Anda di halaman 1dari 17

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah


Persaingan bisnis yang sangat tajam pada saat ini merupakan sebuah tantangan
bagi pengusaha untuk tetap berada dalam persaingan industri. Suatu perusahaan
mengharapkan agar konsumennya puas dimasa mendatang ia mau datang dan
melakukan pembelian kembali.
Perusahaan yang tidak dapat memenuhi selera konsumen praktis akan mengalami
penurunan volume penjualan, jika perusahaan tersebut tahun demi tahun
mengalami kemunduran produksi sudah dipastikan perusahaan tersebut akan
gulung tikar. Misalnya, dengan semakin banyaknya pesaing usaha maka persaingan
dalam jenis industri yang sama sebaiknya mempunyai spesifikasi produk yang
unggul.
Persaingan yang semakin luas menyebabkan tuntutan adanya strategi pemasaran
yang dapat membuat usahanya tetap berkembang. Supaya berhasil, perusahaan
harus melakukan tugasnya melebihi pesaing dalam memuaskan konsumen sasaran.
Maka, strategi pemasaran harus disesuaikan menurut kebutuhan konsumen maupun
kebutuhan strategi pesain
pemasaran yang kompetitif dimulai dengan melakukan analisis terhadap pesaing.
Perusahaan secara terus menerus membandingkan nilai dan keputusan pembelian
pelanggan dengan nilai yang diberikan oleh produk, harga, distribusi, dan
promosinya terhadap pesaing dekatnya.
Kegiatan pemasaran umumnya memfokuskan diri pada produk, penetapan harga,
kebijakan ditribusi, dan cara promosi yang dalam hal ini dikenal sebagai bauran
pemasaran. Setelah perusahaan memutuskan strategi pemasaran kompetitifnya
secara keseluruhan, perusahaan harus mulai menyiapkan perencanaan bauran
pemasaran yang rinci, yang selanjutnya dipahami sebagai bauran pemasaran.

Dalam hal persaingan untuk memperebutkan pangsa pasar pada usaha


Telekomunikasi seperti INDOSAT XL AXIAXATA, TELKOMSEL hal ini dapat
berdampak positif dan negatif bagi perusahaan, dampak positif yang terjadi dapat
meningkatkan kompetisi dan kompleksitas penjualan maka daya saing di pasar
akan semakin memberikan penetrasi yang lebih keras, Persaingan tersebut yang
pada akhirnya akan menuntut hubungan yang lebih antara penjual (perusahaan) dan
pembeli (user), sedangkan dampak negatif yang terjadi dapat membuat perusahaan
sendiri mengalami penurunan omset yang tercapai dan bahkan dapat menyebabkan
kerugian bagi perusahaan.
Menurut Teguh Budi Indosat memiliki banyak keunggulan jika dibandingkan XL
dan Telkomsel, di antaranya harga yang murah cocok untuk kalangan menengah
kebawah, banyak pilihan program, banyak bonusnya, dan biaya telfon dan sms
muraht. Selain itu, faktor sinyal juga jauh lebih unggul, karena Indosat sudah dapat
diakses di desa-desa terpencil..
Selain keunggulan secara kualitas produk harga perdana Indosat lebih murah dari
kedua kompetitor. Sebagai contoh perdana indosat per pcs Rp 2300 sedang XL per
pcs 6000 dan Telkomsel Rp 7000.
Sehingga terlihat bahwa secara garis besar harga perdana Indosat dengan XL dan
Telkomsel paling murah Sistem distribusi yang di miliki oleh Indosat sudah sangat
baik, karena indosat melakukan offsoring untuk melakukan distribusi produkproduknya. Hal itu guna untuk memangkas biaya distribusi kepada konsumen.
Selain harga dan kualitas dari sisi promosinya pun berbeda, iklan untuk produk
Indosat jauh lebih banyak dibandingkan produk xl maupun telkomsel, ini dapat
dilihat di jalan pada bilboard maupun di majalah. Potensi pasar Indosat masih
berpeluang untuk tumbuh karena konsumen cendrung beralih ke Indosat dengan
alasan tarif telfon dan paket internet lebih murah dari pada XL dan Telkomsel, dan
Indosat memiliki banyak bonus dan promo-promo seperti promo saat ini promo
ketupat 24.

