NIM
: 121424001
Kelas : 3A-TKPB
RINGKASAN EOR
2. Kemiringan
Kemiringan memiliki arti yang penting jika perbedaan rapat massa yang didesak cukup besar.
Jika kecepatan pendesakan besar sekali, pengaruh kemiringan tidak terlalu besar. Jika fluida
pendesaknya air, maka cenderung untuk maju lebih cepat di bagian bawah.
3. Tingkat Heterogenitas Reservoir
Heterogenitas reservoir ditentukan oleh :
4. Sifat Petrofisik
Besaran besaran petrofisik yang mempengaruhi keberhasilan metode EOR atau
peningkatan perolehan ialah :
Porositas
Permeabilitas
Permeabilitas efektif sebagai fungsi saturasi (kro dan krw)
Tekanan kapiler
Kebasahan batuan
5. Mekanisme Pendorong
Peranan mekanisme pendorong sangat penting artinya dalam EOR. Misalnya, jika suatu
reservoir memiliki tenaga pendorong air (waterdrive mechanism) yang kuat, maka injeksi air
atau kimiawi tidak akan memberi dampak yang berarti.
6. Cadangan Minyak Tersisa
Cadangan minyak tersisa reservoir mempunyai hubungan langsung dengan nilai ekonomi
penerapan suatu metode EOR. Makin besar cadangan tersisa, maka makin besar suatu proyek
EOR mendapatkan keuntungan.
Besarnya saturasi minyak tersisa menentukan sulit mudahnya pendesakan atau pengurasan
yang dilakukan oleh fluida injeksi. Hal ini disebabkan oleh dua hal, yaitu pengurasan minyak
akan memerlukan metode yang mahal dan jumlah minyak yang harus menanggung biaya
pengurasan makin sedikit.
8. Viskositas Minyak
Viskositas minyak penting dalam pemilihan metode EOR dan juga dalam penentuan
keberhasilan metode tersebut. Dalam pendesakan tak tercampur, besaran yang menentukan
efektifitas penyapuannya ialah perbandingan mobilitas fluida pendesak dengan minyak
didesak.
..(1)
dengan :
kf
= permeabilitas efektif, md
= viskositas fluida, cp
..(2)
dengan :
M
= perbandingan mobilitas
= viskositas fluida, cp
seluruh reservoir.
5. Efisiensi Pendesakan (ED)
Efisiensi pendesakan merupakan perbandingan antara volume hidrokarbon (minyak
atau gas) yang dapat didesak dari sebuah atau banyak pori pori terhadap volume
transisinya.
Bila dianggap suatu kasus pendesakan linier pada suatu sampel media berpori yang
berbentuk silinder, kemudian semua pori pori yang terletak di belakang front dapat
diisi oleh fluida pendesaknya, maka sesuai dengan definisi, efisiensi volumetriknya
akan mencapai 100% dan hubungan yang menunjukkan efisiensi pendesakan adalah
sebagai berikut :
dimana :
ED
Soi
pendesakan)
Sor
Dalam prakteknya, Sor dan ED akan tetap harganya sampai bidang front mencapai
titik produksi. Pada saat dan sebelum waterbreakthrough terjadi, efisiensi pendesakan
ditunjukkan oleh persamaan :
(ED)BT=(Soi - Sor)BT)/Soi ..(4)
Harga Soi akan berkurang dan ED akan bertambah dengan terus berlalunya zona
transisi melewati sumur produksi. Setelah zona transisi berlalu, maka akan diperoleh
harga Sor minimum yang merupakan saturasi minyak irreducible dan efisiensi
pendesakan akan mencapai suatu harga maksimum, sesuai dengan persamaan :
(ED)max=(Sor - Sor(min))/Soi ..(5)
6. Efisiensi Invasi
Efisiensi invasi didefinisikan sebagai besarnya perbandingan antara volume
hidrokarbon dalam pori pori yang telah didesak oleh fluida terhadap volume