Browse
Library
Unggahan
P. 8
STATISTIK WILDAN
STATISTIK
WILDAN
Ratings: (0)|Views: 274|Likes: 0
Dipublikasikan oleh ahmadwildan_aw_aw
See more
kesempatan
dan proporsi
yang sama
dalam
perhitungan
atau semua
data
diperhitungk
andalam
proses
mendapatka
n mean.
Namun hal
ini justru
merupakan
kelemahan
mean,denga
n semua
data
diperhitungk
an artinya
jika terdapat
data yang
nilainya lebih
besar atau
kecil
daripada
mayoritas
data ( data
pencilan/outli
er ) maka
nilai mean
akan
menjadi bias.
MedianMedia
n merupakan
nilai
pengamatan
atau data
yang terletak
ditengah-
tengah
data jika dat
a dirutkan
dai terkecil
ke terbesar
atau sebalikn
kya. Median
juga merupa
kan
datayang di
tengah
apabila
banyaknya
data ganjil
atau ratarata kedua
data yang di
tengah bany
aknya data g
enap. Apabil
a banyaknya
data adalah
genap maka
median antar
a pengamata
n yang ke-(
n ) dan ke( n+1 ), se
dangkan unt
uk n yang ga
njil, mediana
dalah
pengamatan
yang ke-(
n+1 ).
Kelebihan
median
adalah
median
tidak dipeng
aruhi
pencilan
( outlier )
dalam data,
namun ini
juga bisa
menjadi
kelemahanka
rena median
tidak melihat
data secara
keseluruhan.
Oleh karena
sifat seperti
ini,median
lebih sering
digunakan
dalam
penelitian
kualitatif
ketimbang
kuantitatif.
ModusModus
merupakan
nilai data
dengan
frekuensi
lebih banyak
dari data
yang
lain.Diantara
median dan
mean,
modus lebih
jarang
digunakan,
karena
kurangmeng
gambarkan
distribusi
data yang
sesungguhny
a. Namun
terdapat
kelebihan
darimodus
yaitu
penggunaan
nya mudah,
modus tidak
membutuhka
n
perhitungan
khusus
dandapat
digunakan
dalam data
kualitatif dan
kuantitatif.
6.
Kapan
Modus,
Median, dan
Mean
berada
dalam satu
titik?
Hubungan
antara mean,
median, dan
modus
adalah
sebagai
berikut
:Modus= 3*
median
2*
meanSelain
untuk
mengukur
modus,
pengukuran
tersebut
dapat
digunakan
untuk
mengetahuik
eimetrisan
distribusi
data.
Semakin
kecil selisih
antara
median dan
mean maka
distribusidat
a akan
semakin
simetris
dengan
modus yang
berada di
tengah.
Apabila
distribusime
mpunyai
kurva yang
simetris
MAKA LETAK
ATAU NILAI
MEAN,
MEDIAN,DAN
MODUS
ADALAH
SAMA PADA
SATU TITIK.
7.
Hitunglah
Modus,
Median, dan
Mean dari
data
berikut:a. 2
842482
92
10b. 20 8 4
21 40 60 2
876
a)
= 11,35
b) Median =
2,2,2,2,2,4,4,
4,6,7,8,8,8,8,
9,10,20,21,4
0,60
c) Modus
=2
8.
Teknis
statistik
apa yang
dapat
digunakan
untuk
melihat
homogenita
s atau
variasikelo
mpok?
a) Uji
Bartlett
Pengujian
homogenitas
data dengan
uji Barlett
adalah untuk
melihat
apakahvaria
nsi-variansi k
buah
kelompok
peubah
bebas yang
banyaknya
data
per kelompo
k bisa
berbeda dan
diambil secar
a acak
dari data
populasi
masingmasing yang
berdistribusi
normal,
berbeda atau
tidak
(Ruseffendi,
1998:297).
b)
Uji
Varians (Uji
F)
Uji
homogenitas
varians
dalam
penelitian ini
menggunaka
n
uji F
denganrumu
s sebagai
berikut:F
hitung
= varians ter
besar/varian
s terkecil (Su
giyono, 2008
:197)
Kriteria:
Jika
Fhitung
Ftabel maka
data
homogen
Jika
Fhitung
Ftabel maka
data tidak
homogen
c)
Uji Levene
Perhitungan
uji
homogenitas
menggunaka
n software
SPSS adalah
denganUji
Levene
statistics.