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang diatas, masalah yang diidentifikasi dalam penelitian ini
adalah strategi apa yang digunakan oleh Indosat dalam menghadapi gempuran
kompetitor.
E. Tujuan Penelitian
Berdasarkan pada rumusan Masalah di atas, maka tujuan penelitian ini adalah
mengetahui strategi yang digunakan oleh Indosat dalam menghadapi gempuran
dari kompetitor.

The Five Generic Competitive Strategies: Each Stakes Out a Different Market
Position

1. Strategi biaya yang rendah untuk mencapai biaya yang lebih rendah secara
keseluruhan dari pada lawan produk yang dapat menarik pembeli.
2.

Strategi

pembedaan

produk

(differentiation),

mendorong

perusahaan

membedakan produk perusahaannya dari lawan dengan menemukan keunikan


tersendiri dalam pasar yang akan menarik minat konsumen.
3. Strategi fokus digunakan untuk bersaing membangun keunggulan dalam suatu
segmen pasar yang lebih sempit. Strategi jenis ini ditujukan untuk melayani
kebutuhan konsumen yang jumlahnya relatif kecil.
4. Strategi perbedaan fokus, strategi ini untuk mengamankan keuntungan
kompetitif dengan penawaran produk secara hati-hati untuk menampakkan
keunikan dan kebutuhan pelanggan dengan segmen pasar lebih kecil..
5. Strategi biaya yang terbaik, strategi ini merupakan strategi gabungan yang
memungkinkan perusahaan mendapatkan keunggulan kompetitif baik dari biaya
termurah dan diferensiasi yang akan memberikan nilai superior kepada pembeli.
Sebagai produsen produk biaya terbaik yang memungkinkan perusahaan untuk
menjual produk dengan harga dibawah lawan yang memiliki produk yang sifatnya
serupa.

STRATEGI BIAYA RENDAH (LOW-COST STRATEGY)


Sebuah perusahaan mencapai biaya rendah apabila perusahaan menjadi
industri penyedia biaya rendah dan bukan hanya menjadi salah satu mungkin boleh

dibilang dari beberapa pesaingnya dengan biaya rendah. Target suatu strategi biaya
rendah untuk memiliki biaya yang lebih rendah dari pada lawan produk sebanding
dengan kualitasnya. Ketika produk relatif murah dan mudah dapat membuat lawan
untuk meniru strategi pembiayaan rendah perusahaan.
Biaya rendah yang keuntungan besar atas saingan, kadangkala memungkinkan
perusahaan untuk mencapai pertumbuhan lebih cepat dengan cara melakukan
pemangkas harga untuk menarik pelanggan dari lawan.
1. Dengan biaya lebih rendah untuk harga dibawah pesaing dan dapat menarik
pembeli yang sensitif terhadap harga cukup besar untuk meningkatkan jumlah
keuntungan.
2. Dengan menahan diri memangkas harga untuk mencuri penjualan dari lawan
dan sebagai gantinya pengisian harga setara dengan orang harga lawan. Strategi ini
tidak akan meningkat pangsa pasar perushaan, hal ini akan memungkinkan
perusahaan yang lebih besar untuk memperoleh marjin/laba per unit. Karena biaya
perusahaan per unit di bawah biaya unit dari lawan.
Manajemen pembiayaan yang efisisen dari aktivitas rantai nilai
Kunci untuk mengarahkan menurunkan biaya perusahaan

1.

Menangkap semua yang tersedia diskala ekonomi.

Skala ekonomi berasal dari kemampuan untuk menurunkan biaya unit dengan
meningkatnya skala operasi dan dapat mempengaruhi biaya per unit dari banyak
kegiatan bersama rantai nilai, termasuk manufaktur, R&D, iklan, distribusi, dan
administrasi umum.
2.

Mengambil keuntungan penuh dari pengalaman.

Melakukan kegiatan dari pengalaman waktu belajar untuk membangun personel


perusahaan.
3.

