Terbang disisi jiwa yang kosong Bagaikan bejana emas tanpa makna Menukik menghujam kebumi Hancurkan keangkuhan keakuan Pecah berkeping tiada berbentuk Aku goyah oleh sekelumit duka Wajah rautkan seribu galau dalam jiwa Nokhta ku untuk beranjak terelakan Permata mulai usang oleh debu waktu Hamparan permadani jingga biaskan arti Kini lusuh berganti kelabu