Adapun
langkahlangkah
untuk
menghitungn
yaadalah seb
agai berikut :
input data
variabel
disusun
dalam satu
kolom, setela
h
variabel pert
ama diinput
lalu variabel
kedua dinput
mulai dari
baris
kosongsetela
h variabel
pertama.
buat
pengkode-an
kelas dengan
cara
membuat
variabel baru
yangdiberi
label 1 untuk
variabel
pertama dan
2 untuk
variabel
kedua.
cara
menghitung
uji levene
dengan SPSS
adalah
dengan
memilihmen
u:
analyze>co
mpare
means>oneway anova.
pada
jendela yang
terbuka
masukan
variabel
yang akan
dihitunghom
ogenitasnya
pada bagian
variable item
list
, dan k0de
kelas
pada bagian
factor
pada menu
options
, aktifkan
pilihan
homogeinity
of varians
lalu
tekanikon OK
dua kali.
Cara
menafsirkan
uji levene ini
adalah, jika
nilai Levene
statistic
>0,05 maka
dapat
dikatakan
bahwa
variasi data
adalah
homogen.
9.
Mana yang
lebih
homogen
dari
kelompok
berikut:
a.
2 8 2 10 11 1
7 8 10 8 b.
8878868
7 4 8Yang
lebih
homogen
adalah data
kelompok B
yang bisa
disebut
relatif
homogen
denganratarata hitung>
8878868
7 4 8= 7,2
10.
Berapa
standar
deviasi dan
indek
variasi dari
dua
kelompok
berikut:a.
6 8 10 12 1
4No Nilai (X
i)Simpanga
n
(deviasi)Xi
XSimpanga
n
Kuadrat123
456810121
4202464041
63640:5 = 8
0 60
Simpangan
= Nilai ke n
total
XSimpangan
kuadrat = 60
Varians = 60/
5 =12Standa
rd deviasi =
akar varians
Standard
deviasi
= 12
=3,46
Rata-rata Ke
lompok 1 = 4
+6+8+10+1
2+14+16=1
07s kelompo
k 1 = 4,32Ko
efisien Varias
i kelompok 1
= (4,32/10) x
100 % = 43,
2%
b.
XSimpanga
nKuadrat12
345106108
1101121144202416404
16550:5 = 1
10 0 40
c.
Simpangan
= Nilai ke n
total
XSimpangan
kuadrat = 40
Varians = 40/
5 =8Standar
d deviasi = a
kar variansSt
andard
deviasi
= 8
=2,8284
Rata-rata kel
ompok 2 = 1
04+106+108
+110+112+
114+116 = 1
107S kelomp
ok 2 = 4,32K
oefisien Varia
si kelompok
2 = (4,32/11
0) x
100 % = 3,9
3%
Kegiatan (1)
FILTERS
laporan bk.docx
AHMADWILDAN_AW_AW
MENGUNDUH
Direkomendasikan
Sebelumnya|NextPage 1 of 8
.DOCX
MENGUNDUH
TENTANG
Browse books
Browse documents
Tentang Scribd
Team
Blog
Hubungi Kami
LANGGANAN
Join today
Your membership
Gifts
BERIKLAN DENGAN KAMI
AdChoices
DUKUNGAN
Bantuan
FAQ
Tekan
Purchase help
MITRA
Penerbit
Pengembang / API
LEGAL
Terms
Privasi
Hak cipta