Mencoba untuk mengoperasikan fasilitas di kapasitas penuh.

Apakah perusahaan yang dapat beroperasi di dekat kapasitas penuh memiliki


dampak yang besar pada biaya unit ketika rantai nilai berisi kegiatan tetap
dikaitkan dengan biaya besar. Lebih tinggi dari harga kapasitas penggunaan
memungkinkan depresiasi dan biaya lainnya tetap akan tersebar di unit volume
yang lebih besar, sehingga tetap menurunkan biaya per unit.
4.

Meningkatkan efisiensi rantai pasokan.

Bermitra dengan pemasok untuk memudahkan proses pemesanan dan pembelian,


untuk mengurangi biaya melalui pelaksanaan inventori hanya dalam waktu praktik
inventaris, untuk menghemat pada pengiriman dan penanganan materi.
5.

Menggunakan biaya yang lebih rendah di mana hal itu akan tidak terlibat

dalam kualitas yang besar.


Beberapa contoh yang termasuk biaya lebih rendah bahan baku atau komponenkomponen, masukan tenaga kerja dan biaya penyewaan lebih rendah karena
perbedaan lokasi.
6.

Menggunakan daya tawar perusahaan dalam menghadapi pemasok atau orang

lain dalam sistem rantai nilai.


7.

Menggunakan sistem komunikasi dan teknologi informasi untuk mencapai

efisiensi operasi. Misalnya, berbagi data yang dimulai dengan perintah pelanggan
semua akan kembali ke jalan komponen produksi, ditambah dengan menggunakan
enterprise resource planning (ERP) dan sistem manufaktur perangkat lunayang
dapat mengurangi waktu produksi dan biaya tenaga kerja.
8.

Teknologi produksi lanjutan dengan meningkatkan desain dan proses untuk

efisiensi secara keseluruhan.


Contoh berkisar dari sangat otomatis teknologi robot produksi untuk komputerdibantu desain (CAD) teknik untuk merancang untuk pembuatan (DFM) prosedur
yang memungkinkan lebih terpadu produksi dan efisien. Dell yang sangat otomatis
unit PC pabrik di Austin, Texas, merupakan contoh utama dari penggunaan
lanjutan proses dan produk teknologi.

9.

Keuntungan biaya sebagai tanda dari outsourcing atau integrasi vertikal.

Kinerja Outsourcing dari aktivitas rantai nilai tertentu dapat lebih ekonomis
dibanding melakukan pekerjaan mereka di luar spesialis, oleh kerana itu biaya
keahlian dan volume melakukan kegiatan mereka dapat lebih rendah.
Sesungguhnya, outsourcing telah ada dalam tahun-tahun belakangan ini dan
menjadi bagian pengurangan biaya yang digunakan secara luas.
10. Memotivasi karyawan melalui insentif dan budaya perusahaan. Perusahaan
dapat sistem insentif dapat mendorong produktivitas pekerja tetapi juga
penghematan biaya inovasi yang datang dari saran pekerja. Budaya perusahaan
juga dapat mendorong pekerja untuk peningkatan produktivitas yang terus
menerus.

STRATEGI PRODUK YANG BERBEDA (DIFFERENTIATION STRATEGY)


Strategi dengan menyediakan produk yang beragam adalah pendekatan bersaing
yang menarik dimana kebutuhan dan kesukaan pembeli yang terlalu beragam dapat
dipenuhi dengan produk yang standar atau dengan kemampuan yang sama. Untuk
mencapai kesuksesan dalam strategi ini, sebuah perusahaan harus mempelajari
kebutuhan dari pembeli dan kebiasaannya, kemudian mempelajarinya dengan
sangat hati-hati apa yang sebenarnya benar-benar penting bagi pembeli, apa yang
pembeli pikir itu berharga,dan berapa yang mereka mampu untuk membayar
produk atau jasa tersebut. Selanjutnya perusahaan harus mampu menggabungkan
semua atribut yang diinginkan pembeli ke dalam suatu produk atau jasa yang akan
ditawarkan yang dapat dilihat berbeda dari produk kompetitornya. Semakin banyak
produk berbeda yang ditawarkan oleh perusahaan semakin terikat pelanggan
dengan perusahaan tersebut dan menghasilkan keunggulan bersaing yang lebih
kuat.
Dasar dari pembedaan produk untuk keunggulan bersaing adalah produk atau jasa
yang ditawarkan memiliki atribut yang berbeda jauh dari yang ditawarkan oleh
produk kompetitor atau kemampuan untuk menyampaikan nilai lebih kepada
pelanggan yang tidak dapat dilakukan oleh kompetitornya. Perbedaan akan berhasil

