal 10

RPI2JM
PENGERTIAN DAN MANFAAT RPI2JM
1. Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah,
yang selanjutnya disebut RPI2-JM, adalah rencana dan program
pembangunan infrastruktur tahunan dalam periode lima tahun, yang
mensinkronkan kegiatan pembangunan infrastruktur, baik yang dilaksanakan
dan dibiayai pemerintah, pemerintah daerah, serta masyarakat/dunia usaha.
2. Hal-hal yang disusun/ditetapkan dalam RPI2JM :
- Persetujuan terhadap substansi RPI2JM Bidang PU untuk periode 5 (lima)
tahun mendatang;
- Proses penyepakatan dilakukan melalui forum tingkat eselon I yang diikuti
oleh Dirjen Penataan Ruang, Dirjen SDA, Dirjen BM dan Dirjen CK;
- Penetapan RPI2JM Bidang PU ditetapkan oleh Menteri PU serta menjadi
acuan pemerintah dan pemda dalam pelaksanaan konreg PU
3. Manfaat RPI2JM : sebagai Arahan Pembangunan Infrastruktur Berbasis
Pengembangan Wilayah

Direktorat Jenderal Penataan Ruang | 2014

Hal 11

RPI2JM......(2)
KEDUDUKAN RPI2JM DALAM SISTEM PERENCANAAN SPASIAL & PEMBANGUNAN

RTRWN

RPJP
(UU 25/2004)

RPJMN

RTRW PROV/KAB/KOTA:

RENSTRA K/L
(SEKTOR)

RKP

(UU 26/2007 dan PP


26/2008

Direktorat Jenderal Penataan Ruang | 2014

SPW (Strategi Pengembangan


Wilayah)
Struktur Ruang
Pola Ruang

RKP
Hal 12

RPI2JM......(3)

PROSEDUR PENYUSUNAN RPIIJM


1. a. Identifikasi Arahan Spasial Pengembangan Wilayah
Analisis arahan spasial integrasi dari berbagai dokumen kebijakan
spasial arahan spasial pengembangan wilayah Jangka Menengah.
b. Inventarisasi Program Prioritas Pembangunan Infrastruktur
Analisis program infrastruktur integrasi berbagai dokumen sistem
perencanaan pemb. prioritas program infrastruktur.
2. Perumusan Rencana Terpadu Pembangunan Infrastruktur
Integrasi poin 1 & 2 program pembangunan infrastruktur prioritas
(berbasis pd sasaran spasial).
3. Pelaksanaan Sinkronisasi dan Keterpaduan Program Investasi
Pembangunan Infrastruktur
Penyerasian program prioritas pembangunan infrastruktur dr aspek:
fungsi, lokasi, waktu sesuai sasaran pengembangan wilayahnya.
4. Penyiapan Rancangan RPI2JM
5. Penyepakatan Rancangan RPI2JM

Direktorat Jenderal Penataan Ruang | 2014

Hal 13

Direktorat Jenderal Penataan Ruang | 2014

Hal 14

ARAHAN PENGEMBANGAN Kws. DANAU RPI2JM......(4)


TOBA

Direktorat Jenderal Penataan Ruang | 2014

Hal 15

Arahan Pengembangan Kws. Danau


RPI2JM......(4)
Toba......(2)

Direktorat Jenderal Penataan Ruang | 2014

Hal 16

Arahan Pengembangan Kws. Danau


RPI2JM......(4)
Toba......(3)

Taman Bumi
Aek Rangat

TB Tuktuk Ryolite Dome


dan Dasite Dome
TB Lagundi
1. TB Perkampungan Si Raja Batak
2. TB Gunung Pusuk Bukit
3. TB Holly Mountain

TB Nainggolan

Direktorat Jenderal Penataan Ruang | 2014

Hal 17

RENCANA STRUKTUR
RUANG RUANG
PETA RENCANA
STRUKTUR

Direktorat Jenderal Penataan Ruang | 2014

Hal 18

STRUKTUR
RUANG
PETA RENCANA
RENCANA
POLA
RUANG

Direktorat Jenderal Penataan Ruang | 2014

Hal 19

RENCANA
STRUKTURCIPTA
RUANG KARYA
DUKUNGAN
SEKTOR
Pengembangan Drainase Perkotaan C4

C2

Pengembangan dan pemantapan instalasi pengolahan air


minum

C12 Pengembangan SPAM dan peningkatan unit air baku

C14 Pengembangan dan peningkatan sistem jaringan drainase

perkotaan

C3 Pengembangan dan revitalisasi fungsi sistem jaringan air

limbah IPAL

C16

C3

Direktorat Jenderal Penataan Ruang | 2014

Pengembangan IPAL

Pengembangan prasarana pemrosesan


akhir sampah secara terbatas

Hal 20

STRUKTUR RUANG
RENCANA RENCANA
PEMBANGUNAN
SEKTOR CK
Kode
Program

Nama Program

Lokasi

C2

Pengembangan dan pemantapan instalasi


pengolahan air minum

PKL Merek

C3

Pengembangan prasarana pemrosesan akhir


sampah secara terbatas

Kec. Laguboh

C3

Pengembangan dan revitalisasi fungsi sistem


jaringan air limbah IPAL

Kec. Tomok
(Simanindo)
Kab. Toba Samosir

C4

Pengembangan Drainase Perkotaan

PKL Merek dan


Kec. Laguboh

C 12

Pengembangan SPAM dan peningkatan unit air baku PKL Merek dan
Kec. Tampahan
Kab Toba Samosir

C14

Pengembangan dan peningkatan sistem jaringan


drainase perkotaan

Kec. Tomok
(Simanindo)

C16

Pengembangan IPAL

Kec. Tomok
Kec. Tampahan

Direktorat Jenderal Penataan Ruang | 2014

Hal 21

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai