KATA PENGANTAR

Rasa syukur yang dalam kami sampaikan ke hadiran Tuhan Yang

Maha Esa, karena berkat kemurahanNya makalah ini dapat kami selesaikan
sesuai yang diharapkan. Dalam makalah ini saya membahas Analisa
Geokimia dalam Eksplorasi Panas Bumi
Makalah ini dibuat dalam rangka memenuhi nilai tugas mata kuliah
geokimia dan memberikan informasi pengaplikasian studi geokimia dalam
eksplorasi panas bumi yang merupakan energi alternatif yang sedang
banyak dikembangkan di Indonesia
Penulis menyadari betul sepenuhnya bahwa tanpa bantuan dari
berbagai pihak, makalah ini tidak akan terwujud dan masih jauh dari
sempurna, oleh karena itu dengan segala kerendahan hati penulis berharap
saran

dan

kritik

demi

perbaikan-perbaikan

lebih

lanjut.

Demikian makalah ini saya buat semoga bermanfaat,

Purbalingga, 27 Desember 2014

Penulis

DAFTAR ISI

Kata Pengantar.............................................................................................. 1
Daftar Isi ........................................................................................................ 2
BAB 1. Pendahuluan ..................................................................................... 3
1.1. Latar Belakang
1.2. Rumusan Masalah
1.3. Maksud dan tujuan
BAB. 2. Pembahasan
2.1 Proses-proses ekplorasi geothermal
2.2 Analisis geokimia
BAB. 3.Penutup
Kesimpulan
Daftar Pustaka

BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Energi panas bumi (geothermal energy) adalah energi panas yang
tersimpan dalam batuan di bawah permukaan bumi dan fluida yang
terkandung didalamnya. Panas bumi menghasilkan energi yang bersih
( ramah lingkungan) dan berkesinambungan atau dapat diperbarui.
Pemanfaatan panas bumi relatif ramah lingkungan, terutama karena
tidak memberikan kontribusi gas rumah kaca, sehingga perlu didorong dan
dipacu

perwujudannya;

pemanfaatan

panas bumi

akan

mengurangi

ketergantungan terhadap bahan bakar minyak sehingga dapat menghemat

cadangan minyak bumi.
Dalam pemanfaatan panas bumi melalui beberapa proses kegiatan
yaitu : a) Survei Pendahuluan, kegiatan yang meliputi pengumpulan, analisis
dan penyajian data geologi, geofisika, dan geokimia untuk memperkirakan
letak dan adanya sumber daya Panas Bumi; b) Eksplorasi, rangkaian
kegiatan

yang

meliputi

penyelidikan

geologi,

geofisika,

geokimia,

pengeboran uji, dan pengeboran sumur eksplorasi; c) Studi Kelayakan,

tahapan kegiatan usaha pertambangan Panas Bumi untuk memperoleh
informasi secara rinci seluruh aspek; d) Eksploitasi, rangkaian kegiatan pada
suatu wilayah kerja tertentu yang meliputi pengeboran sumur ; dan e)
Pemanfaatan, kegiatan usaha pemanfaatan energi Panas Bumi untuk
pembangkit tenaga listrik.
1.2 Rumusan Masalah
Rumusan masalah dalam makalah mengenai Analisis Geokimia dalam
Eksloprasi Panas Bumi ini antara lain :

Proses yang dilakukan dalam eksplorasi panas bumi,

Pengaplikasian geokimia dalam analisis ekplorasi panas bumi

1.3 Maksud dan tujuan

Adapun maksud dan tujuan dari penulisan makalah ini antara lain :

Mengetahui proses proses yang dilakukan dalam eksplorasi

Mengetahui hal-hal yang dianalisis dalam eksplorasi panas bumi
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Pengertian dan proses-proses dalam eksplorasi geothermal

Eksplorasi geothermal merupakan kegiatan yang dilakukan untuk mencari
daerah prospek panas bumi, yaitu daerah yang menunjukkan tanda-tanda
adanya sumberdaya panas bumi dilihat dari kenampakan dipermukaan, serta
untuk mendapatkan gambaran mengenai geologi regional di daerah tersebut.
Dalam eksplorasi panas bumi dilakukan dalam beberapa tahap yaitu :
1. Studi Literatur
2. Survei Lapangan
3. Analisa Data
4. Menentukan Daerah Prospek
5. Spekulasi Besar Potensi Listrik
Studi Literatur
Dalam studi literatur para ahli panas bumi mencari daerah yang memilki
prospek panas bumi berdasarkan peta dan data yang pernah dilakukan pada
daerah tersebut guna mengetahui geologi regionalnya.
Survei Lapangan
Survei lapangan terdiri dari survei hidrogeologi, geologi, dan geokimia
didaerah yang memiliki prospek geothermal. Dalam survei ini para ahli

mencari informasi yang ada dilapangan diantaranya penyebaran dan jenis

batuan, struktu geologi, pH dan temperatur air, dan kecepatan aliran air.
Analisis Data
Data dari survei sebelumnya serta dari hasil survei lapangan dianalisis untuk
mendapatkan gambaran (model) mengenai regional geologi dan hidrologi di
daerah tersebut. Dari kajian data geologi, hidrologi dan geokimia ditentukan
daerah prospek, yaitu daerah yang menunjukkan tanda-tanda adanya
sumberdaya panas bumi. Dari hasil analisis dan interpretasi data juga dapat
diperkirakan jenis reservoir, temperatur reservoir, asal sumber air, dan jenis
batuan reservoir.
Spekulasi Besar Sumberdaya Panasbumi
Pada tahap ini data mengenai reservoir masih sangat terbatas. Meskipun
demikian, seringkali para ahli geothermal diharapkan dapat berspekulasi
mengenai besarnya sumberdaya panasbumi di daerah yang diselidiki. Jenis
dan temperatur reservoir dapat diperkirakan. Luas prospek pada tahapan ini
dapat diperkirakan dari penyebaran manifestasi permukaan dan pelamparan
struktur geologinya secara global, tetapi selama ini hanya ditentukan dengan
cara statistik (rata-rata luas prospek).