yang memungkinkan sebuah perusahaan untuk melakukan salah satu strategi


berikut:
Menentukan harga yang tinggi (premium price) untuk produk tersebut
Perintah dengan harga utama produk.
Meningkatkan penjualan unit, karena tambahan pembeli yang dimenangkan oleh
fitur unik
Memperoleh pembeli yang setia kepada merek, karena beberapa pembeli yang
sangat terikat ke fitur unik dari produk perusahaan.

Uniqueness Drivers: The Keys to Creating a Differentiation Advantage

Faktor yang efektif dalam menciptakan perbedaan.


1.

Menciptakan fitur produk, desain, dan performa yang unggul. Ini berlaku

untuk fisik dan juga berfungsi sebagai ciri-ciri sebuah produk, termasuk fitur-fitur
didalamnya.
2.

Meningkatkan layanan pelanggan atau menambahkan layanan tambahan yang

baik bagi pelanggan.


3.

Mengejar kegiatan

produksi R&D. Dalam produksi R&D menyediakan

berbagai produk lebih luas serta meningkatkan kualitas produk, atau membuat
metode produksi lebih aman bagi lingkungan.
4.

Inovasi dan kemajuan teknologi dengan cara

lebih sering di pasar dan

merupakan pembedanya yang kuat.


5.

Peningkatan mutu terus menerus untuk mengejar kualitas yang dapat dianggap

sebagai perbedaan yang penting di mata para pelanggan. Proses kendali mutu dapat
diterapkan di seluruh rantai nilai.

6.

Meningkatkan intensitas kegiatan pemasaran dan penjualan dengan iklan yang

dapat memiliki efek yang luar biasa pada nilai yang dianggap penting oleh pembeli
karena itu kesediaan pembeli untuk membayar lebih untuk perusahaan.
7.

Mencari masukan berkualitas tinggi. Kualitas input pada akhirnya dapat

merembes mempengaruhi kinerja atau kualitas produk akhir perusahaan.


8.

Meningkatkan pengetahuan, ketrampilan, dan pengalaman karyawan, melalui

kegiatan pengelolaan sumber daya manusia dengan melakukan pelatihan dan


mempertahankan karyawan yang berketrampilan tinggi dan berpengalaman.

STRATEGI FOKUS (MARKET NICHE)

Strategi fokus digunakan untuk membangun keunggulan bersaing dalam suatu


segmen pasar yang lebih sempit. Strategi jenis ini ditujukan untuk melayani
kebutuhan konsumen yang jumlahnya relatif kecil dan dalam pengambilan
keputusannya untuk membeli relatif tidak dipengaruhi oleh harga. Dalam
pelaksanaannya terutama pada perusahaan skala menengah dan besar , strategi
fokus diintegrasikan dengan salah satu dari dua strategi generik lainnya: strategi
biaya rendah atau strategi pembedaan karakteristik produk. Strategi ini biasa
digunakan oleh pemasok niche market (segmen khusus/khas dalam suatu pasar
tertentu; disebut pula sebagai ceruk pasar) untuk memenuhi kebutuhan suatu
produk barang dan jasa khusus.
Syarat bagi penerapan strategi ini adalah adanya besaran pasar yang cukup (market
size), terdapat potensi pertumbuhan yang baik, dan tidak terlalu diperhatikan oleh
pesaing dalam rangka mencapai keberhasilannya (pesaing tidak tertarik untuk
bergerak pada ceruk tersebut).
Strategi ini akan menjadi lebih efektif jika konsumen membutuhkan suatu
kekhasan tertentu yang tidak diminati oleh perusahaan pesaing. Biasanya
perusahaan yang bergerak dengan strategi ini lebih berkonsentrasi pada suatu

kelompok pasar tertentu (niche market), wilayah geografis tertentu, atau produk
barang atau jasa tertentu dengan kemampuan memenuhi kebutuhan konsumen
secara baik, excellent delivery. (Lihat David, 1998; Fournier dan Deighton, 1997;
Pass dan Lowes, 1997; Porter, 1980 dan 1985).

Prinsip Dasar yang Harus Dipahami Dalam Ceruk Pasar (Niche Market)

Tentukan target market

Jika anda tidak menetapkannya dengan jelas, maka anda akan kesulitan untuk
menemukan kelompok konsumen dari produk anda.

Cermati perilaku konsumen

Sebelum membuat produk cermati dulu produk apa yang sudah ada di pasaran, apa
yang paling diinginkan dan dibutuhkan oleh konsumen.

Produk yang anda tawarkan memiliki kelebihan

Jika target konsumen anda telah memiliki produk favorit, maka buatlah produk
anda memiliki kelebihan yang lain disbanding produk saing anda sehingga produk
anda bias jadi pilihan alternative yang dapat diperhitungkan.

Memasarkan ceruk yang efektif memerlukan persiapan yang matang

Jika anda berencana mengeluarkan produk baru dimana orang akan membeli pada
ceruk tersebut, anda bisa melakukan pengujian kepada pembeli. Misalnya dengan
memberikan sampel produk anda secara gratis kepada konsumen.

STRATEGI FOKUS BIAYA RENDAH


Strategi yang berfokus pada biaya rendah bertujuan untuk mengamankan
keuntungan kompetitifdengan cara melayani pelanggan pada target pasar (ceruk
pasar ). Focus biaya adalah strategi bersaing yang focus pada kelompok pembeli
atau geografis tertentu dan mencoba melayani ceruk-ceruk ini, dan mengabaikan
yang lain. Dalam menggunaka focus biaya, perusahaan unit bisnis mencari

keunggulan biaya pada segmen sasarannya. Starategis tersebut didasarkanpada


keyakinan bahwa perusahaan atau unit bisnis yang mengkosenstrasikan upayaupayanya dapat melayani target strategis yang sempit dengan lebih efisien
dibandingkan dengan para pesaingnya.

STRATEGI BERFOKUS PADA DIFFERENSIASI.

Strategi yang berfokus pada differensiasi mempunyai tujuan untuk mengamankan


keuntungan kompetitif dengan penawaran produk desain secara hati-hati untuk
menampakkan keunikan dan kebutuhan pelanggan dengan segmen pasar lebih
kecil. Keberhasilan penggunaan strategi initergantung pada keberadaan pelanggan
yang mencari barang special yang ditawarkan dan kemampuan penjual serta
kemampuan perusahaan untuk mengantisipasi keberadaan pesaing dengan target
pasar yang sama. Contoh perusahaan yang berhasil melakukan strategi ini adalah
Roll Royce. Roll Roys berhasil menarik pelanggan dengan skala cukup besar dan
bermain di kelas premium dengan kualitas terbaik.

BAB 3
PEMBAHASAN

1.

Profil PT. Indosat Tbk

PT Anugrah Prestasi Nusantara adalah sebuah dealer atau distributor dari PT


INDOSAT, Tbk. Perusahaan ini bertugas mendistribusikan atau memasarkan
produk-produk yang di produksi oleh PT INDOSAT, Tbk.
Perushaan ini berkomitmen akan menjadikan Indosat sebagai proveder nomer 1 di
Indonesia.
Visi :

Melakukan distribusi produk Indosat secara konsisten dan senantiasa

berpedoman untuk tumbuh dan berkembang bersama Indosat

Misi Perusahaan :

Menjadi perusahaan distribusi PT. INDOSAT, Tbk yang paling sehat dan

inovatif dalam memenuhi kebutuhan pelanggan;

Menjadi perusahaan distribusi yang dikelola secara profesional dan berbasis

teknologi informasi;

Mendistribusikan produk PT. INDOSAT, Tbk secara merata, terjangkau dan

menghantar Indosat menjadi produk yang paling dicari.

Menjadi wadah yang nyaman bagi Stakeholder

2.

Analisis strategi yang digunakan oleh PT. Indosat Tbk

A. Produk
Berdasarkan rumusan masalah diatas dan landasan teori yang di paparkan diatas
strategi yang digunakan oleh PT. Indosat Tbk adalah strategi Differensiasi Produk
dalam menghadapi gempuran kompetitor. produk-produk yang dimiliki oleh
Indosat sangat beragam dan setiap produk mempunyai keunggulan masing-masing.

Perdana Pinternet IM3

Merupakan perubahan dari perdana IM3 reguler. Indosat memahami kebutuhan


masyarakat akan internet sehingga Indosat merubah IM3 reguler menjadi Pinternet
IM3. Karenan segmen pemasaran Indosat berada dikalangan remaja yang
membutuhkan internet yangcepat dan murah.

Mentari

Mentari adalah salah satu produk yang dikeluarkan oleh Indosat, yang dimana
mentari merupakan perdana khusus Internet. Perdana internet ini sangat pas bagi
smartphone.

Metrix

Metrix adalah produk Indosat, produk ini merupakan perdana pasca bayar.

Berdasarkan jenis produk yang Indosat mendiferensiasikan produknya, karena


setiap produk yang di produksi mempunyai keunggulan masing-masing. Agar
konsumen bisa mempunyai banyak pilihan produk indosat.

Keunggulan dari produk-produk yang dimiliki indosat, dan setiap masing-masing


produk memiliki program dan tarif sendiri-sendiri.
1.

IM3

Harga lebih murah dibandingkan dengan proveder lainnya dengan harga Rp 2500,dengan harga yang begitu terjangkau menjadikan IM3 diminati oleh anak remaja.
Jaringan luas, sudah masuk didaerah-daerah desa.
Paket yang ditawarkan oleh IM3
IM3 Play
-

Geratis telpon ke sesama Indosat

Gratis SMS kesesama Indosat

Gratis 100 sms ke luar Indosat

IM3 Pro Rakyat


-

Paket telfon 2000, geratis telfon selama 2000menit setelah telfon dengan biaya

Rp 2000,-

Gratis 1000 sms, dengan melakukan sms sampai biaya Rp 1000,-

IM3 Ketupat Berlipat


IM3 data 11GB
IM3 data 13GB

2.

Mentari

Mentari adalah perdana khusus data dengan keunggulan


-

Kuota lebih besar

Masa aktif 3bulan

Harga lebih murah

3.

Matrix

Matrix adalah perda pasca bayar yang dimiliki oleh indosat, perdana ini merupan
perdana reguler namun dalam tarif pembayaran dilakukan di akhir.
Berikut wawancara dengan karyawan PT. Anugrah Prestasi Nusantara:
Menurut Supervisor di area Bantul, Bapak Teguh Budi :
Produk dari Indosat lebih murah dari pada Xl dan Telkomsel. Setiap outlet-outlet
pasti menjual produk indosatnya paling banyak dari pada produk proveder lainnya.
Karena harganya lebih terjangkau dan banyak bonusnya.

Berdasarkan keunggulan masing-masing produk yang dimiliki Indosat dan hasil


wawancara dengan salah satu karyawan Indosat di Bantul, dibandingkan dengan
produk-produk yang dimiliki oleh proveder lain produk yang dimiliki oleh Indosat
adalah produk yang paling murah jika dilihat dari sisi harga. Jika di lihat dari

pengguna, diarea Bantul khususnya sekarang pengguna Indosat sudah menduduki


urutan pertama.

Analisis SWOT
1.

Strengths (Kekuatan)
Jaringan Terbesar Penjualan & Distribusi

Indosat merupakan brand proveder yang telah melekat di hati para kosumen dan
merupakan proveder dengan tarif dan harga yang paling murah diantara
kompetitor, sehingga wajar saja kekuatannya terletak pada penujualan dan dan
distribusinya.

Hubungan Pelanggan yang Kuat

Bicara brand INDOSAT maka hampir seluruh Indonesia mengenal merk Proveder
ini, pelanggan yang loyal serta setia pasti susah untuk pindah ke lain hati.

Berbagai Macam Produk untuk Semua Kelas

Tidak hanya sebatas hubungan pelanggan yang kuat, Indosat juga memanjakan
konsumennya dengan berbagai macam produk yang sesuai kelas dan sesuai dengan
kebutuhannya. Seperti IM3 Reguler jika ingin telfon dan sms, Mentari jika
menginginkan akses internet yang cepat, dan Matrix bagi konsumen yang sibuk
dan mencari yang praktis.
2.

Weaknesses (Kelemahan)
Kurang Gaya Dalam Produk Murah

Memang sudah wajar, harga menentukan sebuah kualitas ataupun tampilannya.


Tetapi ini menjadi kelemahan yang mana produk dari kompetitor membuat saingan
yang mendekati produk Indosat dengan masa aktif yang lebih lama dan harga yang
lebih murah.

Kehilangan Pangsa Pasar

Untuk saat ini Indosat memang berada di urutan nomer dua setelah XL, karena
kompetitor mulai sadar dengan gaya dan kebutuhan konsumen, sehingga
kompetitor mulai memproduksi apa yang di inginkan konsumen.
3.

Opportunities (Kesempatan)
Pertumbuhan Pasar Baru

Dengan pertumbuhan pasar/trend baru, yaitu handphone berbasis smartphone maka


ini menjadi suatu peluang untuk berkonstrasi pada meningkatkan penjualan pada
sektor perdana data yang diperuntukan bagi smartphone, jika perdana reguler kalah
dari kompetitor, perdana data jangan sampai kalah dari kompetitor

4.

Threats (Ancaman)
Pesaing Seperti XL & Telkomsel

Dari tahun 2013 Indosat memang tiada tandingannya dalam hal Telekomunikasi,
karena memang membantu memberikan kemudahan dalam hal telekomunikasi para
konsumen, akan tetapi mulai tahun 2014 para pesaing Indosat (khususnya XL
Axiaxata dan Telkomsel) mulai menyamai Indosat.

Dari analisis SWOT diatas dapat disimpulkan bahwa dari segala strategi, strategi
yang di ambil oleh Indosat memang sudah tepat dengna mengambil strategi
Differensiasi Produk dengan memecah produk yang diproduksi, dengan cara
tersebut berharap pembeli/konsumen akan loyal dengan Indosat. Karena produk
yang ditawarkan bermacam-macam.
Namun seiring perkembangannya, kompetitor mulai melkukan perubahan dengan
melakukan inovai-inovasi dengan memproduksi produk yang hampir serupa
dengna yang diproduksi oleh Indosat guna menandingi produk yang diproduksi
oleh Indosat.

BAB V
Kesimpulan

Dari tahun 2013 Indosat memang tiada tandingannya dalam hal Telekomunikasi,
karena memang membantu memberikan kemudahan dalam hal telekomunikasi para
konsumen, akan tetapi mulai tahun 2014 para pesaing Indosat (khususnya XL
Axiaxata dan Telkomsel) mulai menyamai Indosat.

Dari analisis SWOT diatas dapat disimpulkan bahwa dari segala strategi, strategi
yang di ambil oleh Indosat memang sudah tepat dengna mengambil strategi
Differensiasi Produk dengan memecah produk yang diproduksi, dengan cara
tersebut berharap pembeli/konsumen akan loyal dengan Indosat. Karena produk
yang ditawarkan bermacam-macam.

Saran
Saran yang saya berikan, sebaiknya Indosat bertahan dengan strategi yang
digunkan saat ini. Karena dengna melihat harga yang dimiliki oleh produk indosat
paling murah dibanding kan dengna produk dari proveder lain, harga bersaing
dengna proveder lain. Namun Indosat harus berinovasi dengan melihat kondisi
pasar yang mulai ketat, karena kompetitor mulai melakukan inovasi baru.

Anda mungkin juga menyukai